It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at [email protected]
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
thx dah dimention yaa....
#nasib..
Thx perhatiannya ya Da-In..
Supaya di kasih sehat n rehat lbih wat lanjutin update-anya.. Semangat..
Tian grepe2 gak ya..
Hahaha.. mupeng ya mass..
Di jaksel mass.
OMG.. Sapa yaah.. Jangan-jangan.. Kamu adalah.. Indraku yang hilang..
Yup, Indra Samudra orang Padang.. Salam kenal yaa..
Muuphh.. Aku perbaiki yaahh..
Ngejar untuk postingan malam ini..
Lagi ngerapi-rapiin dikit.
Biar dibacanya enak.
@2000ly
@4ndh0
@Éline
@aicasukakonde
@andre_patiatama
@bayuwardana51
@bintang96
@bi_ngung
@boljugg
@bintang96
@Dakon_bek
@DavidLiu
@dota
@dr_gonzo
@dhika_smg
@dantososo
@darkrealm
@dundileo
@dewaa91
@edwinjoej
@Fantasia40
@greenbubles
@hwankyung69
@hades3004
@hakenun
@hikaru
@jo_greens
@kresna_wijaya
@irfan832
@MikeAurellio
@masdabudd
@peacock
@rain407
@rezadrians
@rigil
@raditjoe
@seno
@sandy.buruan
@sinjai
@trace_tri
@Tsu_no_YanYan
@ularuskarius
@wyatb
@yuzz
@zhedix
@zhar12
Hari ini kondisiku udah mendingan..
Otot-otot terasa kaku, karena lama ga digerakin..
Hupp-hupp..
Aku melakukan gerakan senam sederhana..
Nyokap tadi nelpon, dan terlihat amat khawatir.
Saking khawatirnya, mau pesan tiket pesawat sore ini juga. Namun berhasil kuredam.
Semakin lama perasaan ini semakin kuat..
Apakah Tian tahu mengenai apa yang kurasakan..
Sejauh ini aku memang sangat berusaha menjadi kakak yang baik untuknya..
Namun perhatian dia selama aku sakit, bagaimana dia mengurusku kemarin.. Memperparah kedalaman rasa ini..
Diluar hujan deras..
Aku melihat dari jendela, anak-anak kecil bermain riang dalam hujan..
Tanpa perlu berpikir hal-hal yang rumit..
Memang, jika ingin melihat kedamaian, pandanglah wajah anak-anak yang polos bermain dengan riang..
Seperti yang kulakukan saat ini..
Hujan deras membuatku mengantuk..
Tapi kayaknya karena pengaruh obat juga..
Dan aku pun tertidur..
*****
Aku terbangun karena ada yang mengetuk-ngetuk pintu.
Jam berapa ini, kok udah gelap aja..
Ternyata diluar masih hujan..
Sambil terkantuk-kantuk, aku membuka pintu..
Disana ada Tian yang basah kuyup.
"Yan.. Ayoo masuk-masukk!!", kataku terkejut melihatnya.
"Nie handuk..", aku menyerahkan handuk.
"Ga pulang dulu Yan?", tanyaku sambil memandang dia yang masih memakai seragam pabrik.
Biasanya dia pulang dulu, baru ke sini.
Pantesan jam segini, dia udah sampai, batiku sambil melirik jam yang menunjukkan pukul 6 sore.
"Engga Da-in..", jawab dia.
"Kenapa?"
"Yan pengen makan bareng.."
"Kan bisa abis dari tempat Mbak Ina baru kita makan bareng"
"Da-in bilang makan ga boleh telat.."
Hmm.. Jadi dia ngejar ke sini, biar ga telat makan. Ada-ada aja..
Tian.. Tian.. Betapa polosnya dirimu nak..
"Ya udah, sekarang keringkan dulu badannya.
Trus dibuka semuanya Yan..
Nanti sakit kamu pake basah-basah gitu..", kataku sambil menyiapkan baju plus daleman buat ganti dia.
"Nih, pake", aku menyerahkan baju padanya.
Dia terlihat malu untuk membuka pakaian di depanku.
"Tuh, kalau mau ganti di kamar mandi", kataku sambil menunjuk lokasi kamar mandi.
Dan dia pun beranjak ke sana.
Keluar dari kamar mandi, dia sudah mengenakan baju kaos dan celana bola milikku.
Arrghhh… darahku sontak berdesir..
Kakinya putih banget.. Dengan bulu-bulu di seputaran tulang kering, semakin meremang halus ke arah betis.
Dan betis itu.. Berotot..
Dia tampak jengah saat mengetahui bahwa dirinya sedang kupandang.
Aahh, biarlah sebentar saja aku menikmati anugerah sang Pencipta dulu.
"Da-in.. Ayo makan..", katanya.
Aku pura-pura sedang melihat ke arah yang lain.
"Oh, udah?"
"Ayookk!"
Karena hujan, Kami makan di kantin bawah kosan.
Jadi di kosanku itu, memang ibu kosnya buka kantin makanan.
Jadi anak-anak kos maupun yang lain suka beli.
Rasanya khas sunda. Cocok juga di lidah.
Abis makan, balik lagi ke kamar.
Hujan masih belum berhenti.
BRRR..!! Dinginnya..
Bayangkan Bandung, udah gitu di bagian Utara yang lebih tinggi, dan ujan lagi.
Dengan cepat aku memakai sweater..
"Yan, loe mau pake sweater juga ga?"
"Ga usah Da.. Ga terlalu dingin kok saya", jawabnya.
"Eh, loe mau balik jam berapa nih?
Ujannya masih deres aja tuhh", kataku sambil berharap hujan ga akan berhenti sehingga dia bakalan menginap nanti.
Ditunggu sampai jam 12 malam, belum juga menunjukkan tanda-tanda hujan akan berhenti.
"Kayaknya mending kita tidur sekarang aja deh Yan.
Loe besok masuk pagi kan?", tanyaku.
“Iya Da-in..”
"Ya udah, gw set weker gw jam 5 yahh
Tenang aja, besok gw anterin kok"
"Da-in udah kuat?"
"Niih", kataku sambil mengangkat barbel di sudut kamar.
"Udah kuat kan..
Lagian bosen juga Yan di kamar terus..
Bisa ilang gw dari peradaban lama-lama"
Akhirnya Kami tidur.
Dempet-dempetan di kasur yang berukuran single bed.
Satu selimut berdua.
Hujan deres.
Aku melihat Tian sudah tertidur pulas.
Aahh..
Sudah dua hari dia setia mendampingiku.
Kenapa dia melakukan ini semua.
Itu yang jadi pikiranku semalam ini.
Terus terang aku menyukai semua perhatiannya.
Hanya saja aku ga mau menjadi ketergantungan.
Bahkan aku sendiri pun ga ngerti ini tuh perasaan apa.
Sebentuk rasa yang tidak terdefenisi.
Tak berwujud, tak punya pola.
Kujalani ajalah apa adanya.
Karena aku ga mau ribet juga mikirinnya.
Kucoba memicingkan mata, namun tetap ga bisa tidur.
Akhirnya daripada bengong, ku ambil gitar, dan coba untuk menuangkan perasaan ini pada gitar kesayanganku.
Menuangkan semua perasaan pada lagu, membuat perasaan jadi plong.
Pun demikian kali ini.
RASA TAK TERDEFINISI
Ku hanya jalani, ku hanya nikmati..
Tentang semua ini..
Tanpa kupahami, rasa apakah ini..
Sunggu tak terdefinisi..
Rasa cintakah ini?
getar apakah ini?
Semua mengalir dengan indah..
Rasa yang kualami, tak mudah dimengerti.
Kuharap hanya dia yang mampu mengartikan.
Walaupun tak pasti, tapi buatku senang..
Rasa ini kan selalu..
Kan selalu kukenang
http://www.4shared.com/mp3/zhWeZnaL/Rasa_Tak_Terdefinisi.html
Kan abis dikeluarin di kamar mandi..
Capek dengkul uda..
Hehehe..
Untuk sementara, nikmati dulu lagunya.
Dalam penerawangan, iyaa.. Hehehe.. @dantososo