BoyzForum! BoyzForum! - forum gay Indonesia www.boyzforum.com

Howdy, Stranger!

It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!

Selamat datang di situs Boyzforum yang diarsipkan oleh Queer Indonesia Archive. Forum untuk komunitas gay Indonesia yang populer ini didirikan pada tahun 2003, dan ditutup pada tanggal 15 Desember 2020.

Forum ini diabadikan untuk kepentingan sejarah. Tidak akan ada konten baru di forum ini. Silakan menikmati forum ini sebagai potongan dari sejarah queer Indonesia.

masihkah anda suka beribadah

24567

Comments

  • masalah hablu minallah (hubungan manusia dengan tuhanya),

    aku setuju, kalo kita harus beribadah untuk tuhan kita, apa lagi kita punya misi / ibadah terpenting dalam kehidupan gay, *maaf ngga aku sebut ibadahnya,*

    anyway masalah ibadah ku, cukup lah, n masih meningkat terus untuk DIA,
  • Anak_yatim wrote:
    masalah hablu minallah (hubungan manusia dengan tuhanya),

    aku setuju, kalo kita harus beribadah untuk tuhan kita, apa lagi kita punya misi / ibadah terpenting dalam kehidupan gay, *maaf ngga aku sebut ibadahnya,*

    anyway masalah ibadah ku, cukup lah, n masih meningkat terus untuk DIA,

    bagus.........
  • ya iyalah bagus, kan ini urusan yang KWEREN BGT,

    I LOVE MOESLEM
  • Anak_yatim wrote:
    ya iyalah bagus, kan ini urusan yang KWEREN BGT,

    I LOVE MOESLEM


    ok,,,,,,,,,,,,,,
  • gay? saya tak pernah tau makna kata tsb, namun hanya satu hal buat saya yaitu sebuah ujian yg di berikan oleh tuhan, sulit emang, gue jg sama, nmun gue percaya slama qt tak melanggar batas2 atau norma, tuhan be always beside us
  • veebee wrote:
    gay? saya tak pernah tau makna kata tsb, namun hanya satu hal buat saya yaitu sebuah ujian yg di berikan oleh tuhan, sulit emang, gue jg sama, nmun gue percaya slama qt tak melanggar batas2 atau norma, tuhan be always beside us

    setuju......
  • urusan ibadah merupakan ranah yg sangat pribadi antara umat dengan tuhannya. setiap orang bahkan seorang gay sekalipun punya cara sendiri-sendiri dalam menjaga hubungannya dengan tuhan. dengan situasi "hak terampas" yg diulas di awal membuat sikap jd apatis terhadap yng namanya ibadah, karena seolah semua itu sudah terlanjur berantakan dan enggan kembali berusaha membuka hati kepada tuhan.

    yg penting menjaga sikap dengan baik dan bermasyarakat dengan baik merupakan satu ibadah yg secara tidak langsung kepada tuhan. apalagi dilengkapi dengan ibadah secara khusus maka semakin seimbanglah hidup kita. wah @adie muhamad lagi banyak post topik yg menyejukan nih, nice-nice
  • wlaupun sy kdang terlihat STMJ,
    tp ibadah klo mnurut sy menjadi bntk pnghambaan+rem hidup.
  • kalo gu jujur emang kurang rajin beribadah. tapi hal ini ga ada hubungannya dengan ke.gay.an gu. gu hanya anak manusia yang sedang bimbang menentukan jalan. gu percaya tuhan tapi ada beberapa hal diagama yang masih gu cari pembenarannya buat diri gu *maaf banget buat yang lain, bukan berarti agama itu tidak benar. ini cuma pembenaran buat diri gu*. tapi tetep, gu masih melakukan beberapa ibadah agama gu walaupun ada sedikit paksaan dari prangtua.
  • andreaboyz wrote:
    wlaupun sy kdang terlihat STMJ,
    tp ibadah klo mnurut sy menjadi bntk pnghambaan+rem hidup.

    bagus....... tetap berusaha tidak meninggalkanNYa. dan berusaha memperbanyakfrekuensi ibadah
  • burlesque wrote:
    urusan ibadah merupakan ranah yg sangat pribadi antara umat dengan tuhannya. setiap orang bahkan seorang gay sekalipun punya cara sendiri-sendiri dalam menjaga hubungannya dengan tuhan. dengan situasi "hak terampas" yg diulas di awal membuat sikap jd apatis terhadap yng namanya ibadah, karena seolah semua itu sudah terlanjur berantakan dan enggan kembali berusaha membuka hati kepada tuhan.

    yg penting menjaga sikap dengan baik dan bermasyarakat dengan baik merupakan satu ibadah yg secara tidak langsung kepada tuhan. apalagi dilengkapi dengan ibadah secara khusus maka semakin seimbanglah hidup kita. wah @adie muhamad lagi banyak post topik yg menyejukan nih, nice-nice

    ini mah cuma share aja hehehh terimakasih atas coment nya
  • Gue masih ibadah, bro. Meski gue bukan tipe yang dateng ke tempat ibadah untuk ibadah bersama-sama. Masih lebih seneng ibadah sendirian, bisa merenung.

    Poin pentingnya di sini: ngga ada hubungan antara orientasi seksual dengan ibadah. Mau str8 atau un-str8, ibadah hanya antara kita dengan tuhan kita. Nilai plus-nya, dengan ibadah dan belajar agama gue bisa lebih mengendalikan diri.

    Yang gue kasihan sama thread di awal-awal ada yang ngga ibadah karena merasa ngga str8 berarti ngga perlu ibadah karena toh juga ditolak tuhan. Emang tuhan langsung nilpon lu ngasi tau kalo seberapapun usaha lu doa, tetep aja ngga akan diterima?!
    Guys, tolong latihlah mindset kita. Tanpa bermaksud ngajarin temen2, tapi mindset untuk selalu mau berusaha ke arah yang lebih baik dan terus berpikir positif ini yang penting. Banyak orang ngga nyadar kalo mindset-nya udah kacau kemana-mana. That's my 2 cents :)
  • urusan ibadah mah itu urusan Pribadi dg Sang Pencipta..biarlah itu menjadi suatu hub dlam rangka pengisian kekosongan jiwa yg hanya dpt di isi bagiannya oleh Sang Pencipta..Saat kita ibadah kita merasakan Damai sejahtera & perlindungan, Pemulihan dll..
    Soal Dosa / tdak ; Layak / tidak, Tahir / Najis..Biarlah Tuhan yg menentukan..& jgn hiraukan Omongan org yg "membranikan diri" menjadi hakim... yg mnghakimin anda dg perkataan yg menciutkan Iman anda sehingga mambuat anda menjauh dr Kasih karunia Tuhan..
  • urusan ibadah mah itu urusan Pribadi dg Sang Pencipta..biarlah itu menjadi suatu hub dlam rangka pengisian kekosongan jiwa yg hanya dpt di isi bagiannya oleh Sang Pencipta..Saat kita ibadah kita merasakan Damai sejahtera & perlindungan, Pemulihan dll..
    Soal Dosa / tdak ; Layak / tidak, Tahir / Najis..Biarlah Tuhan yg menentukan..& jgn hiraukan Omongan org yg "membranikan diri" menjadi hakim... yg mnghakimin anda dg perkataan yg menciutkan Iman anda sehingga mambuat anda menjauh dr Kasih karunia Tuhan..
  • Masalah taat atau tidaknya seorang gay terhadap ajaran agamanya itu tidak bisa menjadi tolak ukur kebaikan seseorang itu ...

    Tapi saya juga ga setuju kepada beberapa teman kita yang Gay mungkin selalu mencari alasan tuk tidak beribadah kepada Tuhan YME gara-gara masalah orietasi, terlalu picik dan sangat - amat tidak dewasa.

    Buat TS, kalo memang TS-nya rajin beribadah, lebih baik TS pertahankan dan kalopun bisa ditingkatkan. Itu bakal menjadi nilai lebih buat TS

    Maaf kalo terkesan menggurui. :)>-
Sign In or Register to comment.