BoyzForum! BoyzForum! - forum gay Indonesia www.boyzforum.com

Howdy, Stranger!

It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!

Selamat datang di situs Boyzforum yang diarsipkan oleh Queer Indonesia Archive. Forum untuk komunitas gay Indonesia yang populer ini didirikan pada tahun 2003, dan ditutup pada tanggal 15 Desember 2020.

Forum ini diabadikan untuk kepentingan sejarah. Tidak akan ada konten baru di forum ini. Silakan menikmati forum ini sebagai potongan dari sejarah queer Indonesia.

Pelemahan Rupiah Untungkan APBN

edited September 2008 in BoyzRoom
JAKARTA, SENIN - Melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dollar AS hingga mendekati level Rp 9.500 dollar AS secara umum akan memberi keuntungan kepada APBN Perubahan 2008. Penerimaan negara dari hasil penjualan minyak akan meningkat, sementara beban belanja subsidi bahan bakar minyak akan turun.

”Kalau harga minyak mentah turun sementara nilai tukar naik, penerimaan lebih bagus, sedangkan pengeluaran subsidi lebih kecil karena harga minyak turun,” ujar Menteri Keuangan sekaligus Pelaksana Jabatan Menko Perekonomian Sri Mulyani Indrawati, Jumat (12/9) di Jakarta.

Pemerintah memperkirakan defisit APBN Perubahan 2008 akan lebih rendah dibandingkan dari semula 2,1 persen menjadi di bawah 1,9 persen terhadap produk domestik bruto (PDB). Saat ini, penerimaan migas tergambarkan atas realisasi penerimaan Pajak Penghasilan (PPh) migas dan penerimaan negara bukan pajak (PNBP) dari sumber daya alam (SDA) migas.

Pada 2008, penerimaan PPh migas diperkirakan mencapai Rp 70,4 triliun. Jumlah ini ditargetkan meningkat pada tahun 2009 menjadi Rp 85,6 triliun.

Jangan andalkan minyak

Adapun PNBP SDA migas di tahun 2008 diproyeksikan akan mencapai Rp 254,9 triliun. Jumlah tersebut ditargetkan meningkat menjadi Rp 278,9 triliun pada tahun depan.

Realisasi penerimaan yang dihimpun Direktorat Jenderal Pajak dilaporkan sudah mencapai 68,78 persen dari target seluruh tahun 2008, atau telah terkumpul dana Rp 367,636 triliun. Itu belum termasuk penerimaan bea masuk, cukai, dan bea keluar yang dihimpun Ditjen Bea dan Cukai serta setoran hasil penagihan piutang negara dari Ditjen Kekayaan Negara.

Pengamat perminyakan, Kurtubi, mengingatkan pemerintah agar tidak terlalu menggantungkan penerimaan negara pada hasil penjualan minyak karena produksi minyak siap jual (lifting) sudah makin menurun.

Target lifting di Rancangan APBN 2009 lebih rendah dibandingkan target APBN-P 2008 yang berselisih sekitar 17.000 barrel per hari. ”Produksi dari lapangan tua sudah tidak bisa lagi diandalkan karena kapasitas di lapangan tua akan semakin menurun,” ujar Kurtubi.


Link http://www.kompas.com/read/xml/2008/09/15/06393393/pelemahan.rupiah.untungkan.apbn

Comments

Sign In or Register to comment.