BoyzForum! BoyzForum! - forum gay Indonesia www.boyzforum.com

Howdy, Stranger!

It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!

Selamat datang di situs Boyzforum yang diarsipkan oleh Queer Indonesia Archive. Forum untuk komunitas gay Indonesia yang populer ini didirikan pada tahun 2003, dan ditutup pada tanggal 15 Desember 2020.

Forum ini diabadikan untuk kepentingan sejarah. Tidak akan ada konten baru di forum ini. Silakan menikmati forum ini sebagai potongan dari sejarah queer Indonesia.

Mak Comblang.com

191012141559

Comments

  • selesain yang ni dlu dong bru buat crita bru coz suka galau + dilema ++ dach law lambn nungu update nya.

  • Chap 28.

    Kelvin Pov.

    Aku membuka pintu kamar mandi
    dan melihat Evan melamun berdiri
    diambang pintu kamar , aku
    tersenyum jail mencoba mendekati dan mengagetkan Evan. Sekarang aku tepat berada
    dibelakang tubuh Evan sampai
    saat ini pun dia tak merasakan
    kehadiranku, sedang memikirkan
    apa sih kayanya serius banget.
    Aku pun menaruh dagu ku
    dibahu kirinya dan sepertinya
    Evan kaget dengan apa yang
    aku lakukan, tubuhnya tersentak
    setelah daguku menempel diatas
    bahu kirinya. Kepalanya Evan
    menoleh dan tersenyum melihat
    ku kemudian dia mengusap
    lembut kepalaku.
    "Lagi pikirin apa sih?"
    aku menempelkan pipiku
    ke pipinya.
    "Gak ada ko" ucapnya sambil
    tersenyum dan masih
    mengusap kepalaku.
    "Kita jalan jalan yuk" aku
    memeluk tubuhnya dari
    belakang tapi aneh Evan tidak
    membalas pelukanku seperti
    biasanya. Dia malah menunduk.
    "Evan?" ucapku seraya menyadarkannya dari dunianya
    sendiri.
    "Ah? Ya, ada apa?" evan
    menelengkan kepalanya
    menatapku.
    "Lo ga dengerin omongan gue ya?" aku melepaskan pelukanku
    pada tubuhnya dan mulai kesal
    akan sikapnya belakangan ini.
    "Ma maaf Vin" evan membalikkan
    tubuhnya menghadapku.
    "Lo pasti lagi pikirin Indra kan?"
    ucapku langsung. Evan diam.
    "Jadi benarkan apa yang gue
    bilang, sebenarnya ada
    hubungan apa lo dengan dia sih!"
    aku membentak evan untuk pertama kalinya. Evan tetap
    diam.
    "Lo ga mau jujur sama gue?"
    "Ok fine, kalau lo ga mau jujur juga lebih baik gue pergi dari
    sini" aku mengambil jaket dan
    helm ku diatas tempat tidur
    dan segara melangkah keluar
    sebelum perkataan evan yang
    menghentikan kakiku keluar
    dari kamar ini.
    "Gue pacaran sama Indra"
    aku seperti tertimpa bebatuan
    besar yang menghimpit seluruh
    tubuh ku mendengar ucapan
    evan barusan.
    "Gue pacaran sama Indra" ucapnya mengulangi perkataan
    sebelumnya. Aku terpaku dan tak
    bisa berkata apapun untuk
    membalas perkataan evan.
    Evan melangkah mendekatiku
    kemudian dia memelukku sangat
    erat.
    "Gue sayang lo Vin, gue cinta sama
    lo" hatiku mencelos mendengar
    jawaban jujur dari sahabatku.
    Dia menangis sesegukkan di
    balik punggungku dan pelukannya pun semakin kuat membuatku susah untuk
    bernafas. Aku menutup kedua
    mataku menghela nafas berat.
    "Maaf" ucapku pelan seraya
    melepaskan pelukan evan pada
    tubuhku. Evan tetap menangis
    dan menundukkan kepalanya.
    Aku melangkahkan kaki ku dan
    mencoba keluar dari kamar evan.
    "Lo jijikkan! Lo pasti kecewa
    karna ternyata sahabat lo
    ini mencintai sahabatnya
    sendiri!" ucap evan dengan teriakannya yang keras. Aku
    menoleh dan menatapnya
    dingin.
    "Gue kecewa, ternyata akting
    lo untuk membohongi gue
    itu benar benar sempurna,
    bahkan gue pun sampe ga tau
    kalau lo udah pacaran sama indra!" ucapku tegas, aku
    mendekati evan kemudian
    ku dorong tubuhnya bersandar
    pada dinding kamar, ku tekan
    tubuhnya agar semkin kuat
    menempel pada dinding.
    Evan menundukkan kepalanya dan aku mencengkram kerah
    bajunya.
    "Brengsek, gue gak nyangka lo
    ini sama ja dengan penipu dan
    pembohong lainnya" aku
    mengangkat tangan kiri ku
    dan melayangkan kepalan
    tanganku ke arah pipinya.
    "Lo sukses permainin perasaan
    gue Van, lo sukses bikin gue
    hancur sekarang" aku menatap
    evan tajam. Evan menatapku
    dengan pipinya yang lebam
    akibat tonjokkanku padanya.
    "Maksud lo?" evan menatapku
    bingung. Aku menggertakkan
    gigiku.
    "Gue berusaha menyangkal
    perasaan aneh yang selalu
    datang disaat saat kebersamaan
    kita Van, gue mati matian
    melupakan rasa itu karna
    menurut gue itu salah tapi
    dengan kebohongan yang lo
    buat ini entah kenapa membuat
    gue kecewa, kenpa lo ga jujur
    dari awal Van kenapa" mataku
    berkaca kaca.
    "Kenapa lo jujur disaat
    perasaan gue terhadap lo
    tumbuh dan lo hancurkan
    begitu saja dengan fakta
    bahwa lo sudah dimiliki oleh
    seseorang" tangis evan pun
    pecah, dia berusaha untuk
    memeluk ku tapi aku menjauh.
    "'Lo tega Van, lo bener bener
    jahat " akupun melangkah
    pergi dan meninggalkan evan
    yang jatuh terduduk
    menangis.
  • ngapain kelvin marah2? kalo si evan dah pcaran ma dia, bolehlah kelvin marah, lo ginikan jd agak aneh
    m082.gif
  • @Henry_13: bukannya diatas dah di jelasin yah, kelvin jga sama
    suka sma evan tpi keduanya gak
    ada yang mau jujur so saat kelvin
    mau lupain rasa cnta dan mati matian kubur rasa itu ke evan si evan jujur dah pcrn sma indra, itu alasan prtma yg bikin kelvin marah harusnya dri awal dia blng klu dia mank beda dngn yg lain saat kelvin blm pnya rasa apun sma evan atau saat mrka masih sahabatan..
    Dan saat dia mulai suka sma evan
    evan jujur saat dia udah bersama
    orang lain.. Ribet jga sih jelasinnya yang kedua kelvin marah karna
    merasa dibohongi selama ini..
  • @Henry_13: maaf klu alur cerita chap 28 jdi aneh, gue kerjainnya
    pas pasan bangun tidur jadi
    otak belum konek tpi gue udah jelasin maksudnya kan klu masih
    sama juga nanti gue rombak lg deh untuk chap 28, maaf ya klu
    masih ada kesalahan..
  • @Henry_13: prlu gue rombak gak nih gue kan harus tnya dlu sma pembacanya.. Atau msh aneh juga chap yg ini? Sorry bnyk tnya ..
  • kalo bgi w agak gmana gtu cz alasan si kelvin juga kurang kuat n si evan kan bukan maunya dia lo mau pacaran, btw ni mau tamat ya? cz perjanjian pacaran asal si kelvin gk tau, tapi ini kelvin dah tau, kalo menurutku tanyakan pada pembca lainnya juga, sorry bnyak omong ttp berkarya :D
  • @Henry_13: iya mungkin bbrpa chap lg mw tamat, alasan perjanjian pacaran kelvin emang
    ga tau tpi kan evan sendiri udah ngaku pcrn dengan indra tpi satu persatu juga
    nnti akan evan jelaskan alasan
    knpa evan pcrn sma indra di chap selanjutnya ko semuanya kan
    butuh proses juga.. Ga mungkin lngsng jujur smwa..
  • @Henry_13: haha iya gpp ko, thanks buat sarannya maaf juga klu masih bnyk kesalahan dlm
    cerita gue ini..^^
    @semua: haha iya bang, sipp bang nnti lnjut
    ko..
    @ElninoS: iya, lagi
    di pikirin dlu ceritanya..
  • Hah, makin seruu!
    Ayo lg, ayo lg..
  • cerita ceritamu ryou.. suka suka kamulah..haha :)
Sign In or Register to comment.