BoyzForum! BoyzForum! - forum gay Indonesia www.boyzforum.com

Howdy, Stranger!

It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!

Selamat datang di situs Boyzforum yang diarsipkan oleh Queer Indonesia Archive. Forum untuk komunitas gay Indonesia yang populer ini didirikan pada tahun 2003, dan ditutup pada tanggal 15 Desember 2020.

Forum ini diabadikan untuk kepentingan sejarah. Tidak akan ada konten baru di forum ini. Silakan menikmati forum ini sebagai potongan dari sejarah queer Indonesia.

Pencekalan Dewi Persik

124»

Comments

  • Radcliffe_ wrote:
    Hey, what u imply? Nyuruh gw lebih percaya ama lo atau bokap lo daripada uztad yusuf mansyur? & Kenapa omongan lo melebar kemana2? Lebih ga rasional mana, omongan gw apa omongan lo yang "dewi persik dari keluarga pesantren yg kuat, jadi doi tau tentang agama" (ooh.. jadi "tau" yang dimaksud disini cuma "asal tau" doang? Makanya ngambil contoh "bocah diperkosa di pesantren", kan uztadnya cuma "asal tau" doang). Mau ngambil contoh Aa Gym juga ga? Dia kan juga cuma " asal tau" doang tentang agama. Btw makasi udah ajarin gw pake kalimat rasional yang sesungguhnya. Gw coba buat kalimatnya yah; "Dewi persik dari keluarga pesantren yang kuat juga, jadi doi "tau" tentang agama, makanya dia goyangannya gitu, kan agama yang ngajarin. Nah, kalo agama yang dipelajari ama uztad tu agama sesat, kan agamanya justru mengajari para uztad untuk memperkosa anak2 dengan pinjem nama Tuhan". Tapi kata "tau"nya pake tanda kutip lho, biar rasional..

    EH goyangan gak ada hubungannya ama agama tapi hubungannya dengan seni dan budaya......cth: islam kan dari arab...tau sendiri kan arab tarian nya bellydance.....
    orang arab suka perkosa anak - anak itu sudah terkenal dari jaman baheulla.......orang arab suka nafsu dan munafik..itu juga dah terkenal....jadi G saranin u ngaca dulu dech......CHILDIST BANGET LHO yech............
  • Lohh..lohhh....koq jadi pada ribut neh... :?

    Kalo menurut gw sih...ya...gw bukannya dukung Dewi Persik,,tapi kenapa coba Pemerintah Tangerang itu cuma nyekal si Dewi doang...padahal benerkan kalo artis2 dangdut juga banyaaak yang lebih hot.
    Kalo gw rasa sih kayaknya ada 'udang di balik bakwan' nehh...
  • Dewi & Pejabat Kucing Garong
    Ronald Tanamas - detikcom

    Jakarta - Pintu sebuah apartemen di kawasan Mega Kuningan perlahan terbuka. Dari balik pintu muncul sesosok perempuan mungil yang berdandan apa adanya. Dia adalah penyanyi dangdut Dewi Persik, yang belakangan bikin heboh lantaran dicekal mentas di Tangerang oleh walikotanya, Wahidin Halim.

    Dewi yang saat itu mengenakan kaos warna merah muda dan rok putih, terlihat agak sibuk lantaran esok harinya ia akan manggung di Singapura. "Mas ngobrolnya sambil aku beres-beres ya," ujar pedangdut yang ngetop dengan goyang gergajinya kepada detikcom.

    Sambil memilah-milah baju yang akan dibawa ke negeri singa, Dewi bercerita seputar ramainya berita pencekalan dan aksi protes dari sebuah ormas Islam. Dengan tenang, janda Syaiful Jamil ini menjelaskan kalau dirinya sudah tidak risau lagi. Sekarang Dewi tahu berita pencekalan dirinya merupakan rekayasa dari orang-orang dekat Walikota Tangerang Wahidin Halim.

    Dengan maraknya berita itu di media, nama Wahidin diharap akan populer menghadapi pilkada Kota Tangerang, pada Oktober mendatang. Wahidin merupakan salah satu calon walikota yang digadang Partai Golkar.

    Soal rekayasa itu mulai dirasakan Dewi ketika ia ditelepon seseorang yang mengaku orang dekat Wahidin. Di ujung telepon, pria bernama Edi Effendi itu meminta Dewi untuk datang ke Tangerang menemui walikota. Dewi kemudian disarankan, saat sowan ia harus sedikit menangis supaya menarik untuk dipublikasikan.

    "Dewi kamu tenang aja dan kamu jangan takut untuk dicekal, kamu aman masuk ke Tangerang, karena yang punya wilayah adalah aku. Kamu sebaiknya minta maaf kepada bapak Wahidin sekarang. Saat ini beliau ada di depanku," cerita Dewi tentang isi telepon orang dekat Wahidin.

    Namun perempuan asal Jember ini emoh mengikuti kemauan Edi Efendi. Sebab ia merasa tidak pernah membuat salah terhadap Walikota Tangerang dan selalu mengikuti apapun kemauan dari klien setiap manggung. "Asal tidak disuruh telanjang saja," celetuknya.

    Apalagi, ujar Dewi, ia sudah lama tidak manggung di Tangerang. Dan saat ini pun ia belum ada kontrak untuk manggung di sana. Tapi tiba-tiba muncul berita yang menyebutkan ia dicekal oleh Walikota Tangerang. Dalam berita di sejumlah media massa Wahidin mengatakan, kehadiran Dewi dikhawatirkan bisa merusak generasi muda Tangerang. Sehingga Dewi layak untuk dicekal.

    "Aku benar-benar nggak ngerti apa yang dimaksud Pak Walikota Tangerang. Aku pernah manggung di Kota Tangerang sudah sangat lama, sebelum menikah dengan Syaiful Jamil. Terus terang Aku merasa diadili dengan cara seperti ini," keluh Dewi.

    Pemberitaan itu rupanya tidak hanya berdampak bagi Dewi. Orang tuanya di kampung juga sempat stres dan jatuh sakit. Orang tua Dewi merasa shock dengan pemberitaan yang menyebut anaknya sebagai perusak geberasi muda.

    Wahidin saat dikonfirmasi soal adanya agenda terselubung di balik rekayasa pencekalan Dewi Persik segera menampik. "Saya sudah terkenal kok sekarang. Buat apa mendompleng nama Dewi Persik," jelas Wahidin kepada detikcom. Wahidin mengaku pencekalan yang dilakukannya hanya sebatas niat. Karena goyang dangdut yang ditampilkan Dewi sangat vulgar.

    Menurut Wahidin pencekalan itu bukan semata-mata terkait Perda No 8 tahun 2005 tentang pelacuran, tetapi ada efek negatif lain yang terkait akhlak buat penonton, terutama anak muda. Goyang dan pakaian seksi, kata Wahidin bisa mengganggu masyarakat Tangerang yang berpedoman akhlakul karimah.

    Sekalipun melarang goyang dangdut, Pak Walikota mengaku ia tidak anti dangdut. Hanya saja ia tidak mau mendapat kecaman dari sejumlah kalangan di Tangerang. Bahkan beberapa pejabat dan LSM banyak yang memintanya untuk menggugat Dewi Persik.

    Sementara itu anggota DPRD Tangerang Abdul Syukur menilai tindakan Wahidin Halim bukan rekayasa. Menurutnya, Wahidin hanya ingin menjaga kredibilitas dari kota yang dipimpinnya. "Joget seronok tidak baik dampaknya terhadap anak-anak. Selain itu bisa menimbulkan nafsu syahwat yang mengarah pada maksiat," katanya kepada detikcom.

    Syukur kemudian mempersoalkan statement Dewi yang menantang. Sebab pernyataan itu berdampak kepada aksi protes dari para pejabat dan seluruh masyarakat kota Tangerang.

    Bagi Dewi Persik, kasus yang menimpanya baru-baru ini merupakan sebuah pembelanjaran. Ia mengaku hanya berlindung kepada Allah SWT bagi orang-orang yang ingin memanfaatkan dirinya. " Hei para pejabat kucing garong, jangan korbankan selebriti untuk tujuan politik dan popularitas," tegas Dewi .

    Benarkah Walikota Tangerang Wahidin Halim berupaya mencari popularitas melalui Dewi Persik? Bisa iya bisa juga tidak. Tapi pakar komunikasi Universitas Indonesia (UI) Effendi Ghazali berpendapat, masyarakat Indonesia saat ini secara umum punya kecenderungan memiliki karakter C-3, yaitu consumerism, celebrity dan cynicisme. Tiga karakter ini kemudian dimanfaatkan para politisi untuk meraih dukungan pemilih. Dan media massa sangat besar perannya dalam pembentukan tiga karakter ini. ( ron / ddg )
  • Waduh kok jd ribut, cukup dewi n walikota tangerang aja yg ribut.

    O ya, Indonesia bukan negara Islam, tp negara yg mayoritas penduduknya beragama islam. CMIIW
  • acil_inun wrote:
    Waduh kok jd ribut, cukup dewi n walikota tangerang aja yg ribut.

    O ya, Indonesia bukan negara Islam, tp negara yg mayoritas penduduknya beragama islam. CMIIW

    I'll corect you happily... indonesia itu negara multikultur... negara hukum iya... negara islam iya... negara timur iya...

    yang salah itu arab = islam... nah itu salah...

    soal dewi... wah kasian juga ya kalo namanya cuman buat ngangkat nama orang lain
  • Udah, jangan dipikiri, nanti kalo lama-lama makin dibicarakan kan si Dewi buah buahan itu malah jadi besar kepala...

    No doubt she's trully an ultimate BITCH of Indonesia...

    No one can beat her in this case, not even Julia Perez.... Ha3..

    Go to hell Dewi Persik, mending gw ndengerin Mariah Carey...
  • Kura wrote:
    Udah, jangan dipikiri, nanti kalo lama-lama makin dibicarakan kan si Dewi buah buahan itu malah jadi besar kepala...

    No doubt she's trully an ultimate BITCH of Indonesia...

    No one can beat her in this case, not even Julia Perez.... Ha3..

    Go to hell Dewi Persik, mending gw ndengerin Mariah Carey...
    Setuju..Setuju..
  • Kapan ya pemerintah indonesia ngeblokir saiful jamilah dari tv? Sumpah udah muak tiap liat muka dan komentar komentar dia di tv. Ngga ada bedanya sama mbak dewi pecik
  • Bagistav wrote:
    Kapan ya pemerintah indonesia ngeblokir saiful jamilah dari tv? Sumpah udah muak tiap liat muka dan komentar komentar dia di tv. Ngga ada bedanya sama mbak dewi pecik
    dan makin gendut aja tuch orang...hidung nya makin bulet,tapi rambutnya makin ngaceng...........
Sign In or Register to comment.