It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at [email protected]
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
dan apakah semua orang bayar pajak???
dan apakah pajak yang dibayar digunakan dengan semestinya?? ^^
*lama2 beban juga mikirin pajak*
mgkn si Bang Sat ada info ttg ini kali ya, soale dia kan sering menclak menclok kemana2.[/quote]
oo green card?? hehehe, belum tau banyak...
mr satria dipersilahkan ^^[/quote]
Nomor Social Security (SSN) adanya di Social Security card, bukan di green card. BTW, green card itu warna nya bukan green lho, tapi putih. OOT bgt ya gue.
@ Rectory,
Jadi ikutan ke Chicago gak? Buruan daftar bozz!!
IMHO, bersyukur adalah pilihan, dan kata "kita" ini saya pilih untuk mewakili sebagian besar dari member forum, bukan generalisasi dari semua penduduk di Indonesia. Kembali ke bersyukur adalah sebuat pilihan, menurut saya ini lebih di pengaruhi oleh sudut pandang kita melihat suatu momen. Seseorang yg memiliki uang sebesar 10 juta rupiah, bisa memilih bersyukur atau mengeluh. iya kan ?!?!
Om.. artinya bersyukur lebih ke dalam itu maksudnya apa ??
Setuju, dan ini yang saya katakan di poin nomor 2 dan 3 postingan pertama saya.
Lalu membahas mengenai sistem... BLT saja yang didukung oleh infrastruktur dan sistem suatu Negara (baca: Indonesia) tidak menjamin pelaksanaan pembagiannya efektif dan efisien, terlebih pemberian Zakat dalam kasus ini adalah perseorangan yaitu Haji Syaikon.
(IMHO) Indonesia masih terlalu jauh untuk system pembagian Zakat, Sisa Pajak, Tunjangan Masyarakat Miskin DLL seperti yg di lakukan negara-negara maju.
regards
~ART~
Gue turut berduka buat keluarga korban,,,
yup, memang kita perlu bersyukur apapun keadaan kita..it reminds me clearly of what we're made of.
harusnya sih lapangan pekerjaan diperbanyak ya..jd ga perlu ada bantuan likuid gt, tdk mengenai akar masalah
Oh My God.. jgn pernah deh terulang lg spt ini..
Gara2 tikus2 pemerintah neh, makan duit rakyat mulu.. :x
ampe org miskin kejar 30 rb aja sampai menghebuskan nafas terakhir gitu
Moga2 org yg 21 itu masuk surga langsung deh n jadi kaya raya.. amien..
(mengenai reaksi marah ketika diajak bersyukur juga bisa dilihat di http://www.readybb.com/boyzforum/viewtopic.php?t=7827523&start=0&postdays=0&postorder=asc&highlight=samuel POINT 4)
***
di threadnya Gamaliel: Pengalaman buruk dan busuk sebagai pupuk... gue nulis soal ngeliat ke dalam:
suffering juga simptom yang menunjukkan ada yang salah dalam apa yang gue yakini, apa yang gue anggap bernilai. tepatnya keyakinan gue dan nilai2 gue tabrakan dengan realitas. hayal-hayal tabrakan dengan kenyataan. masalahnya ada di "keyakinan gue" dan "nilai2 yang gue yakinin" bukan pada realitas. realitas tidak pernah problematis ... I'm the problem.
Gimana caranya? pada dasarnya dengan bertanya: Why I feel this way, kenapa saya marah, kenapa saya sedih ... kalo ditelusur ... semua perasaan negative itu akarnya bersumber dari keyakinan yang tabrakan sama realitas (Cognitive Dissonance) ... Change your belief (pilihan) --> Perception Change --> Feeling juga change ... walau realitas gak berubah
nah kalau bisa memanfaatkan suffering ... untuk melihat ke dalam seperti proses di atas ... malah tumbuh subur dan berbuah --> BERSYUKUR
good time ... time to enjoy life --> BERSYUKUR
bad time ... time to grow --> BERSYUKUR
ada konflik di BoyzForum --> BERSYUKUR ... LOL
ini maksudnya, pemberi zakat membuka lapangan kerja buat penerima zakat gitu??? :roll: :roll:
*sori kalo rada oon*
Em... pernah gak km iseng-iseng nyari hubungan sebab akibatnya...
dari gara-gara tikus pemerintah --> orang miskin ngejar2 30 ribu... ??
Jadi pengen tau...
regards
~ART~
sebenarnya sih g ga maksud ke arah situ, tp usul u bagus jg.
selain zakat spt itu (yg sifatnya jk Pendek), bisa juga si pemberi zakat buka lapangan kerja (sifatnya jk pnjg), misal dia buka home industry konveksi atau hortikultura, atau apa yang padat karya gt..
krn akar masalahnya kan mereka ga ada duit --->krn ga kerja ----> krn ga ada mata pencaharian atau bisa juga memang ga mau kerja. IMHO
mungkin maksud Yoseuke tuh, pemerintah menambah Lapangan Pekerjaan, sehingga kondisi ekonomi masyarakat Indonesia membaik yang menyebabkaan jumlah warga miskin jadi berkurang. Sehingga tidak ada lagi pemberian dana cair seperti ini,atau kalaupun ada, tidak menyebabkan banyaknya yg mengantri krn semua sudah merasa tercukupi.... gitu kali ben urut-urutannya..
tapi susah juga sih dengan fenomena Kaya-Miskin ini, krn gak bakal abis.. selama ada org Kaya, pasti ada orang miskin...
Contoh :
Orang yg mempunyai uang 10 Juta di sebut kaya, maka yg memiliki uang 500 ribu akan di sebut miskin.
selanjutnya
Orang yg memiliki uang 100 juta disebut kaya, maka yg punya 10 juta disebut miskin...
(asumsi : Inflasi dan nilai mata uang dihilangkan)
regards
~ART~
seingat g dulu g ada data ttg income anggota DPR per month, gaji pokok plus tunjangan2 yang jelas dan ga jelas..totalnya kira2 30 jutaan..
tp g blm verifikasi benar ato ga sih..