BoyzForum! BoyzForum! - forum gay Indonesia www.boyzforum.com

Howdy, Stranger!

It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!

Selamat datang di situs Boyzforum yang diarsipkan oleh Queer Indonesia Archive. Forum untuk komunitas gay Indonesia yang populer ini didirikan pada tahun 2003, dan ditutup pada tanggal 15 Desember 2020.

Forum ini diabadikan untuk kepentingan sejarah. Tidak akan ada konten baru di forum ini. Silakan menikmati forum ini sebagai potongan dari sejarah queer Indonesia.

ciuman pertama : putri penyihir dan pangeran tidur (TAMAT)

1246723

Comments

  • °°°°°
    Ditengah laut nun jauh disana diatas sebuah perahu megah menuju sebuah negara sebrang untuk mengikuti sayembara.....

    "Hei kak James kenapa kau malah menyarankan pada ayah supaya aku mengikuti sayembara ini" rungut Pangeran William. "Dan untuk apa pula kita membawa Vandal Mage kerajaan kita?" sambungnya.

    Dengan santai James menjawab "kau kan tau will kalau aku orang yang bebas, aku masih ingin melajang"

    "Hmmm padahal bukan itu kan alasannya, kak James sebenarnya malas kan dijodohin sama Ayah untuk menikah untuk menggantikan Ayah sebagai Raja, makanya kakak menyarankan aku supaya ikut sayembara menggantikanmu menikah dan menjadi Raja berikutnya, kenapa sih kak? Seharusnya kakak yang jadi Raja tapi malah menyuruhku menggantikan kakak" cerocos Will

    Sambil garuk garuk kepala "hehehe ketahuan ya, aku belom mau menikah, syarat menjadi Raja kan harus menikah dengan Putri, aku tak mau jodohku ditentukan hukum yang sudah berlaku, aku hanya ingin menemukan jodohku sesuai keinginanku sediri" jawabnya dengan cengiran

    Will menghela nafas "huuft mau sampe kapan kak, kak James sudah 27 tahun, aku rasa sudah cukup matang untuk menikah"

    James mengangkat kedua bahunya "entahlah!!!" lalu mendekati kemudian merangkul bahu Will "hei pokoknya kau tenang saja, aku akan membantumu memenankan sayembara itu, kudengar Putri itu sangat cantik, pasti cocok untukmu" ujarnya tersenyum

    "Kalau sangat cantik kenapa tidak untuk kakak sendiri?" tuntutnya

    "Will kau sudah tau jawabannya, lagi pula putri itu umurnya sama dengan mu, kalau dengan ku rasanya malah pacaran dengan adik sendiri, itu kan menggelikan" elak James kekeh

    Wilk memutar bola matanya "terserahlah, kak James memang pintar mengelak, kita sudah banyak membawa banyak prajurit, kenapa harus mengikut sertakan Mage kerajaan kitapula?"

    "Kau tau kesalahan kerajaan lain kenapa mereka tak berhasil dalam sayembara itu, karena aku sudah mengamati dan menelitinya, istana yang terbuang itu ditengah hutan terlarang, dihutan itu banyak makhluk mistis dan magisnya, karena itu mereka kalah" jelas James

    "Lalu dimana point nya?" tanya will

    "Pointnya adalah mereka semua tak membawa magis, mereka pikir bisa mengalahkan penyihir itu dengan tangan kosong, sihir harus Dilawan dengan sihir, makanya kita mengajak Vandal" terang James, Will mangguk mangguk mengerti.

    Tap tap tap tap!!! Suara derap langkah kaki mendekati Pangeran James dan Pangeran William. "Maaf Pangeran, diluar kita melihat sesuatu yang besar" terang prajurit itu, mereka semua menuju dek kapal untuk melihatnya.

    Di dek kapal Pangeran James dan Pangeran Will mendekati Vandal. "Ada apa Vandal?" tanya James

    "Kita melihat *Ningen pangeran" jelas Vandal (*Ningen termasuk ke dalam "New Cryptid on the Block". Maksud saya adalah, Newbie dalam dunia Cryptozoology. Kisahnya hanya beredar terbatas di Jepang. Karena itu, saya belum mengetahui ada ahli Cryptozoology yang membahasnya. Ningen, dalam bahasa Jepang berarti "manusia". Nama ini muncul karena wajah makhluk ini yang disebut mirip dengan rupa manusia. Penampakan makhluk ini pertama kali dilaporkan oleh para awak kapal penelitian ikan paus milik pemerintah Jepang. Menurut mereka yang menyaksikannya, Ningen memiliki tubuh berwarna putih seluruhnya dengan panjang sekitar 20-30 meter. Makhluk itu juga memiliki rupa seperti manusia, memiliki kaki, lengan dan bahkan telapak tangan dengan lima jari. Kadang para saksi mata juga melihat makhluk itu memiliki sirip dan ekor seperti putri duyung. Satu-satunya fitur wajah yang bisa terlihat dari ningen adalah mata dan mulutnya. Menurut salah satu kesaksian, para anggota kru kapal pada awalnya melihat sebuah objek di kejauhan yang dikira sebagai kapal selam asing. Ketika objek itu mendekat, semakin jelas bahwa bentuk objek yang tidak biasa itu bukan buatan manusia - objek itu hidup. Tak berapa lama kemudian, makhluk itu dengan cepat menghilang ke dalam air. Ningen paling sering muncul pada malam hari sehingga membuatnya sangat susah dipotret. Makhluk ini kadang juga bisa terlihat seperti bongkahan es, walaupun disebut memiliki kulit halus seperti manusia.)

    "Apakah itu berbahaya?" tanya Will

    "Tidak Pangeran Will, yang berbahaya itu setelah ini" terang Vandal

    "Apa itu vandal" tanya Will kembali

    "*Mermaid atau Merman Pangeran" terangnya (*Mermaid adalah sebuah istilah yang diberikan kepada makhluk air yang memiliki tubuh dari pinggang ke atas seperti perempuan sedangkan pinggang ke bawah seperti seekor ikan. Walaupun kita hanya pernah mendengar makhluk ini dari sekumpulan dongeng, keberadaan makhluk ini bisa dilacak di dalam literatur hingga 2.000 tahun yang lalu. Kata Mermaid berasal dari kata Mere yang berarti Laut (dalam bahasa Inggris kuno) dan kata Maid yang berarti perempuan. Jadi, makhluk yang disebut sebagai Mermaid adalah makhluk setengah manusia setengah ikan yang berjenis kelamin perempuan, sedangkan yang berjenis kelamin pria disebut Merman. Dalam dongeng, makhluk ini disebut suka duduk di atas batu di dekat pantai, bernyanyi, memegangi cermin sambil mengagumi kecantikannya sendiri. Nyanyiannya disebut mengandung kekuatan mistis sehingga manusia yang mendengarnya akan terpesona hingga tewas karena tenggelam. Di Cornwall, Inggris, ada sebuah batu yang disebut sebagai batu Mermaid karena seekor Mermaid disebut pernah duduk di atas batu itu dan bernyanyi hingga menyebabkan seorang nelayan lokal bernama Matthew Trawella tewas karenanya. Mermaid (atau Merman untuk laki-laki) telah dibicarakan sejak 5000 SM. Bahkan Christopher Columbus mengatakan pernah melihatnya dalam perjalanannya. Dalam cerita dongeng Inggris mereka dianggap sebagai peringatan akan kutukan atau bencana.)

    "Bukankan mereka indah" celetuk James

    "Indah namun berbahaya Pangeran" ujar Vandal

    "Lalu bagai mana dengan kita?" tanya Will cemas

    "Tenang saja Pangeran, Mermaid bisa kutangani" ujar Vandal

    "Ah lega mendengarnya" ucap tenang Will

    "Bukan itu yang kutakutkan" ucap vandal

    "Apa lagi?" tanya James

    "*Siren Pangeran" (*Siren adalah wanita bersaudara yang memikat nelayan sampai mati. Lagu dari Siren sangat menarik dan tidak dapat ditolak, tetapi mereka ternyata menuju kekarang-karang yang akhirnya menghancurkan kapal mereka ketika mereka mencoba menggapai Siren.Dalam mitologi Yunani, Siren atau ‘’’Seirenes’’’ (bahasa Yunani: Σειρῆνας) adalah makhluk legendaris, termasuk kaum Naiad (salah satu kaum nimfa yang hidup di air) yang hidup di lautan. Mereka tinggal di sebuah pulau yang bernama Sirenum Scopuli, atau menurut beberapa tradisi berbeda mereka tinggal di tanjung Pelorum, pulau Anthemusa, pulau Sirenusian dekat Paistum, atau di Capreae, yang mana semuanya adalah tempat-tempat yang dikelilingi oleh batu karang dan tebing. Mereka menyanyikan lagu-lagu memikat hati yang membuat para pelayar yang mendengarnya menjadi terbuai sehingga kapal mereka menabrak karang dan tenggelam.
    Mereka adalah para putri Akhelous (dengan Terpsikhore, Melpomene, atau Sterope) atau Porkhis. Menurut sumber, seperti Hmeros, jumlah mereka berkisar antara dua atau lima. Beberapa sumber dikumpulkan sehingga jumlah mereka ada sembilan. Nama-nama individual mereka adalah:
    Aglaofonos atau Aglaope
    Leukosia
    Ligeia
    Molpe
    Parthenope
    Pisinoe atau Peisinoë
    Raidne
    Teles
    Thelksiepiea atau Thelksiope atau Thelksinoe
    Menurut beberapa versi, mereka adalah teman bermain Persefone semasa kecil. )

    "Astaga!!!" pekik James

    "Kenapa kak?, apa itu Siren?" tanya Will

    "Siren itu Dewi Kematian dilaut Will" terang James

    "Apaa!! Lalu bagaimana?" Will cemas

    "Aku bisa membuat kita menghindarinya, tapi butuh bantuan beberapa orang Pangeran, termasuk Pangeran juga. Aku akan membuat semua awak crew dan prajurit tertidur, lalu menarik indera pendengaran yang masih terjaga sementara termasuk diriku untuk menjalankan kapal, ikuti instrusiku lewat telepati, akan kubuat kalian mengerti. Sebelumnya aku akan menyelubungi kapal ini dengan pelindung untuk mengelabui dari Mermaid" jelas Vandal

    "Baiklah lakukanlah" perintah James

    Vandal menggerakan tangannya dengan telapak tangan terbuka dari kiri ke kanan, muncullah selubung bening seperti gelembung balon sabun menyelimuti kapal. Tak berapa lama muncul beberapa merman dan Mermaid berenang berlompatan melewati kapal "mereka indah ya Will, sayang berbahaya" ucap James.

    "Kalian siap Pangeran?" tanya Vandal, James dan Will mengangguk kemudian Vandal merapalkan mantra lalu menjentikan jarinya, seketika para awak crew dan prajurit ambruk tertidur hampir semua, lalu vandal memejamkan mata marapalkan mantra kembali, matanya terbuka dan bercahaya seketika indra pendengaran semua yang terjaga menghilang. 'Kalian dengan telepatiku' pikiran Vandal

    'Ya kami dengar' ucap semua yang terjaga termasuk Pangeran.

    Tiba tiba muncul sekumpulan batu karang dihadapan kapal diatas batu karang itu ada wanita sangat cantik memegang harpa.

    'Vandal apakah itu Viren' dalam pikiran Will

    'Iya Pangeran' pikiran Vandal

    'Dia cantik sekali, tampaknya dia seperti sedang bernyanyi' tanya Will dalam pikirannya
    'Itulah nyanyian kematiannya, makanya aku menarik indra pendengaran kalian' terang Vandal lalu mereka menggerakan kapal menghindari karang dan menjauh, Siren terlihat kesal dan menghilang di dalam air. Setelah agak jauh Vandal mengembalikan semuanya seperti semula. Mereka menuju istana yang terbuang dengan lancar.
  • °°°°°
    Diruangan diistana tap tap tap tap suara derap langkah berat. Raja yang membelakanginya berkata "ada apa?"

    "Lapor Paduka, ada dua Pengeran dari negeri sebrang datang untuk mengikuti sayembara" ujar Ksatria.

    Raja yang sudah putus asa menghela nafas " baiklah aku akan menemui mereka" Ksatriapun pergi meninggalkan ruangan.

    Di ruang pertemuan istana. Raja datang dengan wibawanya tapi wajahnya sudah terlihat lelah dan putus asa, itu yang tangkap oleh penglihatan James. Merekapun bertemu saling memberi hormat.

    "Ada apa kesini" tanya Sang Raja datar dan dingin.

    "Kami datang untuk mengikuti sayembara itu" jawab James sopan

    "Oh, memang kau pikir bisa melakukannya" tanyanya sinis

    "Bisa" jawab James mantap

    Raja tersenyum meremehkan "cih.... kau pikir sudah berapa banyak orang orang mengikuti sayembara itu, mereka semua awalnya percaya diri seperti kalian tapi akhirnya mereka gagal dan lari tunggang langgang ketakutan"

    "Sombong sekali" sahut Will kesal

    "Will diam" James mengingatkan

    "Tapi dia kak..." sambil menujuk Sang Raja

    "Sudahlah tenang saja Will" ujar James menenangkan "maafkan ketidak sopanan adiku, tapi kami yakin kami bisa melakukannya" sambung James menghadap Raja

    Masih dengan tatapan dinginnya "ya ya ya ya, terserahlah, pelayan tunjukan kamar untuk mereka" lalu pergi meninggalkan ruang pertemuan.

    Dikamar... "Kakak kenapa kita ga pergi saja dari sini, aku kesal sekali sama Raja sombong itu" oceh kesal Will

    "Tenanglah, dia begitu karena sudah terlalu putus asa Will" terang James "tidurlah Will, kau pasti lelah" sambung James

    "Anda juga sebaiknya istirahat Pangeran James, biar saya berjaga disini" timpal Vandal

    "Baiklah, kau kalau mengantuk juga tidurlah Vandal" sahut James

    "Baik Pangeran nanti saya istirahat" ucap Vandal. James dan Will akhirnya tertidur, "ada sihir yang sangat kuat di hutan terlarang itu, tampaknya aku akan kewalahan melawannya" gumam Vandal memandang dari jendela kamar istana tempat James dan Will tidur kearah hutan terlarang. "Toki toki no ark timeless vector back" mantra yang di rapelkan Vandal

    Sfx : ting tong

    Suara bersamaan diagram sihir lingkaran berbentuk mesin jam raksasa sedang bergerak muncul secara ajaib "apa ini!!!!!" Vandal terlonjak kaget. "Sebuah kutukan yang sangat kuat yang saling bersinggungan dan hanya dapat dipatahkan oleh cinta tulus dari dua orang..... Pangeran James dan Pangeran William adalah kunci untuk mematahkan kutukan itu" Vandal diam sejenak berfikir "berarti ada dua orang yang dikutuk oleh Penyihir itu, tapi kenapa sayembaranya hanya menyebutkan satu orang Putri, ada yang janggal, hmmmm sepertinya Raja itu menyembunyikan sesuatu, akan ku selidiki" Vandal berfikir memutar otak.

    °°°°°
    Disisi lain malam itu, banyak kelopak bunya dan daun daun bertebangan satu arah kedalam istana yang terbuang masuk terbawa angin menciptakan suara seperti orang berbisik ke seisi ruangan istana.

    Sfx: whuzzz wissssk wissh

    Eliana didalam ruangan tempat Erik tertidur sedang menghias ruangannya dengan bunga bunga ajaib yang bercahaya "ada apa Drin?" masih tetap menghias ruangan. Kelopak bunga dan daun itu berputar bersama angin pada satu titik lalu bersatu berubah menjadi drin

    Drin mendekati Eliana dan ikut membantu menghias "Tampan sekali ya Erik, seandainya tak terkena kutukan itu aku pasti memikatnya fufufufufu" ujarnya tertawa kecil.

    "Hadapi dulu aku jika kau ingin memikat kakakku" Eliana pura pura mengancam, lalu mereka tertawa bersama.

    "Oh iya sepertinya ada beberapa orang lagi yang mengikuti sayembara dari ayahmu, tadi aku melihatnya dari pohon pohon" ujar Drin "mereka tampan fufufufu" sambung Drin

    "Kau ini tak bisa diam kalau melihat pria tampan" ledek Eliana

    "Hei walau sebangsa peri aku ini tetap wanita tahu fufufu" mereka tertawa lagi "tapi kali ini akan sulit memukul balik mereka sepertinya Eliana, ada yang kuat salah satu dari mereka" sambungnya

    "Aku merasakan aura sihir yang kuat dari mereka" timpal Eliana menghentikankan kegiatannya.

    Cahaya biru kecil datang mendekat, itu adalah Lexie "hei Drin" sapa lexie "Eliana aku mendapatkan info dari Peri air, Ada Mage kuat bernama Vandal, sepertinya Penyihir putih dari negeri sebrang laut sana, mungkin salah satu dari mereka bisa mematahkan kutukan ini ya Eliana" ucap Lexie dengan gaya anak anaknya.

    Eliana tampak berfikir mungkin ada benarnya salah satu dari mereka bisa mematahkan kutukan ini

    "Eliana aku pernah mendengar nama itu, Vandal itu Mage yang kuat, kalau kita tidak waspada dia bisa membunuh kita, kami mungkin bisa menghadangnya tapi kami tak bisa mengalahkannya" tiba tiba Golas muncul entah dari mana kemudian duduk di tepi ranjang Erik

    "Cuma kau yang bisa mengalahkannya Eliana" timpal Drin

    "Sepertinya begitu" Lexie terbang mendekati Erik mengecup pipinya, Lexie masih bersifat anak anak jadi dia pikir kalau memcium Erik maka Erik akan bangun, makanya Lexie melakukan itu berulang ulang tiap malam. Padahal kutukan itu hanya bisa dipatahkan sesama manusia.

    "Sepertinya kali ini aku akan butuh banyak bantuan" ucap Eliana.

    "Kami dan yang lainya akan membantu" sahut Drin dan Golas bersamaan.

    "Aku akan menjaga Erik" timpal Lexie terbang kesana kemari

    Mereka semua tersenyum. "Baiklah, aku akan istrirahat dahulu" Eliana berjalan ke sofa panjang besar di dekat erik.

    "Aku akan berjaga" Drin menyebar menjadi kelopak bunga dan daun kembali lalu tertiup angin.

    "Aku akan mencari bantuan makhluk magis berbahaya malam ini, kau tau kan makhluk magis siang dan malam berbeda, walau sama kuat tapi malam lebih berbahaya" ujar Golas

    "Hati hati Golas" ucap Eliana, Golas membalas dengan senyuman kemudian melesat keluar

    "Aku mau main dulu" timpal Lexie lalu terbang entah kemana

    'Sepertinya besok akan melelahkan' pikir Eliana lalu memandang kakakkya tidur damai sesaat kemudian menitikan sedikit air mana di ujung mata Eliana "sabar ya kak, aku akan membuatmu bangun kembali kak" gumam Eliana.
  • Ih, makhluknya air ngeri ih. Tapi di game bentuknya unyu. Serangannya bagus di magic /heh/

    jadi, siapa ya, kira-kira yang jadi jodoh Eric? Juga Elliana? Waaa, lanjuut xD

    eya, mending keterangan tentang makhluk dibarengin di fotonya aja. Jgn di cerita. Agak keganggu aja btw xD
  • Keren cerita'a
    mention y klau update
  • maaf @harya_kei bacanya sekilas-sekilas abis sudah ketinggalan banyak ... untung ada Vidal sehingga terhindar dari mahluk laut yang seram ... kayanya pangeran James yang akan mencium Eric ...
  • @Unprince iya maaf maaf, soalnya kalau di gabungin sama gambarnya untuk keterangannya heng mulu, kendala koneksi nih disini.

    @renitasalsabil1 siiip tar klo update di mantion dah hehehe

    @lulu_75 iya gapapa santai aja hehehe mungkin juga gitu endingnya
  • hwaaaaaahhh baru slesai baca dari page 1 sampai page 4, hmmm keren @harya_kei :D jangan lama2 ya update nya dan satu lagi harus sampai tamat *digaplok Ts
  • @Wita tenang sampe tamat ko heheehe
  • Udah mau abis ya?
  • 3ll0 wrote: »
    Udah mau abis ya?

    Masih beberapa part lg ell# eh..
    Aku kok ngebayangin si lexie itu kamu ya @3ll0 pasti lucu, terbang cuma pake cawat. Hahaa...
  • Wakakaka,,, dede @3ll0 cuma pake cawet,,, tuyul ndas ireng huhuhu
  • edited February 2015
    Upload fotonya pake BBCode coba, gak bakal ngeheng deh... -> [*img]url[*/img] (hapus tanda *)

    Contoh...

    Siren

    53093ab27318c7dea48ac92842fbc7.jpg

    22efe604f94330336c65087806f8b8.jpg

    37dcf2ba85fc67bb525f919e1a6cd0.gif

    Siren adalah wanita bersaudara yang memikat nelayan sampai mati. Lagu dari Siren sangat menarik dan tidak dapat ditolak, tetapi mereka ternyata menuju kekarang- karang yang akhirnya menghancurkan kapal mereka ketika mereka mencoba menggapai Siren.Dalam mitologi Yunani, Siren atau ‘’’Seirenes’’’ (bahasa Yunani: Σειρῆνας) adalah makhluk legendaris, termasuk kaum Naiad (salah satu kaum nimfa yang hidup di air) yang hidup di lautan. Mereka tinggal di sebuah pulau yang bernama Sirenum Scopuli, atau menurut beberapa tradisi berbeda mereka tinggal di tanjung Pelorum, pulau Anthemusa, pulau Sirenusian dekat Paistum, atau di Capreae, yang mana semuanya adalah tempat-tempat yang dikelilingi oleh batu karang dan tebing. Mereka menyanyikan lagu-lagu memikat hati yang membuat para pelayar yang mendengarnya menjadi terbuai sehingga kapal mereka menabrak karang dan tenggelam.
    Mereka adalah para putri Akhelous (dengan Terpsikhore, Melpomene, atau Sterope) atau Porkhis. Menurut sumber, seperti Hmeros, jumlah mereka berkisar antara dua atau lima. Beberapa sumber dikumpulkan sehingga jumlah mereka ada sembilan. Nama-nama individual mereka adalah:
    Aglaofonos atau Aglaope
    Leukosia
    Ligeia
    Molpe
    Parthenope
    Pisinoe atau Peisinoë
    Raidne
    Teles
    Thelksiepiea atau Thelksiope atau Thelksinoe
    Menurut beberapa versi, mereka adalah teman bermain Persefone semasa kecil.
    .
    .

    Yoshh lanjuut^^)/
  • @3ll0 belom ko, kan sampe ketahuan kenapa ada demdam itu hehehe

    @4ndh0 & @cute_inuyasha wah jadi ikut ngebayanin #gelisendiri

    @Tsu_no_YanYan waaah thx banget infonya, w baru tau #hug
Sign In or Register to comment.