BoyzForum! BoyzForum! - forum gay Indonesia www.boyzforum.com

Howdy, Stranger!

It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!

Selamat datang di situs Boyzforum yang diarsipkan oleh Queer Indonesia Archive. Forum untuk komunitas gay Indonesia yang populer ini didirikan pada tahun 2003, dan ditutup pada tanggal 15 Desember 2020.

Forum ini diabadikan untuk kepentingan sejarah. Tidak akan ada konten baru di forum ini. Silakan menikmati forum ini sebagai potongan dari sejarah queer Indonesia.

KUMPULAN KISAH HOROR

13567

Comments

  • bro @yohan_pratama ada2 aja. khan bro @zeonyata cm share cerita. hehe
  • @topeng_kaca masalahnya yg cerita itu apa bener2...zzzz...who knows..>~<
  • zeonyata wrote: »
    @zeonyata itu ma pasti pembunuh anak2 kecil untuk d ambil organnya buat d jual lagi...zzzz
    tapi yg gw denger dipotong kepalanya lalu di masukkan kedalam karung, my bro, sampai skrg traumanya msh membekas, aku smpek gk berani lewat jalan klo sendirian malam2, akutt tingkat dewa!!!!
    walaupun kla itu tk jdi korbannya, seandainya pun terjadi mungkin aku gk bisa share sini,,,

    Waduhh...jangan-jangan?...zzzz#jd serem...siapa kamu?tunjukkan wujud aslimu! jangan menyamar jd member d bf trus bikin trit! Tnang saja alam sana,jangan ganggu dunia manusia lagi!...
    iya bener, sdh dari awal aku sumpah demi yg menciptaku, itu emang benar2 ku alami, sayangggg,,, smpek skrg traumanya msh membekas,,, lgian buat apa aku cerita boong, toh gk ada gunakan,,,, my bro. n disini aku cuma shareing cerita tho,,,!!!.
  • yaudah klo gitu kita duduk manis dulu,,, trs ntar baca horornya @topeng_kaca gmn readers setuju gk?, cekidoooooottttty?.
  • Bukan gt mksd gw...justru krn gw percaya itu ga boong...gw curiga yg ceritain masih manusia atau.....ckckckck^^ pissss
  • edited May 2014
    _
  • emg ada yg ccckkkk piisss punya akun nulis trs bikin life story juga love story dimariii,,,
    gk lucu ahhhh
  • ohhh....maksudnya bro @yohan_pratama tuh becandaan. hehehe. ya pastinya bro @zeonyata manusia asli dong. wkkwk
  • Jiaaa...pisss yakk bro @topeng_kaca dan bro @zeonyata ...bcanda gw biar ga terlalu tegang d trit yg tegang...btw perwujudan yg kalian alamin seperti apa ya? Klo gw bbrp kali liat macem2...tp 1 hal yg sama yaitu mereka tidak menatap wajah gw dan mereka selalu menunduk...
  • edited May 2014
    Jiaaa...pisss yakk bro @topeng_kaca dan bro @zeonyata ...bcanda gw biar ga terlalu tegang d trit yg tegang...btw perwujudan yg kalian alamin seperti apa ya? Klo gw bbrp kali liat macem2...tp 1 hal yg sama yaitu mereka tidak menatap wajah gw dan mereka selalu menunduk...
    weehhh serem abiz tuhhh,,,
    yuzp gpp, gw ngerti,,,,
  • edited May 2014
    PENUNGGU RINJANI


    Saat itu thn 2006 aku dan saudara perempuanku naik gunung rinjani bersama rombongan mapala UNRAM dari desa Senaru dan kami terpisah dari rombongan lumayan jauh. Ini dikarenakan saudariku sempat terjatuh lalu pinggangnya terasa nyeri. Akhirnya isi tasnya sebagian kumasukkan ke dalam tasku lalu kami mulai berjalan pelan-pelan dan semakin jauh dari rombongan utama. Bagi aku dan saudariku, ini adalah pengalaman pertama kali mendaki gunung.

    Kulihat jam, sdh saatnya sholat. Akhirnya kami sholat ashar di pos 1. Setelah sholat, kutanyakan saudariku apa masih kuat utk lanjut dan ia bilang masih kuat. Kami berkemas lalu mulai naik lagi.

    Sebenarnya dalam hatiku, aku sdh merasakan hal aneh. Tapi kutepis perasaan itu dan tetap berjalan dibelakang saudariku. Baru kusadari ternyata perjalanan kami berdua ini telah diikuti oleh seekor anjing berwarna cokelat tua. Anjing tersebut berjalan seolah mengiringi kami. Kami melambat, dia juga melambat. Kami menaikkan tempo jalan, dia pun sama.

    Nampaknya nyeri di pinggang saudariku cukup mengganggunya. Akhirnya kami istirahat sebentar. Saudariku duduk membelakangiku. Anjing cokelat yg mengikuti kami pun ikut berhenti dan menurutku ia menatapku lekat.

    Tiba-tiba aku merasa seperti ada yg melempar punggungku dengan kerikil. Kupikir buah yg jatuh dari pepohonan. Tp kemudian ada lemparan lg di tempat yg sama di punggungku. Saat itulah aku berbalik, dan masyaallahhhhhh..... sekonyong-konyong aku melihat sesosok makhluk tinggi berbulu cokelat sangat tua bermata merah!!!! Lidahku kelu, mataku tak mampu terpejam, aku tercekat diam mematung. Tiba-tiba kudengar gonggongan anjing cokelat dan tersadar.

    Kusebut asma Allah dalam hati sambil berbalik dan bicara pada saudariku.
    "In, kita turun saja ya. Masih bisa lain kali naik lagi."
    Saudariku hanya mengangguk lemah. Dan kami memutuskan pulang. Sempat kutolehkan lagi kepalaku kebelakang, tidak ada lagi makhluk itu disitu.

    Lalu kami sampai di perkampungan penduduk tepat saat pukul 6 petang. Seorang penduduk yg belakangan kuketahui bermana Pak Ihsan melihat kami lalu bertanya mengapa balik lagi. Kami ceritakan bahwa saudariku pinggangnya sakit. Ia pun menawarkan untuk menginap saja dulu di rumahnya, setelah mengetahui kami bermaksud bermalam di depan balai desa.

    Setelah makan malam, akhirnya kuceritakan pengalaman yg terjadi tadi. Saat sampai di bagian anjing cokelat dan makhluk itu, Pak Ihsan langsung bertakbir pelan seraya berkata
    "Syukur sekali anak berdua ini diperlihatkan makhluk itu. Karena ia memang penunggu daerah ini. Itu artinya anak berdua disuruh pulang. Kalau memaksa naik, entahlah apa yang bakal terjadi karena orang yang diikuti anjing cokelat itu biasanya ditemukan mati keesokan harinya!"

    Astagfirullah..

    Malam itu aku tidak bisa tidur nyenyak.

    Akhirnya keesokan harinya kami berpamitan pada pak Ihsan dan menyelipkan sejumlah uang ucapan terimakasih yg beliau tolak halus.
  • bro @yogadwianggara hati-hati lho pas lagi mandi. jangan cuma lihat ke belakang saja, siapa tau 'dia' tepat berada di atasmu!!!!!
  • bro @yogadwianggara hati-hati lho pas lagi mandi. jangan cuma lihat ke belakang saja, siapa tau 'dia' tepat berada di atasmu!!!!!
    npa gk menyen se dah up ceritanya,,,
  • edited May 2014
    pdhal dah nunggu2 lho,,,
  • @zeonyata hehehe sorry bro. ok nanti kumention
Sign In or Register to comment.