Pemimpin Dunia Prihatin atas Krisis Financial Global

Anonymous

Dear All...

Berita yang cukup menarik di sela sela Sidang Umum PBB nich...
Semoga bermanfaat...

Pemimpin Dunia Prihatin atas Krisis Financial Global

New York, Rabu - Para pemimpin dunia menyatakan keprihatinan atas krisis yang melanda industri keuangan global. Krisis finansial ini menjadi topik pembicaraan di Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa, Selasa (23/9).

Presiden Perancis Nicolas Sarkozy menyerukan penyelesaian krisis secara global. ”Tidak ada negara, bahkan negara yang sangat kuat sekalipun, yang dapat memberikan jawaban efektif atas krisis ini. Karena itu, logis jika format penyelesaian krisis ini berada di tataran G-8,” ujarnya.

Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva, yang tadinya pemimpin kaum buruh, juga menyerukan solusi secara global. Dia menuduh para spekulan telah menghancurkan kehidupan banyak orang. Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon juga menyerukan agar para pemimpin dunia bekerja sama memperbaiki krisis finansial.

Masih alot

Di Washington, pemerintah dan Kongres AS terus membahas rencana paket penyelamatan sektor keuangan dengan membeli aset-aset bermasalah yang diperkirakan memerlukan biaya 700 miliar dollar AS.

Untuk itu, Gubernur Bank Sentral Ben Bernanke dan Menteri Keuangan Henry Paulson masih harus memberikan keterangan lagi kepada Kongres. Dua tokoh otoritas keuangan AS itu mengingatkan, jika skema penyelamatan tidak dibuat cepat, hal itu akan menyebabkan kesulitan lebih dalam lagi pada ekonomi AS secara keseluruhan.

Namun, para anggota Kongres tidak ingin membebani para pembayar pajak untuk mengatasi kesulitan Wall Street.

”Hal yang mereka utarakan kepada kita tidak dapat diterima begitu saja,” kata Senator Christopher Dodd, Ketua Komite Perbankan Senat AS, setelah mendengar pemaparan Bernanke dan Paulson.

Kongres AS menghendaki, setidaknya, rencana pemberian dana talangan harus diikuti dengan terciptanya peraturan yang mengontrol perilaku Wall Street, yang dituduh serakah.

Obama versus McCain

Krisis keuangan telah menjadi ajang perdebatan keras antara calon presiden AS dari Demokrat, Barack Obama, dan calon dari Republik, John McCain.

McCain prihatin atas minimnya pengawasan terhadap sektor keuangan. ”Dapatkah dijamin bahwa semua pengorbanan ini, 10.000 dollar AS untuk setiap rumah tangga di AS, akan berjalan dengan baik,” kata McCain. Dia menambahkan, para pembayar pajak harus diberi jaminan akan mendapatkan kembali dana yang digunakan untuk menyelamatkan korporasi keuangan.

Obama juga memperingatkan, para eksekutif keuangan di Wall Street tidak akan mendapatkan bonus dari uang pembayar pajak. ”Rencana penyelamatan ini tidak dapat menjadi program kesejahteraan bagi para eksekutif keuangan,” ujar Obama. Dia meminta agar pembayar pajak diperlakukan seperti investor dan mendapatkan keuntungan ketika Wall Street bangkit lagi.

Pasar saham di Asia dan Eropa, Rabu, sebagian besar naik karena mendengar berita bahwa investor kawakan Warren Buffett menyuntikkan dana 5 miliar dollar AS untuk Goldman Sachs.

”Kita terus bergerak dari atas ke bawah, ke atas dan ke bawah lagi,” ujar Richard Herring, Direktur Burrell Stockbroking Australia.

Sementara itu, Biro Investigasi Federal AS (FBI) dilaporkan sedang menyelidiki kehancuran lembaga keuangan global. FBI ingin menyelidiki apakah pemimpin lembaga-lembaga itu turut bertanggung jawab atas kerugian tersebut. Direktur FBI Robert Mueller mengatakan tengah menyelidiki 26 perusahaan finansial, tetapi tak menyebutkan perusahaan apa saja yang diperiksa. Dia hanya menyebutkan perusahaan besar. (AP/AFP/Reuters/joe)

Vice PM,


Terry

Yosuke

Terry Sie wrote:

Dear All...

Berita yang cukup menarik di sela sela Sidang Umum PBB nich...
Semoga bermanfaat...

Pemimpin Dunia Prihatin atas Krisis Financial Global

New York, Rabu - Para pemimpin dunia menyatakan keprihatinan atas krisis yang melanda industri keuangan global. Krisis finansial ini menjadi topik pembicaraan di Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa, Selasa (23/9).

Presiden Perancis Nicolas Sarkozy menyerukan penyelesaian krisis secara global. ”Tidak ada negara, bahkan negara yang sangat kuat sekalipun, yang dapat memberikan jawaban efektif atas krisis ini. Karena itu, logis jika format penyelesaian krisis ini berada di tataran G-8,” ujarnya.

Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva, yang tadinya pemimpin kaum buruh, juga menyerukan solusi secara global. Dia menuduh para spekulan telah menghancurkan kehidupan banyak orang. Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon juga menyerukan agar para pemimpin dunia bekerja sama memperbaiki krisis finansial.

Masih alot

Di Washington, pemerintah dan Kongres AS terus membahas rencana paket penyelamatan sektor keuangan dengan membeli aset-aset bermasalah yang diperkirakan memerlukan biaya 700 miliar dollar AS.

Untuk itu, Gubernur Bank Sentral Ben Bernanke dan Menteri Keuangan Henry Paulson masih harus memberikan keterangan lagi kepada Kongres. Dua tokoh otoritas keuangan AS itu mengingatkan, jika skema penyelamatan tidak dibuat cepat, hal itu akan menyebabkan kesulitan lebih dalam lagi pada ekonomi AS secara keseluruhan.

Namun, para anggota Kongres tidak ingin membebani para pembayar pajak untuk mengatasi kesulitan Wall Street.

”Hal yang mereka utarakan kepada kita tidak dapat diterima begitu saja,” kata Senator Christopher Dodd, Ketua Komite Perbankan Senat AS, setelah mendengar pemaparan Bernanke dan Paulson.

Kongres AS menghendaki, setidaknya, rencana pemberian dana talangan harus diikuti dengan terciptanya peraturan yang mengontrol perilaku Wall Street, yang dituduh serakah.

Obama versus McCain

Krisis keuangan telah menjadi ajang perdebatan keras antara calon presiden AS dari Demokrat, Barack Obama, dan calon dari Republik, John McCain.

McCain prihatin atas minimnya pengawasan terhadap sektor keuangan. ”Dapatkah dijamin bahwa semua pengorbanan ini, 10.000 dollar AS untuk setiap rumah tangga di AS, akan berjalan dengan baik,” kata McCain. Dia menambahkan, para pembayar pajak harus diberi jaminan akan mendapatkan kembali dana yang digunakan untuk menyelamatkan korporasi keuangan.

Obama juga memperingatkan, para eksekutif keuangan di Wall Street tidak akan mendapatkan bonus dari uang pembayar pajak. ”Rencana penyelamatan ini tidak dapat menjadi program kesejahteraan bagi para eksekutif keuangan,” ujar Obama. Dia meminta agar pembayar pajak diperlakukan seperti investor dan mendapatkan keuntungan ketika Wall Street bangkit lagi.

Pasar saham di Asia dan Eropa, Rabu, sebagian besar naik karena mendengar berita bahwa investor kawakan Warren Buffett menyuntikkan dana 5 miliar dollar AS untuk Goldman Sachs.

”Kita terus bergerak dari atas ke bawah, ke atas dan ke bawah lagi,” ujar Richard Herring, Direktur Burrell Stockbroking Australia.

Sementara itu, Biro Investigasi Federal AS (FBI) dilaporkan sedang menyelidiki kehancuran lembaga keuangan global. FBI ingin menyelidiki apakah pemimpin lembaga-lembaga itu turut bertanggung jawab atas kerugian tersebut. Direktur FBI Robert Mueller mengatakan tengah menyelidiki 26 perusahaan finansial, tetapi tak menyebutkan perusahaan apa saja yang diperiksa. Dia hanya menyebutkan perusahaan besar. (AP/AFP/Reuters/joe)

Vice PM,


Terry

mengenai pendapat Sarkozy bahwa solusi krisis ini berada di jajaran G-8 (Kanada, Jerman, Prancis, Italia, Jepang, Russia, Amerika Serikat, Britania Raya (Inggris),
g agak kurang setuju sih, krn g pikir beliau hanya melihat dari kekuatan moneter yang dimiliki oleh G-8.
karena masing2 anggota G8 memiliki masalah internal yang perlu mereka perhatikan juga.
memang krisis global yang terjadi juga bersumber dari masalah internal mereka seperti Subprime mortgage, runtuhnya Lehman, masa pemilihan presiden di AS ,trus masalah Ossetia yang mempengaruhi harga minyak bbrp wkt lalu.
belum lagi politik ekonomi Jepang yang skrg sudah tdk zero interest di BoJ (verification needed).
Jadi menurut g, belum ada ide dari G8 yang bisa dianggap awal solusi krisis financial dunia..IMHO

Yosuke

info yang baru g dpt,
trade of balance Jepang defisit, krn exportnya menurun, dari pihak USA maupun Eropa.
beralih ke China sebagai customer no 1 untuk saat ini, pertama kalinya Jepang mengalami surplus trade balance dgn China ever since kuda makan breadtalk ( )

kemungkinan yang bisa terjadi adalah pelemahan mata uang dollar akan kembali terjadi sehubungan dengan bail out 700billlion USD yang akan diimplementasikan dan morat maritnya Wall street.
Kiblat ekonomi dunia mgkn akan menuju Eropa.
dan dalam kurun waktu sampai ekonomi stabil, emas menjadi pilihan investasi dan hedging yang sangat baik.

Oscar rr

Nah ini yang penting...

So apa yang harus kita lakukan???
(berdoa)

RECTORY

Baca Time yg headline covernya THE PRICE OF GREED. Yg nulis temen gw, ulasannya singkat, tapi packs a lot of infos dan clear tentang Wall Street crisis ini.
Ironisnya, supplemen dr TIME edisi ini adalah tentang Luxury goods.. :?: :?: :?: :?:

Yosuke

RECTORY wrote:

Baca Time yg headline covernya THE PRICE OF GREED. Yg nulis temen gw, ulasannya singkat, tapi packs a lot of infos dan clear tentang Wall Street crisis ini.
Ironisnya, supplemen dr TIME edisi ini adalah tentang Luxury goods.. :?: :?: :?: :?:

ows...pretty ironic then.....