It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at [email protected]
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
Lu musti yakinin diri lo, karena gw selalu ignore perasaan itu sampe gw umur 28. Gw mikir bybthe time gw bakal bisa nentuin dengan sendirinya dan itu salah banged.
Pertama kali gw suka sama roomate gw di usa gw depressed banged. bingung gak tau musti gimana. Tapi akhrnya lama2 gw bisa menerima dan gw bersyukur juga punya temen gay disana yg support banged. stelah beberapa kali have sex baru gw bisa ngerasa nyaman dengan diri gw dan skrg gw uda ketemu co yg gw sayang. walo kita harus long distance. good luck and be safe
Mau curhat lagi ga apa apa ya,,
Jadi, tanggal 24 kemarin kantor Gw kan ke Tj Lesung untuk outing. Aduh, ternyata semuanya tidak seperti yang Gw harapkan.
Gw ga jadi sekamar dg si pujaan hati. Udah gitu, di semua watersport, Gw gapernah barengan sama dia. -_-
Terus sekarang, kita makin jauh. Entah kenapa Gw selalu mati kutu kalau ada deket dia.
Oke emang kita kadang masih sering pulang berdua, Gw ikut mobil dia dan kita bareng sampehampir 1.5 jam (traffic everytime,it's Jakarta). Tp selama 1.5 jam itu, Gw selalu garing (at least, I fee likel I was). Dia tetep baik sih, contohnya Dia selalu tanya (setiap kali kita papasan di lift pas mau pulang -kalau papasan-): "mau bareng?". Atau tiap makan siang (kalau ketemu) "makan di mana?" etc
Intinya hal - hal yang makes me feel like I'm special for him, he keep doing those stuffs. But at the same time, he keeps constructing his "wall of Defense" and his "Don't even try me" sign and silently say: "you have no chance on me, please move away".
Hal ini sungguh menyiksa saudara saudara. Pinginnya sih move on, lupain aja etc. Tapi gabisa, masih berharap, masih mau ngerasain yang namanya pacaran (tapi maunya sama dia), tapi masih gaberani dan gamau usaha. maunya dia yang deketin Gw.
Aisshhh,, gaenak kaya gini. Bagi kalian yang punya pacar atau senggak nya punya orang yang sayang sama kalian (selain orang tua dan sahabat), bersyukurlah.
jadi jangan di ambil pusing