It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at [email protected]
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
Oh asiknya ada belahan jiwa gue yg nemanin begadang, berarti gue tidur dulu ya, ntar malam biar melek hahahah
hi @A@ry anak-anak belum mengerti ya, murni mereka nganggap gue adalah papanya tapi dalam sebutan mamang kalo Marlen istri si mas menyadari telah memaksakan kehendak dan minta maaf tahun 2011 saat si mas sakit-sakitan NTAR ada ceritanya
Mamak dan adek gue Aisyah murni menyayangi gue, sayang ya sayang menerima gue dengan bahagia
senyum dedek ! ini topik hot yg sering kami bahas, gue sih kaget-kaget aja kok malah mirip dg senyum gue ? mungkin karena perasaan kangen aja dan jadinya dihubung2kan dengan gue karena dedek dekat dengan gue. Maksud mas A@ry gue maen sama Marlen ? jadi senyum anaknya mirip gue, haahhhh gue suka pistol mas ga suka donat
kalo sesi gue iya, itu secuil kisah gue untuk adek-adek gue semua yang harus maju, yg harus kritis, dan yang yang harus menghargai manusia. kalo part mas NGun mu ya tanya aja sendiri nih dia lagi senyum-senyum menjijikan
Sebelum kepulangan ke tanah air gue kasih tips ini sama seorang adek yang sering bernasib galau
1. tetapkan target kalo bisa cari yang baik-baik ya tentunya di lokasi yang baik-baik juga (Tahulah dedek tuh ya lokasi apa itu, keakuratannya sekitar 60% lumayan kan
2. jangan nyenyes (cerewet) rata2 cowok gay cakep dan cowok str8 ga suka yg nyenyes
3. bau keringat, bau mulut dan wajah yang tak terawat adalah hal2 yg membuat si dia langsung menghindar pada pertemuan pertama
4. kalo dah lancar ada tanda2 pertemanan, keluarkan segala kemampuan untuk CARE dan JUJUR apa adanya sama si dia, mulai dari hal yg kecil2 misal terlambat kalo emang macet bilang aja macet, kalo teman minta bantuan bilang aja sejujurnya, kalo bohong pas ketahuan biasanya langsung putus.
Moga ga galau lagi ya dedek, kalo berhasil traktir gue ya
#mendadakcurhat
OK dedek Rey, ayo kita lanjut
Kebawalah arie ma emosinye s NGUN neh
TS, Ini lanjutannya :
@agung_dlover @asik69 @mahardhyka @SanChan @sickk86 @Monic @yeltz @Dhika_smg @arieat @rey_drew9090 @treezz @Rivaldo_Nugroho @an_d1ka @darkrealm @boljugg @rey_drew9090 @dundileo @WYATB @nes16 @tazbodhy @woonma @Daramdhan_3OH3 @blackorchid @Brands @tigerGAYa @OlliE @noveri_saja @tjah_ja @gyme_sant @nest16 @anan_jaya @caetsith @trace_tri @masdabudd @joenior68
Dua Minggu Setelah Berkomunikasi Dengan Putra
Pada pagi hari Minggu yang cerah aku bersepeda sekedar melihat lahan yang mendadak jadi populer dalam berbagai rapat koordinasi yang aku ikuti.
Lahan mengandung cadangan minyak bumi yang akan dipersiapkan tata kelola eksplorasinya.
Penuh ilalang dan kelapa sawit penduduk dengan ciri khas antara satu pohon ke pohon lain tidak begitu rapat dan tidak teratur,
Dibandingkan dengan sawit yang dikelola secara profesional oleh pemodal yang besar, antara satu pohon dengan pohon lain adalah cukup rapat dan sangat rapi membuat pola lajur dan baris yang teratur.
Jika mata kita teliti, ternyata di bawah pohon-pohon kelapa sawit itu terdapat herba menjalar hijau dan indah menyejukkan mata dan dalam rimbunan yang hijau itu ada bola-bola yang tergeletak di atas rumput itulah semangka.
Pada titik yang lain dari tanah berumput herba juga menjalari pagar-pagar ranting sepertinya itu adalah timun suri yang bergelantungan ada juga yang tergeletak di atas rumput. Kurang jelas dan akan ku lihat lebih dekat,
sepertinya sangat menarik
Seperti cerita dedek dan mamak sebelumnya.
Angin yang tidak begitu kencang, menggerakkan daun ilalang tersebut,
Nyanyiannya tidak begitu merdu
Biasanya lepas zuhur, angin lebih kencang dan nyayian ilalang itu akan semakin merdu.
Itu pengalamanku waktu kecil,
Tapi semangka belum begitu populer, yang ada hanya semangka kampung yang bijinya hitam-hitam dan gede, biji-biji itu lalu dijadikan kuaci.
Namun zaman sekarang sudah sedemian majunya hingga semangka kuningpun bisa dengan mudah ditemui di toko buah ataupun supermarket.
Aku masuk lebih dalam dan dekat
Hingga jelas kelihatan bola-bola aneka bentuk itu
Ada yang bulat rata, ada bulat tidak rata, ada elips, bahkan juga ada yang bulat lonjong
Yang masih kecil rata-rata bewarna putih, makin lama makin hijau itulah semangka, makin lama makin kuning emas itulah timun suri
Dalam suatu kesempatan, ban sepeda agak terperosot dari jalan pematang itu, terlihat roda sepeda agak berpasir.
Dalam kesempatan yang lain, kukayuh terus sepeda kadang menemui area yang tidak ada herba menjalar itu
Ku amati tanah nya emang keras cendrung tidak berpasir
Di banyung lencir dan beberapa daerah sekitar musi banyu asin banyak juga ladang minyak beginian dan rata-rata tanahnya keras di musim kemarau.
Ini juga cukup menarik,
Ada anak-anak berlarian, main kejar-kejaran
Diantara para pembeli partai besar ataupun kiloan dari semangka dan timun suri tersebut
Terutama semangka baby black
Dengan lega, terlihat juga seperti apa betul bentuknya
Meski mamak sudah menceritakanya
Yeaaahhh hanya hijau kehitam-hitaman gitu agak kecil dan cendrung lonjong
Aku mencicipi potongan-potongan yang di jadikan tester oleh para petani
Alamaaaaakkkkkk manis nian dan merah tua isi dalamya nyaris tanpa biji
Dalam ketakjuban makan baby black
Aku dikagetkan oleh sapaan sok kenal
Dari seseorang yang sama sekali tidak ku kenal
Atau dia saja yang merasa kenal
Makanya kita namai atau dikasih julukan sok kenal
Dengan sedikit melayu gitu agak aneh dia berkata seperti ini :
“bueh semangke pengobat rindu boleh” kata dia dengan pede
“maksud kau untuk mengobati rindu ?” tanyaku mendelik
“yes macam itulah” balasnya
“tau dari mano kau perasaan seseorang” tanyaku lagi yang logikanya dia makin eror
“yang like buah semangke adalah yang berperasaan boleh” semakin pusing dengar bacot orang sinting ini
“aku pengen tau bae cak mano nian baby black itu, bukan berarti suko!” protesku pada kesimpulannya yang ngawur
Orang bisa kubilang cakep amat, tinggi sekitar 181 cm lebih tinggi dari Putra. Ramah, punya senyum simpatik, amboi putih bersih, rapi, modis, kaos dan celana merek buaya yang mahal itu kalo penampilan 100 : 100 lah dengan Putra. Tapi ini kok nyenyes bin cerewet nian ???? diajak karate langsung keok nih, makanya kalo dari kepribadian nol berbanding 100 dari pacarku.
“Pergi kau dari sini, buat polusi pendengaran bae gawe kau” wajahku jadi sangar dengan ancaman akan kutumbur dengan sepeda kalo masih ngomong
Dia agak ketakutan melihat tampangku yang beringas
Dan kemudian dia menggabungkan diri dengan penduduk lain di areal itu di suatu pagi Minggu yang cerah itu.
“Halo, makasih ya dah mau bicara lagi ditelpon denganku” kataku pada pujaan hati nun jauh disana
“Bukan ga mau sih, mas itu sibuk aku juga sibuk, dan rasanya mas bisa ngatasi masalah kerja mas yang aku ga ada ide sedikit untuk nolong” kata Putra
“sama lah Putr” balasku
“makanya yang paling butuh pertolongan saja yang harus difikirkan seperti anak-anak dan Aisyah, mas ngerti ga?” keterangan dari Putra
“ngerti, kalau tidak sedang rindu atau horny” balasku
“mas horny ada tempat pelampiasannya, gue horny ngadunya sama buku catatan” canda Putra
“hehehh bisa aja, sudah kasih tahu papa Putr akhir tahun kamu balik?” tanyaku lagi
“mas itu lah yang harus ngomong” jawaban dari Putra
“itu orang tua siapa ya?” ucapku sekedar mengingatkan Putra posisinya adalah anak
“kalo sama papa tuh suka ceramah yang panjang kebayang sama telpon seperti itu” alasan Putra cukup masuk akal karena aku sudah merasakannya sendiri
“lagian kalo kita berpendapat ga ada yang benar karena mereka tidak butuh pendapat anaknya” suara Putra tercekal
“ya udah Putr, aku cari waktu yang tepat ya untuk ngomong dengan papa” balasku
“ok mas, makasih banyak ya, bye mas” tutup telpon dari Putra
……..
Hari ini aku tersadar kembali, Putra berhati malaikat.
Bukan sekali dua kali aku ke Pekanbaru bersama Putra, di rumah Putra emang banyak diam dan cendrung menjadi diam.
Kalo di kampus dia sangat menyeramkan bagi adek kelasnya dan disegani oleh teman angkatan sebagai anak yang santai tapi super cerdas pintar dalam ilmu pengetahuan dan kesenian.
Dan yang nyata adalah dia selalu dirindukan dalam bentuk kasih sayang ataupun amarah dari orang terdekatnya.
Bahagia dan Derita adalah yang seimbang yang biasa ditemui dalam hidup Putra.
Dan kesimpulannya aku lebih beruntung dari Putra, mungkin Tuhan maha tahu aku tidak sanggub mengemban tugas yang berat seperti tugas yang dititipi Tuhan pada Putra.
Kembali lagilah Putra adalah Putra tidak akan menjadi orang lain.
Satu jam setelah itu HP ku berdering lagi
kriiiiinggggg kriiiiiiiiingggg
“Eh Putra lagi, ada apa ?” tanyaku mulai goyah hehehhhh
“Ucapan kartu maafnya segitu amat, biasa aja kale, pimpinan otoriter kan begitu suka perintah-perintah” komentar Putra
“yang tabah disana ya, aku saja yang mencintaimu sering berlalu sepihak menyakitimu, apa lagi orang yang ga senang padamu mungkin lebih kejam perbuatannya” entah dari mana firasat itu muncul
“tahu dari mana? Aku kan kuat mas, mental semua ketidak adilan itu” gaya canda Putra yang super tabah, maka gelar super hebat dari pacar nya ini adalah tepat sasaran
“kira-kira saja, siapa tahu emang gitu” balasku
“hahahhh setengahnya adalah benar, tapi setengahnya lagi berupa hal-hal yang menyenangkan pastinya juga banyak” tanggapan Putra
……..
Senen jam 10 siangnya kepalaku masih dipusingkan oleh tata kelola lahan yang mau dieksplorasi itu,
Mana sertifikat AMDAL nya, mana rekomendasi dari kepala desa, RW, dan RT
Kok langsung camat yang acc
Tapi ini menyentuh rakyat tingkat RT
Kejadian seperti ini terjadi terus menerus
Ujung-ujungnya anak buahku yang tidak bersalah jadi amuk sasaran rakyat
Dalam bingung, baru kali ini aku curhat dengan SMS sama Putra murni pekerjaan terumit yang pernah kutangani
Biasanya hati nurani Putra lebih kencang, entah malaikat mana yang menuntunya
Akan ada solusi yang tepat setelah itu, seperti dia berpuluh kali menyelamatkan rumah tanggaku dan keluargaku
Seperti saat ini, aku dihardik Putra untuk segera bergerak ke lahan itu
Buat tindakan nyata dan cermati setiap sudut area untuk keselamatan anggota dan rakyat
Jika terjadi suatu bentrokan.
Makasih pahlawanku !
Seorang diri aku menuju lahan itu untuk mencermati setiap sudut yang mencurigakan ………
Bersambung ….