It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at [email protected]
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
Gw kadang mikir, kok bisa kayak gini ya? Kenapa hati gw bisa berubah secepat ini? Gw masih bisa ingat dengan jelas gimana gw begitu tergila-gilanya sama dia beberapa waktu yang lalu. Tapi sekarang kegilaan itu raib entah kemana. Gw pernah mencoba menggali dan membangkitkan rasa itu kembali, tapi gagal.
Gw sebenarnya nggak mau ambil pusing sih. Cuma ada satu yang gw khawatirkan... Kekhawatiran yang nggak mau gw sampaikan untuk saat ini.
***
Via WA.
Kak Fredo: haiii
Gw ngerutin kening.
Gw : Udh pasang wa jg?
Kak Fredo : hehehe. Biar bs ngobrol sm kamu kpn aja.
Gw : masa?
Kak Fredo: iya
Gw : bodooo!
Kak Fredo: hasem
Gw : itu bau lu.
Kak Fredo: mau keluar gak?
Gw : apa yang mau keluar?
Kak Fredo: jln2 keluar.
Gw : kmn? Buat apa?
Kak Fredo: cari makan yuk?
Gw : gw udh makan.
Kak Fredo: kalo gw minta temenin, mau?
Gw : uhmmm...
Kak Fredo: sip. Gw jemput skrg.
Gw : gw belum setujuu!
Kak Fredo: bodoh amat.
Gw : gw gak mau.
Gak ada jawaban lagi.
Dan jawabannya muncul beberapa menit kemudian.
Kak Fredo: gw udh ddpn rmh lu.
Gw : emang gw peduli
Kak Fredo: cepetan
Gw : siapa yang nyuruh lu jemput gw
Gw mendongakkan kepala sedikit melalui jendela kamar yang menghadap gerbang rumah. Nampak Kak Fredo lagi duduk di atas motornya dengan wajah menatap layar HP.
Kak Fredo : pliiissss
Gw : ogah
Gw beranjak ke lemari pakaian dan mengambil jaket lalu keluar kamar.
Kak Fredo calling.
Nggak gw angkat.
Kak Fredo: beneran lu nggak mau???
Cuma gw read doang.
Dia calling lagi.
Gw angkat dan langsung ngomong, "Berisik!" seraya membuka pintu depan.
"Lu nggak mau?"
"Nggak."
"Kenapa nggak bilang dari tadi? Tau gitu gw nggak jemput lu..."
"Gw belum jawab lu udah sip aja tadi..."
"Tega banget sih..."
Gw buka pintu pagar dan...
Kak Fredo langsung sumringah. "Gw yakin lu gak bakal tega," komentarnya sambil menaruh HP ke saku kemeja.
"Dari pada gw diteror mulu..." gerutu gw.
"Hehehe..."
"Lu belum makan siang?" tanya gw.
"Belum."
"Ya udah. Mau makan dimana?"
"Lu maunya dimana?"
"Terserah lu. Kan lu yang mau makan..." jawab gw sambil duduk di belakang Kak Fredo.
"Emangnya lu nggak?" Kak Fredo mulai melajukan motornya.
"Kan gw udah bilang tadi, gw udah makan..."
"Terus lu cuma nemenin gw doang?"
"Iya."
"Yahhh...kok gitu? Makan juga dong..."
"Liat aja ntar."
Kak Fredo bawa gw ke salah satu tempat makan yang lumayan cozy. Gw sama teman-teman pernah beberapa kali ke sana. Terutama pas SMA. Dan nampaknya sekarang tempat ini masih jadi tempat makan sekaligus nongkrong siswa SMA. Buktinya di beberapa meja di pojokan dipenuhi sama siswa berseragam putih abu-abu.
"Lu mau pesan apa?" tanya Kak Fredo.
"Gw jus aja deh. Gw masih kenyang."
"Cuma itu?"
"He-eh."
"Masa cuma itu doang?"
"Nggak apa-apa. Cukup jus aja. Selebihnya dalam bentuk mentahnya aja..."
"Duit maksud lu?"
"Ya."
"Dasar mata duitan."
Selagi Kak Fredo ngomong sama pelayannya, tiba-tiba HP gw bunyi.
Rizky calling.
Gw ragu antara mo angkat atau nggak. Gw memutuskan untuk mengangkat panggilannya, tapi keburu di putus.
"Bebet tadi ada di rumah nggak, Al?" tanya Kak Fredo.
"Ada. Lagi tidur siang."
"Lu nggak tidur siang juga?"
"Kalo di sini gimana gw bisa tidur siang..."
Kak Fredo nyengir.
HP gw tiba-tiba bunyi lagi. Rizky calling.
"Ada apa siihh..." gerutu gw.
"Telepon dari siapa?" tanya Kak Fredo.
"Tau deh..."
"Nomernya nggak dikenal?"
"Kenal. Teman. Cuma pas diangkat dimatiin."
"Ooohhh..."
Akhirnya pesanan kita pun datang, bersamaan dengan segerombolan siswa SMA yang di pojokan tadi angkat kaki dari sini. Kak Fredo langsung lunch. Gw sendiri main HP sambil nikmatin jus. Kami juga ngobrol-ngobrol.
"Kayaknya gw bakal makan dengan lahap nih, Al..."
"Bagus dong. Emang selama ini nggak lahap?"
"Lebih lahap maksudnya."
"Kenapa bisa gitu?"
"Kan makannya sama lu..."
Gw mencebikkan bibir.
"Baru kali inikan kita makan berdua di luar?"
"Heeh."
"Happy rasanya..."
Gw terkekeh.
"Lu happy nggak?"
"Umm, happy."
"Ah, kepaksa banget kayaknya..."
Beruntung Rizky calling gw. Sehingga gw gak perlu untuk membalas tudingan Kak Fredo barusan.
Tenkyuuuu, I love you, Kyyyy...desis gw dalam hati merasa diselamatkan sama tuh orang seraya menekan tombol OK dengan semangat.
"Hal---"
Tut!
***
Udah jadian aja deh klo gtu.
@d_cetya
@diditwahyudicom1
@Otho_WNata92
@Tommy80
@sky_borriello
@gylandjaya
@Bun
@chioazura
@abiDoANk
@BangBeki
@Rifal_RMR
@o_komo
@RogerAlpha
@cevans
@zhe_azz
@denmarrio
@rizal_ 91leonardus
@idans_ true
@G_JacK
@AryaPutra_25
@FransLeonardy_FL
@the_angel_of_ hell
@gateauch
@balaka
@raharja
@sns95
@DoniPerdana
@Different
@codycummingfans
@aldino_13
@Ndraa
@boy_filippo
@RezzaSty
@uci
@ramadhani_rizky
@GeryYaoibot95
@DM_ 0607
@andre_patiatama
@Roynu
@marco69
@gu2ntea
@JNong
@kimo_chie
@noitra
@jokerz
@Sonny77
@_abdulrojak
@Vanilla_ IceCream
@kristal_air
@Adamx
@Tsu_no_YanYan
@viji3_be5t
@R1an
@Adityashidqi
@ffirly69
@opak
@kiki_h_n
@cute_inuyasha
Hihihihi aduh malu banget gue cekikikan di tempat umum gini, haduh haduh #tutupmata
Aduh Al, masa aa Fredo digantungin, hih ntar disamber Bebet loh! )
Lagihhh ><
Special thx buat @3ll0
bang bebet....! aku padamu selamanya lah pokoknya. haha sayang munculnya dikit.
almer masih ngegantungin kamfredo ya. hahaha
ayo Almer buka hatimu buat kang Fredo..hehehe....
oiya...makasih ya @3ll0 udah di mention