It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at [email protected]
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
kembali ke kamu, kalo kamu aja berfikir bahwa anal tidak lazim, bagimana mungkin homoseksual diterima oleh kaum homko sendiri, edukasilah diri anda.
sejarah membuktikan bahwa kebodohan hanya akan jadi bahan tertawaan.
Ps. asal anda tahu, ron89 tidak bermaksud merubah pandangan siapapun ttg homosexual, bagianya homo itu cukup dirinya dan orang2 yg diketahuinay. hanya itu.
sekarang coba lakukan penelitian, penderita HIV/AIDS dikalangan narkobiyah ato homowati, bagaimana presentasinya?
ato, dari ribuan homwati, berapa persen sih yg kena HIV/AIDS.
setau gw dari data dinas kesehatan didaerah gw, penderita HIV/AIDS ditempat gw didominasi WTS ama ibu rumah tangga.
oke, waspada itu perlu. tapai terlalu paranoid itu menjijikkan. dan akibatnya, elu ga bakal punya kebahagiaan (kalopun ada, gw yakin itu semu, kalo elu ga ngaku kalo itu semu, elu pembohong paling menyedihkan).
gw homo, tapi gw ga wasir. temen2 kantor gw bukan homo, tapi toh mereka kena ambien parah.
nah lho?
lo bilang kan gay harus menghindari anal sex, terus penis menegang tuh buat gay fungsinya apa?,
Penis menegang itu kan "naturally" buat dicolokin ke vagina. Dan ternyata vagina pun telah dipersiapkan untuk itu. Kalau penis masuk ke vagina maka vagina mengeluarkan cairan yang berfungsi sebagai lubricant atau pelumas. Cairan tersebut membuat sperma mudah masuk ke rahim dan memperkecil resiko lecet karena gesekan.
Mungkin lo akan bilang "Kan bisa esek-esek penis dengan penis" , lah ini mah hanya akal-akalan saja. Toh sebetulnya "naturally" penis tidak dipersiapkan untuk saling bergesekan dengan penis lagi, makanya kita suka butuh lotion supaya ga lecet.
Gw ngomong gini bukan sok suci, tapi bagi gw, kalau sesuatu itu salah ya bilang salah, kalau sesuatu itu benar ya bilang benar.
Oh ya, ini kan sharing pendapat ya?, so gw pun ga maksa kalian setuju dengan logika gw.
pendapat anda itu sama seperti bro @korban_modus tapi setidaknya dia menyampaikan ketidaksetujuannya dengan bahasa yg lebih baik dan tidak kemudian menyalahkan judul trit saya kan?
@harpo198788 ya bilang saja tidak setuju dengan anal seks. saya sudah memasukkan pendapat anda ke dalam 3 mayoritas pendapat dalam trit ini. apalagi yang anda minta dari saya? sama2 berkutbah dengan anda melarang orang2 melakukan anal seks? apa hak saya melakukan itu?
ya makanya berarti anda gagal mengambil contoh yg tepat kan? karena contoh yg anda ambil bias dengan manuver politik. saya setuju2 aja kok pernyataan peradaban berkembang karena emang akan selalu seperti itu. ga usah diperpanjang lah malah jadi ngelantur dari topik awalnya.
mungkin karena masih banyak orang yang tidak bisa menerima basis orientasi seksual sebagai identitas pribadi seseorang. berbeda dengan warna kulit dan lain sebagainya. saya tidak menyalahkan atau membenarkan siapa pun dan kalo mau membahas masalah ini lebih baik anda membuat trit sendiri karena mohon maaf ini sudah jauh melenceng dari topik awal.
Agar tdk kena HIV : no sex, abstinence...ini yg mutlak please jgn direduce jadi jgn anal...(yg juga banyak adalah penularan dari narkoba sharing alat suntik)
Urutan berikutnya: setia ke 1 pasangan,....
Next : pake pelindung, hindari anal, dst...
Unprotected sex with multiple partner itu yg menjadi penyebab utama apakah itu vaginal or anal or what ever...yes i agree anal increase the risk, but it is not the main culprit.
Responsible ? Bertanggung jawab artinya siap menanggung resiko apa yg dilakukan... It takes two to tango...
Menyambung mas @LittlePigeon apa dear @harpo198788 kenal or tahu banyak bot ? Di pergaulan gue gak ada tuh yg wasiran, malah top penggemar gym yg wasir, ngangkat beban gak kira kira.
Jadi u semua bro yg fabulous...please setia ke pasangan yaa, kalo gak bisa, jgn lupa u selalu have protected sex, pake kondom.
Anyway i admire bro or sis ? Harpo for your sipirit and ardor, your goal is for good thing, no more HIV,....bravo =D>
kurang tepat. ereksi penis diatur oleh saraf otonom atau lebih dikenal dengan saraf tak sadar sama seperti detak jantung. tidak seperti gerak berlari, menulis, atau kedipan mata.
ya makanya mas, itu yg mau saya dengar dari temen2 disini. mungkin tujuannya bukan solely mengurutkan prioritas seks meskipun akhirnya kalo dirunut juga ke arah situ, tapi saya membawa suatu skenario sendiri di trit ini, dan dibandingkan mengurutkan prioritas, mungkin lebih spesifik saya perbandingkan pendapat temen2 disini antara role sama cinta.
kaya njenengan kan ngerasa belum siap kan sama hubungan karena mungkin lebih ke arah ketidaksiapan ranjang (misalnya, bener ga? hha) toh jawaban itu juga saya terima gitu loh loh loh. @dantososo
gw juga setuju kok sama safe sex dan kesetiaan dengan pasangan masing2, cuman sekali lagi disini gw ga mau nyinggung2 masalah itu karena gw tau itu bukan hak gw.
tujuan bro @harpo198788 itu mulia, tapi seperti gw bilang sebelumnya, harus diimbangi dengan kemampuan komunikasi yang baik, kalo ngga ya hanya jadi angin lalu dan terkesan judgemental. kayak pendekatan ke ayam ganjen juga harus berbeda kan bro :P kalo ngga ya orangnya ga akan sadar2 salah2 malah jadi ribut ntar hha.
Ehhh back to topik kalo ane si awalnya cinte pandangan pertame baru ke role....dari experience pribadi sii yg awet kalo ada cinta trus role nye klop...soalnye kan pasangan juga punya hak....ane nya gak masalahhh, pasangan yg uring uringan dan putusss..kaya bf pertama
Tapi secara pribadi si ane ngutamain cinta dulu dah... :x
Makanya jadi gay itu rumit, sampai2 ga tau fungsi penis menegang buat apa.
aku termasuk yg setuju sama pandangan bahwa role itu penting dalam hubungan.
tapi jodoh ditangan Tuhan, bf-ku skrg top jg, sama kyk aku hahaha
and, it's great. we have a good time. sex isn't always about intercourse! I love cuddle! kissing, hugging, and talking in bed is a real addict!
and we call it, soft sex!