BoyzForum! BoyzForum! - forum gay Indonesia www.boyzforum.com

Howdy, Stranger!

It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!

Selamat datang di situs Boyzforum yang diarsipkan oleh Queer Indonesia Archive. Forum untuk komunitas gay Indonesia yang populer ini didirikan pada tahun 2003, dan ditutup pada tanggal 15 Desember 2020.

Forum ini diabadikan untuk kepentingan sejarah. Tidak akan ada konten baru di forum ini. Silakan menikmati forum ini sebagai potongan dari sejarah queer Indonesia.

Teori Genetik mengenai terjadinya Homosexual

2»

Comments

  • Yang pasti aku yakin kalau Tuhan nggap pernah salah menciptakan segala hal didunia ini. :wink:
  • Masalah genetis ini sementara ini sih gw anggap sebagai justifikasi atas keadaan kaum gay.

    Secara bawah sadar, orang lebih suka dibilang 'sakit bawaan' daripada 'sakit mental', ngga mungkin kidal dibasmi... soalnya itu bawaan, bahkan menurut teori genetis, kemungkinan gay sama besarnya dengan kemungkinan kidal.

    bukan peran genetis semata juga yang menentukan orang jadi gay. ada faktor lingkungan jg yang berpengaruh dalam tahap perkembangan anak.

    yang pasti gay ngga bisa 'sembuh', yang ada dia cuma menahan hasratnya ke sesama jenis...

    so cheers!!!

    Live your own life :D
  • montachan wrote:
    Masalah genetis ini sementara ini sih gw anggap sebagai justifikasi atas keadaan kaum gay.

    Secara bawah sadar, orang lebih suka dibilang 'sakit bawaan' daripada 'sakit mental', ngga mungkin kidal dibasmi... soalnya itu bawaan, bahkan menurut teori genetis, kemungkinan gay sama besarnya dengan kemungkinan kidal.

    bukan peran genetis semata juga yang menentukan orang jadi gay. ada faktor lingkungan jg yang berpengaruh dalam tahap perkembangan anak.

    yang pasti gay ngga bisa 'sembuh', yang ada dia cuma menahan hasratnya ke sesama jenis...

    so cheers!!!

    Live your own life :D

    well, gue setuju ama montachan mengenai kata-kata yang gue kasih tanda merah.....
  • lumograph wrote:
    Yang pasti aku yakin kalau Tuhan nggap pernah salah menciptakan segala hal didunia ini. :wink:

    tentu saja segala rencana Tuhan itu pasti indah.....

    gag ada yang sia-sia yang Tuhan ciptain, pasti ada hikmahnya di balik penciptaan makhluk-makhluk-Nya.....
  • lumograph wrote:
    Yang pasti aku yakin kalau Tuhan nggap pernah salah menciptakan segala hal didunia ini. :wink:

    tentu saja segala rencana Tuhan itu pasti indah.....

    gag ada yang sia-sia yang Tuhan ciptain, pasti ada hikmahnya di balik penciptaan makhluk-makhluk-Nya.....
  • masmacho wrote:
    Nocturnal wrote:
    masmacho wrote:
    Nocturnal wrote:
    masmacho wrote:
    Nocturnal wrote:
    masmacho wrote:
    aduh kenapa tangan kiriku jdi berkerut kerut apakah ini tandanya aku

    oh noooooooooooooo

    sabar ya nak..cup cup cup

    gapapa, yang penting kan masih macho walo udah mas mas 8) 8)

    duh pak polesong tahu gak ya kalo dia ambil sidik jari aq
    kalo daia tahu tiba tiba ngajakin aq oh nooooooooo

    Yang ada ntar malah "oh yes..oh no..oh yeees uh ah uh ah" gara-gara di"tikam" sama senjata batangannya pak polesong yang gedong :lol: :lol:
    (aku juga mauuuuuuu......) :oops: :oops:


    ih nonok(nocturno susah sih)
    akika kan masih prewes bo

    beuh,,, makin snang dong si polesong, batangannya tergenggam dengan erat, coz lobangny masih sempit dan kenyal :lol: :lol:

    kalo yei masih sempit pa udah ancur

    punya eike udah kembang kempis jeung,,,
    tapi kalo liat satpam tinggi besar n mararacho, punya eike jadi sempit bdenyut-denyut 8) 8)
  • lumograph wrote:
    Yang pasti aku yakin kalau Tuhan nggap pernah salah menciptakan segala hal didunia ini. :wink:

    tentu saja segala rencana Tuhan itu pasti indah.....

    gag ada yang sia-sia yang Tuhan ciptain, pasti ada hikmahnya di balik penciptaan makhluk-makhluk-Nya.....

    Yo'i pakcik, sbenarnya musuh kita ada di diri sendiri. Apakah kita tahan untuk tabah dari beban sosial, untuk ga benci diri sendiri, untuk nahan ga berbuat yang negatif. Kalo kita bisa ngelewatinnya, Insya 4JJI hidup kita jadi lebih meaningful..
  • anjas wrote:
    itu kalau secara genetik, kalau berdasar teori perkembangan dimana masa anak-anak ada namanya masa perkembangan anal : dimana padaa perkembangan ini sangat rentan bagi perkembangan anak-anak, jika masa ini anak laki-laki mengalami trauma secara fisik pada analnya (disodomi) ada kecenderungan dia akan menjadi gay, makanya anak-anak yang mengalami trauma ini perlu pendampingan (psikolog), atau secara psikis anak mengalami kejadian yang mengguncang dia maka ada kencerungan yang sama. hayoo... siapa yang pernah mengalami trauma pada masa perkembangan anal dulunya.

    Yup, gw pernah belajar teori itu, ada 4 fase: oral, anal,genital dan laten. CMIIW

    Tapi mnurut ilmu genetik&psikologis, punya 2 kmungkinan efek kalo mengalami gangguan fase anal (disodomi) :

    1. Kalo secara genetik otaknya terbentuk scara cukup hormon androgen (struktur otak laki2), dia akan cenderung menjadi HOMOPHOBIC sedang sampe berat

    2. Kalo scara genetik otaknya kurang hormon androgen (sesuai teori yg page 1), dia cenderung akan menjadi gay/bisexual

    tapi smuanya ga ada yang absolut, cuma pengaruh di kmungkinan pluangnya aja
  • ramirez wrote:
    rada ga nyambung si :)
    tapi berikut adalah kutipan dari suratnya Sigmun Freud kepada seorang ibu yg meminta anaknya diterapi agar jadi heterosexual



    I gather from your letter that your son is a homosexual. I am most impressed by the fact that you do not mention this term yourself in your information about him. May I question you why you avoid it? Homosexuality is assuredly no advantage, but it is nothing to be ashamed of, no vice, no degradation; it cannot be classified as an illness; we consider it to be a variation of the sexual function, produced by a certain arrest of sexual development. Many highly respectable individuals of ancient and modern times have been homosexuals, several of the greatest men among them. (Plato, Michelangelo, Leonardo da Vinci, etc). It is a great injustice to persecute homosexuality as a crime - and a cruelty, too. If you do not believe me, read the books of Havelock Ellis.

    By asking me if I can help [your son], you mean, I suppose, if I can abolish homosexuality and make normal heterosexuality take its place. The answer is, in a general way we cannot promise to achieve it. In a certain number of cases we succeed in developing the blighted germs of heterosexual tendencies, which are present in every homosexual; in the majority of cases it is no more possible. It is a question of the quality and the age of the individual. The result of treatment cannot be predicted.

    What analysis can do for your son runs in a different line. If he is unhappy, neurotic, torn by conflicts, inhibited in his social life, analysis may bring him harmony, peace of mind, full efficiency, whether he remains homosexual or gets changed.

    Thx ya informasinya, bapak psikologi dunia nya aja udah angkat tangan eheh

    Source: Wikipedia ;)
  • cewe xx,
    lesbi xX,
    cowo XY,
    gay Xy
    waria yX
Sign In or Register to comment.