BoyzForum! BoyzForum! - forum gay Indonesia www.boyzforum.com

Howdy, Stranger!

It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!

Selamat datang di situs Boyzforum yang diarsipkan oleh Queer Indonesia Archive. Forum untuk komunitas gay Indonesia yang populer ini didirikan pada tahun 2003, dan ditutup pada tanggal 15 Desember 2020.

Forum ini diabadikan untuk kepentingan sejarah. Tidak akan ada konten baru di forum ini. Silakan menikmati forum ini sebagai potongan dari sejarah queer Indonesia.

RANDOM FUNNY STORIES (tanpa SARA ya) jadi ga boleh marah :D

1235726

Comments

  • Seorang wanita pergi ke Kantor Polisi melaporkan
    sebuah kasus: "Bapak Komandan Polisi, suamiku
    telah hilang. Tolong Bapak bantu mencarinya,
    bagaimana pun harus Bapak menemukannya,
    karena aku tak bisa hidup tanpanya."
    "Kapan ia telah hilang?"
    "Sekitar 2 minggu yang lalu."
    "Mengapa kamu sekarang baru datang melapor?"
    "Hari ini aku baru saja teringat, karena hari ini
    adalah harinya gajian."
  • Pelatih latihan perang dengan amunisi yang
    sungguh-sungguh berkata kepada kopral
    bawahannya: "Bitos, jika kamu tiba di sebuah
    kawasan padang pasir, tiba-tiba kamu menemui
    seorang penembak tersembunyi musuh sedang
    membidik dirimu dan siap menembakmu, nah, menghadapi keadaan semacam ini, kamu akan
    segera mengambil tindakan darurat apa?"
    "Aku.." kata kopral itu, "aku akan berusaha
    mendahului membidiknya, lalu dengan gencar
    menembaknya."
    "Kamu tak bisa berbuat begitu, Bitos, karena selongsong pelurumu kebetulan menyangkut dalam laras senapan."
    "Kalau begitu, aku cepat-cepat melemparkan
    sebuah granat anti-tank, biar dia segera lenyap dari bumi ini."
    "Tapi granat anti-tank yang kamu lemparkan itu ternyata telah basah, bahkan asapnya mengepul
    pun tidak."
    "Kalau begitu, aku akan menyerbu dan bertarung
    dengan bayonet."
    "Tapi bayonetmu telah patah terbentur sebuah batu
    karang, sedang musuh bergegas datang menuju ke arahmu dengan mengacungkan sebilah bayonet
    yang tajam."
    "Kalau begitu aku segera beruhasa memanjat
    pohon."
    "Tetapi di padang pasir sebatang pohon pun tak
    ada."
    "Bapak pelatih yang mulia, aku sungguh-sungguh
    tak mengerti Bapak sebenarnya sedang berdiri di
    pihak siapa, sedang berdiri di pihakku atau sedang
    bediri di pihak musuh?" kata kopral itu dengan tak
    sabar.
  • Seorang pelanggan berkata kepada karyawan toko
    buku bahwa ia hendak membeli sejilid buku berjudul:
    "Bagaimana Menjadi Jutawan Dalam Waktu
    Semalam".
    Karyawan itu segera mengambil 2 jilid buku dari rak buku untuknya.
    Pelanggan berkata: "Aku cuma mau sejilid saja." "Aku tahu, tapi buku berjudul 'Kitab Undang-undang Hukum Pidana' ini biasanya kami jual secara berpasangan bersama dengan buku itu."
  • Seorang pedagang perusahaan multinasional
    Jepang sedang terbang ke Filipina untuk menghadiri suatu rapat yang akan diselenggarakan oleh sebuah anak perusahaannya di sana. Begitu keluar dari Bandara Manila, ia memanggil sebuah taksi dan berkata kepada sopir taksi bahwa ia akan pergi ke Hotel Manila.




    Saat taksi telah memasuki jalan utama, tiba-tiba
    disalip oleh sebuah sedan merek Honda dari
    belakang. Pedagang Jepang itu dengan sangat
    gembira berkomentar: "O, Honda! Buatan Jepang.
    Hebat Sekali! Cepatnya bukan main!" Pembicaraannya belum berhenti, sebuah sedan
    pribadi berwarna putih tiba-tiba juga menyalip dari
    samping. Pedagang itu segera berteriak: "Hurra!
    Toyota! Buatan Jepang. Hebat sekali! Cepatnya
    bukan main!"
    Sopir taksi Filipina ini sambil mendengarkan komentar, sambil dengan ketat melalui kaca spion
    memandang tampang rasa kebanggaan yang
    ditunjukkan penumpang bangsa Jepang itu. Justru
    pada detik ini, sebuah sedan lainnya berdesing
    menyalip dari pinggir, bahkan dalam sekejap mata
    telah melampaui semua mobil yang berjalan di depan tadi. Pedagang Jepang tersebut hampir-
    hampir meloncat dari tempat duduknya dan
    berteriak: "Wow, Mitsubishi! Buatan Jepang. Hebat
    sekali! Cepatnya bukan main!"
    Sejak itu, tak berapa lama lagi, sampailah mereka di Hotel Manila. Taksi membelok berhenti tepat di pintu depan hotel. Setelah melihat meteran taksi
    sebentar, si sopir berkata: "239.40 dollar AS."
    "Apa katamu?" kedua mata pedagang Jepang itu
    tiba-tiba membelalak bulat-bulat, "jarak dari bandara ke hotel kan tak seberapa jauh."
    Si sopir berkata: "Tetapi meteran taksiku ini juga adalah produk perusahaan elektronik Jepang.
    Buatan Jepang. Hebat Sekali! Cepatnya bukan
    main!"
  • Pada suatu pesta malam, pengarang drama Inggris
    terkenal, Benard Shaw sedang tercengang
    memikirkan sesuatu. Seorang hartawan yang duduk di sebelahnya tak dapat menahan rasa herannya, maka segera menanya: "Tuan Benard Shaw, aku rela mengeluarkan uang satu dollar untuk mencari tahu apa yang sedang Anda pikirkan sekarang?"
    "Barang yang kupikirkan nilainya satu dollar pun tak sampai." Jawab Benard Shaw.
    Hartawan itu lebih-lebih heran lagi: "Kalau begitu,
    apa gerangan yang sedang Anda pikirkan?"
    Benard Shaw dengan tenang menjawab: "Aku sedang memikirkan dirimu."
  • Seorang nenek tua sedang menjinjing satu bungkus besar obat kuat, mendaki gunung gemunung dan menyeberangi sungai-sungai datang ke barak untuk menengok cucu lelakinya yang baru menjadi tentara.
    Sesudah menemui kepala seksi di seksi di mana cucunya berada, si nenek menanya: "Tolong tanya,
    cucuku Jack apa ada di sini? Aku adalah
    neneknya."
    Setelah membalik-balik buku catatan kehadiran
    kerja sebentar, kepala seksi itu berkata: "Jack
    mengatakan Neneknya telah meninggal dunia, maka kemarin ia minta cuti."
  • Seorang nyonya menganggap tagihan dokter yang
    sekarang ada di tangannya terlalu tinggi.
    Sang dokter coba mengingatkannya: "Nyonya
    jangan lupa, saat anak laki-laki Nyonya sakit
    campak, aku telah pernah 8 kali memeriksanya ke
    rumahmu." Sang nyonya segera membantahnya: "Pak Dok juga jangan lupa, anakkulah yang menularkan sakit campak itu kepada semua murid di sekolahnya sehingga mereka semua berobat kepadamu."
  • suka sama crita taxi jepang. wkwk
  • Di bar, A dan B minum arak dan ngobrol ngalor-
    ngidul.
    A: "Ekonomi kalau terus depresi begini, kita
    menghidupi keluarga tentu akan semakin susah..."
    B: "Kamu mempunyai anak berapa?"
    A: "Lima." B: "O, My God, memelihara 5 orang anak sudah tentu tidak mudah donk!"
    A: "Memelihara anak masih masalah kecil, yang
    menggelisahkan hatiku ialah memelihara 5 ibu dari
    anak-anak itu."
  • Powell bertamasya ke pedesaan. Pada suatu
    malam magrib, ia mengendarai sebuah mobil
    menyusuri jalan umum mencari rumah penginapan
    kecil. Pada saat ini ia kelihatan seorang kakek
    berdiri di tepi jalan, ia menghentikan mobilnya
    sebentar dan menanya kakek itu: "Pak, aku mau ke Hotel Mujur, apakah Bapak mengetahuinya?"
    "Ya, aku tahu," jawab kakek itu, "kalau perlu aku
    bersedia menjadi penunjuk jalanmu."
    Kakek segera naik ke mobil Powell. Setelah berjalan kurang lebih 12 mil, mereka sampai di depan sebuah rumah kecil. "Ayo, berhenti sebentar," kata kakek itu.




    Powell segera menghentikan mobilnya, lalu
    memandang ke arah rumah itu sejenak. "Tetapi ini
    bukan hotel!" katanya kepada kakek itu.
    "Ya, nggak salah." kata sang kakek, "Ini adalah
    rumahku. Selanjutnya mari kutunjukkan jalan hotel itu kepadamu. Mobil ini kamu putar balik, lalu jalan
    ke depan kira-kira 9 mil, tepat di sisi kanan jalan,
    kamu akan kelihatan Hotel Mujur yang kamu cari
    itu."
  • Seorang anak muda pergi mencari calon Bapak
    mertuanya dan menanya: "Mengapa Bapak tidak
    memperbolehkan anak perempuan Bapak kawin
    dengan diriku? Aku sehari-harinya tak mempunyai
    kebiasaan merokok, juga tak suka minum arak,
    ditambah sangat pandai mencari uang."
    Bapak itu menjawab "Nah, justru inilah alasanku tak setuju. Karena aku khawatir istriku akan menjadikan dirimu sebagai teladanku."
  • Guru pelatih sebuah kursus mobil coba memberi
    dorongan semangat kepada seorang siswinya yang baru mendapat SIM supaya berani berpraktek
    mengendarai mobil di jalan.
    Siswi: "Aku takut Pak..."
    Pelatih: "Kamu takut apa, yang harusnya takut adalah orang lain, bukannya dirimu!"
  • Seorang petani dan seekor kambing sedang
    berkendara di jalan ketika polisi menangkapnya.
    Polisi berkata kepada petani, "Tidakkah Anda tahu,
    itu adalah melanggar hukum untuk naik dengan
    kambing di kabin truk Anda?"
    Petani itu menjawab, "Tidak, saya tidak tahu itu." Polisi bertanya kepada petani di mana ia pergi dan
    petani itu berkata, "Jogja".
    Polisi berkata, "Aku akan membiarkan Anda lolos
    kali ini jika Anda berjanji untuk membawa kambing
    Anda ke kebun binatang Gembira Loka ketika Anda sampai ke Jogja."
    Jadi petani itu berjanji akan melakukannya.
    Beberapa hari kemudian polisi melihat petani
    dengan kambing mengemudi di jalan dan dia
    menangkapnya lagi. Polisi mengatakan "Saya pikir saya bilang Anda untuk membawa kambing ini ke kebun binatang ketika Anda sampai ke Jogja."
    Dan kali ini petani menjawab, "Saya sudah lakukan
    dan kami sungguh bersenang-senang, dan hari ini
    aku akan membawanya jalan-jalan ke Borobudur."
  • Seorang petani dan seekor kambing sedang
    berkendara di jalan ketika polisi menangkapnya.
    Polisi berkata kepada petani, "Tidakkah Anda tahu,
    itu adalah melanggar hukum untuk naik dengan
    kambing di kabin truk Anda?"
    Petani itu menjawab, "Tidak, saya tidak tahu itu." Polisi bertanya kepada petani di mana ia pergi dan
    petani itu berkata, "Jogja".
    Polisi berkata, "Aku akan membiarkan Anda lolos
    kali ini jika Anda berjanji untuk membawa kambing
    Anda ke kebun binatang Gembira Loka ketika Anda sampai ke Jogja."
    Jadi petani itu berjanji akan melakukannya.
    Beberapa hari kemudian polisi melihat petani
    dengan kambing mengemudi di jalan dan dia
    menangkapnya lagi. Polisi mengatakan "Saya pikir saya bilang Anda untuk membawa kambing ini ke kebun binatang ketika Anda sampai ke Jogja."
    Dan kali ini petani menjawab, "Saya sudah lakukan
    dan kami sungguh bersenang-senang, dan hari ini
    aku akan membawanya jalan-jalan ke Borobudur."
  • Duduk di sisi jalan raya menunggu untuk menangkap sopir yang mengebut, seorang Petugas Polisi melihat sebuah mobil berjalan pada kecepatan 22 km/jam. Dia berpikir untuk dirinya sendiri, "Sopir ini sama berbahayanya dengan sopir yang mengebut!" Jadi dia menyalakan mesin mobil patrolinya dan mengejar mobil itu.




    Ketika mendekati mobil, ia melihat bahwa ada lima
    wanita tua, dua di kursi depan dan tiga di belakang,
    bermata lebar dan wajah pucat seperti hantu .
    Sopir mobil itu, jelas bingung, kata dia, "Pak, saya tidak mengerti, saya melakukan persis sesuai batas kecepatan! Apa yang menjadi masalah?"
    "Bu," jawab petugas, "Anda tidak ngebut, tetapi
    Anda harus tahu bahwa mengemudi lebih lambat
    dari batas kecepatan juga bisa berbahaya bagi
    pengemudi lain." "Lebih lambat dari batas kecepatan?!! Tidak, Pak, saya melakukan batas kecepatan tepat dua puluh dua kilometer per jam!" wanita tua mengatakan dengan sedikit bangga.




    Petugas Kepolisian berusaha menahan tawa
    menjelaskan kepadanya bahwa "25" adalah nomor rute jalan, bukan batas kecepatan. Sedikit malu,
    wanita itu tersenyum dan mengucapkan terima
    kasih petugas karena telah menunjukkan
    kesalahannya.
    "Tapi sebelum saya membiarkan Anda pergi, Bu,
    saya harus bertanya.. Apakah setiap orang dalam mobil ini baik-baik saja? Para wanita ini tampak
    sangat terguncang dan mereka tidak mengucapkan
    sepatah katapun," tanya petugas.
    "Oh, mereka akan baik-baik saja, Pak. Kami baru
    saja keluar dari jalur 212."
Sign In or Register to comment.