It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at [email protected]
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
Sementara Miguel masih browsing.
Koh Aby membenahi room yg hbs digunakan Didi. Memang koh Aby orangnya rajin dan rapi.
"Koh kenal cowok yg tadi itu?" tanya Miguel pada koh Aby.
"Oh itu, Didi, orang batak. Dia S2 lho. Orangnya pinter, knapa?"
"Oh gak apa apa. Kayaknya pernah liat di kampus"
"Ya mungkin saja. Dia satu kampus koq sama kamu. Eh Mig, kamu jadi ikutan audisi model kemaren?"
"Gak jadi koh. Aku waktu itu malah sakit. Padahal sudah daftar"
"Wah sayang ya. Kalau ikut pasti kamu menang"
"ah yg lain juga cakep cakep koq"
"oke, deh terusin aja ngenetnya"
"iya"
"Heh, Agunk, ada no 51. Lama gak kelihatan Gunk."
"Iya koh. Kemaren 2 minggu luar kota."
"Kaligawe masih banjir, Gunk?"
"Biasa lah, namanya juga Kaligawe" jawab Agung. "Oke, koh aku ke 51 ya"
. .
Pak Asyraf, usianya masih relatif muda untuk ukuran pimpinan perusahaan. Masih 33 tahun. Meneruskan kepemilikan ayahnya yg sekarang masih sakit. Muda, tampan, tajir, cerdas. Dambaan setiap wanita.
Laura dan Yeni, dua cewek matre selalu nguber uber ia, namun Asyraf tak peduli...
"oh terimakasih Pak. Sekalian sama istri, kan Pak?" tanya Kak Amir. Ya, bawa 1 orang. Istri boleh, teman boleh." jawab Pak Asyraf.
"terima kasih"
"oke, oh ya ntar panggilkan Farhat sekalian ya.
"baik Pak" kata kak Amir sebelum meninggalkan ruangan Pak Asyraf yg ganteng.
Banyak pembeli siang itu.
Pak Joni sangat menyayangi pegawainya tersebut, sudah seperti anaknya sendiri. Maklum Oki sudah ikut dia sejak Oki lulus SD.
Sehabis sekolah Oki bekerja di toko itu. Hingga kini ia kuliah semester 2.
.. ..
"Hai Oki, lagi sibuk nih?"tanya seorang cowok cakep yg sudah ada di samping Oki.
"Eh, Rafi. Iya nih banyak pembeli. Kamu mau beli?" tanya Oki.
"Gak koq. Cuma pengen liat kamu. Kangen aja"
"Ah, gombal loe. Khan barusan juga tadi di kampus ketemu."
"Iya sih, tapi gak ketemu 1 jam bagai gak ketemu 1 tahun, he he he" kata Rafi sambil memperlihatkan giginya yg putih rapi.
"Ssst sudah ah, aku mau kerja. Ntar Pak Joni marah lagi."
"Ah, gak mungkin Pak Joni marah sama kamu. Beliau khan sayang sama kamu."
"Sayang sih sayang, tapi urusan kerja beliau disiplin"
"Oke. Eh ntar malam keluar yuk Ki"
"Kemana?"
"Ya jalan aja pokoknya"
"Boleh."
Oki melayani pembeli, Rafi nungguin di sampingnya sambil membantu.
Kedua ABG cakep itu jadi perhatian cewek cewek yg lewat toko ikan tersebut.
. .
Sandi sedang melayani para pembeli. Ada beberapa cewek abg lagi pilih pilih baju.
Ada seorang bule juga lagi milih milih kaos, umuran 35an. Keren, rambutnya cepak hitam, kulitnya putih tapi gak bule bgt.
Sandi menghampiri si bule, melayani. Ternyata si bule orang Italy, yg lagi liburan di kerabatnya, yg rumahnya sekitar simpang lima.
Sandi kenalan dg bahasa Inggris.
Ternyata bule Italy itu juga bicara pakai English.
Namanya Valerio Ciangherotti...
gw bilang CUKUP!
S'MANGAT!
ich , ka' jon...apaan c...
kan ceritanya bgusss...
lanjut ka' blue...
Eh item, diem luh! Ngerti apa sih loe??
Kembali ke toko ikan milik Pak Joni.
"Wah dagangan kita laku banyak hari ini Ki" kata Pak Joni.
"Iya Pak."
"Ya udah kamu boleh pulang. Tuh ditunggu teman kamu" Pak Joni menunjuk ke arah Rafi yg lagi nongkrong di mega pro.
Rafi melambaikan tangan. Oki tersenyum. Senang punya teman seperti Rafi. Baik, cakep, murah hati, rajin, suka menabung, he he he.
Oki ke arah Rafi.
"Lho kan janjinya malam. Koq sore udah datang." tanya Oki.
"Iya. Keburu kangen he he he, sekalian antar kamu pulang."
"Kamu memang bener bener Best friend I've ever had"
"Ah gombal" kata Rafi sambil mencolek perut Oki...
. .
Keringat membasahi badan Wira dan Eric yg sedang latihan.
Tubuh Eric yg kecoklatan makin sexy.
Wira pun terpana dg kemachoan temannya itu. Pak Ghirmanto mendekati mereka sambil mengenalkan member baru.
Vanriza, cukup panggil Riza, umur 28, orang Samarinda, baru seminggu di Semarang.
Riza bergabung dg Eric dan Wira. Tubuh Riza lebih tinggi dari Eric maupun Wira. Kulitnya putih, rambut rapi.
"Oke Bapak tinggal dulu, mas Riza. Selamat berlatih" kata Pak Ghirmanto.
"terimakasih Pak" kata Riza.
Eric melatih Riza, Wira masih istirahat.
Do you know, why?