It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at [email protected]
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
Kondisi dah mirip dengan NOVELnya yaitu jelang tahun baru
Apa itu CuuuSssss sdr Ariet
Bentar lagi ya saya post, kita buat para sahabat BF terharu dan happy malam holiday ini
@hwankyung69 @yeltz @Rez1 @evansmith @kangmas1986 @003xing @adysamuel @Rez1 @arieat @yeltz @VinoFeehily28_ @tyo_ary @Monic
Ini lanjutannya
Tidak butuh waktu yang lama, kami sampai di tujuan. Seketika aku merasa suasana jelang natal sesungguhnya meski bengong di antara rombongan keluarga yang sangat sibuk mencari barang belanjaan dalam supermarket.
Rasanya kakiku ini tidak leluasa melangkah.
Setengah perhatianku tertuju pada lokasi parkir dimana papa menunggu.
Tepatnya aku suka wajah-wajah mereka ini yang mencerminkan kebahagiaan dengan senyum natal dan tahun baru.
Keranjang belanja telah penuh dengan barang-barang titipan Oma, hadiah untuk papa dan tentunya hadiah untuk Clark.
Melewati tumpukan tepung terigu dan bahan kue,
Keranjang belanjaanku ditabrak dari belakang oleh seseorang
Braaaaakkkkkkkkkkk crassshhhhhhhhhhhhhhh
Nenek-nenek tua jejeritan menahan kaget, lalu nenek itu tanpa sengaja menyenggol susunan kotak berisi permen aneka warna
Cempreeeeeeeeeennnggggg (kok cempreng sih hahahahh just kidding teman)
Beberapa kotak itu berjatuhan dan butiran bulat aneka warna itu bertaburan di lantai.
Kelompok pembeli yang ingin mengambil tepung terigu dan bahan kue itu menahan diri dan cendrung menghindar, mereka menganggap sedang terjadi perkelahian. Yang membawa anak lebih waspada.
“Lelaki bulukan ga tahu malu, beraninya ngadu sama papa” hinaan seorang adik yang tak lain adalah Wilson
“Woi bangsat apa masalah mu ??????” serangan ku ga kalah seramnya
“Kau lihat nih wajahku sebelah kiri dibogem mentah papa tadi malam” kata dia yang rasanya mengocok isi kepalaku
“Orang gila, tadi malam habis dari kedai, papa langsung tidur dan aku tahu pasti itu. Hantu kali yang mukul kamu. Enak ya dapat upah dari kesombonganmu ????” aku mbalas menghina
“Kau yang bangsat...........” beratus umpatan tak bermoral ke luar dari mulut dia. Aku ga mengacuhkannya dan lebih bergerak untuk mengumpulkan baran-barang yang berjatuhan dari keranjang belanjaku.
Orang gila yang sati itu tambah naik pintam dan segera melemparkan benda-benda yang ada di tangannya.
Suasana yang tidak berpihak padaku membuatku tersungkur,
Hingga satu tangan berhasil menjatuhkan Wilson
“Hey bung mau jadi jagoan di jalan bukan di supermarket, banyak orang tua dan anak kecil” kata seorang wanita.
Di belakang wanita itu terlihat sekuriti berlarian.
Dengan gerakan kilat, si Wilson berhasil diringkus
Aku dibawa wanita itu ke sudut kanan dimana berlokasi baskom dan barang pecah belah rumah tangga. Pojok ini tidak begitu rame.
Wanita itu segera memberikan tisu dan menyuruhku untuk membersihkan wajah dari butiran tepung terigu dan gula.
“Oh kamu Peter ? Teman Clark ?” tanya nya
“Ah iya, kamu Nancy ? Penggemar Clark ?” dalam sakit hati ini aku masih bisa sabar dan berusaha mencairkan suasana. Tapi pertanyaan besar masih bergulir di kepalaku, apa iya papa memumukul adik ? tapi kapan ? kan emang papa tidur habis dari kedai minuman itu.
“Hahaha, tapi tadi malam hingga sore ini aku lagi dibooking tamu dari jauh” kata Nancy
“Wah laris juga ya, patah hati dong Clark !” aku menambah candaan
Aku langsung membersihkan wajah dengan tisu dan Nancy membantu membersihkan rambutku.
“Hai gadis ayo pulang ! “ seru seorang pria asing
Aku memalingkan wajah ke arahnya
“Tunggu honey, ini sahabat Clark lagi apes dilempari bahan-bahan kue” jawab Nancy
“Emang kenapa ?” balas dia
“Dia tipe laki-laki berkontol cacat” balas Nancy sekena nya
“hahahaha, impotent ? lalu istrinya orgasme dengan melempari tepung dan gula ?” kesimpulannya
“Ya gitu deh...............................” jawab Nancy
“Hahahaha............ makanya konsumsis dong pil biru obat penguat syahwat” tawarannya
Serempak kami ketawa hahahahahahahahahahaha
Sepuluh meter dari sisi kanan orang itu muncul wajah lain yang tak kalah jijik untuk dilihat
“Oh kamu disini ternyata, tadi malam kamu dirayu sama dia ya, hingga tega meninggalkan dinner” kata seorang pria angkuh
Aku lagi-lagi memalingkan wajah, apa salah ku dari tadi semua orang marah pada ku
“Oh Steve apa kabar” sapa ku masih dengan sangat sopannya sambil berusaha berdiri untuk bersalaman
Steve ga melihatkan tanda-tanda ingin bersalaman dengan aku, kedua tangannya dengan leluasa mendorong tubuhku yang sangat empuk posisinya untuk dijatuhkan, dan ya aku terpuruk lagi.
Dengan serta merta orang asing itu
Oooooooo
Yaaaa.... dialah pacar baru yang diaku akui Steve ternyata malah main sama wts, ironis
“Eh bung, dia baru saja dizalimin orang, sekarang malah kamu yang nyakiti dia, aku ga sama dia, aku sama Nancy tadi malam, nih kenalin” kata dia
Steve memasang kuda-kuda, dan bersiap untuk melabrak Nancy
Plak........ satu kali bogem mentah mendarat di wajah wanita itu
Ke dua kali Nancy berhasil menghindar
Orang asing itu mendorong Steve sehingga terhuyung
Kaki Nancy sigap menyambar, dan Bhuuuuukkksssssssss nyosor ulu perut Steve
“Itu hadiah untuk laki-laki maruk, beraninya menampar perempuan
Orang asing itu juga ingin meluapkan klimaks nya dengan menyiapkan jotosan untuk Steve, tapi aku dengan sigap bangun dan memohon jangan pukuli Steve.
Dia mengalah, dan mengusir Steve
Kemudian Nancy dan orang asing itu mengantarkanku ke kasir
Lima menit antrian, lagi-lagi aku terkaget lagi.
Ada papa di belakangku dengan Nancy dan orang asing itu.
“Ada duit ga ?” goda papa
“hahaha kan tadi dikasih Oma, aku juga ada duit lah pa” jawab ku sambil membayar semua belajaan.
“Makasih ya Neng ! a ye siapa nama neh nama anak ganteng ini ?” tanya papa
“Ah Bapak juga suka menolong saya, oh ya ini teman Steve loh Pak” balas Nancy
Aku hanya ketawa dalam hati, iyalah suka ditolong oleh Papa memuaskan Nancy, yang ditanya Papa apa dan yang dijawab Nancy apa, wahahahaha
“Kami balik dulu ya Neng, kasihan nih harus segera dikeramas rambutnya” senyum kami melepas pasangan itu menuju jalannya sendiri.
“Kapan papa ke rumah ? pas aku lagi tidur ya” tanyaku yang masih kesal jadi bulan-bulan saja selama ini
“Iya, sudah lama rasanya ingin menempeleng kepala anak itu ! “ kata papa
“Mereka kira aku yang mengadu yang tidak tidak sama Papa dan Oma” penjelasan dariku tentang apa yang dituduhkan Wilson
“Biarlah mereka dengan fikiran mereka sendiri, manusia tidak berguna. Nanti kalo Omamu meninggal, pabrik itu akan diperebutkan oleh banyak pihak.
“Ya tapi keluarga mama kan juga turut andil Pa, ah biarlah Pa, kasihan juga mama dan adik mau makan pakai apa. Papa masih sakit hati didepak dari pabrik itu sepertinya, hahaha” candaanku sekedar untuk mencairkan suasana.
“Hmmm ga seperti yang mereka ceritakan padamu Nak, rata-rata pelanggan kita adalah relasi Omamu dan papa masih ikut andil untuk menjalankan roda pabrik itu” kata Papa ya ada juga benarnya
“Sebenarnya kalo produksinya bisa ditingkatkan, maka akan membantu untuk perluasan pasar jadi ga relasi-relasian begituan Pa, tapi ya sudahlah pa belum teruji juga kehandalan adik mengurus pabrik itu, besar mulut saja, hahahah” tanggapanku dari wacana yang dilontarkan papa
“Ow ow, kamu memikirkan hal yang lain sepertinya, dari dulu papa ingatkan untuk melanjutkan pendidikan” pancing papa
“Ya lah pa, habis tahun baru kita rembukan dengan mama dan Oma” jawabku
Hmmmmmm..................... aroma red wine plus kayu manis dan jeruk clementin yang dimasak dengan api kecil sungguh luar biasa ...............
Mampu membangunku dari tidur kelelahan, ya tadi setelah mandi keramas bersih rambut dari tepung aku putuskan untuk langsung istirahat, sekedar menghindari pertanyaan dari Oma yang membuatku makin sedih.
Orang yang paling kusayang hari ini membuatku seperti binatang ga ada artinya, adik yang cakep yang aku lindungi selama ini menjelma jadi monster kehebatan, dan orang yang telah merasakan lubuk hatiku yang terdalam tega menuduhku tidur dengan pacarnya yang aku tidak kenal sedikitpun.
Ini bukanlah hadiah natal yang bagus untukku
Air mata ini menetes hangat dan lembut membasahi pipiku.
Hanya Papa, Oma, dan Clark hadiah natal untukku, itupun sudah terasa sangat indah.
Aku bergegas ke luar mendengar Oma memaki-maki dalam telepon. Urusan di supermarket tadi ternyata sudah diserahkan ke kepolisian. Papa lepas tanggung jawab dan menantang untuk dipertemukan di kator polisi.
Itu yang membuat Oma tidak senang, ini hari yang indah tetapi menjadi hancur oleh sikap mama dan adik.
Apa sebenarnya masalah mereka ???? hingga jadi dendam kesumat begini ????
BERSAMBUNG
@hwankyung69 @yeltz @Rez1 @evansmith @kangmas1986 @003xing @adysamuel @Rez1 @arieat @yeltz @VinoFeehily28_ @tyo_ary @Monic
Sudah ada lanjutannya, hanya sdr arieat yang kommen oh sedihnya masih liburan panjang ya teman ?
Lanjut terus..
prediksiku, kmu langsung terjemahin crita asli tanpa edit rangkaian kata2nya(maaf jika g betul, hehe )
hahahah mas tyo marah ya lama ga gw update !
Jangan gitu dong mas tyo, kasihanilah adik mu ini
Kebetulan ini kota surga untuk pasangan sejenis mas tyo, jadi feelingnya gw dapat, moga mengalir ajalah ya mas tyo, hitung2 olahraga fikiran mas tyo mencerna kalimat, hahahahahahaaaaa sepertinya gw jatuh cinta nih sama mas tyo, sayang jarak kita terlalu jauh.
Ya, ini bahasa Norway hahahah ke bahasa Indonesia yang baik juga gw tanya-tanya sama teman.