BoyzForum! BoyzForum! - forum gay Indonesia www.boyzforum.com

Howdy, Stranger!

It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!

Selamat datang di situs Boyzforum yang diarsipkan oleh Queer Indonesia Archive. Forum untuk komunitas gay Indonesia yang populer ini didirikan pada tahun 2003, dan ditutup pada tanggal 15 Desember 2020.

Forum ini diabadikan untuk kepentingan sejarah. Tidak akan ada konten baru di forum ini. Silakan menikmati forum ini sebagai potongan dari sejarah queer Indonesia.

LAPTOP Kak AMIR <season 2>

1151618202123

Comments

  • Raymon mencipratkan air ke Dimas.
    Dimas masuk ke kolam, mengejar Ray,
    "Awas kau Ray, kalau ketangkap, kutelanjangi kau!"
    Raymon segera meluncur.
    Dimas menyusul.
    Raymon hampir terkejar
    dan akhirnya ...
  • edited March 2008
    Terjadilah aksi kejar mengejar di kolam renang antara dua cowok tampan.
    Si atletis muscle Ray dan si atletis slim Dimas.
  • ciuman juga gk papa tapi dibibir jangan dipipi trus pakai lidah gk pakai lipstik.... blueriyo...koq pak ghirmanto napsu amat ya....trus napa pas baca gambaran kontolnya..jadi kebayang kalau pak ghirmanto mirip ama pak rt dalam sinetrn suami2 takut istri....
  • ghirmant wrote:
    ciuman juga gk papa tapi dibibir jangan dipipi trus pakai lidah gk pakai lipstik.... blueriyo...koq pak ghirmanto napsu amat ya....trus napa pas baca gambaran alat vital..jadi kebayang kalau pak ghirmanto mirip ama pak rt dalam sinetrn suami2 takut istri....
    . .
    waduh parah amat
    jangan lah
    seperti Cok Simbara wae
  • Ups...
    Raymon sudah didekap Dimas.
    "Aduh lepasin Dim, gak bisa nafas nih"
    "Gak, gak kulepasin,"
    Dimas membalikkan tubuh Ray. Kini mereka berhadapan.
    Ray tersenyum senyum sambil tertawa,
    tapi segera berhenti saat Dimas menatapnya dg tajam dan penuh arti
    "Ada apa Dim? Ada yg salah?"
    "Ray, maaf aku mau tanya?"
    "Serius amat. Tanya apa?"
    "ehm maaf sebelumnya, aku kemarin pinjam VCD kamu yg mungkin jatuh di bawah lemari kamu, tanpa bilang kamu dulu"
    "VCD apa?" tanya Ray agak cemas.
    "Ehm, maaf. VCD itu aku kira lagu mp3 atau apa. Tanpa judul di kepingnya."
    "Lha terus apa isinya?"
    "Ehm, anu Ray, maaf adegan cowok sama cowok. Bule. ML"
    "Whats!" bagai halilintar menerpa Raymon.
    "Ray, apa kamu? Eh maaf"
    Raymon membalikkan badan, membelakangi Dimas.
    "Gak pa pa Ray. Aku gak akan bilang orang lain."
    Hening sesaat.
    "Ray, kamu sudah baik padaku, mendukungku. Apa boleh aku ganti mendukungmu?"
    Dimas memberanikan diri menyentuh punggung Ray.
    Ray berbalik lagi.
    "Maksud kamu Dim?"
  • Dimas tak menjawab,
    justru kini wajahnya semakin didekatkan ke wajah Ray...
  • "Kamu butuh psikiater?
    Temenku ada yg bagus, mungkin kamu mau coba", kata Dimas.

    Raymon mengalihkan pandangannya.
    "Aku dah punya psikiater Dim, udah kucoba... tetep nggak bisa".

    "Ray, klo yang ini bagus. Aku punya temen gay lain yang udah married sekarang, dia pake jasa psikiater ini"

    "Dimas! Kamu dan orang2 straight lain kenapa sih nggak pernah ngerti! Aku tuh gay, orientasi sex orang2 kayak aku ini ga bisa berubah begitu aja pake psikiater!"

    Raymon bergerak meninggalkan kolam renang, lalu naik dan berjalan menuju kamarnya.

    "Raymon, it's OK aku cuman nyaranin aja kok. Klo kamu ga suka I'm sorry!"
  • wow..alurnya bagsu juga,.
    gamna kalo tokoh2nya di tulis dengan kisah yg lebih romantic dan tdk vulgar,.

    kali aja bsia jadi novel...


    btw gak dijelaisn yah, apartemenku,.mobilku,.paberikku,.harta ayahku...
    biar lebih mendetail..kali yah
  • Dimas berjalan cepat menyusul Raymon yang berjalan menuju kamar.

    "Ray, jangan marah gitu dong" kata Dimas sambil memegang pundah Raymon. Raymon pun berbalik tapi mengalihkan pandangannya dari Dimas.

    "It's OK my friend. Aku bisa nerima kok kalo kamu gay" kata Dimas. Lalu ia memeluk Raymon. Keduanya berpelukan erat. Sementara Dimas tidak punya pikiran apa-apa, hanya ingin menenangkan Raymon saja. Sedangkan Raymon, merasakan debar2 jantungnya lebih cepat karena sedang dipeluk oleh seorang cowok yang hanya pake celana renang.
  • Setelah pelukan itu usai...

    "Yakin kamu bisa nerima?" kata Raymon, sambil sedikit tersenyum manis. Dimas pun tersenyum.

    "Atau, sebenernya kamu naksir juga sama aku ya?" kata Raymon sambil mencolek puting susu DImas. Dimas kegelian dan tertawa.

    "Ada-ada aja kamu. Aku straight tau!"
    "Eh, tapi bisa lho klo kamu kapan2 lagi pengen variasi", kata Raymon dan mereka berdua berjalan lagi ke arah kolam.

    "Mau-maunya!" teriak Dimas. "Kamu lagi horny ya!" sambil mendorong Raymon sehingga tercebur kedalam kolam.

    Dimas pun tertawa keras-keras sedangkan Raymon tambah gemas... dia mencipratkan air banyak sekali kearah Dimas...
  • "Ampun Raymon!" seru Dimas sambil menutupi wajahnya.

    "Sini kalo berani! Lawan aku renang dari sini kesana balik lagi dua kali, sekarang"

    "Siapa takut!" Dimas pun mencebur kedalam kolam dan langsung berenang. Raymon kalah start dan langsung menyusul berenang.

    Dua putaran selesai,
    Dimas lebih dulu...

    Dia langsung naik ke pinggir kolam sambil berjoget-joget

    "Aku menang... aku menang".
    Raymon naik kepinggir kolam juga... langsung ia menerkam Dimas sehingga mereka terjatuh dipinggir kolam. Untungnya ada hamparan rumput hijau yang lembut.

    Raymon memegang kedua tangan DImas dengan gemasnya...
  • o ya,

    ini si Dimas

    marlon.jpg
  • cream wrote:
    wow..alurnya bagsu juga,.
    gamna kalo tokoh2nya di tulis dengan kisah yg lebih romantic dan tdk vulgar,.

    kali aja bsia jadi novel...


    btw gak dijelaisn yah, apartemenku,.mobilku,.paberikku,.harta ayahku...
    biar lebih mendetail..kali yah
    . .
    Gak boleh pamer harta
    harus realistis kehidupan sehari hari
    rumah biasa
    makan soto
    jajan bubur
    sales
    kerja keras
    ada juga yg gak bisa kuliah karena biaya
    pokoknya jangan yg highclass
    merakyat lebih nikmat
    oke?!
    . .
    @dickman
    lanjutkan sesi kolam renang ya
    jangan ML dulu lho
  • blueriyo wrote:
    cream wrote:
    wow..alurnya bagsu juga,.
    gamna kalo tokoh2nya di tulis dengan kisah yg lebih romantic dan tdk vulgar,.

    kali aja bsia jadi novel...


    btw gak dijelaisn yah, apartemenku,.mobilku,.paberikku,.harta ayahku...
    biar lebih mendetail..kali yah
    . .
    Gak boleh pamer harta
    harus realistis kehidupan sehari hari
    rumah biasa
    makan soto
    jajan bubur
    sales
    kerja keras
    ada juga yg gak bisa kuliah karena biaya
    pokoknya jangan yg highclass
    merakyat lebih nikmat
    oke?!
    . .
    @dickman
    lanjutkan sesi kolam renang ya
    jangan ML dulu lho

    Iya, ntar ada yg marah2in kita lagi... dibilangnya kita Chong, Benchez suka khayal sok kayangan, duta darimana, bla bla bla

    Riyo, klo mau lanjutin aja. Hari ini aku kerja full banget... paling baru ntar malem sekali
  • Oke dickman, met kerja ya.
Sign In or Register to comment.