salahkah aku ketika aku ML dengan siswaku sendiri?

Anonymous

didi_perdana wrote:

Btw mari kita kembalikan diskusi kpd topik semula
(terlepas dari cerita Alvin yg mungkin saja ada di antara kita yg meragukan kebenarannya)
Fenomena hub. cinta guru-murid emang mungkin saja terjadi,
dan dari major suara yg ada bisa disimpulkan bahwa cinta guru-murid tidak boleh terjadi dgn. alasan supaya tidak ada conflict of interest dalam memperlakukan si murid diantara murid2 yang laen

Bener nggak?

:roll: :roll: :roll: :roll: :roll: :roll: :roll:

Bener kang Didi..., tapi ada 2 alasan lain

1. Saya baca-baca lagi dari awal: ada tiga alasan/argumen:

a. Melanggar Trust, eg superlove
b. Conflict of Interest (dengan murid lain maupun murid itu sendiri),
eg. Sukadit, Yro
c. Concern thd resiko yang akan dihadapi pak guru, eg arcadion

2. Saya ingin mengucapkan terima kasih pada pak Alfin yang telah membuka diri dan mengangkat isu ini... apalagi ada beberapa dosen/guru di sini... dan lebih banyak yang murid/mahasiswa

3. Saya harap pak Alfin bisa membedakan antara menghujat dan menyampaikan pendapat. Jangan lupa pak... mereka sudah meluangkan waktu demi menanggapi pak Alfin.

satria

Udah ah .. ditutup aja ini polemik ... tapi biar jadi pelajaran untuk semua ..

didi_perdana

Udah, bubar .... bubar .......

Husss ....... hussss ....... husss .......
*kayak ngusir anak ayam aja yach*

Anonymous

didi_perdana wrote:

Udah, bubar .... bubar .......

Husss ....... hussss ....... husss .......
*kayak ngusir anak ayam aja yach*

kalau ngusir anak kucing giman ???

didi_perdana

Anonymous wrote:

didi_perdana wrote:

Udah, bubar .... bubar .......

Husss ....... hussss ....... husss .......
*kayak ngusir anak ayam aja yach*

kalau ngusir anak kucing giman ???

Ngusir anak kucing?
nggg ..... *mikir*

Gini:

Hayoo .... kalo mo meong ke sana aja, jgn di sini !!

Getooo ......

:roll: :roll: :roll: :roll: :roll: :roll: :roll:

loan

helo didi_perdana

langsung saja..boleh ngga gw minta no.hp mu..
gw fans lho..'kosong delapan satu sembilan tujuh d4lapan enam kosong-kosong sembilan dua'.thk

kontolganas

didi_perdana wrote:

[
Ngusir anak kucing?
nggg ..... *mikir*
Gini:
Hayoo .... kalo mo meong ke sana aja, jgn di sini !!
Getooo ......
:roll: :roll: :roll: :roll: :roll: :roll: :roll:

Hlllaaah yo opo to kang, pan anak kucingnya yang datang malem 2 mo berguru meong pada pak guru meongnya, koq diusir meong kesana aja ? Jadi ngga jadi dong story mas Alvin. Buat Alvin, sebagai manusia biasa anda memang mempunyai nafsu dan keinginan, namun sebagai seorang manusia yang dapat dipercaya (guru) anda harus mempunyai batasan dan kemampuan untuk menekan lust and desire tsb, dan untuk kemampuan itulah anda berhak mendapat gelar orang yang dapat dipercaya (guru). Bila kemampuan itu memang benar benar sudah tidak anda punyai lagi maka lepaskanlah profesi anda sbg guru dan jadilah anda spt saya mengganas kesana kemari, enak sih enak tapi terkadang lecet juga (kelupaan bw KY jelly, vaselin abis, ludah dah kering)
8)

kontolganas

satria wrote:

Udah ah .. ditutup aja ini polemik ... tapi biar jadi pelajaran untuk semua ..

Yaaah, jangan dong (eh jadi sungkan manggil abang, gak enak nyingkatinnya) Sat, it's bitter to face the fact but it's still the fact. Memang obat itu pahit (kacawali sirup tentunya) tapi akan menyehatkan. Toh banyak teman sehati yang dapat belajar dari kasus ini maupun komentar yang diberikan terhadap kasus tersebut, alangkah baiknya memang bila komentar yang diberikan dilandasi dengan perasaan kasih sayang apalagi diiringi dengan belaian dan cumbu mesra (eit eit eit koq jadi mesum begitu). Biarlah Satria dari Tokyo yang memutuskan untuk menghentikan dan dengan resume tentunya atawa masih meneruskan pergumulan (lho koq mesum lagi) kita kita tentang guru ama murid. Pesan gw ati ati lecet bila lupa bawa KJ jelly, vaselin abis, ludah dah kering (lho koq :? )

satria

Eh ini nanggapin kontol ganas ..Betul dan sah2 aja jawaban kamu .. satria tuh setuju banget .. kalau mang dah nggak mampu mental jadi guru .. cari kerja-an laen aja yak soalnya jadi guru tuh agak susah sih .. kepleset sekali gitu kita bisa berkebang dalam lumpur lama, nggak kayak profesi yg laen .. sorry ya tapi ini pendapat gue aja lho .. tauk yg laen

Anonymous

Anonymous wrote:

pak guru jangan begitulah nanti kalau murid bapak cerita2 gimana

tapi kok aku malah pengen yaa. pengen tahu cerita selanjutnya maksudnya ketika anak itu lulus....

putrasaja

APAKAH NAFSU SDH DIATAS SEGALANYA ?.... SAMPAI AKAL SEHATPUN HRS DIHILANGKAN ?... SADAR DIRI YACK..... GURU/DOSEN/PENGAJAR ADALAH SEORANG PANUTAN.

alvingay2003 wrote:

melalui forum ini, aku mau berbagi cerita kepada sahabat sahabatku dimanapun berada. aku adalah gay yang bekerja sebagai guru di SMA. kebetulan,karena aku guru yang baik,banyak siswa yang suka datang kerumahku untuk curhat dan sekedar main main saja. aku sih senang saja,sebab rumahku menjadi ramai oleh siswa. ceritanya, dari sekian siswa,ada siswa cowok kelas dua namanya Ridwan. anaknya lucu dan aku suka padanya. jujur aja,dia cakep sih,makanya aku jadi suka. suatu ketika ,Ridwan datang kerumahku sendirian, sekitar jam 7 malam. wah...aku jadi grogi,bingung dan senang juga. setelah basa basi,Ridwan berbicara serius,dan aku jadi kaget dibuatnya. ternyata si Ridwan mencurigai kalau aku gay. kata dia, alasannya adalah karena aku suka sekali mendekati siswa cowok yang cakep.dan aku begitu baik sama siswa cowok. akhirnya aku jujur padanya, kalau aku memang gay.aduh..aku ingat aku menangis didepannya. aku lupa diri kalau aku gurunya. setelah aku menangis, ridwan menghiburku, dia tetap menerima aku sebagai gurunya. dan....inilah yang diluar dugaanku, ridwan ingin sekali merasakan oral sexs. akhirnya, aku terbawa nafsu, aku melakukan ML dengan ridwan siswaku sendiri. malam itu aku bahagia, tetapi dikejar rasa bersalah.mengapa aku harus ML dengan siswaku? sampai detik aku menulis ini, antara aku dengan Ridwan, tahu sama tahu.Ridwan,siswaku, dan juga teman MLku.

forgetMeForgetMeNot

gw kira dah ditutup topik ini..... :roll: :roll: :roll:

silver285

gw malah jadi inget....
kemana ya om KG :roll:
kok hilang dari peredaran (rasanya ga pernah lagi baca komen dari dia)

uptownboy

Gak ada kata lain kecuali MENGECAM

Bukan masalah orientasi kamu gay, tapi karena profesi kamu sebagai guru. Seharusnya kamu bisa memberi pengertian kepada murid kamu, bahwa apa yang kamu jalani saat ini adalah salah. Bahwa dengan hidup sebagai gay, banyak sekali tekanan yang akan diterima dari lingkungan sosial. Bukannya justru memanfaatkan kesempatan dalam kesempitan dengan ml sama anak murid kamu. Kamu boleh ml dengan siapapun, asal tidak dengan anak didikmu! Ini sama aja kamu menjerumuskan orang lain. Kamu sendiri kan tau, hidup dalam dunia gay ini seperti apa, kok malah menjerumuskan orang lain.

Ingatlah pepatah:

"Guru kencing berdiri, murid kencing berlari"

Dan kamu baru saja menjadi guru yang kencing berdiri itu!

fertigo

pak guru jangan gitu ya... beri contoh yang baik kepada anak muridnya... kalau dia bukan murid sih gak apa kali ya...!!! ati ati dimanpaatin sama muridnya lho... *who knows... right?*