It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at [email protected]
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
miris ya sob @Henry_13
dengan serius tengah menulis
sesuatu sejak tadi. Berkali-kali ia
terlihat berpikir kemudian
menulis kembali di atas selembar
kertas kemudian memasukkannya ke dalam sebuah amplop. Bundanya mulai bertanya-tanya
sedang apakah anaknya
gerangan. “Rani, sedang menulis apa?”
Tanya Bundanya sembari
mendatangi meja belajar Rani.
“Sedang menulis surat Bunda.”
Jawab Rani. “Untuk siapa?”, “Untuk Allah.”
Bundanya tampak heran namun
Rani memulai cerita bahwa tadi
pagi di sekolah guru agamanya
mengajarkan bahwa Allah akan
mengabulkan doa hamba-hamba- Nya jika mereka meminta. “Ya, lalu untuk apa surat ini
sayang?” Tanya Bunda masih
tak mengerti. “Rani menuliskan
semua doa-doa Rani di surat ini,
Rani minta Allah
mengabulkannya. Allah pasti membaca surat Rani, iya kan
Bunda?”, “Iya sayang, Allah
Maha Melihat, Allah pasti melihat
surat Rani.” Jawab bunda. Rani merupakan anak semata
wayang di keluarganya. Ayahnya
sedang mengidap sakit keras,
bahkan dokter telah menyerah
dan memvonis bahwa umur ayah
Rani tidak akan lama lagi. Beberapa hari berlalu, kali ini,
tidak seperti biasanya sebelum
berangkat ke sekolah Rani
memeluk tubuh ayahnya erat-
erat, lama sekali, Rani mencium
kening dan pipi ayahnya. Bundanya menatap sedih, seolah
terlihat Rani khawatir tidak bisa
melihat ayahnya lagi sepulang
dari sekolah nanti. Setelah Rani berangkat, Bunda
Rani merapikan meja belajar
anaknya, kemudian hatinya
tergerak untuk membuka
amplop-amplop yang berada di
atas meja itu. Ia membaca surat buatan anaknya itu satu per
satu. “Kepada Allah di tempat,
Ya Allah, Rani besok mau ujian
Matematika, baguskan nilai Rani
ya Ya Allah. Amiin.” Bundanya tersenyum kemudian
membuka surat yang lain.
“Untuk Allah yang Rani cintai,
hari ini Rani menanam bunga di
dekat jendela kamar Rani,
tumbuh suburkan bunga-bunga yang Rani tanam ya Ya Allah.
Terimakasih Ya Allah.” Di surat
lainnya Rani menulis, Ya Allah,
hari ini Rani diganggu anjing si
Ogi. Hukum anjing si Ogi itu Ya
Allah.” Sejenak kemudian bunda Rani
berhenti membaca, ia baru
menyadari sesuatu. Doa-doa Rani
itu, Allah telah mengabulkan
semuanya. Beberapa hari yang lalu dengan
bangga Rani menunjukkan nilai
matematika yang bagus kepada
bunda dan ayahnya. Bunda Rani
langsung berdiri dan mengintip
ke jendela, terlihat bunga berwarna-warni bergoyang-
goyan g ditiup angin sepoi-sepoi. Bunga itu tumbuh subur seperti
yang diminta Rani kepada Allah.
Bunda Rani langsung membuka
semua surat-surat yang lainnya.
Kemudian hatinya bimbang dan
heran. Mengapa tak satu pun surat yang berisi permohonan
agar ayahnya segera sembuh? Di siang harinya telepon rumah
berdering, ”Assalamu’alaik um, dengan bundanya Rani?” suara
di seberang sana. “Wa’alaikumussa lam, iya. Dengan siapa? Ada apa ya?”
Tanya Bunda Rani. “Ibu, saya
guru Rani di sekolah. Kami ingin
memberitahu ibu kalau Rani
mengalami kecelakaan, ia
terjatuh dari lantai empat sekolah dan meninggal.” Betapa
shock dan kagetnya mendengar
berita yang menimpa puteri
semata wayangnya. Setahun sudah berlalu semenjak
kejadian itu. Ayah Rani yang
dulunya telah diprediksi oleh
dokter tidak akan berumur lama
lagi tersebut masih hidup hingga
kini. Bahkan keadaannya semakin hari semakin membaik. Ayah dan bunda Rani masih
sangat kehilangan dan terpukul
sehingga mereka tak pernah lagi
membuka kamar tidur Rani
dahulu. Mereka mengunci kamar
itu dan tak pernah masuk ke dalamnya karena akan merasa
sangat sedih jika melihat kamar
itu. Hingga suatu kali saat Bunda
Rani tengah lewat di depan pintu
kamar Rani terdengar bunyi
sesuatu, seperti suara benda
jatuh. Akhirnya karena penasaran
Bunda Rani membuka pintu itu
setelah setahun lamanya
terkunci. Ternyata yang terjatuh
adalah ukiran ayat kursi dari
kayu yang tergantung di kamar Rani. Bundanya pun bermaksud
membersihkan debu di benda itu
dan menggantungnya kembali di
dinding. Namun, ia melihat
sesuatu terselip di balik ukiran
kayu itu, ternyata surat Rani..! Bundanya membuka kertas itu
dan membaca isinya, “Ya Allah,
Ayah Rani sedang sakit keras Ya
Allah. Tolong jangan ambil nyawa
Ayah Ya Allah. Ganti saja dengan
nyawa Rani.” Sumber : http://
qyhanaray,blogsp ot,com/
menyentuh) Jam 19:15 ditelpon
Cewe : sayang , aku udah plg,
km jemput aku ya?
Cowo : km udah plg? Ko ga
ngabarin sih? Aku ada acara sm
temen sejam lagi ya. Cewe : iya gpapa syg ,aku
tungguin.
Cowo : lagian km plg kok ndadak
sih, ga ngasi tau lg.
Cewe : maaf syg kakak lagi di
kantor, mama lg sakit, lagipulakanpeng -en nya yg
prtama kali aku liatitu km, maaf
kalo nyusahin km:(
Cowo : iya gpapa, tunggu
45menitlagi ya.
Cewe : hallo sayang, yah kok mati sih hapenya.
(Ngeliat hp nya terus bunyi , si
cowo pun matiin hpnya) Jam 22:00 setelah acara teman
nya selesai si cowo pun langsung
jmpt cewenya. Tp ga ketemu .
Dia mengaktifkan hpnya ada 5
sms ygdiabaikan Si cowo
menelfon cewenya dan hp nya sdh ga aktif lg.
"Kalo soal ga dijemput knp pake
matiin hp sih" Si cowo pun menuju kerumah
cewenya namun tak ada org, dia
pun ingin pulang namun, terhenti
ketika ambulance dtg.. Kakak si cewe : kmn aja km
bngst!, Adik ku di rampok, dia
nungguin km , bukan nunggu
kematiannya! Berkali kali aku sms dia pulang ,
tapi dia tetep bersikeras
nungguin km!
Kalo gini jadinya siapa yg
kehilangan dia,bukan km! Tp kita
semua! Si cowo pun hanya diam
mematung tanpa suara , dia
buka sms dari si cewe : 20:25 sayang kok hp nya
dimatiin?
20:30 sayang udah blm
acaranya?
20:40 sayang ada yg merhatiin
aku. 20:45 aku takut, km dmn syg?
20:50 ya uda aku plg sndiri,
sbenernya aku plg cuma mau
ngucapin happy anniversary buat
hubungan kita,makanya gak mau
dijemput siapapun. Makasih sayang buat waktu 2 tahun nya.
I Love You. maafin aku syg. Jaga apa yang kamu miliki skg .
Sebelum akhirnya km nyesel krn
dia udah nggak ada
'Mendadak' dgn 'Kelima Panca
Indera keluar nanah. Setelah
diselidiki ternyata Wanita ini
meninggal, bukan karena 'Bunuh
Diri' atau 'Dibunuh', melainkan karena ketidaktahuan tentang
'Racun akibat Makanan'. Wanita ini memiliki kebiasaan
makan coklat. tiap hari, ini tidak
masalah.
Masalahnya, malam itu wanita ini
kebanyakan makan 'MIE GORENG'.
- Sebenarnya cuma makan mie
goreng saja juga tidak masalah,
karena orang rumahnya juga
banyak makan mie malam itu dan
tak ada yang meninggal. Tetapi,
karena MIE itu mengandung 'Arsenic Pentoxide' (As2O5) &
berhubung habis makan MIE
wanita itu makan COKLat.
Terjadilah "Reaksi Kimia" di dalam
perut yang membuat 'Arsenic
Pentoxide' (As2O5)berubah menjadi Arsenic Trioxide (As2O3)
yang sangat beracun.
- Inilah yang Mengakibatkan :
• Hati
• Jantung
• Ginjal • Pembuluh darah rusak
• Usus Berdarah
• Pembuluh darah Melebar
- Sehingga wanita itu Meninggal
dengan sangat Menggenaskan
dengan Kelima Panca Indera 'Keluar Darah' saat itu. - Jadi Hati-hati !!
Jika habis banyak makan.
• MIE goreng
•. MIE kering
•. MiE soto
- Jangan makan coklat pada saat yang 'Bersamaan'!!!
Mana yg bener?? :-/
miskin yang hidup dari menjual
asongan dari pintu ke pintu
menemukan bahwa kantongnya
hanya tersisa beberapa sen
uangnya, dan dia sangat lapar. Anak lelaki tersebut memutuskan
untuk meminta makanan dari
rumah berikutnya. Akan tetapi,
anak itu kehilangan keberanian
saat seorang wanita muda
membuka pintu rumah. Anak itu tidak jadi meminta makanan, dia
hanya berani meminta segelas
air. Wanita muda tersebut melihat
dan berpikir bahwa anak lelaki
tersebut pastilah lapar. Oleh
karena itu, dia membawakan
segelas susu. Anak lelaki itu
meminumnya dengan lambat. Kemudian, dia bertanya, “
Berapa aku harus membayar
untuk segelas susu ini?” Wanita
itu menjawab, “Kamu tidak perlu
bayar apa pun. Ibu kami
mengajarkan tidak menerima bayaran untuk kebaikan,” kata
wanita itu menambahkan. Kemudian, anak lelaki itu
menghabiskan susunya dan
berkata, “Dari dalam hatinya,
Trimakasih Ya Allah atas nikmat
yang Engaku berikan ini.” Sekian tahun kemudian, wanita
muda tersebut mengalami sakit
yang sangat kritis. Para dokter
di kota itu sudah tidak sanggup
menanganinya. Akhirnya, mereka mengirimnya
ke kota besar tempat dokter
spesialis yang mampu menangani
penyakit langkanya tersebut. Dr. Howard Kelly dipanggil untuk
melakukan pemeriksaan. Saat dia
mendengar kota asal si wanita
tersebut, terbersit seberkas
pancaran aneh pada mata Dr.
Kelly. Dia segera bangkit dan bergegas turun melalui hall
rumah sakit menuju kamar si
wanita tersebut. Dengan berpakaian jubah
kedokteran, dia menemui si
wanita itu. Dia langsung
mengenali wanita itu pada sekali
pandang. Kemudian, dia kembali
ke ruangkonsultasi dan memutuskan untuk melakukan
upaya terbaik untuk
menyelamatkan nyawa wanita
itu. Mulai hari itu, dia selalu
memberikan perhatian khusus
pada kasus wanita tersebut. Setelah melalui perjuangan yang
panjang,akhirnya diperoleh
kemenangan.. Wanita itu sembuh!
Kemudian , Dr. Kelly meminta
bagian keuangan rumah sakit
untuk mengirimkan seluruh tagihan biaya pengobatan wanita
itu kepadanya... Dr. Kelly melihatnyadan
menuliskan sesuatu pada pojok
atas lembar tagihan, lalu
mengirimkannya ke kamar pasien. Wanita itu takut untuk membuka
tagihan tersebut. Dia sangat
yakin bahwa dia tak akan
mampu membayar tagihan
tersebut, walaupun harus dicicil
seumur hidupnya. Akhirnya, dia memberanikan diri
untuk membaca tagihan
tersebut. Ada sesuatu yang
menarik perhatiannya pada
pojok atas lembar tagihan
tersebut. Dia membaca tulisan yang berbunyi... “Telah dibayar lunas dengan
segelas susu!”
Tertanda,
Dr. Howard Kelly Air mata kebahagiaan membanjiri
mata wanita itu. Dia berdoa, “Ya
Allah, terima kasih… bahwa
cinta-Mu telah memenuhi seluruh
bumi melalui hati dan tangan
manusia.” Terkadang, Sedekah dan
Kebaikan dimasalalu dapat
menyelesaikan masalah kita di
masa yang akan datang. Smber strawbery/fb
@azrulgana iya knp? Salam balik ya. Emang kemana dia ?