It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at [email protected]
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
Lanjut lah, jngn lupa di mention.
Lanjut lah, jngn lupa di mention.
menurut gue bukan alasan deh. maaf ya.. bukannya maksud buat sombong. tapi gue juga ngetik di hp kok. gue bisa kok ngetiknya minimal 1000 kata. hp gue juga suka ngehang. jadi itu bukan alasan buat update dikit kan?
"Aku cinta sama kamu"
ucapnya lirih, mimik wajahnya penuh harap.
"Aku menyesal telah menyakitimu waktu itu, aku ingin menebus semua itu. Tolong berikan aku kesempatan ke dua. . Please!. ." ujar kak Dio
". . . " aku cuma bisa diam dan diam tak tau harus jawab apa. Di satu sisi aku mengharapkannya dan di sisi yang lain hatiku juga terukir nama Kevin.
"Please. . . Beri aku kesempatan ke dua" mohonnya.
Kurasa tangan ku sangat dingin sekarang dalam genggaman kak Dio.
Begitu juga dengan tangannya.
"Aku takut kak, takut kakak ngecewain aku lagi. "
"kakak janji, kakak ngak akan ngecewain kamu lagi, ngak akan buat kamu sedih . Kakak janji" ujarnya dan menggenggam erat tangan ku. Dan mengalirkan rasa hangat.
'Aku ragu kak, aku bingung, gimana caranya menentukan pilihan yang tepat' batinku berkata.
"ya. . Akan ku co. .coba" jawabku gugup.
"Beneran ? Kamu mau?" tanyanya memastikan
"iya, aku mau jadi pacar kakak lagi" ulangku.
"YEESS . . AKHIRNYAAA" teriaknya.
Untung kami sekarang berada di taman rumahku.
Jadi ngak takut orang lain dengar.
"Makasih sayang" ujarnya sambil memelukku erat. Erat banget.
"kak aku susah nafasnya" ujarku
"eh. . Maaf abis aku kesenengan . Hehe"
cup
sebuah ciuman mendarat di pipi ku.
"makasih ya sayang. Udah mau jadi pacar kakak lagi." ujar kak Dio
"iya kak, tapi kakak tepati semua janji kakak ya!" jawabku
"iya kakak janji"
"oea kakak malam ini tudur rumah kamu ya" pintanya.
Aku cuma menjawab dengan anggukan saja.
Aku ngak kebayang apa yang akan terjadi nantinya. Karna mulai sekarang aku adalah miliknya. Lagi!.
.
.
.
Karna kak Dio tidur di rumah semalam di sinilah aku sekarang terkampar dengan kepala di atas meja. Karna aku sangat mengantuk. Ini semua karna kak Dio yang terlalu asik memainkan permainan barunya. (you know what ! ;-) )
Jadi aku yang terkena dampaknya sekarang.
"Kenapa lu pagi pagi udah lemes gitu?" tanya Andre.
"Ngantuk" jawabku singkat padat dan jelas.
Aku males meladeni anak ini. Bukan hanya Andre tapi semuanya.
'Tuhan tolong jangan biarkan orang lain menggangu tidurku, setidaknya sampai guru datang' gumamku.
Sepertinya Andre mengerti dan ia tak menanyakan apa apa lagi.
"Ntar kalau gurunya datang bangunin ya" ujarku pada Andre.
"siip"
.
.
Samar samar aku merasakan pahaku di raba-raba.
Siapa sih yang mengganggu tidur ku.
Kurang ajar sekali dia.
Langsung ku pukul saja tangan itu.
"AAW" pekiknya
"sakit tau, kok kamu pagi pagi udah tiduran, kata Andre kamu ngantuk, emang semalam kamu ngapain " tanya Kevin duduk di sebelahku tatapannya sangat tajam. Dan aku akui, aku sangat takut di tatap seperti itu.
"Bukan urusan mu!" jawab ku.
Belum sempat kevin menjawab guru kami memasuki kelas. Dan pembelajaran pun di mulai.
.
.
.
Ups tbc ke part 9
.
.
Note: maaf telat lanjutinnya.
Mulai sekarang aku akan rutin mengepost cerita ini.
Selamat menunaikan ibadah puasa.
kesian Kevin,Ardi jadian ama Dio.
Mention lg dong
kasian bgt kevin, ardy jadiannya sama dio. katanya kevin udah terukir namanyaa.
yaudah kevin buat gw aja sini. hehehr
Malah jdi lupa lagi alur ceritanya
Malah jdi lupa lagi alur ceritanya