It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at [email protected]
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
Sepertinya belum lho.
Nunggu giliran dulu.
Sekarang adalah era China dan India.
Setelah Revolusi Industri di Eropa.
Kiblat Ekonomi Dunia pindah ke AS.
Terus menyusul Jepang.
Sekarang ke China dan India.
Vice Prime Minister,
Terry
Gw kurang jelas juga.
Tapi kalo menurut logika, harusnya ngga dijamin.
Vice Prime Minister,
Terry
Tul tul..
Ingat, harus dipotong pajak final sebesar 20 persen untuk Deposito.
HAHHA...
Vice Prime Minister,
Terry
Kayana harus jelas nich.
Siapa Asia nya.
Kalo Asia Tenggara kayana kok masih belum ya.
Gw meluruskan maksud June, pasti yang dimaksud adalah China dan India yang diharapkan dapat memberi keseimbangan antara kelumpuhan Ekonomi AS dan Eropa terhadap Kemunduran Ekonomi Dunia.
Vice Prime Minister,
Terry
sehabis china dan india,kira2 negara mana yg bakal dominan???Bisa ditebak??? :?:
Gw rasa malahan Gw terlalu optimis.
Ketika U tanya Gw setengah tahun lalu.
Gw pasti akan berkata, fundamental ekonomi Indonesia bagus.
Tapi sayang sekali, terkadang fakta pahitnya tidak demikian.
Kita adalah bagian dari masyakat dunia.
Jadi walau di dalam negeri tidak ada gejolak yang berarti, terjangan badai dari Luar Negeri sangat besar.
Gw ambil anekdot dari salah satu ekonom Indonesia, sorry ngga bisa sebut nama, karena dia udah bilang off the record.
Tapi tentunya Gw bisa ungkapkan pemikirannya.
Ambil contoh IHSG adalah kapal nelayan.
Tiba tiba ada kapal induk yang melintas.
Gelombangnya bahkan dapat menggoyang sang Kapal Nelayan.
Lihat saja 3 bulan lalu, IHSG masih bertengger di 2200 an point.
Sekarang bertengger di 1700an.
Bahkan pernah menyentuh level 1598.
Itu berarti IHSG telah longsor 27 persen.
Ketika IHSG naik ke posisi 1735 (misalnya) penguatannya baru 8.5 persen.
Dan itu yang terjadi pada bursa global.
Menurut Catatan Gw, kapitalisasi pasar Global per 31 Des 2007 sebesar USD 60.85 Trillion sekarang, per 17 Sept telah longsor menjadi USD 44.58 Trillion.
Berarti kapitalisasi pasar telah turun sebanyak 26 persen.
Ingat ketika kita menggunakan prosentase di dalam menghitung penurunan adalah angka yang besar.
Tapi ketika menggunakan kenaikan adalah angka yang kecil.
Gw ambil contoh:
Penurunan 10 persen dari 1000 adalah menjadi 900.
Tapi untuk naik ke 1000, dengan hanya naik 10 persen, tetap masih kurang.
Karena kenaikan 10 persen dari 900 adalah 990.
Jadi untuk effort kenaikan untuk kembali ke angka 1000 harus berkisar di angka 11 persen lebih.
Semoga Bermanfaat...
Vice Prime Minister,
Terry
Belum dapat dipastikan.
Badai di AS aja masih belum ketahuan juntrungannya.
Hahha...
Vice Prime Minister,
Terry
Dasar Ilmu Ekonomi: Kebutuhan manusia yang terbatas, tapi alat kebutuhan manusia terbatas.
HAHHA...
Setelah Gw kemarin diskusi dengan salah satu ekonom dari sana.
Ternyata cikal bakal tidak terkont(r)ol nya Lembaga Keuangan disana adalah akibat dari kebijakan dari Presiden Ronald Reagan.
Gw lupa nama teorinya, tapi dia pernah bilang, pemerintah tidak perlu campur tangan terhadap kegiatan ekonomi.
Karena sistem pasar terbuka bebas adalah pemberian kebebasan seluas luasnya pada pasar yang ada.
Ternyata belum ada 100 tahun, teori tersebut malah menyengsarakan rakyat AS (dan dunia pada umumnna terkena getahnya)
Vice Prime Minister,
Terry
mending cari GADUN tajir...
gak paham mulu si mami
Bawaan orok maksudnya???
WKWKWKWK...
Vice PM,
Terry
hey
yg aq maksud solution
bukan pemecahan yg bersifat sementara
perhatiin aja
negara mana aja nilai kurs mata uang paling tinggi di dunia saat ini
dan itu dah mereka pertahankan sejak dulu kala
dan kuncinya tetap satu
Dinar ( emas ) dan Dirham ( perak )
8)