BoyzForum! BoyzForum! - forum gay Indonesia www.boyzforum.com

Howdy, Stranger!

It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!

Selamat datang di situs Boyzforum yang diarsipkan oleh Queer Indonesia Archive. Forum untuk komunitas gay Indonesia yang populer ini didirikan pada tahun 2003, dan ditutup pada tanggal 15 Desember 2020.

Forum ini diabadikan untuk kepentingan sejarah. Tidak akan ada konten baru di forum ini. Silakan menikmati forum ini sebagai potongan dari sejarah queer Indonesia.

RADIOAKTIF (TAMAT - page 15-16)

2456719

Comments

  • edited October 2014
    d
  • edited October 2014
    d
  • edited October 2014
    d
  • edited October 2014
    d
  • edited October 2014
    d
  • @Dioradio, lari dari kebiasaan? :) cara penulisan kamu.
  • cerita keren.
    langsung posting banyak, sudah punya stok ya. efeknya kalo stok cerita habis, pasti banyak yg bilang "kapan update, lanjuut, ts-nya mana, dst." hehe.
  • edited December 2013
    059.gif,
    dioradio wrote: »

    Ini cerita pertama kok, saya baru jadi member di sini.. tolong jangan paksa saya untuk mengaku. *ngumpet dalem lemari*. Makasih komennya eniwei. Jangan diteror plis.. :(

    Aduh, kok ditanggepinnya ya serius gitu sih :p Nggak bakal diteror kok, paling direcokin #loh #eh

    Mau ngasih saran dikit, bolehkah? :)


    - Ketika kuantarkan daftar pesanan ke para juru masak, Alya mencegatku. “Dioo.. itu yang baju biru cakep banget,” bisiknya. “Hush, aku bilangin Kak Denis loh,” ancamku. Denis adalah pria yang sudah dua tahun menjadi kekasih Alya. “Aaaa.. Gak apa-apa, Denis mau kok kumadu,” ujarnya. “Hahaha, dasar! si baju biru itu udah punya pacar” kataku. “Hah? Kamu kenal dia?” tanyanya. “Kenal,” jawabku singkat. “Kenaliiiin..” rengeknya. “Nanti ya,” kataku sambil berlalu, kemudian masuk ke dalam rumah untuk mengambil ponsel -

    Ini dipisah per paragraf aja, biar nggak dempet2an dan lebih rapi. Posting-nya pakai hp kah? pakai komputer aja, nyante aja nge-post di sini, nggak usah terburu2. Biar enak dibaca juga.

    Semoga nggak ada adegan xxx-nya, hehehe. Not a fan of that kind of story.

    Keep writing!


    Cheers,
    ABI

  • @adra_84 oh gitu, saya gak tau kebiasaan di sini soalnya, hehe

    @adinu thanks ya udah mampir. Iya betul, posting tiap stok melimpah, pas kehabisan panik deh kelabakan, haha. Seninya posting cerita di forum, bisa langsung dikritisi pembaca sekaligus ditagih2, jadinya cerita cepet kelar. Daripada didiemin di laptop, lama selesainya, hehe.

    @abiyasha thanks banget ya sarannya, nanti saya coba edit. Actually, saya biasa nulis percakapan dengan baris-baris yang terpisah. Itu karna saya pikir terlalu sedikit percakapannya, tanggung gitu, jadi disatuin. Ternyata tetep keliatan numpuk-numpuk ya, hehe. Me neither, gak suka cerita adegan xxx. Tapi udah kadung ditulis secara eksplisit dan vulgar adegan ranjang mereka, bahkan sampe detail, bareback pula. Rencananya mau diposting malem ini #LangsungBerubahJadiCeritaStensilan hahaha. Santai Bli, saya gak biasa nulis cerita esek-esek. Hehe. Andaipun ada yang agak-agak panas, itu sekadar menunjukan perubahan/perkembangan si tokoh utamanya. Anyway, saya gak lagi serius soal teror itu, justru mengharapkannya, apalagi dari seorang master, jadi berasa kelarin skripsi karna diteror dosen pembimbing gitu :))
  • @abiyasha mau tanya agak OOT dong, mention dan kutip itu beda ya? Kutip gak masuk ke notifikasi ybs, kalo mention masuk? #Balada_Newbie
  • Kalo @abiyasha Ʋϑαĥ turun bere arti neh cerita rekomend Ʋϑαĥ :D
    Ikut nyimak je
  • 059.gif,

    @dioradio : Sedikit atau banyak, dialog memang harusnya dipisah gitu. Buat ngebedain mana yg percakapan langsung, mana yang narasi. Lagipula, bacanya jadi bingung kalau disatuin gitu karena siapa yang ngomong kadang nggak ketahuan. Awas ya kalau ada adegan xxx-nya? Hahahahah #ngancemserius :p Sebenernya, adegan ML itu bisa kok dibuat indah dan nggak terkesan vulgar. Kamu punya diksi yang baik, jadi, aku rasa, buat nyeritain adegan ML pun harusnya bisa jadi nggak murahan :) Coba aja dulu.

    Nah, ini yang aku paling nggak suka kalau komen di cerita orang *sigh* Pasti nyebutnya begitu. Kita semua ini sama2 penulis amatir kok. Soalnya, belum ada diantara kita (setahuku) yang udah menang Khatulistiwa Literary Awards atau Man Booker Prize. Jadi, berhentilah nyebut aku macem2 ya? hehehe. Masih banyak penulis yg lebih bagus dr aku.

    Mention sama kutip, sama2 masuk notifikasi kok, tapi biar komen kamu nggak panjang, jadi langsung mention aja daripada pakai kutipan, kecuali memang ada yang mau digarisbawahi.

    @arieat : LOL. Semoga aku nggak salah turun disini #Loh #eh :D
  • Penulis senior bli @abiyasha kayaknya suka bgt sama cerita ini kak @dioradio. Jarang2 liat bli abi sering comment di thread cerita.
  • Hi there :) mention me for the next please.
  • @arieat haduh, menjadi rekomendasi Abiyasha merupakan beban yang berat untuk ditanggung. #:-S

    @Abiyasha siap bos, sudah diedit. Ya paling tidak master di forum ini lah, hehe.

    @tialawliet iya komen2nya bikin grogi & deg-degan. Udah kayak dikomentarin siapaaa gitu :-SS

    @yeltz i will.. special mention!

    *masih shock kedatengan @firkhafie , kemudian muncul @yeltz
Sign In or Register to comment.