It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at [email protected]
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
Nice brotha,
Klo cma print out yg d bkr y bs print lg donk.
Mention y klo updae.
kl ga ada fotonya, ga nyangka deh mike lewis pernah foto kaya gitu ..
Kak Fredo bergeming. Entahlah, gw nggak tahu apa isi kepalanya sekarang.
“Lu bilang, keluarga lu udah tahu kalo lu-“
“Yup,” potong gw disertai anggukan.
“Lu ngaku ke mereka—“
“Nggak. Nggak sengaja,” potong gw lagi.
Dan akhirnya gw pun menceritakan ke Kak Fredo penggalan kisah paling dramatis dalam hidup gw itu.
“Wow!” seruan itu meluncur cepat dari mulut Kak Fredo setelah gw bercerita.
“It’s amazing, right?” gw terkekeh.
“Lega dong lu sekarang?”
“Lega? Iya dan nggak sih. Lu nggak aneh sama sikap Bang Albert ke gw yang tiba-tiba protektif bulan-bulan belakangan? Lu nggak aneh juga kenapa tiba-tiba gw diajakin malmingguan sama dia?”
“Karena lu gay? Apa hubungannya?”
“Bang Albert itu homophobic. Jadi dengan segala cara dia bakal menormalkan gw kembali, hahaha…” gw tertawa ironi.
“Oke, I get it. Jadi dia mepet lu tiap hari itu supaya lu nggak punya kesempatan deketin cowok?”
“Heeh.”
“Nyomblangin lu itu maksudnya supaya lu bisa suka sama cewek?”
“Yeah,” jawab gw dengan malas.
Kak Fredo mangguk-mangguk. “Tapi lu nggak kelihatan gay sama sekali kok, Al. seriously!”
Gw terkekeh.
“Emang ada tanda gitu mana cowok yang gay, mana yang nggak?”
“Kan bisalah dinilai…”
“Masa? Emang di jidatnya pake label gitu? Gay. Straight. Bi. Gitu? Dajjal kali pake tulisan di kening…”
“Dari cara berpenampilan, jalan, hobby…”
“Emang cara berpenampilan gay gimana? Cara jalan gay gimana? Hobby kaum gay apa?”
“Kalo gay dandannya biasanya heboh, atau paling nggak klimis, metroseksual. Jalannya juga aduhai, hobby-nya nge-gym atau hobi yang manis-manis…”
“Dua point sebelumnya—dandanan heboh dan berjalan aduhai mah ciri-ciri anak alay kali? Dan soal gym, teman-teman gw sekarang pada keranjingan nge-gym. OH MY GAY! Apa mereka juga gay????”
Kak Fredo menaruh telunjuknya ke depan bibir.
Gw menelan ludah. Gw lupa kalo sekarang lagi di rumah. Teriak-teriak “OH MY GAY’’ kayaknya bukan ide yang bagus mengingat ada 3 pasang kuping di luar. Oh, empat dengan sepasang kuping dari si Bibik keturunan Kucing Mesir.
“Itu ciri-ciri yang paling kentara…”
“Hm, itu yang lu sebut ciri-ciri gay yang ngondek. Nggak semua gay kayak gitu. Gimana yang straight act? Yang penampilannya lebih macho dan maskulin ketimbang cowok straight, eh?”
Kak Fredo mengangkat bahu.
“Nevermind. Yang penting sekarang gw senang banget ternyata lu nggak homophobic, Kak…”
Kak Fredo tersenyum.
“Ahhh…seandainya Bang Albert dan Mama bisa menerima keadaan gw semudah lu menerima pengakuan gw tadi---“ gw berandai-andai.
“Kenapa ya Bebet bisa benci gitu sama kaum gay?”
“Nggak tahu.”
“Apa pernah punya pengalaman buruk sama mereka?”
“Nggak tahu juga. Tapi gw rasa nggak sih…” dan gw sangat berharap Bang Albert memang nggak punya pengalaman buruk sama dunia gay.
“Oh, iya, kalo gw ingat-ingat gimana lu selama ini, berarti lu luar biasa banget ya…”
“Maksudnya?”
“Lu bertingkah seolah-olah lu straight. Cara lu memikat cewek juga luar biasa. Gw aja nggak sejago lu…”
Gw terkekeh.
“Nama lu itu udah identik sama playboy. Ckckck, seandainya mereka tahu…”
“Gampang banget ya ngelabui orang-orang…” gumam gw sambil beranjak bangun.
“Bentar lagi Bang Albert datang. Lebih baik gw nggak sama lu berduaan di sini, dari pada entar dia mikir yang macam-macam,” terang gw.
“Kenapa? Dia takut lu main mata sama gw?”
“Semua cowok berpenis dia jauhkan dari gw, bahkan diri dia sendiri,” jawab gw dengan nada sinis.
***
gw rasa kelg Al kurang bijaksana
alangkah baiknya jika Al "diadili" bukan dlm suatu forum spt itu
tapi lebih ke pembicaraan 4 mata antara mama dan anaknya...
nice story kak, tolong mention ya kalo update :-)
Makasih uda dimention,next tetep dimention ya >:D<