BoyzForum! BoyzForum! - forum gay Indonesia www.boyzforum.com

Howdy, Stranger!

It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!

Selamat datang di situs Boyzforum yang diarsipkan oleh Queer Indonesia Archive. Forum untuk komunitas gay Indonesia yang populer ini didirikan pada tahun 2003, dan ditutup pada tanggal 15 Desember 2020.

Forum ini diabadikan untuk kepentingan sejarah. Tidak akan ada konten baru di forum ini. Silakan menikmati forum ini sebagai potongan dari sejarah queer Indonesia.

badminton ala boyzforum :D

189111314196

Comments

  • galau_er wrote: »
    atlit indonesia bnyak yg sexy I-)
    banyak bgt, silahkan dipilih.. :D

  • i love the mature looking chinese player, Tao Jiaming :)
  • hardy_aja wrote: »
    hardy_aja wrote: »
    Oh ya, setelah di China SSP kita gak ada wakil di final, di Maybank Malaysia IC kita dapat gelar dari tunggal putra Wisnu Yuli P yang ngalahin unggulan 1 Mohd Hafizh Hasyim dari Malaysia. Grafiknya Wisnu Yuli ni lagi nanjak setelah jadi semifinalis di Taiwan Open

    Mudah2 an banyak pemain muda Indonesia yang bisa mengembalikan kejayaan bulutangkis Indonesia.

    Btw, kalau dari tunggal putra, kayanya "duo maut" Lin Dan dan Lee Chong Wei bentar lagi pada pensiun. Menurut kalian siapa pemain muda yang diperkirakan akan menggantikan hegemoni mereka di pentas dunia?



  • hardy_aja wrote: »
    hardy_aja wrote: »
    Oh ya, setelah di China SSP kita gak ada wakil di final, di Maybank Malaysia IC kita dapat gelar dari tunggal putra Wisnu Yuli P yang ngalahin unggulan 1 Mohd Hafizh Hasyim dari Malaysia. Grafiknya Wisnu Yuli ni lagi nanjak setelah jadi semifinalis di Taiwan Open
  • Uwhh, ternyata @dionhawt, suka mengintippp dalemannn atleetttttt :kyaa kyaa

  • Boyorg wrote: »
    hardy_aja wrote: »
    hardy_aja wrote: »
    Oh ya, setelah di China SSP kita gak ada wakil di final, di Maybank Malaysia IC kita dapat gelar dari tunggal putra Wisnu Yuli P yang ngalahin unggulan 1 Mohd Hafizh Hasyim dari Malaysia. Grafiknya Wisnu Yuli ni lagi nanjak setelah jadi semifinalis di Taiwan Open

    Mudah2 an banyak pemain muda Indonesia yang bisa mengembalikan kejayaan bulutangkis Indonesia.

    Btw, kalau dari tunggal putra, kayanya "duo maut" Lin Dan dan Lee Chong Wei bentar lagi pada pensiun. Menurut kalian siapa pemain muda yang diperkirakan akan menggantikan hegemoni mereka di pentas dunia?



    china masih punya chen long, du pengyu, wang zhengming. malaysia punya daren liew, denmark ada hans kristian vittinghus, indonesia??? hmh, banyak pemain bagus tapi masih kalah sama china, korea, bahkan jepang.
  • stevfire wrote: »
    Uwhh, ternyata @dionhawt, suka mengintippp dalemannn atleetttttt :kyaa kyaa

    ahh itu mereka yang sengaja buka2 depan saya
  • sukabgt ma bao dan cheng long
  • Dionhawt wrote: »
    Dionhawt wrote: »
    Boyorg wrote: »
    hardy_aja wrote: »
    hardy_aja wrote: »
    Oh ya, setelah di China SSP kita gak ada wakil di final, di Maybank Malaysia IC kita dapat gelar dari tunggal putra Wisnu Yuli P yang ngalahin unggulan 1 Mohd Hafizh Hasyim dari Malaysia. Grafiknya Wisnu Yuli ni lagi nanjak setelah jadi semifinalis di Taiwan Open

    Mudah2 an banyak pemain muda Indonesia yang bisa mengembalikan kejayaan bulutangkis Indonesia.

    Btw, kalau dari tunggal putra, kayanya "duo maut" Lin Dan dan Lee Chong Wei bentar lagi pada pensiun. Menurut kalian siapa pemain muda yang diperkirakan akan menggantikan hegemoni mereka di pentas dunia?



    china masih punya chen long, du pengyu, wang zhengming. malaysia punya daren liew, denmark ada hans kristian vittinghus, indonesia??? hmh, banyak pemain bagus tapi masih kalah sama china, korea, bahkan jepang.

    Indonesia masih punya gw B-)
  • Dionhawt wrote: »
    Boyorg wrote: »
    hardy_aja wrote: »
    hardy_aja wrote: »
    Oh ya, setelah di China SSP kita gak ada wakil di final, di Maybank Malaysia IC kita dapat gelar dari tunggal putra Wisnu Yuli P yang ngalahin unggulan 1 Mohd Hafizh Hasyim dari Malaysia. Grafiknya Wisnu Yuli ni lagi nanjak setelah jadi semifinalis di Taiwan Open

    Mudah2 an banyak pemain muda Indonesia yang bisa mengembalikan kejayaan bulutangkis Indonesia.

    Btw, kalau dari tunggal putra, kayanya "duo maut" Lin Dan dan Lee Chong Wei bentar lagi pada pensiun. Menurut kalian siapa pemain muda yang diperkirakan akan menggantikan hegemoni mereka di pentas dunia?



    china masih punya chen long, du pengyu, wang zhengming. malaysia punya daren liew, denmark ada hans kristian vittinghus, indonesia??? hmh, banyak pemain bagus tapi masih kalah sama china, korea, bahkan jepang.

    Kalau Du pengyu rangking nya masih di bawah Simon. Sepertinya untuk China suksesi yang terjadi adalah dari Lin Dan ke Chen Long. Per tanggal 22 November, Chen Long menduduki rangking ke 2 sedangkan Lin Dan rangking ke 3.

    Kalau dari kubu Indonesia, memang belum terlihat siapa yang akan menggantikan bahkan "mendobrak" posisi Simon, Sony dan Dionysius.
    Berbeda halnya saat regenarasi dari era Alan Budi Kusumah ke Era Taufik Hidayat. Terlihat jelas waktu itu, anak didik Ii Sumirat ini tampil begitu meyakinkan dan berhasil mencuri perhatian insan pecinta badminton di dalam dan luar negeri .

    Ok, paling tidak kita bisa cukup puas dengan prestasi ganda campuran. Saat ini Liliana Natsir dan Tontowi menempati rangking kedua dunia.

    Tetep semangat Indonesia!!

    En Do Ne Sia toktok toktok tok!!!







  • Boyorg wrote: »
    Dionhawt wrote: »
    Boyorg wrote: »
    hardy_aja wrote: »
    hardy_aja wrote: »
    Oh ya, setelah di China SSP kita gak ada wakil di final, di Maybank Malaysia IC kita dapat gelar dari tunggal putra Wisnu Yuli P yang ngalahin unggulan 1 Mohd Hafizh Hasyim dari Malaysia. Grafiknya Wisnu Yuli ni lagi nanjak setelah jadi semifinalis di Taiwan Open

    Mudah2 an banyak pemain muda Indonesia yang bisa mengembalikan kejayaan bulutangkis Indonesia.

    Btw, kalau dari tunggal putra, kayanya "duo maut" Lin Dan dan Lee Chong Wei bentar lagi pada pensiun. Menurut kalian siapa pemain muda yang diperkirakan akan menggantikan hegemoni mereka di pentas dunia?



    china masih punya chen long, du pengyu, wang zhengming. malaysia punya daren liew, denmark ada hans kristian vittinghus, indonesia??? hmh, banyak pemain bagus tapi masih kalah sama china, korea, bahkan jepang.

    Kalau Du pengyu rangking nya masih di bawah Simon. Sepertinya untuk China suksesi yang terjadi adalah dari Lin Dan ke Chen Long. Per tanggal 22 November, Chen Long menduduki rangking ke 2 sedangkan Lin Dan rangking ke 3.

    Kalau dari kubu Indonesia, memang belum terlihat siapa yang akan menggantikan bahkan "mendobrak" posisi Simon, Sony dan Dionysius.
    Berbeda halnya saat regenarasi dari era Alan Budi Kusumah ke Era Taufik Hidayat. Terlihat jelas waktu itu, anak didik Ii Sumirat ini tampil begitu meyakinkan dan berhasil mencuri perhatian insan pecinta badminton di dalam dan luar negeri .

    Ok, paling tidak kita bisa cukup puas dengan prestasi ganda campuran. Saat ini Liliana Natsir dan Tontowi menempati rangking kedua dunia.

    Tetep semangat Indonesia!!

    En Do Ne Sia toktok toktok tok!!!







    ranking sih menurut gue gak jaminan pemain bulutangkis bakalan sukses di tiap turnamen. banyak kok atlet yang rangking bagus cuma karena banyak ikut turnamen. paling tidak, pelapis china masih bisa lah menghadang atlet dr negara lain.

    memang sih lilyana/tantowi masih bisa menyelamatkan wajah indonesia di pentas perbulutangkisan dunia, tapi mau sampe kapan? lilyana udah gak muda lagi lho, belum ada tuh atlet junior yg bisa ngalahin dia di sektor ganda campuran.

    dulu kita setara china, korea, denmark sekarang kita cuma selevel hongkong, india, taipei bahkan thailand. hahahhaa
  • Dionhawt wrote: »
    Dionhawt wrote: »
    Boyorg wrote: »
    Dionhawt wrote: »
    Boyorg wrote: »
    hardy_aja wrote: »
    hardy_aja wrote: »
    Oh ya, setelah di China SSP kita gak ada wakil di final, di Maybank Malaysia IC kita dapat gelar dari tunggal putra Wisnu Yuli P yang ngalahin unggulan 1 Mohd Hafizh Hasyim dari Malaysia. Grafiknya Wisnu Yuli ni lagi nanjak setelah jadi semifinalis di Taiwan Open

    Mudah2 an banyak pemain muda Indonesia yang bisa mengembalikan kejayaan bulutangkis Indonesia.

    Btw, kalau dari tunggal putra, kayanya "duo maut" Lin Dan dan Lee Chong Wei bentar lagi pada pensiun. Menurut kalian siapa pemain muda yang diperkirakan akan menggantikan hegemoni mereka di pentas dunia?



    china masih punya chen long, du pengyu, wang zhengming. malaysia punya daren liew, denmark ada hans kristian vittinghus, indonesia??? hmh, banyak pemain bagus tapi masih kalah sama china, korea, bahkan jepang.

    Kalau Du pengyu rangking nya masih di bawah Simon. Sepertinya untuk China suksesi yang terjadi adalah dari Lin Dan ke Chen Long. Per tanggal 22 November, Chen Long menduduki rangking ke 2 sedangkan Lin Dan rangking ke 3.

    Kalau dari kubu Indonesia, memang belum terlihat siapa yang akan menggantikan bahkan "mendobrak" posisi Simon, Sony dan Dionysius.
    Berbeda halnya saat regenarasi dari era Alan Budi Kusumah ke Era Taufik Hidayat. Terlihat jelas waktu itu, anak didik Ii Sumirat ini tampil begitu meyakinkan dan berhasil mencuri perhatian insan pecinta badminton di dalam dan luar negeri .

    Ok, paling tidak kita bisa cukup puas dengan prestasi ganda campuran. Saat ini Liliana Natsir dan Tontowi menempati rangking kedua dunia.

    Tetep semangat Indonesia!!

    En Do Ne Sia toktok toktok tok!!!







    ranking sih menurut gue gak jaminan pemain bulutangkis bakalan sukses di tiap turnamen. banyak kok atlet yang rangking bagus cuma karena banyak ikut turnamen. paling tidak, pelapis china masih bisa lah menghadang atlet dr negara lain.

    memang sih lilyana/tantowi masih bisa menyelamatkan wajah indonesia di pentas perbulutangkisan dunia, tapi mau sampe kapan? lilyana udah gak muda lagi lho, belum ada tuh atlet junior yg bisa ngalahin dia di sektor ganda campuran.

    dulu kita setara china, korea, denmark sekarang kita cuma selevel hongkong, india, taipei bahkan thailand. hahahhaa

    Regenerasinya memang tidak berjalan mulus, entah karena "bibit" nya yang ga ada atau karena sistem pelatihan yang sudah tertinggal dari negara lain.

    Btw, Susi sekarang masuk ke PBSI, mudah2 an dia bisa memberi ide2 cemerlang untuk meningkatkan prestasi perbulutangkisan tanah air.





  • Dionhawt wrote: »
    Dionhawt wrote: »
    Boyorg wrote: »
    Dionhawt wrote: »
    Boyorg wrote: »
    hardy_aja wrote: »
    hardy_aja wrote: »
    Oh ya, setelah di China SSP kita gak ada wakil di final, di Maybank Malaysia IC kita dapat gelar dari tunggal putra Wisnu Yuli P yang ngalahin unggulan 1 Mohd Hafizh Hasyim dari Malaysia. Grafiknya Wisnu Yuli ni lagi nanjak setelah jadi semifinalis di Taiwan Open

    Mudah2 an banyak pemain muda Indonesia yang bisa mengembalikan kejayaan bulutangkis Indonesia.

    Btw, kalau dari tunggal putra, kayanya "duo maut" Lin Dan dan Lee Chong Wei bentar lagi pada pensiun. Menurut kalian siapa pemain muda yang diperkirakan akan menggantikan hegemoni mereka di pentas dunia?



    china masih punya chen long, du pengyu, wang zhengming. malaysia punya daren liew, denmark ada hans kristian vittinghus, indonesia??? hmh, banyak pemain bagus tapi masih kalah sama china, korea, bahkan jepang.

    Kalau Du pengyu rangking nya masih di bawah Simon. Sepertinya untuk China suksesi yang terjadi adalah dari Lin Dan ke Chen Long. Per tanggal 22 November, Chen Long menduduki rangking ke 2 sedangkan Lin Dan rangking ke 3.

    Kalau dari kubu Indonesia, memang belum terlihat siapa yang akan menggantikan bahkan "mendobrak" posisi Simon, Sony dan Dionysius.
    Berbeda halnya saat regenarasi dari era Alan Budi Kusumah ke Era Taufik Hidayat. Terlihat jelas waktu itu, anak didik Ii Sumirat ini tampil begitu meyakinkan dan berhasil mencuri perhatian insan pecinta badminton di dalam dan luar negeri .

    Ok, paling tidak kita bisa cukup puas dengan prestasi ganda campuran. Saat ini Liliana Natsir dan Tontowi menempati rangking kedua dunia.

    Tetep semangat Indonesia!!

    En Do Ne Sia toktok toktok tok!!!







    ranking sih menurut gue gak jaminan pemain bulutangkis bakalan sukses di tiap turnamen. banyak kok atlet yang rangking bagus cuma karena banyak ikut turnamen. paling tidak, pelapis china masih bisa lah menghadang atlet dr negara lain.

    memang sih lilyana/tantowi masih bisa menyelamatkan wajah indonesia di pentas perbulutangkisan dunia, tapi mau sampe kapan? lilyana udah gak muda lagi lho, belum ada tuh atlet junior yg bisa ngalahin dia di sektor ganda campuran.

    dulu kita setara china, korea, denmark sekarang kita cuma selevel hongkong, india, taipei bahkan thailand. hahahhaa

    Regenerasinya memang tidak berjalan mulus, entah karena "bibit" nya yang ga ada atau karena sistem pelatihan yang sudah tertinggal dari negara lain.

    Btw, Susi sekarang masuk ke PBSI, mudah2 an dia bisa memberi ide2 cemerlang untuk meningkatkan prestasi perbulutangkisan tanah air.





  • Kira2 Indonesia bisa bersinar ga ya di Macau Open?
Sign In or Register to comment.