BoyzForum! BoyzForum! - forum gay Indonesia www.boyzforum.com

Howdy, Stranger!

It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!

Selamat datang di situs Boyzforum yang diarsipkan oleh Queer Indonesia Archive. Forum untuk komunitas gay Indonesia yang populer ini didirikan pada tahun 2003, dan ditutup pada tanggal 15 Desember 2020.

Forum ini diabadikan untuk kepentingan sejarah. Tidak akan ada konten baru di forum ini. Silakan menikmati forum ini sebagai potongan dari sejarah queer Indonesia.

Saipul Jamil d tangkap polisi, mencabuli bocah 17taon

1679111220

Comments

  • Ga heran Klihatan koq ngondeknya..
  • belum selesai kasus ipul.. ada lagi yg nyerempet2 LGBT...
  • Shock jg.. Baru tw berita ini
  • SJ ini jadinya T, B atau V ?
  • haji bot
  • S.H tapi kok langsung panik? Langsung mengakui perbuatan…??
  • Mungkin ini cuma gimik xC
  • YourSenpai wrote: »
    AgataDimas wrote: »
    ini kayak konspirasi selebriti2 gay mulai di-out satu2 biar isu makin merebak n masyarakat makin aware,, lama2 ada Golongan fans fanatik yg support tuh selebriti n akhirnya accept lgbt n accept lgbt in general,, dan makin lama makin open minded masyarakat Indonesia,, hahaha
    AgataDimas wrote: »
    ini kayak konspirasi selebriti2 gay mulai di-out satu2 biar isu makin merebak n masyarakat makin aware,, lama2 ada Golongan fans fanatik yg support tuh selebriti n akhirnya accept lgbt n accept lgbt in general,, dan makin lama makin open minded masyarakat Indonesia,, hahaha

    the most ludicrous comment ive seen this far, HAHAHAAHHAHA

    bisa dibilang lucu sih,, tapi this is real,, check this out:

    The outing of gay celebrities is a difficult debate based
    around the balancing of societal benefit from the act with
    the rights of individuals to retain their right to privacy over their sexual orientation. Many gay rights activists support the act with websites such as “Queer Attitude” [1] and “Famous and Gay” [2] publicizing openly gay people in the public sphere, and continue to push for further exposure. Counter to this, groups such as the Even the Gay, Lesbian and Allies Senate Staff Caucus in the United States remain fundamentally opposed to the outing of gay celebrities and politicians [3] . This debate exists in a situation where we ask the question not if it’s good for people to out themselves, but if we have the right to out individuals who have chosen not to already.

    [1] "Famous Gay & Lesbian Celebrities." Queer Attitude.
    N.p., n. d. Web. 29 Nov. 2011. <http://
    www.queerattitude.com/society/famous.php>.
    [2] "Famous Gay People." Famous and Gay. N.p., n.d. Web.
    29 Nov 2011. <http://www.famousandgay.com/>.
    [3] Simon, Richard, and Johanna Neuman. "'Outing Tactic
    Stirs Debate'." Common Dreams . 01 Sept 2004: n. page.
    Web. 29 Nov. 2011. <http://www.commondreams.org/
    headlines04/0901-21.htm>.
  • @YourSenpai

    awalnya, homoseksualitas n lgbt right adalah hal tabu, hal personal yg tidak untuk diperbincangkan di publik,, semakin banyak tayangan TV n media yg memberitakan n mendiskusikan isu ini,, membawa masuk topik ini ke rumah2,, suatu saat akan memunculkan awareness dan rasa simpati,, sehingga orang gak antipati,, gak gumunan n kagetan tiap dengar nama lgbt,, biar orang makin lama makin toleran,,,

    hanya saja angle nya agak gak pas karena cara isu ini diangkat adalah dari sisi negatifnya,, pencabulan,, sex paksa,, kekerasan seksual,, pembunuhan,, DSB yg justru memunculkan stigma di kalangan masyarakat,,,

    tp bisa jd inilah turning point-nya,, membuat orang tertarik dulu dan terbiasa,, akan ada titik dmn media mencari sisi lain dunia abu2 ini,, bahwa lgbt adalah ekspresi yg tak melulu soal sex dan kekerasan,, bahwa akan ada film2 yg mulai mengangkat cerita romansa lgbt,, bahwa suatu saat orang2 akan terbiasa untuk sedikit demi sedikit menggiring standar moral ke definisi yg lebih linien dan liberal.

    kawan gua yg jg gay pernah berkomentar soal ini,, meski doi gay n nerima kondisinya,, doi memilih untuk berperang melawan lgbt dlm dirinya dan berserah diri pada agama,, bagi doi menjadi gay adalah cobaan yg harus dilewati,, seperti lottery of birth,, kita lahir di kemiskinan dan harus berjuang melawannya,, kita lahir di tengah perang,, atau kita lahir dg kekurangan fisik,,

    gua pernah aja debat bahwa menjadi gay bukanlah pilihan dan itu adalah takdir Tuhan,, dan alasan logis lain,, lalu doi jawab dg bilang "ada takdir yg harus diubah. manusia haruslah berpegang pada prinsip yg haqiqi dan bukan menyerah pada keadaan. Our relaxed attitude in this day and age is purely a product of the times in which we live, where morals have been completely liquefied so that we no longer know the difference between black and white."

    meski gua setuju sama pendapatnya,, tetep aja gua gay,,dan doyan fun sama laki,,

    pengen suatu saat gua bisa seidealis doi,, maaf oot,, udah malam,,hahaha...

  • @AgataDimas Masa sih ada gerakan outing celebrity begitu? Korbannya udah siapa aja? Kalau dari kalimat ini kok sepertinya hanya mempopulerkan artis yang udah openly gay:
    AgataDimas wrote: »
    Many gay rights activists support the act with websites such as “Queer Attitude” [1] and “Famous and Gay” [2] publicizing openly gay people in the public sphere, and continue to push for further exposure.

    Kalau memang ternyata outing yang belum out ya itu keterlaluan. It's one's privacy and no one has the right to out someone else. :angry:
    AgataDimas wrote: »

    kawan gua yg jg gay pernah berkomentar soal ini,, meski doi gay n nerima kondisinya,, doi memilih untuk berperang melawan lgbt dlm dirinya dan berserah diri pada agama,, bagi doi menjadi gay adalah cobaan yg harus dilewati,, seperti lottery of birth,, kita lahir di kemiskinan dan harus berjuang melawannya,, kita lahir di tengah perang,, atau kita lahir dg kekurangan fisik,,

    gua pernah aja debat bahwa menjadi gay bukanlah pilihan dan itu adalah takdir Tuhan,, dan alasan logis lain,, lalu doi jawab dg bilang "ada takdir yg harus diubah. manusia haruslah berpegang pada prinsip yg haqiqi dan bukan menyerah pada keadaan. Our relaxed attitude in this day and age is purely a product of the times in which we live, where morals have been completely liquefied so that we no longer know the difference between black and white."

    meski gua setuju sama pendapatnya,, tetep aja gua gay,,dan doyan fun sama laki,,

    pengen suatu saat gua bisa seidealis doi,, maaf oot,, udah malam,,hahaha...

    Pemikirannya sama persis sama temen gw, jangan-jangan kita punya temen yang sama :smile:
    Kalau kata gw, ya emang cobaan, tapi ga bisa diubah, hanya bisa ditahan.
  • kematinkan gw dpt brodcast yg para psikolog yg mau bantu lgbt biar lurus gt sah pokoknya, iseng gw hub lah dua org psikolog semuanya cewek tp yg nyaut yg satu whataapan dah tuh gw ma dia, mau buat janji ketemuan, trys tiba2 dia tlp gw dan minta ijin pas sesi wawancara ma dia di liput media, tv one, gw kaget dong, tv one pula? gw ga mau, eh dia bolang dari beberapa tv jg ad, tambah heran, lah kok seolah2 gw mau di jafiin objek, akhirnya gw tolak tp tetep mau ketemu bsk hari minggu sambil mkn siang? bareng sama suaminya, gw tambah heran lagi, kok knp kd di tempat mkn yg notabenya rame, ud tau gw ini discreet malu lah, bawa suaminya pula, akhirnua gw cancel aj, parno gw tau2 tempat di setting bsknya muka gw nongol di tv
  • maaf typo.. semoga bisa bacanya
  • ds bukan dicky. krn udh konfirmasi hahaha . bnyk yg komen kalau ig korbannya @Dzurianto_syalim
  • From what I've seen so far the media haven't been delivering this issue in a balanced n fair manner, all the sources r either condemning LBGT frontally or saying that LGBT 'propaganda' must be stopped. I can't understand why those psychologists said the LGBT can be cured, is the psychological education here different from the ones in other countries? Even NET TV that claims itself as 'Televisi Masa Kini' is not brave enough to deliver this issue fairly.
Sign In or Register to comment.