My real life story!

RomyZey

Sory updatenya lama! Soalnya ujian blok dan juga saya terlibat dengan beberapa acara di kampus!

@DiFer @xanxan @sandy.buruan @mr_anamnesis @dakon_bek @silenceword @didisuryat @indra_hunks @sinjai @joenior68



Pas sya bangunkan, ternyata orang yang di dalam selimut pun terbangun!
Perlahan dia buka selimutnya sambil menguap! Dan saya begitu kaget ketika melihat mukanya dari dalam selimut!
“bang joni? Ngapain abang tidur disini?” Tanya saya kaget, bang joni pun duduk dan bersandar di dinding kamar
“iya, tadi saya kemalaman, trus hujan, sungai pasti banjir! Makanya saya disuruh ayah tidur disini! Tadi raffi dan tdur ga bisa dibangunin, kamar tamu itu juga belum di bersihkan! Makanya saya tidur disini saja! Ga masalah kan? Kata dia tersenyum!
Saya pun tersenyum melihat dia, saya ikutan duduk di atas bed itu!
“kamu kok bangun man?” saya kaget,
“ oh iya, saya mau ke kamar mandi! Sebentar ya”
Saya pun pergi ke kamar mandi, selama berada di kamar mandi pikiran saya jadi kacau! Kenapa dengan sy? Kenapa hati saya bergetar ketika berdekatan dengan bang joni. Dan lagi-lagi, keinginan untuk melakukan apa yang pernah terjadi ketika itu datang kembali menghampiri otak saya!

Saya pun kembali ke kamar dengan perasaan yang sangat kacau balau, apa yang harus saya lakukan?
Sesampainya di kamar, sya merasa jadi salah tingkah, dan saya merasa bang joni juga seperti itu, buktinya ketika saya masuk ke kamar, ia salah tingkah dan memperbaiki posisi duduknya, ternyata dia juga belum kembali tidur selama sya di kamar mandi tadi!
Saya kembali ke atas ranjang dan berbaring! Sementara bang joni tetap duduk dan memainkan Hpnya! Saya berusaha menutup mata saya dan berusaha untuk tidur!
Tetapi mata saya tidak bisa tertidur, meskipun sya sudah membelakangi bang joni, saya menatap jun yang sudah tertidur nyenyak di samping saya! Sekitar sepuluh menit berselang, saya berbalik dan menatap bang joni, ternyata dia sudah kembali tidur, selimutnya Cuma menutup setengah badannya!

Saya tidak tahu setan apa yang merasuki saya malam itu, dengan beraninya saya turun dari ranjang dan mendekati bang joni! Saya pun berbairng di sampingnya dan mengendus tengkuknya, sangat maskulin sekali! Ada sedikit bau rokok dan minuman yang mungkin mereka minum bareng ayah tadi! Dan dengan perasaan yang cukup berani juga, saya langsung memeluk bang joni dari belakang! Saya merasakan sangat senang ketika itu, aman, tentram, damai. Saya merasakan memeluk seorang ayah dan merasa nyaman dengan dia! Dan berusaha untuk tidur dengan memeluk seorang ayah!

Lima menit berlangsung saya memeluk bang Joni, ternyata membuat dia terjaga. Perasaan saya sedikit malu, tapi masa bodoh! Ini juga bukan pertama kalinya saya melakukan itu, lagian kan saya tidak melakukan apa-apa, selain juga saya yakin bang joni tak akan berlaku kasar!
“man!” sapa bang joni sambil memegang tangan kanan saya dan mengangkatnya!
“iya bang jon!” jawab sya. Dia pun berbalik dan agak mengakat badannya ke atas seolah olah bersandar di dinding! Sambil mengosok-gosok matanya!
“man, kamu ngapain kesini?” Tanya bang joni agak heran karena aku memeluk dia!
“ga apa apa bang jon, saya mau tidur disini saja! Boleh kan?
Bang jon sepertinya memandang saya seperti orang yang sangat merasa kasihan!
“ya sudah, kamu boleh tidur disini, tapi bagaimana kalau jun bangun? Nanti dia heran, kok kamu ada disini!”
“gak apa bang, jun itu tidak pernah bangun kalau malam-malam!”
“owh,,, ya sudah! Kamu tidur ya… hehhe saya juga mau tidur!” jawab bang joni sambil merebahkan diri lagi di bed! Jadilah sekarang saya menghadap dia dan bang joni tertidur dengan tangan diatas kepala. Sepertinya bang joni emang sudah sangat ngantuk sekali, dia langsung tidur. Saya lama menatap bang jon, saya merebahkan kepala saya di dadanya, dia pun menggeliat, entah sadar atau tidak sadar, dia memeluk badan saya! Saya sangat senang pada saat itu, sangat senang!

Tapi, setan yang lain menganggu pikiran saya pada malam itu, saya benar-benar tidak bisa memejamkan mata, bau badan bang jon seakan membuat saya untuk tidak memejamkan mata. Tangan saya ntah dituntun oleh siapa, saya meraba perut bang jon, kemudian ke dadanya, saya beranikan pun untuk mencium dada bang jon! Dia masih mendengkur.

Saya pun ingin melakukan hal lebih, hal gila yang pernah saya lakukan di rumahnya dulu! Dan saya tidak tahu apakah bang jon masih mengizinkan atau tidak pada saya untuk melakukan itu. Saya pun langsung membuka reslentingnya dan mengelurarkan alat kelamin bang jon. Dan kalian tahu apa yang terjadi? Dengan beraninya dan tanpa berpikir panjang saya langsung menghisap kelamin bang jon! Itu membuat saya jadi lupa diri, bahkan harga diri saya pun tidak sempat terpikirkan! Cuma satu yang ada di kepala, yaitu melakukan hubungan seks dengan bang Jon!

Lama saya menghisap kelamin bang jon sampai kelaminya tegang! Dia masih mendekur, sekitar lima belas menit saya melakukan aktifitas itu, akhirnya bang jon terbangun dan langsung kaget, dia menarik kepala saya dari kelaminnya:
“man,,, kamu apa-apaan? Kamu ngapain?” sambil berdiri dan memperbaiki kelaminnya!
“maaf bang jon, saya hilang kendali, tapi saya sangat menginginkan itu!”
“man, kamu kan da janji, ga pernah ngelakuin itu lagi” katanya dengan setengah berbisik, takut jun bangun!
“iya, tapi saya benar-benar suka bang, saya ga tahu apa yang terjadi sama saya, dan perasaan ini pun Cuma ketika saya melihat abang saja! Saya pun ga tahu, saya ga tahu bang jon!”
Beberapa saat kami terdiam, bang jon masih berdiri, dia menyulut rokoknya, dia kembali ke atas bed, diam. Saya hanya duduk, menangis sambil bersila dan memegang kepala, sungguh suasana yang benar-benar aneh!
Yang ada di kepala saya adlah, kenapa saya harus memiliki perasaan ini? Kenapa saya tidak normal? Dan kenapa perasaan ini hanya untuk bang jon saja? Kenapa saya menyukai hubungan sejenis ini? Apa salah saya? Saya pun bingung dan hendak kembali ke ranjang untuk tidur dan meninggalkan bang joni.
Tapi ketika saya bangun, bang joni mlah menarik tangan sya! Saya bingung mau ngapain? Berpaling atau melepaskan tangan bang joni? Gila, kejadian itu terjadi diruangan dimana jun juga ada, adik saya sendiri, sya memang benar-benar berdosa! Berdosa sekali!
Dan perasaanku pada bang jon menglahkan segalanya, saya pun berpaling dan duduk di samping bang jon, bang jon hanya memandang lurus ke depan tanpa memandang saya, saya tidak tahu apa yang ada di pikirannya. Sambil menyulut rokoknya, bang jon menuntun tangan saya ke arah celananya. Saya pun langsung melakukan hal yang telah tertunda saya lakukan pada bang jon tadi! Dia tidak berbicara lagi, dia sepertinya pasrah dengan apapun yang saya lakukan pada dia, dia hanya menghisap rokoknya dan membuang asapnya! Lama saya melakukan masturbasi dan menghisap kemaluan bang jon, dan selama itu berlangsung dia hanya mendesah dan sesekali menaikkaan pantatnya seakan menyodok tenggorokan saya!.

Saya benar-benar hina, saya bagaikan orang yang sangat bodoh, tidak terpelajar, tidak beraagama, dan tidak bermoral! Nafsu itu mengalahkan segalanya. Dan bodohnya lagi, saya bahkan melakukan lebih pada bang jon malam itu! disela-sela sya melakukan mastrubasi pada bang jon, saya berdiri, setan benar benar sudah menguasai saya pada malam itu!. saya melepaskan celana saya. Mungkin bang jon berpikir bahwa saya ingin melakukan masturbasi juga, tapi tidak! Saya bahkan memeluk bang jon dan menduduki kelaminnya, bang jon menahan badan saya, dia memegang kedua bahu saya! Sambil berbisik dia bilang:
“jangan man, itu tidak bisa! Jnagn pernah lakukan itu!”
Dengan sangat kecewa pun saya kembali berdiri dan melakukan kegiatan masturbasi pada bang jon! Sekitar setengah jam, tangan dan mulut saya sudah mulai pegal ketika itu! baru bang jon memperlihatkan tanda-tanda bahwa ia akan segera ejakulasi. Dia pun langsung berdiri dan membuang spermanya di lantai. Dia benar-benar menarik perhatian saya ketika itu, bau keringatnya begitu menusuk hidung saya!

Lama ia berdiri sambil mengelus kelaminnya, mengeluarkan sisa sisa spermanya! Kemudian dia kembali ke bed dan duduk di samping sya! Dia langsung memegang kelamin saya, tapi langsung saya tolak, saya tidak ingin ia melakukan masturbasi pada saya. Saya hanya benar-benar ingin melakukan itu padanya karena rasa sayang!
Karena saya menolak, dia memandang mata saya, lalu syaa langsung memeluknya dan mencium pipinya! Dia diam saja dan membiarkannya! Kebingungan saya semakin bertambah, apa bang jon benar-benar merasakan sama seperti yang saya rasa?
“man, besok kamu kemana hari minggu!?”
“ga kemana-mana bang jon! Napa?”
“kamu mau ikut saya? “
“kemana”
“menagih uang, besok saya izin sama ayah supaya kamu ikut! Kita bawa motor saja!”
“ia, ia, saya ikut!” Saya sepertinya memang menginginkan hal itu, saya ingin pergi berdua dengan bang jon!
Malam sudah larut, sekitar setengah 3, bang jon langsung bilang kalau ia mau tidur, sementara sya kembali ke kamar mandi!

aliando_syarif

Yippieee. Ada update lg.

Bang Jon nya baik yah.. begitu pengertian. Sukak deh ama karakter dia.

sinjai

Wah thanks te es, sampe lupa napa gue di mensyen di sini?! Saking lama nya....

jerukbali

aduh bgus sangt

Dakon_bek

update nya nongol lg..!!
thx dagh di mention..
lanjutkan ceritanya kisanak..!!
menunggu...

joenior68

waduh lalu apa yg kamu cari rom.....kalo kamu sendiri tidak terpuaskan....

andre_patiatama

lanjut lah

sandy.buruan

iya...lanjut lagi..

RomyZey

Okay! -̶̶•-̶̶•̸Ϟ•̸Thank You•̸Ϟ•̸-̶̶•-̶ y:D semuanya

RomyZey

@joenior68 saya ga tahu aapa yang saya cari waktu itu! Saya memang gila waktu itu, kallau disuruh sekarang pasti saya ga mau lah

RomyZey

@jerukbali -̶̶•-̶̶•̸Ϟ•̸Thank You•̸Ϟ•̸-̶̶•-̶ y:D sob

RomyZey

@sandy.buruan sabar ya sob! Saya ge di kampung soallnya! Liburan hehe

RomyZey

@andre_patiatama thankss da baca sob

RomyZey

@indra_hunks wah, itu real bro! Itu bukan karakter! Dia benar-benar ada! Dia dan keluarganya sekarang tinggal di samping rumah kami! Mereka bangun rumah disitu!

inlove

gue ga di mensyen . .hikz . .hikz