It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at [email protected]
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
Jadi, maaf aku summon lagi (gak nyumbang opini gak apa2)
Kalaupun menurut kebanyakan orang opiniku kurang tepat, aku mungkin bisa mulai buat gak mengkritik penulis lain di bf deh. Gimanapun juga aku gak mau dibilang gak beretika karena mencoba mengkritik penulis lain. Jadi, seenggaknya pikiranku jadi lebih kebuka.
Jadi, menurut kalian, apa seorang penulis mengkritik penulis lain itu gak beretika (anggep gak ada faktor x lain)? Atau jarang ada penulis saling mengkritik karena rasa sungkan?
@Abiyasha @rendifebrian @gr3yboy @ularuskasurius @danielsastrawidjaya @yuzz @erickhidayat @Chocolate010185 @farizpratama7 @shiki @jay_dodi @mamomento @Edo_gawa
Penulis yang udah komen di sini siapa aja sih? Atau yang lain deh kalau ada pendapat.
nah dalam dunia tulis menulis, seorang penulis tidak ada yang MENGHARAPKAN karyanya dikritik dengan bahasa tajam, kasar, dan menjatuhkan! siapapun itu penulisnya.
jadi kalau mau mengkritik, silahkan berikan kata2 yang berbobot, yang tidak merendahkan dan ingat, tetap menghargai karya penulis. bayangkan ketika ada pembaca yang mengatakan karya seorang "sampah", apakah itu yang disebut dengan etika?
sebenarnya ga ada yang perlu diperdebatkan, kalo semisalnya inlove merasakan suatu karya tiba2 alurnya berubah, temanya jadi kemana2, mungkin bisa mengingatkan dengan komentar yang tidak memancing panas suasana. hahha.
gitu aja sih menurut aku. dan mungkin karena aku penulis ya, jadi aku tahu bagaimana susahnya menulis itu. aku coba mengomentari tulisanya bitch dengan kritikan yang aduhai, dan ujung2nya aku merasa bersalah banget. jadi sebenarnya, atitude yang baik saja yang dibutuhkan.
gitu. salam.
Semuanya balik lagi ke pribadi masing-masing. Selera orang kan berbeda-beda jadi wajar pendapatnya jg berbeda. Gak da salahnya mengemukakan pendapat. Yang salah kl memaksa orang lain membenarkan pendapat kita.
*sembunyi di balik tiang.
jangan memilih . . . aku
bila kau tak sanggup se. .tia
kau tak mengerti aku
diriku
yang pernah terluka
salah, ini syahrini ya?
malah aku baru buka.
pada intinya semua penulis tidak anti kritik
kalau aku sih, malah seneng kalau dikritik
cumaaa.....
kadang ada pengkritik yang sangat kasar bahasanya sehingga timbul perdebatan antar pembaca.
yahh..intinya silakan kritik, karena kritik itu penting bagi penulis pemula seperti aku
cuma kalau bisa bahasanya yang halus...
aku nggak masalah yang ngritik siapa saja.
bukan berarti penulis anti kritikan yang kasar, cuma agar menghindari perdebatan sesama pembaca saja.
maaf sekedar nimbrung saja....
@greyboy
rasanya, nggak tahan buat nggak ikut nimbrung lagi, hahahaha. I broke my own promise. Anyway...
http://digital.jawapos.com/shared.php?type=imap&date=20131201&name=H11-A234815
Itu link yg dimaksud @adinu. Silakan dibaca.
Aku mengopi tweet2nya Mbak Ika Natassa mengenai artikel AS Laksana. Silakan dibaca dan dipahami sendiri. Ini tweet2nya
kata beliau, saling mengkritik antar penulis itu penting utk meningkatkan kualitas karya masing2.
utk yg ini, aku sependapat. namun sebagai org yg berpendidikan, tentu byk cara menyampaikan kritik tanpa hrs melabel bodoh & mengata2i.
pendapat yg kita sampaikan penting, tapi cara kita menyampaikannya juga sama pentingnya.
pendapat yg sebenarnya baik dpt kehilangan esensinya jika tdk disampaikan dgn cara yang bijak dan berkelas
Cheers,
ABI
ga ngeh napa aku minta link ?
Bro. .agnes ma anang dibayar untuk mengkritik idol2 ntu. .apa mereka brani mengkritik penyanyi yg bkn jebolan idol2an ntu?
Di sini maksudku etikanya..
Aku ke jp dulu
dan aku masih belum bisa nerima karena ini msh opini jga ya. .tp aku setuju kritik harus dgn bahasa yg mudah dimengerti tampa makna ganda. .
Berpikir positif tentang kritik mungkin yg harus dikedepankan penulis.
Jgn langsung berpikir negatif tentang kritikan
lha alesan mereka gk berani itu apa? sungkan atau melanggar 'etika'? klo menurutmu melanggar etika, kan gk bsa dibuktiin jg etika yg mana kan? selama ini jg blm prnah dger etika yg nglarang sesama penulis saling kritik. sama dgn penulis mengkritik penulis. klo menurutku, tetep karena sungkan.
tp ya itu, kita gk bsa mksain pov, hnya mencoba saling memberi pengertian aja kan?