BoyzForum! BoyzForum! - forum gay Indonesia www.boyzforum.com

Howdy, Stranger!

It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!

Selamat datang di situs Boyzforum yang diarsipkan oleh Queer Indonesia Archive. Forum untuk komunitas gay Indonesia yang populer ini didirikan pada tahun 2003, dan ditutup pada tanggal 15 Desember 2020.

Forum ini diabadikan untuk kepentingan sejarah. Tidak akan ada konten baru di forum ini. Silakan menikmati forum ini sebagai potongan dari sejarah queer Indonesia.

mereka bilang "LDR? jangan bodoh!"

2

Comments

  • Never good in LDR, and I won't to do the same thing again.. :)
  • banyak negative thinking nya daripada positive thinking
  • Thanks gaysss.
    Pencerahan bangettttttttttt
    :)
    And my biggest apologies karena ga bisa bales satu2. Maklum buka lewat hp.
    Warm kiss and hugs for you gays.
  • cie ldr
    pacar virtual~
  • minions wrote: »
    cie ldr
    pacar virtual~

    Hahaha ... pacar ktm d bf mksd lo wkwkwkwk :))
  • LDR... gak lg2 dah.. kalo dikenang lg, lebih bnyk sakit nya..
  • 100% agree sama om slapi. 2 individu yg menjalankan hubungan lah yg pegang kartu as, perasaan cinta tidak hilang karena jarak, tidak pula lekang oleh waktu. Ketika semua terasa berbeda, jgn salahkan jarak jika memang rasa sudah tak ada.

    Bwt te es, emg pahit ya, setelah smw pengorbanan. dgn gampangnya dy blg gitu, asa ndak pny perasaan. tapi ya rasa ndak bisa d paksa. ketika elu sudah bisa melihat hikmah dari suatu pengalaman, itulah ketika kamu siap menyambut dunia dgn optimisme baru, sebelum itu terjadi, give time for yourself. smgt.
  • edited September 2014
    Ayam sawi.
  • pengalaman LDR ini dijadikan cerita "Apa Kabar" di boystories ya @viegamer1 ... ?
  • LDR itu sangat bagus buat tulang,mencegah osteoporosis
  • Menurut gue sihh gak enak LDR kalau kangen gemana? Telpon? Jujur gue trauma ama LDR karena kita gak tau dia disana ngapain.. Sekalinya kita Mau ngasih kejutn eh dia udah tidur ama cowok lain.. Bangsat bgt gak tuh..
  • rigil wrote: »
    LDR itu sangat bagus buat tulang,mencegah osteoporosis

    CDR , bic.
  • viegamer1 wrote: »
    Aku memang benar2 susah jika diminta teman2ku buat jalani hubungan jarak dekat dibanding jarak jauh.
    Yah, memang lebih banyak resikonya sih kalo LDR. Tapi aku semacam paranoid dg gay2 di daerah ku.
    No offense, smua hanya karena banyaknya kasus serem di sekitar kota aku tinggal.
    Selama ini, sudah lebih dr 3th aku jalani LDR dengan cowo di daerah jabodetabek.
    Dan selama itu pula, teman2 plu yg kukenal selalu warn and advice buat ga terlalu dependent sama hubungan ini.
    Sampai akhirnya sekitar awal juli lalu aku putus.
    Bukan karena putus aku semacam hopeless, tp aku cuma ga bisa percaya, stelah aku korbanin kontrak kerja (yg karena nantinya aku harus pindah ke tempat dia stlah kuliahku selesai), setelah selama ini 3kali setahun aku selalu menemuinya (dg perjalanan 12 jam atau 24jam pp), setelah banyak hal yang sudah kami jalani dan kami bagi bersama. Dia cukup bilang "karena memang aku ternyata belum siap buat berkomitmen/pacaran, dan aku udah ga ada cinta lagi."
    Seolah ga percaya, serasa "kalah dan pasrah" terhadap warning2 temenku sebelumnya.
    Ya, memang aku untuk saat ini belum bisa terima kenyataan. Kenyataan kalau dia sudah jauh melangkah.
    Tapi aku masih percaya dengan prinsipku, entah LDR ataupun hubungan jarak dekat, smua bergantung pada ketulusan hati saja.
    Tak peduli berapa banyak yg mencemooh, berapa kali ditipu, berapa sakit dihianati. Apapun yg kita lalukan, akan kembali pada kita juga. Bukankah karma baik selalu datang pada org2 yg tulus?
    What comes around, goes around.
    Mungkin skarang memang waktunya bersedih, kalau tidak mengenal dia, mungkin aku gabisa merasakan bagaimana rasanya patah hati.
    Mungkim dengan ini, aku bisa lebih tulus menghargai dan mencintai seseorang.
    Mungkin saja karma baik akan segera datang. Amin
    Dan mungkin, ada sahabat2 boyzforum yg memang tidak percaya dengan LDR. tapi tidak menutup kemungkinan, teman2 lain punya pandangan yang sama.
    Hari ini aku bergabung di boyzforum, agar aku bisa setidaknya meluapkan rasa yg menggantung ini.
    Dengan ditemani secangkir kopi hitam dan rokok mild. Dan diiringi 2 album favorit, sam smith - lonely hour dan kodaline - in a perfect world.
    Selamat malam.
    Big hug buat kalian yg sedang menjalani LDR.

    hanya duduk menyimak ditemani pisang bagi jomblo kya aku -_-
  • viegamer1 wrote: »
    Aku memang benar2 susah jika diminta teman2ku buat jalani hubungan jarak dekat dibanding jarak jauh.
    Yah, memang lebih banyak resikonya sih kalo LDR. Tapi aku semacam paranoid dg gay2 di daerah ku.
    No offense, smua hanya karena banyaknya kasus serem di sekitar kota aku tinggal.
    Selama ini, sudah lebih dr 3th aku jalani LDR dengan cowo di daerah jabodetabek.
    Dan selama itu pula, teman2 plu yg kukenal selalu warn and advice buat ga terlalu dependent sama hubungan ini.
    Sampai akhirnya sekitar awal juli lalu aku putus.
    Bukan karena putus aku semacam hopeless, tp aku cuma ga bisa percaya, stelah aku korbanin kontrak kerja (yg karena nantinya aku harus pindah ke tempat dia stlah kuliahku selesai), setelah selama ini 3kali setahun aku selalu menemuinya (dg perjalanan 12 jam atau 24jam pp), setelah banyak hal yang sudah kami jalani dan kami bagi bersama. Dia cukup bilang "karena memang aku ternyata belum siap buat berkomitmen/pacaran, dan aku udah ga ada cinta lagi."
    Seolah ga percaya, serasa "kalah dan pasrah" terhadap warning2 temenku sebelumnya.
    Ya, memang aku untuk saat ini belum bisa terima kenyataan. Kenyataan kalau dia sudah jauh melangkah.
    Tapi aku masih percaya dengan prinsipku, entah LDR ataupun hubungan jarak dekat, smua bergantung pada ketulusan hati saja.
    Tak peduli berapa banyak yg mencemooh, berapa kali ditipu, berapa sakit dihianati. Apapun yg kita lalukan, akan kembali pada kita juga. Bukankah karma baik selalu datang pada org2 yg tulus?
    What comes around, goes around.

    Mungkin skarang memang waktunya bersedih, kalau tidak mengenal dia, mungkin aku gabisa merasakan bagaimana rasanya patah hati.
    Mungkim dengan ini, aku bisa lebih tulus menghargai dan mencintai seseorang.
    Mungkin saja karma baik akan segera datang. Amin
    Dan mungkin, ada sahabat2 boyzforum yg memang tidak percaya dengan LDR. tapi tidak menutup kemungkinan, teman2 lain punya pandangan yang sama.
    Hari ini aku bergabung di boyzforum, agar aku bisa setidaknya meluapkan rasa yg menggantung ini.
    Dengan ditemani secangkir kopi hitam dan rokok mild. Dan diiringi 2 album favorit, sam smith - lonely hour dan kodaline - in a perfect world.
    Selamat malam.
    Big hug buat kalian yg sedang menjalani LDR.

    masnya sibukkan diri dan mengupgrade kualitas diri terus aja mas. Hati yang baik hanya untuk orang baik atau orang yang mungkin merasa buruk bagi dirinya namun mau berubah demi kebaikan bersama. Kalau tiba waktunya, Tuhan akan menghadiahkan sesuatu pada mas dari arah yang ndak mas sangka2 :)
Sign In or Register to comment.