BoyzForum! BoyzForum! - forum gay Indonesia www.boyzforum.com

Howdy, Stranger!

It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!

Selamat datang di situs Boyzforum yang diarsipkan oleh Queer Indonesia Archive. Forum untuk komunitas gay Indonesia yang populer ini didirikan pada tahun 2003, dan ditutup pada tanggal 15 Desember 2020.

Forum ini diabadikan untuk kepentingan sejarah. Tidak akan ada konten baru di forum ini. Silakan menikmati forum ini sebagai potongan dari sejarah queer Indonesia.

Menghapus Jejak mu

2456714

Comments

  • Selanjutnya Panji melakukan aktifitas harian nya membersihkan rumah dari depan sampai belakang, dari kecil ia sudah terbiasa melakukan hal tersebut, berbeda sekali dengan abang yang sangat malas, kerja nya hanya keluyuran sampai malam, pulang ke rumah saat pagi menjelang dengan nafas yang berbau minuman keras

    Jam dua belas kurang kegiatan bersih bersih rumah selesai, saat nya untuk membersihkan badan alias mandi

    Setelah mengambil handuk dari jemuran di teras depan, ia lalu menuju ke belakang

  • Sebelum masuk ke kamar mandi ia melepaskan satu persatu pakaian yang melekat di badan nya, setelah tak mengenakan apa apa ia masuk ke kamar mandi sambil membawa handuk, di sangkutkan handuk tersebut pada paku yang terdapat di dinding

    Tangan nya lalu meraih gayung biru, tak lama tubuh berkulit kuning mulus itu mulai basah di sirami air yang berasal dari dalam bak

    Mendadak Panji terdiam sesaat, ia masih bimbang dengan pilihan nya, butuh keberanian ekstra untuk bertemu dengan Rama, orang yang belum ia kenal
  • Kemudian ia melanjutkan ritual mandi nya sabunan dan blablabla

    Tapi pikiran nya tetap memikirkan hal hal buruk yang kemungkinan terjadi saat pertemuan ia dan Rama

    Ia membayangkan Rama adalah orang yang sangat menyeramkan, bewokan, bau, dan kasar

    Bahkan ia berfikir Rama adalah anggota mafia perdagangan organ tubuh manusia, jangan jangan nanti dia akan di bunuh dan organ vital nya akan di preteli dan di jual di pasar gelap.. hihihi Panji merinding sendiri membayangkan semua itu
  • Selesai mandi ia segera meraih handuk dan mulai mengeringkan tubuh nya, ia kemudian keluar dari kamar mandi, lagi lagi tanpa sehelai benang menempel di tubuh nya hanya handuk yang di pakai untuk mengeringkan rambut nya

    Ia berjalan menuju ruang tidur, lalu ia duduk di pinggir kasur busa yang ada di lantai, di ambil nya ponsel yang tadi ia letakan di dekat bantal

    Di timang timang ponsel tersebut, jam di dinding sudah menunjukan pukul setengah satu, sms nga ya ?, hati nya ragu menentukan pilihan
  • Panji punya pengalaman buruk dengan orang yang tidak di kenal, bukan hanya sekali, kalau di hitung sudah berkali kali, sampai sampai ia takut keluar rumah sendiri bahkan di dalam rumah pun kalau sedang sendiri ia bisa menggigil kalau tiba tiba ada tamu tak di undang datang

    Pengalaman buruk dengan orang yang tidak ia kenal pertama kali saat ia berumur sepuluh tahun tepat nya saat ia duduk di kelas empat sekolah dasar

    Hari itu ia pulang dari sekolah, sendirian, selalu sendiri, jalan menuju rumah juga sepi
  • Tanpa Panji sadari seorang remaja pria yang masih memakai seragam smp mengikuti nya dari belakang, saat melewati tempat yang sepi, di kiri hanya ada kebun kosong di dan di sebelah kanan ada rumah besar yang belum selesai di bangun

    Tiba tiba anak smp itu menarik baju Panji dan mengancam nya dengan pisau kecil, menyeret Panji ke dalam rumah besar itu

    Disana panji di cabuli di paksa melayani birahi anak smp itu, Panji hanya bisa menangis pilu tanpa bersuara, ia sangat takut dengan ancaman anak smp itu

  • Setelah mendapatkan kepuasan, anak smp itu mengancam Panji agar tidak memberitahukan kejadian itu pada siapa siapa, ia mengancam akan membunuh Panji dan keluarga nya jika Panji membocorkan kejadian tadi

    Semenjak hari itu panji tidak pernah lagi lewat jalan itu sendirian, dia memilih lewat jalan yang memutar

    Tiba tiba ponsel Panji berdering, sebuah sms masuk

    Dimas:
    Apa kabar lo, jangan lupa makan ya, maaf baru sempat sms, hari ini sibuk bgt

    Panji tersenyum kecil, segera di balas sms dari Dimas


  • lanjut lg...
  • Monic wrote: »
    lanjut lg...

    hiphiphip hore, akhir nya ada yg koment :) makasih ya @Monic papi @dieto dan anak papah @lockerA nanti malam dilanjut deh
  • new story hebat mantion lagi ya??!!
  • Panji:
    Iya ini juga baru mau makan, kamu juga jangan lupa makan ya

    Setelah membalas sms dari Dimas, Panji mulai mengetik sms untuk Rama, sms berisi keterangan tempat agar Rama dapat menjemput nya, sms terkirim

    Panji bergegas membuka lemari kayu yang sudah agak lapuk, pinjaman dari pemilik kontrakan

    Di keluarkan pakaian yang akan di gunakan, satu demi satu lalu melekat di tubuh nya yang biasa saja

    Selesai memakai celana dalam, kaos dan celana pendek Panji kembali ke kamar mandi untuk mengambil wudhu

  • Selesai mengambil wudhu Panji, kembali ke kamar, ia lalu mengambil ponsel, tadi berdering saat ia berada di kamar mandi, sebuah sms masuk

    Rama
    Nanti saya jemput jam 14.30 ya

    Kemudian di letakan kembali ponsel nya, ia mulai mengelar sajadah dan memakai sarung

    Selama shalat Panji tak dapat berkonsentrasi, pikiran nya masih saja melayang layang, ragu dengan keputusan nya sendiri untuk bertemu dengan Rama

    Selesai membaca doa, ia melipat kain sarung dan sajadah, lalu meletakan nya di tempat semula

  • Ia kemudian berdiri di depan kaca yang menempel di dinding, lalu mulai merapikan rambut nya dengan sebuah sisir kecil yang biasa berada di saku belakang celana nya, obat ganteng kata nya

    Walau pun sebenar nya Panji memiliki wajah yang lumayan, tapi ia tidak pernah merasa benar benar percaya diri, kalau berjalan sendiri ia merasa seluruh mata tertuju pada nya, sehingga ia salah tingkah sendiri, padahal orang orang yang berpapasan dengan nya di jalan sama sekali tak peduli pada nya, kenal juga tidak
  • Diambil nya dompet dari dalam lemari dan ponsel lalu di masukan ke dalam saku celana nya, jam baru menunjukan pukul 13.08 masih lama sampai Rama menjemput

    Penghuni lambung Panji sudah teriak teriak minta di isi, mau makan apa ya, dia bingung sendiri, hari ini ia tidak belanja sayur mentah, jadi nga masak

    Lagian dia males masak semenjak Dimas pergi, lebih praktis beli jadi, paling Panji hanya masak nasi, untuk menghemat pengeluaran

    Tak lama Panji sudah berada di luar kontrakan nya, untuk mencari makanan
  • "Panji, tumben keluar siang siang, mau kemana ?" tiba tiba seseorang menyapa nya, membuat Panji terkejut, hampir saja mulut nya mengeluarkan kata kata kotor, maklum si Panji orang nya latahan

    "Eh, ih, ini Dew.. mau beli makan" jawab Panji, sambil memalingkan wajah ke arah Dewi, anak pemilik kontrakan yang Panji sewa

    Panji tak berani menatap wajah Dewi, ia selalu grogi bila berhadapan dengan perempuan, bahkan sekarang tangan nya sedikit gemetar saat mengunci pintu

    "Oh, makan di rumah aja Panji" kata Dewi
Sign In or Register to comment.