It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at [email protected]
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
Mudah2 an banyak pemain muda Indonesia yang bisa mengembalikan kejayaan bulutangkis Indonesia.
Btw, kalau dari tunggal putra, kayanya "duo maut" Lin Dan dan Lee Chong Wei bentar lagi pada pensiun. Menurut kalian siapa pemain muda yang diperkirakan akan menggantikan hegemoni mereka di pentas dunia?
china masih punya chen long, du pengyu, wang zhengming. malaysia punya daren liew, denmark ada hans kristian vittinghus, indonesia??? hmh, banyak pemain bagus tapi masih kalah sama china, korea, bahkan jepang.
ahh itu mereka yang sengaja buka2 depan saya
Indonesia masih punya gw B-)
Kalau Du pengyu rangking nya masih di bawah Simon. Sepertinya untuk China suksesi yang terjadi adalah dari Lin Dan ke Chen Long. Per tanggal 22 November, Chen Long menduduki rangking ke 2 sedangkan Lin Dan rangking ke 3.
Kalau dari kubu Indonesia, memang belum terlihat siapa yang akan menggantikan bahkan "mendobrak" posisi Simon, Sony dan Dionysius.
Berbeda halnya saat regenarasi dari era Alan Budi Kusumah ke Era Taufik Hidayat. Terlihat jelas waktu itu, anak didik Ii Sumirat ini tampil begitu meyakinkan dan berhasil mencuri perhatian insan pecinta badminton di dalam dan luar negeri .
Ok, paling tidak kita bisa cukup puas dengan prestasi ganda campuran. Saat ini Liliana Natsir dan Tontowi menempati rangking kedua dunia.
Tetep semangat Indonesia!!
En Do Ne Sia toktok toktok tok!!!
ranking sih menurut gue gak jaminan pemain bulutangkis bakalan sukses di tiap turnamen. banyak kok atlet yang rangking bagus cuma karena banyak ikut turnamen. paling tidak, pelapis china masih bisa lah menghadang atlet dr negara lain.
memang sih lilyana/tantowi masih bisa menyelamatkan wajah indonesia di pentas perbulutangkisan dunia, tapi mau sampe kapan? lilyana udah gak muda lagi lho, belum ada tuh atlet junior yg bisa ngalahin dia di sektor ganda campuran.
dulu kita setara china, korea, denmark sekarang kita cuma selevel hongkong, india, taipei bahkan thailand. hahahhaa
Regenerasinya memang tidak berjalan mulus, entah karena "bibit" nya yang ga ada atau karena sistem pelatihan yang sudah tertinggal dari negara lain.
Btw, Susi sekarang masuk ke PBSI, mudah2 an dia bisa memberi ide2 cemerlang untuk meningkatkan prestasi perbulutangkisan tanah air.
Regenerasinya memang tidak berjalan mulus, entah karena "bibit" nya yang ga ada atau karena sistem pelatihan yang sudah tertinggal dari negara lain.
Btw, Susi sekarang masuk ke PBSI, mudah2 an dia bisa memberi ide2 cemerlang untuk meningkatkan prestasi perbulutangkisan tanah air.