BoyzForum! BoyzForum! - forum gay Indonesia www.boyzforum.com

Howdy, Stranger!

It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!

Selamat datang di situs Boyzforum yang diarsipkan oleh Queer Indonesia Archive. Forum untuk komunitas gay Indonesia yang populer ini didirikan pada tahun 2003, dan ditutup pada tanggal 15 Desember 2020.

Forum ini diabadikan untuk kepentingan sejarah. Tidak akan ada konten baru di forum ini. Silakan menikmati forum ini sebagai potongan dari sejarah queer Indonesia.

Akankah terlambat????

edited December 2008 in BoyzRoom
Hummm...
Beberapa waktu yg lalu aku nonton brita tentang imam hambali (bener yak?) yg dituduh membunuh di Jombang yang trnyata korban salah tangkep, dia adalah salah satu dari sekian banyak kasus Gay yang tertindas oleh rezim. Persoalanya... Siapa yang pertama kali maju?
Gw sendiri kadang jadi malu ketika masyarakat sana menyambut mereka bak pahlawan karena kesalahan polisi terbukti dan mereka dibebebaskan, lebih malu lagi ketika salah satunya menyatakan "Saya akan membuka kembali salon saya". Jelas mereka adalah Gay (atau mungkin bahkan transgender)

Persoalanya... Siapakah yang maju?

Aku sering banget ngerasa jengkel dan gondok ketika mereka yang punya kekuatan (wadah resmi alias LSM atau apalah itu namanya) justru ongkang-ongkang dibaling meja dan hanya berhitung soal berapa orang yang akan VCT, Lebih parahnya lagi kalo sang ketua berkunjung harus ada 2 brondong (minimal gigolo ato kucing) yang harus disediakan.
Itu bener-bener nyesek banget.

Sekarang, ketika RUU Pornografi disahkan, semua geger karena pasal 4 (Padahal jelas kalo definisi pornografi yang disampaikan tidak sesuai dengan pasal tersebut).
Apalagi kalo kita membahas masalah Ryan dan Noval
Apakah kita terlambat?


Bagi gw belum...

Coba kita bayangkan... dari data terakhir nyebutin homoseksual dan transgender di Indonesia mencapai 10 jt (ini data lama yang diambil dr Kompas). Kita coba berfikir dari 2jtnya aja... kalo kompak akan menghasilkan bergaining potition yang sangat kuat...

Persoalanya....
Siapa yang akan ebrgerak
LSM-LSM Gay sedang asik bermain dengan brondong2 dan kucing2nya...
LSM-LSM sedang asik bersenggama dengan klien2nya...
LSM-LSM sedang asik berhitung soal berapa rupiah yang bisa kantongin...

Trus....
Siapa yang mau gerak?


Gw gak punya apa2, gw gak punya kekuatan. Sedangkan yang punya hanya asik berfikir bagaimana ngedapetin anggota baru yang bisa dicicipin
(NAJIS)


Kapan bergaining kita akan meningkat?

Gw cuman berharap mereka yg punya kekuatan mulai mendapingi orang-orang orang kayak Nobal, Imam Hambali, atau kawan-kawan lain yang sedang ditekan oleh aparat

Gw cuman bisa berharap, karena kekuatan gw cuman ada di harapan...
«1

Comments

  • Kalau gw bilang emang udh terlambat dan gak akan bisa mulai.

    Mental utk moving forwardnya gak ada. Gak usah LSM2 yg minta kucing2, wong anggota2 DPR - MPR juga kalau rapat dan nginep di hotel rata2 pada minta perek2 utk nemenin ( ini menurut temen gw yg bapaknya anggota DPR), Pemimpinnya aja udh begitu, gimana negaranya mau maju?
  • AVATAR wrote:
    Hummm...
    Beberapa waktu yg lalu aku nonton brita tentang imam hambali (bener yak?) yg dituduh membunuh di Jombang yang trnyata korban salah tangkep, dia adalah salah satu dari sekian banyak kasus Gay yang tertindas oleh rezim. Persoalanya... Siapa yang pertama kali maju?
    Gw sendiri kadang jadi malu ketika masyarakat sana menyambut mereka bak pahlawan karena kesalahan polisi terbukti dan mereka dibebebaskan, lebih malu lagi ketika salah satunya menyatakan "Saya akan membuka kembali salon saya". Jelas mereka adalah Gay (atau mungkin bahkan transgender)

    Persoalanya... Siapakah yang maju?

    Aku sering banget ngerasa jengkel dan gondok ketika mereka yang punya kekuatan (wadah resmi alias LSM atau apalah itu namanya) justru ongkang-ongkang dibaling meja dan hanya berhitung soal berapa orang yang akan VCT, Lebih parahnya lagi kalo sang ketua berkunjung harus ada 2 brondong (minimal gigolo ato kucing) yang harus disediakan.
    Itu bener-bener nyesek banget.

    Sekarang, ketika RUU Pornografi disahkan, semua geger karena pasal 4 (Padahal jelas kalo definisi pornografi yang disampaikan tidak sesuai dengan pasal tersebut).
    Apalagi kalo kita membahas masalah Ryan dan Noval
    Apakah kita terlambat?


    Bagi gw belum...

    Coba kita bayangkan... dari data terakhir nyebutin homoseksual dan transgender di Indonesia mencapai 10 jt (ini data lama yang diambil dr Kompas). Kita coba berfikir dari 2jtnya aja... kalo kompak akan menghasilkan bergaining potition yang sangat kuat...

    Persoalanya....
    Siapa yang akan ebrgerak
    LSM-LSM Gay sedang asik bermain dengan brondong2 dan kucing2nya...
    LSM-LSM sedang asik bersenggama dengan klien2nya...
    LSM-LSM sedang asik berhitung soal berapa rupiah yang bisa kantongin...

    Trus....
    Siapa yang mau gerak?


    Gw gak punya apa2, gw gak punya kekuatan. Sedangkan yang punya hanya asik berfikir bagaimana ngedapetin anggota baru yang bisa dicicipin
    (NAJIS)


    Kapan bergaining kita akan meningkat?

    Gw cuman berharap mereka yg punya kekuatan mulai mendapingi orang-orang orang kayak Nobal, Imam Hambali, atau kawan-kawan lain yang sedang ditekan oleh aparat

    Gw cuman bisa berharap, karena kekuatan gw cuman ada di harapan...

    wogh! serem bgt itu LSM2... trus apa gunanya LSM kalau org2nya pada kayak gitu?
    kalau minta tolong ke United Nation bisa nggak? (mimpi kaleeee :P)
  • Bkn di kalangan gay aja sih, semua pimpinan banyak yg kayak gitu, gitu lah smg belum terlambat, gw sih pasti mau aja "bergerak" (ke arah yg positif tentu), tp klo utk jd pemimpin, jelas2 dari segi kepribadian, ekonomi, gw gak punya kapasitas.

    Klo menurut gw sih, byk org gay yg bener2 bs diandelin, punya ,moral en personality, bahkan mgkn agama yg cukup baik, tp justru org2 kayak gitu justru lebih takut untuk membuka identitasnya sbg gay. , makanya hrs ada gerakan yg bisa menggebrak org2 kayak gini utk lebih terbuka, selama ini yg berani terbuka, rata2 cuma org yg doyan main di klub. :( .
  • Kalau aku sih mulai dari diri sendiri saja dulu. Berbuat lah yang lebih baik.

    Kalau aku sih soal mau sex bebas itu hak masing - masing orang, Asal jangan ada yang dirugikan.

    Avatar, tenang dan sabar saja jangan emosi. LSM juga manusia yang mungkin punya khilaf orang - orangnya.

    Sekali lagi apa yang bisa kita lakukan bersama untuk membuat kita menjadi lebih baik.
    Kalau aku gak sangggup membantu A ya aku bantu dengan B. Tapi minimal kita lakukan hal yang kecil saja.


    Btw, avatar teman ku mbak Ratna dari Jakarta datang ke Semarang. Dia itu aktivis untuk orang sakit jiwa. Orang nya baik sekali. Dia mau ketemu kamu avatar. aku sudah kasih no hp mu. Mungkin minggu ini dia akan ketemu kamu.


    Salam


    Toyo
  • toyo wrote:
    Kalau aku sih mulai dari diri sendiri saja dulu. Berbuat lah yang lebih baik.

    Kalau aku sih soal mau sex bebas itu hak masing - masing orang, Asal jangan ada yang dirugikan.

    Avatar, tenang dan sabar saja jangan emosi. LSM juga manusia yang mungkin punya khilaf orang - orangnya.

    Sekali lagi apa yang bisa kita lakukan bersama untuk membuat kita menjadi lebih baik.
    Kalau aku gak sangggup membantu A ya aku bantu dengan B. Tapi minimal kita lakukan hal yang kecil saja.


    Btw, avatar teman ku mbak Ratna dari Jakarta datang ke Semarang. Dia itu aktivis untuk orang sakit jiwa. Orang nya baik sekali. Dia mau ketemu kamu avatar. aku sudah kasih no hp mu. Mungkin minggu ini dia akan ketemu kamu.


    Salam

    Toyo

    OMG! Avatar sakit jiwa!? kok bisa!? kok sakit jiwa bisa ngetik yah!?
  • toyo wrote:
    Avatar, tenang dan sabar saja jangan emosi. LSM juga manusia yang mungkin punya khilaf orang - orangnya.

    Kayak yang aku bilang mas... Masalah sex emang masalah pribadi, dan gw gak akan pernah ngurusin selama mereka gak atasnama LGBT, persoalanya mereka justru memanfaatkan LSMnya untuk itu....

    Sebenernya dah lama pengen nulis ini, tapi gw coba bersabar aja...

    Gw pernah cerita kan mas? Pengen banget bisa nglempar sendal dede oetomo pas tampil di Kick Andy? Ya... itu baru satu sisi aja....

    Gw cuman berharap, yang punya kekuatan (LSM ato apapun itu) kalo perlu datengin Novan ato bahkan Ryan.... Beri mereka pengacara, Klo yang mbunuh ratusan orang aja dibela ama 'Tim Pembela' kenapa kita gak berani? Justru itu juga untuk mengawal statment si Ryan kan?

    Udah ah....
  • Udahlah..makanya mulai sekarang konsentrasi pikirin diri masing2 aja dulu, gak usah ribet2 'membela" orang lain..yang dibelain aja cuma pada asik hahahihi aja kok. Start taking care of yourself instead of others.
  • Udahlah..makanya mulai sekarang konsentrasi pikirin diri masing2 aja dulu, gak usah ribet2 'membela" orang lain..yang dibelain aja cuma pada asik hahahihi aja kok. Start taking care of yourself instead of others.
  • AVATAR wrote:
    Hummm...
    Beberapa waktu yg lalu aku nonton brita tentang imam hambali (bener yak?) yg dituduh membunuh di Jombang yang trnyata korban salah tangkep, dia adalah salah satu dari sekian banyak kasus Gay yang tertindas oleh rezim. Persoalanya... Siapa yang pertama kali maju?
    Gw sendiri kadang jadi malu ketika masyarakat sana menyambut mereka bak pahlawan karena kesalahan polisi terbukti dan mereka dibebebaskan, lebih malu lagi ketika salah satunya menyatakan "Saya akan membuka kembali salon saya". Jelas mereka adalah Gay (atau mungkin bahkan transgender)

    Persoalanya... Siapakah yang maju?

    Aku sering banget ngerasa jengkel dan gondok ketika mereka yang punya kekuatan (wadah resmi alias LSM atau apalah itu namanya) justru ongkang-ongkang dibaling meja dan hanya berhitung soal berapa orang yang akan VCT, Lebih parahnya lagi kalo sang ketua berkunjung harus ada 2 brondong (minimal gigolo ato kucing) yang harus disediakan.
    Itu bener-bener nyesek banget.

    Sekarang, ketika RUU Pornografi disahkan, semua geger karena pasal 4 (Padahal jelas kalo definisi pornografi yang disampaikan tidak sesuai dengan pasal tersebut).
    Apalagi kalo kita membahas masalah Ryan dan Noval
    Apakah kita terlambat?


    Bagi gw belum...

    Coba kita bayangkan... dari data terakhir nyebutin homoseksual dan transgender di Indonesia mencapai 10 jt (ini data lama yang diambil dr Kompas). Kita coba berfikir dari 2jtnya aja... kalo kompak akan menghasilkan bergaining potition yang sangat kuat...

    Persoalanya....
    Siapa yang akan ebrgerak
    LSM-LSM Gay sedang asik bermain dengan brondong2 dan kucing2nya...
    LSM-LSM sedang asik bersenggama dengan klien2nya...
    LSM-LSM sedang asik berhitung soal berapa rupiah yang bisa kantongin...

    Trus....
    Siapa yang mau gerak?


    Gw gak punya apa2, gw gak punya kekuatan. Sedangkan yang punya hanya asik berfikir bagaimana ngedapetin anggota baru yang bisa dicicipin
    (NAJIS)


    Kapan bergaining kita akan meningkat?

    Gw cuman berharap mereka yg punya kekuatan mulai mendapingi orang-orang orang kayak Nobal, Imam Hambali, atau kawan-kawan lain yang sedang ditekan oleh aparat

    Gw cuman bisa berharap, karena kekuatan gw cuman ada di harapan...

    avatar, gw setuju banget ama kamu.... sepertinya malah LSM itu bukan gerakan kepedulian sosial. tapi malah seperti orang2 yang gak ada kerjaan, dan mencari tambahan nafkah dengan mengatas-namanakan gay dan lesbian.

    bukan hanya tambahan nafkah, akan tetapi kemudahan2 untuk mendapatkan sex partner, he he he... tapi kalo ngomong dah sokkkk yang paling peduli akan kehidupan sosial gay. sok memperjuangkan hak-hak gay.

    seperti postingan gw yang lain, aku juga sedikit banyak tau lah kehidupan LSM LSM seperti itu.. makanya dah lama gw mundur dari LSM seperti itu.

  • FAITH wrote:
    Udahlah..makanya mulai sekarang konsentrasi pikirin diri masing2 aja dulu, gak usah ribet2 'membela" orang lain..yang dibelain aja cuma pada asik hahahihi aja kok. Start taking care of yourself instead of others.

    setuju.... kita berangkat dari diri kita aja dulu lah... buat pembelajaran pada lingkungan sekitar kita aja dulu lah....

    seperti yang gw lakukan, dimana berada, selalu berusaha untuk memposisikan atau mencitrakan diri sebagai gay yang baik aja lah.

    coba kalo semua gay berlaku hal yang sama... otomatis kok, semakin banyak orang yang dapat menilai positif terhadap GAY.
  • the@mind wrote:
    sepertinya malah LSM itu bukan gerakan kepedulian sosial.
    makanya dah lama gw mundur dari LSM seperti itu.

    gw juga Lega Sesudah Mletek neh....
    (gaaaaaaaakkkkk....koooooaaaaaaaaaatttt....hihiihihihiih)
  • abe. wrote:

    gw juga Lega Sesudah Mletek neh....
    (gaaaaaaaakkkkk....koooooaaaaaaaaaatttt....hihiihihihiih)

    makanya sekarang aktif di Lemes Setelah Meong.....
  • mendingan diam aja deh, jalanin hidup selayak orang normal, urusan sex orientasi urusan diri sendiri
  • Menurut temen gw yg kerja di LSM Worldvision, malahan banyak LSM2 di Indon yang sengaja cari2 masalah, bahkan gak segan2 memprovokasi rakyat supaya mereka dapat keuntungan dari situ. OMG!!!!
  • RECTORY wrote:
    Menurut temen gw yg kerja di LSM Worldvision, malahan banyak LSM2 di Indon yang sengaja cari2 masalah, bahkan gak segan2 memprovokasi rakyat supaya mereka dapat keuntungan dari situ. OMG!!!!
    untungznya masih "menurut temenz".....lolz lolz
Sign In or Register to comment.