BoyzForum! BoyzForum! - forum gay Indonesia www.boyzforum.com

Howdy, Stranger!

It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!

Selamat datang di situs Boyzforum yang diarsipkan oleh Queer Indonesia Archive. Forum untuk komunitas gay Indonesia yang populer ini didirikan pada tahun 2003, dan ditutup pada tanggal 15 Desember 2020.

Forum ini diabadikan untuk kepentingan sejarah. Tidak akan ada konten baru di forum ini. Silakan menikmati forum ini sebagai potongan dari sejarah queer Indonesia.

Semenjak Amerika melegalkan pernikahan sejenis, kenapa kaum LGBT jdi pusat perhatian ya skrg?

1121315171821

Comments

  • Pasangan dibuktikan dg surat nikah, dlm hal ini dilegalkan negara
  • Untuk hal2 yg gw sebutin diatas, gabisa didpt kecuali sg pernikahan, tentu saja
  • @Giovan

    Brilian!

    tapi soal asuransi dan hal materi lainnya, koq ribet bgt ya. lets just make it simple. laki sama laki ya harusnya sama2 mandiri
  • apa harus ada tuntutan agamanya dulu baru bisa jadi alasan untuk bisa menikah? jamak juga hetero yang menikah bukan karena merasa mau memenuhi tuntutan agama, melainkan sesederhana dua orang yang ingin bersatu membentuk keluarga dan dilindungi secara hukum negara. bagaimana dengan orang-orang yang tidak menganut sistem kepercayaan tertentu? apa harus membentuk agama baru dulu baru kebutuhannya bisa diakomodasi? bagi theist yang melihat perkawinan adalah konsep yg ekslusif milik agama, ya lihat saja perkawinan sejenis sebagai sesuatu yang berbeda.

    ini mungkin bukan tujuan dari menikah sesama jenis, tapi melegalkan pernikahan sesama jenis (di amerika) juga bentuk edukasi tentang keberadaan homoseksual di tengah masyarakat. bagaimana masyarakat melihat homoseksual itu nggak ada bedanya dengan heteroseksual (selain orientasi seksualnya). bayangin betapa generasi yang baru akan jadi lebih gay-friendly, remaja gay akan tumbuh dewasa tanpa harus mengalami pergolakan batin yang mengancam kesehatan jiwa, orang ga akan malu dan takut kalau kedapatan dia ternyata gay, negara menjamin keberadaannya. makin sedikit untuk berbohong menutupi ini itu ini itu, living a less-bullshit life.

    activist or not activist: udah bahasannya jangan dicampur antara yg terjadi di dalam thread ini dengan yg di luar.
  • jiddenpark wrote: »
    apa harus ada tuntutan agamanya dulu baru bisa jadi alasan untuk bisa menikah? jamak juga hetero yang menikah bukan karena merasa mau memenuhi tuntutan agama, melainkan sesederhana dua orang yang ingin bersatu membentuk keluarga dan dilindungi secara hukum negara. bagaimana dengan orang-orang yang tidak menganut sistem kepercayaan tertentu? apa harus membentuk agama baru dulu baru kebutuhannya bisa diakomodasi? bagi theist yang melihat perkawinan adalah konsep yg ekslusif milik agama, ya lihat saja perkawinan sejenis sebagai sesuatu yang

    Pernikahan yg diakui negara ga harus diakui agama, seperti misalnya pernikahan wanita hamil, bedasarkan hukum agama (islam) pernikahannya tidak sah, dan pelakunya tetap dianggap berzina, tp sepanjang dia punya surat nikah yg diakuin negara, negara mengakui pernikahan itu.
  • OMG trit nya makin HOT

    ini TS nya kudu ngasih persen yah ke gw yang dah bantu gedein nih trit hih !!
  • Bisa ane bayangin kondangannya kaya gmn kalo di Indonesia.
  • Bisa ane bayangin kondangannya kaya gmn kalo di Indonesia.
  • btw ni orang kgk ada yg manggil ngapain ikut" kemari @Kirangan hih !! pingin ikut" eksis yaw !!
  • (:| Aku mendengar panggilan hati mu yang tak mau kau akui itu chil.
  • hahaha
    dasar lgbt kalian...
  • G21 wrote: »
    aname2001 wrote: »
    jiddenpark wrote: »
    everyone is entitled with their own opinion, mau pro atau kontra, yg penting jangan act like a sore loser aja.

    kalau kriteria kebahagiaan yang ideal bagi kamu berkisar pada 'tidak dianiaya atas pilihan kamu' dan kamu merasa sudah puas dengan itu, ya good for you. tapi melarang orang untuk aim higher goals itu namanya selfishness. kalau kamu ga mau atau ga bisa berjuang untuk sebuah hal besar karena keterbasan ini dan itu, ya gapapa, tidak ada yang berhak menyeret kamu untuk ikut, you can stay in your supercomfy closet as long as you want. tapi melarang orang untuk pergi berjuang, itu egois.

    apa yang yang dicapai amerika serikat kemarin, juga irlandia, canada, belanda, dan negara-negara lain, bukan perjuangan satu dua tahun, musti gagal dan ditolak berkali-kali untuk sampai ke titik sekarang. perjuangan yang nggak ada bedanya kayak african-american civil rights movement atau berakhirnya apartheid di south africa.

    I can easily turn your statement back to you bro. If you think coming out to the world is important to you, that's fine. Do it! That's your choice. But risking other people's lives by fighting for your so called "aim higher goal", for me that's selfishness. If you want to legally marry to a man, that's simple. Go to one of those countries and get married.

    Dese ga ada bilang kalo one of his higher goals adalah untuk memaksa semua gays out of closet loh. Jadi entah dimananya yg risking other peoples life.

    Ya memang tidak. Dan memang bukan itu yang saya permasalahkan.
    Taukah anda beberapa orang yang mengaku berjuang itu turun ke jalan dengan dandanan yang sangat mencolok, bahkan tidak jarang yang bertelanjang sambil berciuman, menari dan berteriak-teriak untuk sebuah perayaan kemenangan mereka? Taukah anda mereka juga dengan sengaja menghujat iman kepercayaan orang lain dalam parade yang mereka namakan perjuangan itu?
    Taukah anda dampak kebencian yang berlipatganda akibat apa yang mereka lakukan tersebut?
    Orang-orang yang tadinya hidup damai berdampingan dengan kaum gay yang bukan "pejuang" seperti mereka menjadi marah karena beranggapan kaum homoseksual adalah pembenci iman mereka. Teman karib saya yang seorang gay terbuka minggu lalu baru saja dilempar dengan telur saat perjalan pergi ke kantor. Menyusul botol minuman mendarat dengan keras di bagian belakang kepalanya kamis lalu di lokasi yang tidak jauh dari kejadian pertama. Peristiwa ini tidak pernah terjadi di lingkungan kami sebelumnya, walaupun mereka sudah lama tau bahwa teman saya dan pasangannya adalah gay. Kenapa? Karena kelompok kami tidak pernah berusaha mencari perhatian dengan berbuat yang berlebihan dan usil dengan kepercayaan orang lain.
    Buat yang di Indonesia, coba cek bagaimana reaksi fundamentalis terhadap homoseksual saat ini. Bukankah mereka menjadi beringas dan siaga terhadap kaum homoseksual setelah issue ini bergulir? Lalu, apakah sekarang anda merasa hidup anda menjadi lebih aman setelah perayaan kemenangan "pejuang" itu di Amerika?
  • Dasar homo rempong! crazy-monkey-emoticon-216.gif?1292792435

    *kabur sebelum ditimpuk sandal swallow & melly*
Sign In or Register to comment.