BoyzForum! BoyzForum! - forum gay Indonesia www.boyzforum.com

Howdy, Stranger!

It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!

Selamat datang di situs Boyzforum yang diarsipkan oleh Queer Indonesia Archive. Forum untuk komunitas gay Indonesia yang populer ini didirikan pada tahun 2003, dan ditutup pada tanggal 15 Desember 2020.

Forum ini diabadikan untuk kepentingan sejarah. Tidak akan ada konten baru di forum ini. Silakan menikmati forum ini sebagai potongan dari sejarah queer Indonesia.

********AKAN KUBALAS*********

18911131430

Comments

  • Farid sepertinya mulai luruh hatinya sama Rio ...
  • update dong....
  • mention ya TS kalau updat lagi
  • oke aku tunggu lanjuttanya
  • Titip mention ya klu update
  • Penjebakan yg bagus....
    Tp knapa aku gak prnh di mention?
  • Penjebakan yg bagus....
    Tp knapa aku gak prnh di mention?
  • Penjebakan yg bagus....
    Tp knapa aku gak prnh di mention?
  • pa kabar ar
  • mention ya @arkan kalau update
  • lanjut dong dan mention ya @arkan
  • kentang ya memperkosakan diri pada lelaki hahaahahha.... orgasme enggak leced iyah tuh anus xixixixi... lanjut dong mas arkan
  • lama lanjutannya....
  • Hujan yg begitu dingin hampir setiap hari mengguyur kota Bandung. Tak mengenal waktu kadang datangnya siang ataupun malam.
    Hmmm,,, aku larut dalam kesedihan ini.

    ##########%
    Setelah beberapa hari dari kejadian yg sangat memalukan itu. Rio dan aku hampir jarang bertemu muka.
    Rio sepertinya sedang menjaga jarak dengan diriku.
    Mungkin karena dia malu karena telah melakukan asusila terhadap aku. Atau mungkin juga dia takut aku melaporkan dan membeberkan kejadian itu.
    Seandainya Rio tahu kalau perbuatan itu aku yg merencanakannya pasti aku sudah akan dituntut olehnya.

    "Hai Farid" sapa Mirna yg tiba-tiba datang kerumahku
    "Mirna,,ada apa ? Tumben datang kesini"
    "Tadi habis jalan-jalan ke BIP, ya pulangnya mampir dulu kesini" jawabnya
    Sambil memberi makan ikan dikolam, aku hanya tersenyum mendengar jawaban darinya.

    "Farid, apa kelanjutan dari rencana kita membalas dendam pada Rio, dan kamu belum cerita apa yg terjadi malam itu dihotel bersama Rio" tanya Mirna penuh selidik
    "Mirna,,kenapa kita harus membalas dendam sih ? Dendam tidak akan ada ujungnya Mir, aku sudah mengorbankan fisik dan perasaanku. Aku tidak mau ada yg dikorbankan lagi dalam diriku" jawabku setengah lirih

    Mirna hanya terdiam dan menatapku tajam.
    "Farid,,sudah aku katakan setiap kebenaran pasti ada pengorbanan. Kita tahu kalau perbuatan Rio itu salah, maka ayolah kita benarkan dia dengan cara membalas dendam" sahut Mirna
    "Lalu kita membalasnya dengan perbuatan yg tidak benar juga ? Dan kembali mengorbankan diriku lagi?" Jawabku

    "Itu kewajiban mu sebagai seorang adik, apakah kamu mau orang lain yg membalas dendam?" Tanya mirna

    Aku hanya melihatnya dengan kosong

    "Farid, aku akan selalu mendukung mu, jika ada masalah, aku akan selalu ada di dekatmu." Katanya sambil menepuk bahuku.

    Begitu picik kah aku Ya Rabb,,sehingga didalam pikiranku yg ada hanya Dedam Dendam dan pembalasan dendam.
    _____________________________________________________

    Sudah 2 hari ini aku berada di rumah tanpa ada pekerjaan layaknya seorang bos.
    Walau bagaimana pun aku adalah seorang model yg sedang menanjak dan paling dicari wartawan dari majalah lokal.
    Pekerjaanku sekarang makan, tidur, makan dan tidur lagi sambil menunggu kabar dari agency Viking.

    "Farid,,sarapan dulu" suruh ibuku.
    "Nanti mah,,baru juga jam 8 pagi" jawabku
    "Hmm,,iya deh,,tapi awas jangan sampai lupa" kata ibuku sambil berlalu.

    ########
    Karena merasa bosan tinggal di rumah terus, akhirnya aku memutuskan untuk pergi ke Agensi Viking menemui mas Andri.

    Sesampai disana, aku melihat mas Andri sedang memotret para model baru, sama seperti aku dulu ketika masih menjadi orang baru.

    Setelah mas Andri selesai dengan pekerjaannya, aku langsung diajak makan siang oleh mas Andri.
    "Kita mau makan dimana Farid ?"
    "Di kantin biasa aja mas"

    Sambil mas Andri memesan makanan, aku mencari tempat duduk yg nyaman dekat kolam ikan.
    "Hai Farid" sapa beberapa model senior
    "Hai jg,"
    "Keren banget pose-pose kamu di majalah rid,,bikin aku ngiri aja. " kata Indra seorang model senior juga
    "Ah,,biasa aja ko,,itu karena photograpernya yg hebat" jawabku seadanya.
    "Tapi job itu sebenarnya bukan untuk kamu Farid,,itu untuk para model yg sudah lumayan ngetop. Lah coba lihat siapa kamu, kamu kan baru pendatang baru" sanggah Jonathan gengnya Indra
    "So what,,Jo ? Masalah buat loh ? " dengan tetap tersenyum dan menatap tajam pada matanya.

    Untunglah mas Andri sudah datang menghampiriku dengan makanannya. Sehingga gengnya Indra merasa risih untuk menggangguku lagi.
    "Ada apa rid ? Sudah jangan hiraukan mereka" kata mas Andri
    "Gak ada apa-apa ko mas,,mereka cuma masalah kecil, masih ada masalah besar yg menanti Farid" sambil tersenyum pada mas Andri.

    Setelah menghabiskan makan siangku, tiba-tiba aku dikejutkan oleh seseorang.
    "Halo Farid,,boleh Anton berkenalan dengan kamu ?"
    "Tentu saja boleh " jawabku
    Hal yg paling terkejut adalah orang ini yg pernah memarahiku sewaktu aku bertabrakan dengan Rio dulu.

    Aku sedikit enggan
Sign In or Register to comment.