It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at [email protected]
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
eh itu Alex ga pake ngiler di bahu Ary kan? haha
Jadi maaf banget kalo updatenya kesendat-sendat
selamat menikmati ke "Baper" an Alex
@Aurora_69 @dodielycious @lulu_75 @anohito
@Tsunami @new92 @Agova @kurniaeric @Sho_Lee @safir @alfidimasm2 @yuliantoku @Adi_Suseno10 @handikautama @akina_kenji @MErlankga
Side C
"Eh, Lex tadi aku sama Ary udah ngobrol, gimana kalo kita langsung ngerjain pengolahan data kuesionernya malam ini , kamu bisa gak lex? " Kak Bril bertanya padaku
" Eh kak, aku sih bisa-bisa aja kak. Tapi bisa gak kak kalo aku ke kosan dulu untuk mandi. Udah gerah banget nih kak. "
" Hmm, gini aja deh Lex, kita bakalan ke kosan kamu tapi kamu gak usah mandi. Kamu ngambil pakaian ganti aja trus nanti mandinya di kosan Ary. Kita bakalan ngerjain formatnya di kosan Ary kok."
" Hmm . boleh aja sih kak, asal kak Ary ngijinin aja kak" sambil aku melirik ke kak Ary
" Gue pasti ngijinin lah, cuma numpang mandi doang kan, hehe" kak Ary mengijinkanku
Setelah sempat singgah ke kosanku untuk ngambil pakaian, kami juga sempat singgah di minimarket untuk membeli persiapan cemilan kamipun sampai ke kosan kak Ary. Kamar kak Ary terbilang cukup rapi. Ada kamar mandi didalam kamarnya. Dan tampak beberapa foto tertempel di dinding kamar.
Pengolahan data kuesioner ternyata tidak semudah yang aku bayangkan, aku seringkali dibuat bingung dengan sistem pengolahan data ini, untung saja kak Ary dan kak Bril benar-benar mahir dan mampu membimbing aku.
Sekitaran jam 6 kak Bril harus pulang lebih dulu karena ada panggilan mendadak dari orang tuanya. Sementara aku dan kak Ary memutuskan untuk melanjutkan pengolahan data penelitian ini berdua. Lagipula besok hari minggu, jadi kalaupun kemalaman aku masih bisa numpang nginap di kosan kak Ary.
" Wah lex, ini sisa 10 lagi nih yang belum ke input datanya, kalo udah keinput sih untuk ngolahnya bakalan lebih mudah"
" Iya sih kak, tapi punggung aku udah mulai pegel nih kak ditambah lagi badan udah gerah banget, pengen banget mandi nih kak"
" Ya udah lex, kita break aja dulu yuk, lu mandi dulu deh sana. Gue bakalan beli makanan dulu buat kita, Lu mau makan apa lex?"
" Hmm, apa yah? aku makan nasi capcae aja deh kak kalo ada"
" Oh, ok nasi capcae kan? Nanti gw bli deh, tenang aja.. hehe"
" Thank you yah kak"
" Siap little bro, nyantai aja,, ya udah gue pergi dulu yah"
Saat aku selesai mandi dan berganti baju kak Ary belum kembali dari membeli makanan. Aku memutuskan untuk melihat-lihat foto-foto yang ditempel di dinding. Ada foto kak Ary waktu kecil, saat SMA dan foto-fotonya saat semester-semester awal perkuliahan.
Sekitaran 15 menit kemudian kak Ary pun datang. Kak Ary membelikanku nasi capcae seafood sementara kak Ary membeli mie goreng seafood untuk dirinya. Setelah makan malam, aku menunggu kak Ary yang mandi.
Side D
" Lex, tolongin gue dong.." kak Ary teriak dari kamar mandi
" Iya kak, kenapa?"
" ambilin handuk gue dong, gue lupa ngambil handuk tadi lex"
" dimana kak handuknya?"
" ambil aja di lemari gue lex, disitu ada handuk warna putih kalo gak salah ambil aja yah lex"
" Ok kak, " aku segera mengambil handuk yang di maksud kak Ary didalam lemari.
" Kak Ary, ini handuknya" aku berdiri di muka pintu kamar mandi
" Tunggu bentar" Kak Ary tiba-tiba membuka pintu kamar mandi. Tubuhnya tidak terbalut pakaian sehelaipun dan tampak masih sangat basah. Aku meneliti tubuhnya termasuk sang "Ary Junior" di antara lipatan pahanya.
" Oi, Lex kok lo malah bengong sih. Kagum yah sama junior gue.. hahaha " Kak Ary mengagetkanku dengan ledekannya
" Oh, gak kok kak.. ini kak handuknya" aku langsung memberi handuk ke kak Ary dan menjauh dari arah kamar mandi. Jujur saja mukaku memerah karena peristiwa. Argghhhh
Setelah kak Ary berpakaian kami melanjutkan pekerjaan kami. Sepanjang bekerja tidak banyak yang kami obrolkan, jujur saja aku masih malu dan merasa akward karena kejadian tadi. Sementara kak Ary terihat sangat fokus dengan pekerjaan ini.
Pukul 22.30 pengolahan data yang kami lakukan baru selesai. Setelah merapikan peralatan yang kami gunakan dan mencetak hasil SPSS data kuesioner kami, aku bergegas merapikan barang-barang pribadiku.
" Eh, lu mau kemana lex? "
" Mau balik kosan lah kak"
" Ya ampun, udah dek lex.. udah tengah malem juga. Nginap sini aja, lagian kan besok kan hari minggu"
" Aduh kak, aku balik aja ya ke kosan aku"
" Kamu balik pake apa? emang kamu bawa kendaraan?"
" balik naik angkot kak"
" udah malem lex, jam segini mah udah gak ada angkot. Udah lu nginep sini aja, besok pagi gue anter lu balik. "
" tapi kak..."
" udah gak ada tapi-tapian. Pokoknya lu nginep disini"
" Iya kak"
Setelah menjalankan ritual malam (cuci muka, sikat gigi dan cuci kaki). Aku segera naik ke tempat tidur. Untung aja ukuran bed di kamar kak Ary bisa muat untuk kami berdua. Setelah beberapa obrolan kecil, lama-lama mataku mulai menutup dan akupun tertidur...
@gravitation : thank you... semoga gak terlalu sibuk jadi bisa update teratur.. heheh
jujur kurang *ditampol