BoyzForum! BoyzForum! - forum gay Indonesia www.boyzforum.com

Howdy, Stranger!

It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!

Selamat datang di situs Boyzforum yang diarsipkan oleh Queer Indonesia Archive. Forum untuk komunitas gay Indonesia yang populer ini didirikan pada tahun 2003, dan ditutup pada tanggal 15 Desember 2020.

Forum ini diabadikan untuk kepentingan sejarah. Tidak akan ada konten baru di forum ini. Silakan menikmati forum ini sebagai potongan dari sejarah queer Indonesia.

Wawancara dgn TV lokal

2»

Comments

  • Demetrio wrote:
    de Hati wrote:
    Demetrio wrote:
    Jujur aja sich setelah gw nonton wawancara mengenal kasus Ryan...
    Maaf bukan mau bahas Ryan, tapi gw mau bahas Pimpinan komunitas gay Indonesia...
    Jawaban yg dilontarkan bener2 bikin gw kecewa, terlalu emosional and gak profesional..
    Masa perang sama Phiskiater, trus meminta phiskiater agar bisa menjelaskan ke masyarakat bahwa harus menggangap gay itu normal and melarang keluarga yang ada anggota keluarganya gay tidak dilarang..
    Keluarga berhak donk memberi saran agar anggota keluarganya bisa sembuh, tapi keputusan terakhir emank pada si gay ini...
    Aneh dech...Semua jawaban yg dilontarkan kesannya membela gay banget...
    aku gak nonton debatnya ... tapi meminta phiskiater agar bisa menjelaskan ke masyarakat bahwa harus menggangap gay itu normal memang HARUS ... bukan pembelaan yang membabi buta. Karena buku panduan psikiatri Indonesia memang sudah mengeluarkan Homoseksualitas dari daftar gangguan kejiwaan? trus apa yang salah dengan permintaan tersebut. dia hanya meminta ahli psikiatri konsisten dengan kesepakatan mereka sendiri bukan?

    Kalo meminta memperlakukan kaum gay seperti kaum laennya, itu wajar.. Bcoz gay juga manusia and punya hak seperti manusia laennya.. But utk meminta agar masyarakat secara umum anggap gay normal itu gak mungkin.. Gimana mau anggap normal, udah jelas2 bagi masyarakat umum bahwa gay itu gak normal dalam artian bukan ada gangguan jiwa ya??? Gay itu normal sebagai manusia, tapi kalo urusan orientasi seksual gay emank beda dengan orang secara normal..
    So, mau gak mau ya itu kenyataan...
    Maksudnya sih, mungkin bukan memaksa masyarakat untuk menerima gay sih ... cuman secara ilmiah, psikolog yang dihadirkan itu tidak mau menerima kesepakatan ahli psikologi sedunia tentang pandangan ilmiah tentang gay. Kita juga gak bisa memaksa masyarakat untuk menerima gay sebagaimana masyarakat juga gak bisa memaksa gay untuk berubah jadi straight.

    Begitu kali maksudnya, Dem ...
    Jadi, kalo keliatan gay yang di acaranya itu maksa ... itu lebih ke psikolog, bukan ke masyarakat umum. Iyah, gak??? (gua sendiri gak yakin karena gua gak nonton ... hehehe ... :wink: )

    Ya mungkin, cuma menurut gw sich tuch orang terlalu emosional menanggapi pertanyaan dari pihak presenter gitu...
    Maksud gw kan kita bisa jawab dengan jawaban yang meluruskan masalah ini bukan malah kesannya itu jadi gak menerima and membela gay gitu..
    Kan pandangan masyarat umum jadi berfikir kita emank posesif and berlebihan, soalnya itu di nonton oleh banyak orang lho?
  • apapun keyakinan yang dimiliki kita bila berada dalam posisi dilihatoleh masyarakat tentu jalan yang diambil harus selalu dalam perilaku yang diplomatis...termasuk jika wwancara di tivi...karena sedikit salah saja akan memberikan image tersendiri bagi viewers nya... hal ini termasuk ketika ketua gay itu menjadi nara sumber di TVone, jangan terlalu emosional dunk...

    sharing aja masalah komunitas gay yang saat ini lagi makin gencar jadi nara sumber di tivi, di JTV (tivi lokal jatim) pernah ada wawancara seperti itu...lalu ada pertanyaan "apa yang membuat anda bangga menjadi seorang gay??" dilontarkan oleh presenter terhadap narasumbernya... lalu dijawab dengan lantang dan pasti..."kita kaum gay dpat lebih bersenang - senang daripada orang hetero, saya sangat suka sekali kita dapat threesome... sunguh sangat enak..." DUEERRR.... :shock: :shock: :shock:

    jawaban seperti inilah yang memunculkan image negatif bagi kaum gay dimana kaum gay hanya pencari kesenangan saja melalui al - hal berbau sex dn sejenisnya......

    semoga saja jawaban yang seperti ini tidak muncul lagi di event2 selanjutnya....[/b]
  • Hent4 wrote:
    apapun keyakinan yang dimiliki kita bila berada dalam posisi dilihatoleh masyarakat tentu jalan yang diambil harus selalu dalam perilaku yang diplomatis...termasuk jika wwancara di tivi...karena sedikit salah saja akan memberikan image tersendiri bagi viewers nya... hal ini termasuk ketika ketua gay itu menjadi nara sumber di TVone, jangan terlalu emosional dunk...

    sharing aja masalah komunitas gay yang saat ini lagi makin gencar jadi nara sumber di tivi, di JTV (tivi lokal jatim) pernah ada wawancara seperti itu...lalu ada pertanyaan "apa yang membuat anda bangga menjadi seorang gay??" dilontarkan oleh presenter terhadap narasumbernya... lalu dijawab dengan lantang dan pasti..."kita kaum gay dpat lebih bersenang - senang daripada orang hetero, saya sangat suka sekali kita dapat threesome... sunguh sangat enak..." DUEERRR.... :shock: :shock: :shock:

    jawaban seperti inilah yang memunculkan image negatif bagi kaum gay dimana kaum gay hanya pencari kesenangan saja melalui al - hal berbau sex dn sejenisnya......

    semoga saja jawaban yang seperti ini tidak muncul lagi di event2 selanjutnya....[/b]

    Setuju banget, justru memberikan image kurang bagus, makanya TVone gak mau undang orang tersebut lagi..
    Tapi ganti nara sumber yang laen, untuk menghindari perdebatan yang seolah-olah membuat orang tertawa geli..
  • Demetrio wrote:
    Hent4 wrote:
    apapun keyakinan yang dimiliki kita bila berada dalam posisi dilihatoleh masyarakat tentu jalan yang diambil harus selalu dalam perilaku yang diplomatis...termasuk jika wwancara di tivi...karena sedikit salah saja akan memberikan image tersendiri bagi viewers nya... hal ini termasuk ketika ketua gay itu menjadi nara sumber di TVone, jangan terlalu emosional dunk...

    sharing aja masalah komunitas gay yang saat ini lagi makin gencar jadi nara sumber di tivi, di JTV (tivi lokal jatim) pernah ada wawancara seperti itu...lalu ada pertanyaan "apa yang membuat anda bangga menjadi seorang gay??" dilontarkan oleh presenter terhadap narasumbernya... lalu dijawab dengan lantang dan pasti..."kita kaum gay dpat lebih bersenang - senang daripada orang hetero, saya sangat suka sekali kita dapat threesome... sunguh sangat enak..." DUEERRR.... :shock: :shock: :shock:

    jawaban seperti inilah yang memunculkan image negatif bagi kaum gay dimana kaum gay hanya pencari kesenangan saja melalui al - hal berbau sex dn sejenisnya......

    semoga saja jawaban yang seperti ini tidak muncul lagi di event2 selanjutnya....[/b]

    Setuju banget, justru memberikan image kurang bagus, makanya TVone gak mau undang orang tersebut lagi..
    Tapi ganti nara sumber yang laen, untuk menghindari perdebatan yang seolah-olah membuat orang tertawa geli..

    Humm, iya. Dulu gw sempet jengkel pas ada perdebatan (Ketua salah satu LSM Gay), gw bener-bener mau lempar muka tu orang. Mangkanya gw belajar lebih banyah bahasa komunikasi massa biar memunculkan satu image yang proporsional terhadap gay. Gw jengkel berat coz, buat gw pada akhirnya menerima ke Gayan gw tuh nggak gampang. Melewati banyak alur yang harus aku lewati seolah-olah dia buat gw jatuh kebawah seolah-olah gw dipukul dengan keras. Sebel kan?

    Secara pribadi sey gw mau tampil di TV nasional. Tapi itu butuh ijin dari orangtua karena hidup gw masih ditanggung total ama ortu, kecuali sey ada yang mau mencukupinya (haiyah, ujung2nya sama.... hakakakakak). Tapi yang lebih menjadi alesan sey sebenernya cuman karna gw emang gak ada link yang mencukupi sey....

    Gw merencanakan ngadain seminar secepatnya dan bekerjasama ama 5 Universitas di Semarang, kebetulan aja beberapa waktu yang lalu gw mencoba memberanikan diri untuk mengadakan kegiatan nonton bareng n diskusi tentang homoseksualitas dan gw tulis dalam surat perijinan untuk bisa mengetahui seberapa besar bergaining position gw di kampus. Dan ternyata oleh rektoran di ACC. Gw mo nyobain lagi dengan sekala yang lebih gede lagi aja biar puas...
  • Sebenernya sich ok2 saja melakukan diskusi mengenai homoseksual, cuma kita harus transparan donk? Informasi yang kita berikan itu harus akurat and bener adanya, jangan membuat seolah2 gay itu selalu bener and paling ok gitu lho??
    Semua hal yang di dunia ini pasti ada pro and kontra, so kita harus bisa menerima perbedaan itu dengan lapang dada.. Jangan asal membela sepihak doank, bcoz di dunia bukan hanya kaum gay doank..
    Ada yang bisa terima ada yang gak ya itu wajar menurutku... Apalagi kalo kita di undang ke stasiun TV ya, harus jaga sikap and kata2 yang kita ungkapkan, bcoz sedikit salah kita ungkapkan, maka image dari kaum itu sendiri akan hancur di depan public dech..
    Percaya dech, apalagi kaum gay masih tergolong hal yang sangat tabu khususnya di Indonesia..
  • Demetrio wrote:
    Sebenernya sich ok2 saja melakukan diskusi mengenai homoseksual, cuma kita harus transparan donk? Informasi yang kita berikan itu harus akurat and bener adanya, jangan membuat seolah2 gay itu selalu bener and paling ok gitu lho??
    Semua hal yang di dunia ini pasti ada pro and kontra, so kita harus bisa menerima perbedaan itu dengan lapang dada.. Jangan asal membela sepihak doank, bcoz di dunia bukan hanya kaum gay doank..
    Ada yang bisa terima ada yang gak ya itu wajar menurutku... Apalagi kalo kita di undang ke stasiun TV ya, harus jaga sikap and kata2 yang kita ungkapkan, bcoz sedikit salah kita ungkapkan, maka image dari kaum itu sendiri akan hancur di depan public dech..
    Percaya dech, apalagi kaum gay masih tergolong hal yang sangat tabu khususnya di Indonesia..


    Yepz, itulah yang aku takutin, karna aku menganggap aku masih terlalu mentah (bahasa mudah untuk mengatakan kalo aku masih terlalu muda) untuk menjadi orang yang sok mendobrak. Tapi, dulu ketika ada seorang transeksual dari Amerika yang berumur 17 tahun dan berani tampil di Operah Winfery. itu yang membuat aku sedikit memiliki keberanian untuk maju. Tentunya dengan banyak sekali persiapan sebelum tampil.

    Aku selalu menekankan bentuk kebenaran yang ada dan berusaha tampil apa adanya namun disertai dengan berbagai pandangan dari sisi lainya. Seperti pandangan homoseksualitas dan free sex dan lain sebagainya semua aku dasarkan dari data yang emang fair (misal, data yang menyatakan 90 % gay karna lingkungan) Aku menggunakan data tersebut dan mencoba membaliknya dengan pertanyaan "Bagaimana dengan yang 10 % yang dikatakan gay karena faktor hormonal ? Apakah itu juga termasuk sebuah kesalahan ? Kalo hormonal dijawab bukan sebagai kesalahan. Berarti homoseksual memang pada dasarnya ada karna faktr hormonal kan ?

    Gituh...

    Kalo masalah pro dan kontra, aku yakin 99 % masyarakat itu kontra dengan homoseksualitas kok. Dulu pas aku ngisi materi tentang homoseksualitas, pada awalnya aku tanyain tentang homoseksualitas dan mereka menggunakan kata2 kasar untuk menggambarkan tentang homoseksual, dan ketika aku selesai mengisi materi dan memberikan pertanyaan yang sama. Pandangan mereka sedikit berubah walaupun mereka masih tetap tidak bersepakat tentang homoseksualitas itu sendiri. Itu yang aku sebut sebagai "Sebuah penerimaan itu relatif, ada yang menerima karna memahami. Namun ada juga yang menerima namun tetap tidak bersepakat tentang konsep homoseksualitas itu sendiri"

    Yah, gitulah....
  • gw dukung jauh dari belakkkaaaaaaannngggggg aja deh ya..
  • Kita nggak minta masyarakat menganggap gay itu selalu bener
    tapi kita cuma pengen masyarakat menerima gay apa adanya. Ngga ada permusuhan, ngga ada kesalah pahaman
  • EH, kamu kan punya copyan wawancara kamu boleh dunk diupload-in...
  • l3zt1 wrote:
    EH, kamu kan punya copyan wawancara kamu boleh dunk diupload-in...

    Caranya upload gemana?
    Apa lewat youtube yah?
    eh ya, pan ada sekitar 30 menit. Apa nggak kegedean ney

    EVALUASI DIRI
    1. Gak sadar kamera banget (Hohohoho, tumben yah?)
    2. AngelNa kliatan kurus
    3. Artikulasi
    4. Harus lebih bagus lagi dalam ngasih komentar
    5. Belajar lagi komunikasi massa
    6. Kalo wardroup mah mendinglah
    7. Kadang nggak fokus ama jawaban
    8. (Umm.... Apa yah?)
  • buat Mr. AVATAR

    siapapun loe
    you're so admirable
    gw percaya suatu saat Indonesia dan orang2 di dalamnya bakal berubah...
    dan itu semua karena orang2 yg berdiri di posisi paling depan dan mau bicara...

    wish you luck! :wink:
  • buat Mr. AVATAR
    siapapun loe
    you're so admirable
    gw percaya suatu saat Indonesia dan orang2 di dalamnya bakal berubah...
    dan itu semua karena orang2 yg berdiri di posisi paling depan dan mau bicara...
    wish you luck! :wink:


    Hehehehehe.....

    Semoga bang, bagaimanapun juga kita juga harus punya kekuatan untuk mengkounter setiap pendapat orang. Bukan hanya yang kontra yang treak2. Biar ada dinamika kehidupan sosial masyarakat Indonesia.

    (Eh, admirable itu apaan yak?)

    *GUBRAK*
  • AVATAR wrote:
    buat Mr. AVATAR
    siapapun loe
    you're so admirable
    gw percaya suatu saat Indonesia dan orang2 di dalamnya bakal berubah...
    dan itu semua karena orang2 yg berdiri di posisi paling depan dan mau bicara...
    wish you luck! :wink:


    Hehehehehe.....

    Semoga bang, bagaimanapun juga kita juga harus punya kekuatan untuk mengkounter setiap pendapat orang. Bukan hanya yang kontra yang treak2. Biar ada dinamika kehidupan sosial masyarakat Indonesia.

    (Eh, admirable itu apaan yak?)

    *GUBRAK*

    Halah !! heheh w.gif
    Tetapi memang gw setuju aja, intinya ketika kita berbicara di depan umum terlebih kita menjadi nara sumber, kira akan berperan bukan menjadi diri kita sendiri, tetapi membawa suara kaum yg ada di belakang kita...
    Terserah klo emang dia suka threesome atau nggak.. hanya saja gak semua gay seperti itu, dan "hellow" ! berhubung elo lg mewakili gay, perfectlah... semua gak suka threesome....r.gifr.gif
    klo gw ada di studio saat itu, pengen rasanya meng u.gif orang itu..

    Tapi semua kejadian kembali lagi membuat kita belajar agar tidak menjadi sebodoh org itu kan !! t.gif
  • AVATAR wrote:
    buat Mr. AVATAR
    siapapun loe
    you're so admirable
    gw percaya suatu saat Indonesia dan orang2 di dalamnya bakal berubah...
    dan itu semua karena orang2 yg berdiri di posisi paling depan dan mau bicara...
    wish you luck! :wink:


    Hehehehehe.....

    Semoga bang, bagaimanapun juga kita juga harus punya kekuatan untuk mengkounter setiap pendapat orang. Bukan hanya yang kontra yang treak2. Biar ada dinamika kehidupan sosial masyarakat Indonesia.

    (Eh, admirable itu apaan yak?)

    *GUBRAK*
    bravoz avatar, maju teruszz.. :P
Sign In or Register to comment.