BoyzForum! BoyzForum! - forum gay Indonesia www.boyzforum.com

Howdy, Stranger!

It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!

Selamat datang di situs Boyzforum yang diarsipkan oleh Queer Indonesia Archive. Forum untuk komunitas gay Indonesia yang populer ini didirikan pada tahun 2003, dan ditutup pada tanggal 15 Desember 2020.

Forum ini diabadikan untuk kepentingan sejarah. Tidak akan ada konten baru di forum ini. Silakan menikmati forum ini sebagai potongan dari sejarah queer Indonesia.

Semakin sempit dan rumit

1235»

Comments

  • Keamarin sy sama dia saling mengutarakan keinginan utama dan saling membantu mewujudkan. Keinginan dia pingin menyelesaikan bangunan dapur dibelakangnya. sedangkan keinginan aku utarakan pingin dia jadi "saudaraku". Kata dia " TERHARU" akan keinginanku. Minggu kemarin aku jalan2 naik motor antar dia cari material utk bangunan dapurnya . Aku bantu dia antar kemanapun . Kalau sedikit kurang dana aku sedia nambahin. Dia bersemangat banget dan kelihatan senang. Tapi pengalaman pahit menimpaku. Aku kecelakaan kecil bonceng dia nabrak sepeda motor tiger dipertigaan komplek aku. Kami sempat panik tapi ternyata kami selamat tidak terjadi apa2. Aku sempat periksa seluruh badan dia ! aduh ! dan kami cuma tertawa terbahak bahak. Lutut ku lecet dan kaki dia tergores. Itu tidak apa-apa cuma aku sangat tekejut dengan ungkapan dia " Mas , aku tahu yang mebawa sial kita jatuh dari sepeda motor karena aku masih kedaan junub tadi malam habis bersenggama sama istri dan belum sempet mandi ! aku cuma tersenyum pahit ! ha ha ha !
  • Akhirnya anak dia memanggilku Pak de !
  • gw senang dengar ceritanya broody hehe. share lagi pak :)
  • cukup mengharukan!
    tapi banyak kok yang merasakan pengalaman begini!

    jika secara materi tidak memungkinkan untuk hengkang dari lingkungan....dan takut membuat perbedaan, jalani aja......

    coba cintai wanita.....dengan mencari semua kelebihnnnya....
    wanita jauh lebih bisa merawat kita, apalagi jika kita tua
    wanita yang memberikan anak-anak pada kita
    wanita memberikan kesejukan....

    kadang-kadang memang kita minta ada keperkasaan yang datang
    memberikan kesenangan dan kenikmatan ganda
    mengentak dalam haru biru asmara
    hanyut diri dibawa rasa...

    tapi realita berkata.....
    diri tak mampu berbuat beda.....
    maka menjalinya....dan mencoba menjalaninya......
    jika ada kegagalan katakan dengan keterbukaa

    perasaan tidak selamannya harus dihamburkan (dituruti)
    adakalanya kita harus kedepankan pikiran (akal nyata)
    jadilah perkasa
    jadilah pelindung.....

    cari komunitas yang lebih tepat
    belajarlah kepada yang telah melewati waktu
    jika rasa menyerang lagiiii....katakan aku kuat, aku bisa

    maka kita bisa hidup di dua dunia
    jalan tengah yang mencapaui keduannya
    sebagai lelaki yang mendambakan sesama
    sebagai lelaki kepala rumah tangga

    ada yang lain?
  • itulah masalahnya ! saya nggak butuh keperkasaan atau feminin disini ! dia laki2 yg dibawah kemampuan fisik atau ekonomi disini ! kenapa dengan mudah melunturkan semua tekad saya selama ini ! secara kasrnyannya (maaf bukan aku sombong ) dia tidak ada lebihnya dari saya ! tapi saya akuin dia lebih tampan dari saya. Saya sekarang udah mengenal dia dan lambat laun aku mengenal kejelekannya . Tapi kenapa saya tidak bisa membenci dia ! semua kesalahan & kekurangannya hilang hanya dengan sekali memandang wajah yang polos , dan mendengar bicaranya yang sedikit gagap. aku masih belum terlepas dari semua ini ! mungkin dengan tidak bertemu dia masalahnya kan selesai semua. tapi mampukah saya !
  • Gw 23 taun n cowo gw 27 taun. Kluarga udah tau sm hubungan kami n ngerestuin. Memang perlu proses utk itu.
    Org tua gw emang pnya pikiran terbuka, tp mreka perlu waktu bwt memahami jalan pikiran gw.
    Pertamax gw biasain mreka dgn keberadaan cowo gw d tengah kami. Slain itu gw terbuka dgn mreka, apa yg gw suka n yg gw ga suka, yg bkin gw bahagia n yg bkin gw sedih.
    Skarang udah staun kami jadian n org tua gw udah anggap cowo gw kaya mantunx sendiri.
  • wolferinne wrote:
    Saya sekarang dah 35th single. Puncaknya kemarin waktu temen2 satu angkatan mulai mengantar anaknya sekolah hari pertama. Gue mulai menangis dan mulai menerima konsekwensi. Aku coba utk berorientasi normal sejak 2 tahun lalu, bahkan tidak pernah lagi buka boys forum dan hari ini aku tidak bisa menahan lagi. Harus aku keluarkan isi hati ku . Aku pingin hidup NORMAL seperti temen2 ku tapi aku tidak bisa. Tak terhitung lg temen wanita yg mendekat aku tolak tanpa alasan jelas. Hidupku mandiri. tidak lebih dan tidak kurang. Memang aku berpura pura hidup normal dan sepertinya cuma itu yang aku mau.Tapi kenapa aku tidak bisa. Orang tua dan masyarakat Ka.Bagian & Ka.Seksi dan temen kerja dah mulai bertanya. SOMETHING WRONG. . Berat banget sekarang beban saya. Saya semakin tidak khusuk dalam beribadah. Tapi saya tetap berdoa . Ya Tuhan berilah ke Ajaiban terhadap kekurangan saya ini. MIRACLE. Tapi apa yang terjadi. Kemarin ada Teman Laki2 32 ( 3 tahun lebih muda ) Straigth yg sudah punya keluarga dan 1 orang putri. Ya tuhan. Dia sangat tampan. Handsome.( aku belum pernah punya teman seumur hidupku setampan dia ) Aku tidak bisa menahan diri. Kenapa dalam hatiku berkata apa pun aku pertaruhkan untuk dekat dengan dia. Ya tuhan aku JATUH CINTA. Belum pernah aku merasakan yang seperti ini. Dia tidak terlalu sempurna tapi aku justru tertarik dg ketidak sempurnaan itu & aku berusaha mencukupinya . Aku skrg sangat dekat dengan dia . tapi dia tidak tahu dan mungkin tidak akan pernah tahu bahwa aku mencintainnya. ( mungkin aku terobesesi dgn filmnya proof of live-nya Meg Ryan dan Russel Crowe ). Tapi disitu walau tidak bisa bersatu yg penting keduanya saling tahu. Tiap malam aku selalu menangis. Apapaun aku lakukan untuk dia dekat dengan aku. kenapa hal ini terjadi dalam hidupku. Bagaimana dengan masa depanku. oh temen-temen .... help me !!!!!!! ( [email protected] )
  • Salam,
    Banyak hal yang terpaksa kita lakukan terasa menyiksa. Tapi jika kita mengubah cara pandang kita, maka akan terasa manis.
    Contoh, syaa punya Ibu yang (mohon maaf) amat nyinyir, namun saya bersyukur bahwa masih diberi kesmepatan untuk bisa merawat dan berlatih kesabaran. Anda pun, dengan adanya anak dan istri, bisa menyukuri hal ini. Gak banyak yang menempuh jalan seperti anda, apalagi jika demi alasan menggapai bahagia dan ridha Tuhan di akherat. Percayalah, semua di dunia ini sementara saja: Orang yang anda cintai itu, perhatikanlah baik2 apa saja di dirinya yang anda cintai. Matanya? Itu yang pertama kali membusuk ketika ia wafat. Rambutnya? Itu juga yang pertama terlepas dari jenazahnya. Lantas, apa yang abadi? Apa yang tersisa ketika kita sendiri menuju kepada-Nya? Ah, itu mudah dijawab: Amal baik.
    Maka, marilah beramal shaleh, jauhilah perilaku homoseksual yang dilarang agama anda, kalau memang agama anda melarangnya dan anda meyakininya. Kalau anda sayang pada keluarga, jadilah kepala keluarga yang layak diteladani. Banyak gay yang menolak bahkan benci agama, karena mengingatkan mereka pada betapa fananya kesenangan mereka, dan pada nurani yang telah mereka lupakan. Menjadikan dia sebagai objek seksual (dilihatin, dibayangin), meski ia tidak menyadari, hemat saya itu merupakan bentuk eksploitasi atas dirinya dan penodaan terhadap kehormatan anda sendiri. Jika anda syaang padanya, doakanlah agar ia terlindungi dari hal-2 negatif dalam diri anda (demikian pula sebaliknya), agar pertemanan anda berdua bermanfaat dan abadi dunia-akherat.
  • the_oracle wrote:
    Salam,
    Banyak hal yang terpaksa kita lakukan terasa menyiksa. Tapi jika kita mengubah cara pandang kita, maka akan terasa manis.
    Contoh, syaa punya Ibu yang (mohon maaf) amat nyinyir, namun saya bersyukur bahwa masih diberi kesmepatan untuk bisa merawat dan berlatih kesabaran. Anda pun, dengan adanya anak dan istri, bisa menyukuri hal ini. Gak banyak yang menempuh jalan seperti anda, apalagi jika demi alasan menggapai bahagia dan ridha Tuhan di akherat. Percayalah, semua di dunia ini sementara saja: Orang yang anda cintai itu, perhatikanlah baik2 apa saja di dirinya yang anda cintai. Matanya? Itu yang pertama kali membusuk ketika ia wafat. Rambutnya? Itu juga yang pertama terlepas dari jenazahnya. Lantas, apa yang abadi? Apa yang tersisa ketika kita sendiri menuju kepada-Nya? Ah, itu mudah dijawab: Amal baik.
    Maka, marilah beramal shaleh, jauhilah perilaku homoseksual yang dilarang agama anda, kalau memang agama anda melarangnya dan anda meyakininya. Kalau anda sayang pada keluarga, jadilah kepala keluarga yang layak diteladani. Banyak gay yang menolak bahkan benci agama, karena mengingatkan mereka pada betapa fananya kesenangan mereka, dan pada nurani yang telah mereka lupakan. Menjadikan dia sebagai objek seksual (dilihatin, dibayangin), meski ia tidak menyadari, hemat saya itu merupakan bentuk eksploitasi atas dirinya dan penodaan terhadap kehormatan anda sendiri. Jika anda syaang padanya, doakanlah agar ia terlindungi dari hal-2 negatif dalam diri anda (demikian pula sebaliknya), agar pertemanan anda berdua bermanfaat dan abadi dunia-akherat.
    Ya Allah...
    tunjukkanlah kami jalan lurus-Mu

    kusadari bahwa selama ini ku tlah melewati batas
    tapi, kusayang dia, dan cintaku tlah menyeretku ke jalan yg salah
    ampunilah dosaku ya Allah...
  • aku mulai dibicarakan sama tetangga dan temen kantor
Sign In or Register to comment.