It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at [email protected]
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
wekekekek
Jadi intinya kalo aplikasi dating online bermodal foto manipulatuif (antara foto jadul atau angle yang bagus) dan data diri yang ga bisa dijamin kebenarannya ada 2 challenge sih eh 3 bahkan.
Tahap1. Online encounters. kalo disini berjalan mulus ga ada niatan ons bisa lanjut ke tahap 2 . Ini tahap paling mudah untuk menseleksi calon pasangan yang niat awalnya "bener"
Tahap 2. Reality recheck. bahasa lainnya ketemuan untuk kenalan pertama kali. Kesulitan yang gue temukan disini sih untuk memulai obrolan karena kalian belum tau masing2 punya interest juga sih. Disini preferensinya lebih main ke toleransi sih, lu mau calon pasangan lu itu cakep tapi impression awal jelek, atau calon ga sesuai foto tapi impression awal bagus. Nah gue sih biasanya lebih mempertimbangkan kalo kesamaan gue sama calon udah agak beda gue sih uda min tinggal secara halus sih mau dia ganteng/ jelek. Jadi prioritas gue sih impression awal.
Tahap 3. Personality Recheck Disebut juga kencan kasual, maksudnya kalian belum jadian tapi mulai sering ketemuan untuk tau personality kalian lebih lanjut. Situasi ini paling membutuhkan pertimbangan sebab dari sini bisa akhirnya antara jadi sohib/ temen chatting/ temen hangout/ temen doang/ pacar. semua ini tergantung dari cara lu membuka diri ke dia dan juga dr dia ke lu.
Sekian sih.
mau bikin lagi kok males
Tp badoo aq lumayan byk yg berjodoh sih,
Kamu jauh. Di jogja.
:u
emang kalau jauh ga bisa kenalan gitu yak?
Bisa. Tapi gak bisa deket. Gabisa pacaran. Hahaha