It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at [email protected]
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
*saya akan upload postingan saya ketika diva bangun tidur, kalau yang di alam mimpi terserah, siapa yang mau bikin''
udah bangun tuh @marco69
Sesosok wajah memenuhi seluruh area matanya
''Gimana,.. nyenyak tidurnya''
Senyum sang dokter membangunkannya.
"ia dok, nyenyak banget''
''jangan panggil dok, panggil saja grin''
''i..iya grin.. duh,.. saya ga merasa nyaman manggilnya, panggil mas saja ya''
''boleh, terserah diva saja''
''pahanya gimana, dah ga kerasa sakit lagi''
''dah nggak mas, balsem mas tadi cukup ampuh tenyata''
Greensun hanya tersenyum, lalu menganggukan kepalanya.
Diva duduk tegak dikasur, kedua telapak tangan dikatupkan ke wajah, lalu secara perlahan ia turun dari ranjang.. sakit di pahanya tak begitu terasa sekarang.
"mas, ada handuk ngga?''
''ini, ambil saja.. sabun, shampoo semuanya ada di kamar mandi, tinggal pakai saja ya''
''iya'' angguknya.
Diva, dengan tak canggung, melepaskan satu persatu pakaian yang menempel di tubuhnya, hingga menyisakan cd warna putih merk calvin klein.. Lalu ia lilitkan handuk itu mengelilingi pinggangnya..
Kulitnya putih kekuningan, bersih polos dan terawat. Dadanya bidang, dan agak six pack, 2 buat puting menempel di masing'' tempat. coklat kemerah merahan, padat dan agak keras.. bulu diantara kedua dadanya terlihat bergerombol membentuk alur mengikuti garis, agak jarang sebenarnya, namun hal itu justru membuatnya tampak manly..
Greensun yang melihat, menjadi salah tingkah, wajahnya merona, jantungnya berdebar debar lebih keras, sesuatu dibalik celananya sedikit menggeliat. Namun dengan sekuat tenaga, ia berusaha menormalkan seluruh alat indra di tubuhnya, ia tak ingin terlihat seolah olah terangsang dengan pertunjukan panas dan singkat barusan..