It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at [email protected]
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
Episode paling bagus sejauh ini di season 5
Songs from the Second Floor (2000)
Bagian pertama dr trilogi karya Roy Andersson (film ketiganya, A Pigeon Sat on a Branch Reflecting on Existence menang di Venice sbg film terbaik). Menonton film ini seperti merangkai puzzle. Kita akan terus menebak kemana dan akan menjadi apa kepingan-kepingannya jika tersusun nanti. Dan di akhir, kita hanya bisa ternganga, karena tidak percaya bahwa Andersson bisa sebegitu jeniusnya dalam merangkai sebuah akhir yang sangat-sangat indah, dari kepingan-kepingan fragmen yang terasa mustahil untuk dirangkai. A real astonishment. 5/5
To Die For (1995)
Sepertinya nonton ulang meski gak ingat kapan terakhir nonton. Dan benar saja, film ini ternyata memiliki banyak elemen kemiripan dengan cerita di film Gone Girl (belum nonton filmnya, hehe, tetapi baru saja menamatkan bukunya), jadi menonton film ini serasa de javu. Mungkin, ini adalah film Gus Van Sant paling underrated. I dug on it. 4/5
It had been something like hundred years since I saw The Marriage of Maria Braun (1978), the first Fassbinder I "witnessed." Ravishing. Dan sejak itu saya jatuh cinta hampir dengan semua karya Fassbinder. The Third Generation, Chinese Roulette, Mother Küsters Goes to Heaven, Ali: Fear Eats the Soul, World on a Wire, dsb. Dan tentu saja, magnus opus dan salah satu kisah epos terbaik dalam sejarah dunia sinema, Berlin Alexanderplatz.
Satan's Brew adalah salah satu film Fassbinder yang paling berbeda dg filmnya yang lain. kebanyakan filmnya yang lain bertema melodrama, yang ini penuh dengan komedi gelap dan satir pekat. Tapi, apapun film Fassbinder, semuanya hanya menimbulkan keterpanaan sekaligus keheranan yang kuat. How did Fassbinder make so many utterly great films in such a short time? He filmed over 40 films (and died at 37 yo.)
4.5/5
Anyway,ada yang ngikutin Orange is the New Black gak?
Tempo hari namatin 2 sisen dalam waktu seminggu. Soalnya bagus sih.
.
all of them in one day XD
Jauh sebelum Peter Jackson membuat saga fantasi Middle Earth yang setiap extended version-nya berdurasi rata-rata 3-4 jam lebih, sutradara legendaris Fritz Lang sudah membuat film fantasy epic journey dengan durasi hampir 5 jam.
Perjalanan seorang Ksatria di abad kegelapan dimana naga-naga dan teror penyihir masih berkelindan di hutan-hutan gelap Eropa. Gambar hitam putih dan kesunyiannya (silent film), menambah aura magis, eksotisme, dan keepikan yang tak akan pernah bisa dilampaui oleh film-film fantasi modern segemerlap apapun efek visualnya.
Time weighs heavily on Die Nibelungen.
4/5
Dan salah satu faktor yang membuat saya sangat suka Uncle Boonmee adalah, film ini berasal dr Thailand, yang secara folklore dan urban legend-nya masih mirip-mirip dg cerita orang-orang kampung Indonesia. Begitu dekat dengan keseharian kita. Tapi tetap saja, masih membingungkan dan menyesatkan. (saya nonton film ini 2x berturut2 karena merasa pas nonton pertama gak puas dg endingnya yg menyesatkan, haha)
@hiddenpark
kamu menyenangkan, sudah nonton banyak film menarik @wing
Nonton film-film kelas festival emang menarik dan menyenangkan. Tapi ini juga jd boomerang karena bikin saya gak pernah bisa menikmati lagi film2 blockbuster. Banyak film2 yang heboh-heboh (semua film Transformers dan Ironman saya tonton versi donglotannya) gak di tonton di bioskop karena gak pernah tertarik sama sekali buat nontonnya. Baru nonton kalau diajak (baca: dipaksa) nonton bareng aja. Interstellar aja baru mau nonton besok karena baru tertarik setelah baca buku "The Science of Interstellar"-nya Kip Thorne (yg jd konsultan sains di film tsb).
I like simple things. Tricks and effects don't intrigue me.
Tapi kadang kalo lg ingin maen ke bioskop, justru nonton film "sampah" sekalian (biasanya nonton film2 horor lokal, hehe). Seberapapun hantunya berusaha terlihat ingin seram, I laughed to tears pas nontonnya. Haha.
Oke, sebelum curcol kebablasan, saya stop dulu di sini, haha. Mau nonton film yg lg jd diskusi di forum sebelah
@hiddenpark