ABS (Asal Bukan SBY)

picky

"BIRU is blue&quot wrote:

setuju,
lg pula jgn terlalu patokan survey,.peringkat dsb.

indon terbesar ke 13 bisa aja dr jumlah personelnya,.
tapi emang jaminan bisa tangguh di adu..?
kalo maen tangan mungkin jago silat semua ama tenaga dalam,.
tapi persenjataan kita terlalu jadul..
pesawat perang sukhoi aja hanya berapa biji, waktu aku ke markas au,
itu barang di puja2 banget kayak nyimpan pesawat ufo,..yang gak da duanya di dunia,..

biasa aja kale...,

sorry kalo gw gak setuju dengan pendapat elo

Kata Lenin, yang diamini Ketua Mao n uncle Ho, "quantity has its own quality" yang artinya, bagaimanapun juga jumlah personel sangat berpengaruh terhadap kekuatan militer sebuah negara.

Strategi ini teruji dalam WW2, Hitler modern panzer (Panzer IV & Tiger) division terhenti dan hancur di Stalingrad oleh T 34 Soviet Union yang kuno n primitif karena mereka kalah dalam jumlah. Pembuatan tank2 jerman lama dan susah karena sangat modern, sementara tank2 soviet union primitif, mudah dan cepat (selama WW2, rata2 produksi T 34 mencapai 1300 tank perbulan), sehingga seberapapun yang rusak dan hancur, tank tetap tersedia. So seberapa modern tank yang mereka miliki, akhirnya divisi panzer Nazi kalah dan harus mundur dari Soviet Union.

Strategi ini teruji kedua kalinya di perang Vietnam, AB US yang sangat modern hancur berantakan dan terpaksa mundur sambil menanggung malu dari Vietnam. Uncle Ho tahu betul bagaimana meminimalkan kekurangan NVA dilevel kemodernan fasilitas militernya dengan perencanaan dan gerilya yang menitik beratkan pada jumlah personel

FYI, kalau elo suka nonton Military Channel, special force Indonesia, Kopassus, itu peringkat 3 terbaik didunia dibawah SAS-Inggris (nomor 1) & MOSSAD-Israel (nomor 2), kalo gak terbaik, ngapain Navy Seal USA belajar guerilla warfare & tropical rainforest Survival dari Kopassus, he he he. Selain itu kemampuan Anti-Terorisme Kopassus teruji dan diakui pas penyanderaan Woyla di bangkok, agen2 CIA cuman bisa geleng2 waktu itu. Cuman Kopassus ngambek gak mo cawe2 urusan terorisme diawal tahun 2000an karena sering diobok2, makanya banyak aksi terorisme di Indonesia waktu itu.

Masalah Sukhoi, jujur aja, Sukhoi 30 MK2 Indonesia adalah salah satu yang terbaik didunia, pesawat2 heavy multi-role long-range fighter sejenis seperti F 15 kalah jauh, cuman pesawat siluman terbaru USA F 22 rapier yang bisa menandingi, alasannya: SU 30 MK2 salah satu keluarga SU 27 (SU 27 SK, SU 30 MK series, SU 35 series) yang memiliki keunggulan di 2 hal yang krusial di pertempuran udara,
1. kemampuan SU 30 MK2 meluncurkan misil2 BVR (beyond visual range) yang artinya kemampuan radar dan kemampuan OTH (over the horizon) fight unggul dari pesawat2 lain.
2. Vectoring trust Engine SU 30 MK2 (dan keluarga Su 27 lainnya) menyebabkan mereka menjadi salah satu pesawat paling lincah didunia (walaupun badannya bongsor banget) yang sangat penting buat pertempuran jarak dekat/dogfighting, teknologi ini yang kemudian dijiplak oleh USA di F 22 rapier (F 22 rapier adalah pesawat terbaru dan pertama USA yang memakai vectoring trust engine, untuk mengejar ketertinggalan USA dalam manouver ability pesawat2 tempur USA).

Lagian kalau gak hebat, ngapain SAF (Singapore Air Force) ngemis2 buat LatGab bersama TNI AU n minta khusus supaya TNI AU pake SU 30 MK2, he he he (untungnya petinggi2 militer kita gak bodoh n nolak permintaan SAF)

sama singapure aja belum tentu kita menang,.
wong satelit indosat aja udah ditangan mereka,
dgn uang yg mereka punya, masa sih tuh satelit di anggurin aja,
bukannya dipasangin mata2 tuk peluru kendali yang tinggal pencet,
meledak deh istana negara en senayan,,

jangan terlalu merendahkan kemampuan militer Indonesia bro, kalo cuman singapore aja mah lewat udah mereka. FYI, selama ini pengoperasian Changi International Airport slalu melibatkan pemerintah Indonesia karena wilayah udara Singapore tidak cukup buat pesawat2 tersebut bisa bermanuver untuk landing/take off, termasuk pesawat2 tempurnya. So, gimana pesawat2 F 16 SAF bisa terbang kalo gak pake wilayah udara Indonesia, kalo Singapore berulah tinggal dipasangin aja misil Rapier atau Mistral Arhanud di Batam, he he he, ancur dah.

Lagian yang jual Indosat ke Singapore khan Megawati dan bukan SBY, so salah kamar kalo nulis masalah Satelit dan Singapore dithread ini

emangnya indon udah punya senjata anti rudal..?
gue gak yakin,
mungkin aja punya tapi masih kelas kelas handy talkie disaat yang lain udah 3.5 G, hi.hii.hii

Sekali lagi jangan menghina Indonesia, misil rapier n mistral udah lumayan buat pertahanan udara jarak dekat, n sekarang TNI memesan system anti-misil S 300 PMU 2 dari Russia, FYI, USA aja berusaha keras mendapatkan sistem misil S 300 buat menyempurnakan sistem misil PATRIOT PAC 3 (yang katanye sangat modern) mereka yang terbukti gak mampu menangkal misil2 kelas "homeproduction" seperti SCUD C Irak atau Katyusha HAMAS, malah mereka sekarang ngemis2 ke Israel buat mendapatkan sistem anti misil Arrow 2 yang sekelas ama S 300 PMU 2, ada kemungkinan Indonesia bisa mendapatkan S 400 SA 21 Growler Russia yang jauh lebih modern dari S 300.

Kedua, sekali lagi jangan menghina Indonesia
Jujur, gw gak pernah ketemu orang negro yang memanggil sesama orang negro dengan panggilan "nigger", ato orang jepang manggil sesama orang jepang dengan panggilan "Japs", ato orang China manggil sesama orang china dengan panggilan "Chin", ato orang israel manggil sesama orang israel dengan panggilan "Kike", ato orang pakistan manggil sesama orang pakistan dengan panggilan "Paki",

Nah elo, nulis pake bahasa Indonesia, tapi manggil Indonesia pake sebutan Indon, yang jelas2 panggilan/ungakapan rasis, shame on you

balam_jloo

Gak sengaja nemu thread ini dan sebenerya gue agak sedikit gak setuju anti SBY karena apa?? Seburuk apapun SBY gue berterima Kasih karena berkat jasa ke pemimpinan beliau selama 10 taun ayah Yang seorang guru bisa punya mobil setelah ada program sertifikasi, sebelum itu mana bisa ayah beli Mobil.. mana ada nasib guru semakmur jaman SBY?? Mana bisa aku makan Enak kalau Pak SBY ngadain program sertifikasi setelah itu juga dari program pnpm Mandiri kelompok PKK ibu dapet bantuan kecil kecil an dari program itu dan itu nyata program nya.. beda dengan sekarang.. asuransi kesehatan gak jelas, PNS gak ada, sertifikasi mau Di hapus, entahlah..katanya dananya ada tapi Kog biaya kesehatan aja masyarakat suruh patungan.. mana kesaktian kartu nya Pak..

balam_jloo

masmacho wrote: »

say no to sby
mati urip nderek bu mega

Nek kulo mati urip bareng gusti Allah kalih kanjeng nabi muhammad mas..

boyszki

Seharusnya skrg say no to Om Joko...

rheyzaldi

Lalu penggantinya siapa? Nenekmu ??

dasar bodoh

rigil

setuju rejaldi

boyszki

Hei idiot ya kalau Om Joko turun jabatannya ya pasti lah Om Kalla yang akan jadi presiden !

rheyzaldi

Oooooo

Kirain nenekmu,


makanya kamu semangat bener nyuruh Joko turun

boyszki

Iya susah ngajarin orang idiot

Diajarin pun ga akan ngerti

Yang ada tambah idiot

Kim_Hae_Woo679

Jaman pak Sby juga banyak koruptor yang ketangkep, perkembangan ekonomi juga baik, dia juga punya banyak program yang bagus dan yang penting punya pendirian sendiri. Bukannya jadi boneka yang cuma bisa nurut...

boyszki

Tru.

Halah sama aja sih. Siapapun presiden nya ya kalau rakyat kecil ya gitu2 aja. Gak ada perubahannya.

Dari pres pertama sampe skrg pun ya gitu2 aja..

Bener gug sih? Hahaha

balam_jloo

Gak ahh boy.. setiap president ada kelebihan cuma president sekrang gak tau gak ada gebrakan nyata khususnya untuk masyarakat miskin, Masih Inget Dulu jokowi bilang Mau ngasih berapa 1 M pertahun gitu tiap kelurahan gak ada kenyataan, program kreatif pun juga gak keliatan. Coba liat Pak SBY ada pnpm Mandiri. Makanya agak sedikit gak terima bilang say no to sby kalau Belum bisa ngelebihin sby mending jangan bilang gt deh.

rheyzaldi

5 dari menteri di kabinet SBY terlibat korupsi
.

Jangan tanya pejabat2 di sekitar SBY (baca: Partai Demokrat) yg korupsi : Sondakh, Malarangeng, batoeghana, Anas, Hartati Murdaya, Nazaruddin, Amrun daulay, Sarjan Taher dll dll. Itu baru yg ketahuan & terekspose ya... Yg gak ketahuan???


Dan SBY masiih aja belagak sok suci.

Sungguh sebuah "prestasi"

gelandangan

kalo secara obyektif sih lebih banyak program SBY yg pro rakyat spt yg disebut @mumura, klo Jowi kok lebih ke pengusaha ya. G tw ah terlalu berat mikir ginianbagi seorang @gelandangan. Tp yg jelas kondisi ekonomi SBY lebih stabil sih terbukti bisa kokoh saat krismon mngguncang dunia waktu itu, n diapresiasi positif o/ Bank Dunia.

sinjai

tiap presiden punya idealisme yang berbeda beda. dan yang menurut presiden terbaik, itulah yang akan diambil. apakah keputusan itu bisa menyenangkan semua pihak? tentu tidak. SBY bagus, ekonomi tumbuh, subsidi besar. kalau pas jaman Jokowi, subsidi kurang, tapi pembangunan infrastruktur ditingkatkan, terutama di luar pulau Jawa. karena Jokowi berkeyakinan, infrastruktur bagus ekonomi jalan, dan karena biaya infrastruktur itu mahal, anggaran nya di dapatkan dari memotong subsidi sebanyak mungkin. IMO. ngomogin SBY jadi ngomongin AHM. gak ngerti, kenapa dia maju ke Pilgub DKI. pengalaman nol, jika ikut fit n proper tes, yakin gak bakal lolos. tapi karena keinginan politik SBY, akhirnya dipaksakan maju. lihat dia di mata Najwa, dapat pertanyaan sulit, langsung emosional, gugup. ku yakin politisi emosional kayak gini makanan empuk media.