BoyzForum! BoyzForum! - forum gay Indonesia www.boyzforum.com

Howdy, Stranger!

It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!

Selamat datang di situs Boyzforum yang diarsipkan oleh Queer Indonesia Archive. Forum untuk komunitas gay Indonesia yang populer ini didirikan pada tahun 2003, dan ditutup pada tanggal 15 Desember 2020.

Forum ini diabadikan untuk kepentingan sejarah. Tidak akan ada konten baru di forum ini. Silakan menikmati forum ini sebagai potongan dari sejarah queer Indonesia.

about LATAH

edited June 2008 in BoyzRoom
Dear teman2,
Gw mo nanya neh mengenai latah...boleh dibahas.
1. Apa penyebab latah?
Saya mendapat info dari seorang teman (yang katanya dia sudah menanyakan ke orang-orang yang ngalatah) katanya penyebab latah adalah mimpi lautan alat kelamin pria, setelahnya besoknya langsung ngalatah.
Benarkan? ada teman disini yang latah?

2. Apakah latah itu hanya di Indonesia saja alias di luar negeri tidak ada?

3. Apakah hanya dialami oleh wanita saja?

Yuk, kita bahas mengenai latah.

Thanks.

Comments

  • Hare gene ngomongin latah?
    buka matamu man...
  • sunshine wrote:
    Dear teman2,
    Gw mo nanya neh mengenai latah...boleh dibahas.
    1. Apa penyebab latah?
    Saya mendapat info dari seorang teman (yang katanya dia sudah menanyakan ke orang-orang yang ngalatah) katanya penyebab latah adalah mimpi lautan alat kelamin pria, setelahnya besoknya langsung ngalatah.
    Benarkan? ada teman disini yang latah?

    2. Apakah latah itu hanya di Indonesia saja alias di luar negeri tidak ada?

    3. Apakah hanya dialami oleh wanita saja?

    Yuk, kita bahas mengenai latah.

    Thanks.
    arti latah ap yah???m197.gif
  • Mpok Atik kemn ya??
  • calberuz wrote:
    Mpok Atik kemn ya??

    eh... eh....eh... tooolong...
  • Mpok_Atik wrote:
    calberuz wrote:
    Mpok Atik kemn ya??

    eh... eh....eh... tooolong...
    jelasin ke dia kenapa bs sampe latah..
    mgkn dia mau jd latah jg.... :lol: :lol:
    apa bener tentang mimpi itu????
  • wee2x wrote:
    sunshine wrote:
    Dear teman2,
    Gw mo nanya neh mengenai latah...boleh dibahas.
    1. Apa penyebab latah?
    Saya mendapat info dari seorang teman (yang katanya dia sudah menanyakan ke orang-orang yang ngalatah) katanya penyebab latah adalah mimpi lautan alat kelamin pria, setelahnya besoknya langsung ngalatah.
    Benarkan? ada teman disini yang latah?

    2. Apakah latah itu hanya di Indonesia saja alias di luar negeri tidak ada?

    3. Apakah hanya dialami oleh wanita saja?

    Yuk, kita bahas mengenai latah.

    Thanks.
    arti latah ap yah???m197.gif

    loe selama ini hidup dimana sih,nyet??? :lol: :lol: :lol:
  • A. Pengertian Latah
    Menurut KBBI edisi ketiga, latah mempunyai arti ;
    # menderita sakit saraf dengan suka meniru-niru perbuatan atau ucapan orang lain

    # Berkelakuan seperti orang gila, misalnya; karena kehilangan orang yang dicintai

    # Meniru-niru sikap, perbuatan, atau kebiasaan orang atau bangsa lain

    # Mengeluarkan kata-kata yang tidak senonoh.

    Menurut Dr. Rinrin R. Kaltarina, Psi.,M.Si., Latah adalah ucapan atau perbuatan yang terungkap secara tak terkendali setelah terjadinya reaksi kaget.
    Latah adalah ucapan atau perbuatan yang terungkap atau tidak terkendali, pascareaksi kaget (starled reaction). Saat latah muncul yang berkuasa alam bawah sadar (subconcious).



    B. Penyebab Latah
    Ada beberapa teori yang menyebabkan timbulnya gangguan latah, yaitu;
    a. Teori Pemberontakan. Dalam kondisi latah, seseorang bisa mengucapkan hal-hal yang dilarang tanpa merasa bersalah. Gejala ini semacam gangguan tingkah laku. Lebih kearah obsesif karena ada dorongan yang tidak terkendali untuk mengatakan atau melakukan sesuatu.
    b. Teori Kecemasan. Gejala latah muncul karena yang bersangkutan memiliki kecemasan terhadap sesuatu tanpa ia sadari. Rata-rata, dalam kehidupan pengidap latah selalu terdapat tokoh otoriter, entah ayah atau ibu. Bisa jadi, latah merupakan jalan pemberontakannya terhadap dominan orang tua yang sangat menekan. Walau demikian tokoh otoriter tidak harus berasal dari lingkungan keluarga.
    c. Teori Pengondisian. Inilah yang disebut latah gara-gara ketularan.
    Seseorang mengidap latah karena dikondisikan oleh lingkungannya, misalnya gara-gara latah, seseorang merasa diperhatikan dan diperhatikan oleh lingkungan. Dengan begitu, latah juga merupakan upaya mencari perhatian. Latah semacam ini disebut ”latah gaul”.
    Penyebab utama latah adalah kecemasan atau tertekan gara-gara stres.

    C. Macam – Macam Latah
    Menurut Dr. Rinrin R. Kaltarina, Psi.,M.Si. Ada empat macam latah.
    2) Ekolalia: mengulangi perkataan orang lain
    3) Ekopraksia: meniru gerakan orang lain
    4) Koprolalia: mengucapkan kata-kata yang dianggap tabu/kotor
    5) Automatic obedience: melaksanakan perintah secara spontan pada saat terkejut, misalnya; ketika penderita dikejutkan dengan seruan perintah seperti ”sujud” atau ”peluk”, ia akan segera melakukan perintah itu.



    D. Bahaya Latah
    a) Mengekang Kreatifitas. Karena kita sudah terbiasa untuk meniru orang lain, berbuat seperti orang lain bertingkah laku. akhirnya kita kehilangan daya untuk ‘mencipta’ hal-hal yang baru, yang lebih segar dan kita akan mapan dengan kejumudan. “be a leader dont be a follower”
    b) Mengikis keberagaman. Jangan harap menemukan hal-hal ‘baru’ jika budaya ini terlanjur menjadi akut. semua orang akan memilih untuk seragam ketimbang bersusah payah membuat hal yang sama sekali lain. Bisa-bisa slogan kita akan berubah dari “walaupun berbeda namun tetap satu jua” menjadi “walaupun satu asalkan berbeda-beda”.
    Baik Buruknya Tergantung Peniruan
    Menurut Evi Elviati, Psi., psikolog dari Essa Consulting Group, baik buruknya anak bersikap latah terhadap sang teman tergantung apa yang ditirunya. Jika sifatnya negatif, maka orang tua harus segera menghentikan dengan memberinya penjelasan kepada anak. Sebaliknya, jika yang dicontoh adalah hal-hal positif, maka orang tua justru harus memberikan dukungan agar anak terus melakukan hal itu.

    E. Penanganan / Penyembuhan
    Syarat munculnya latah adalah adanya keterkejutan. Untuk mengurangi dan menyembuhkan latah, ia harus bisa menemukan ketenangan hidup. Misalnya, keluar dari rumah kalau orang tuanya kerap melakukan tekanan atau berganti bidang pekerjaan jika pekerjaannya itu membuatnya stres.
    Untuk menyembuhkan si latah, lingkungan memang harus berempati. Ada penderita latah yang sembuh sendiri setelah berkeluarga dan hidup tenang. Selebihnya, penderita dianjurkan melakukan latihan relaksasi, meditasi, dan konsentrasi secara rutin. Kegiatan ini akan membantu penderita menuju kesembuhan. Dan, sering-seringlah melakukan aktivitas menyenangkan yang tidak membuat stres (Dr. Rinrin R. Khaltarina, Psi., M.Si.).
    Terapi puasa cukup populer di Eropa maupun AS. Kabar gembira lain, hasil riset terakhir membuktikan puasa yang dijalankan secata tepat dan benar, bisa berfungsi sebagai terapi bagi penderita latah. Ini bersumber kepada fakta bakti bahwa pausa dapat membuat seseorang lebih mampu menguasai dan mengendalikan diri.
  • afkaristan wrote:
    A. Pengertian Latah
    Menurut KBBI edisi ketiga, latah mempunyai arti ;
    # menderita sakit saraf dengan suka meniru-niru perbuatan atau ucapan orang lain

    # Berkelakuan seperti orang gila, misalnya; karena kehilangan orang yang dicintai

    # Meniru-niru sikap, perbuatan, atau kebiasaan orang atau bangsa lain

    # Mengeluarkan kata-kata yang tidak senonoh.

    Menurut Dr. Rinrin R. Kaltarina, Psi.,M.Si., Latah adalah ucapan atau perbuatan yang terungkap secara tak terkendali setelah terjadinya reaksi kaget.
    Latah adalah ucapan atau perbuatan yang terungkap atau tidak terkendali, pascareaksi kaget (starled reaction). Saat latah muncul yang berkuasa alam bawah sadar (subconcious).



    B. Penyebab Latah
    Ada beberapa teori yang menyebabkan timbulnya gangguan latah, yaitu;
    a. Teori Pemberontakan. Dalam kondisi latah, seseorang bisa mengucapkan hal-hal yang dilarang tanpa merasa bersalah. Gejala ini semacam gangguan tingkah laku. Lebih kearah obsesif karena ada dorongan yang tidak terkendali untuk mengatakan atau melakukan sesuatu.
    b. Teori Kecemasan. Gejala latah muncul karena yang bersangkutan memiliki kecemasan terhadap sesuatu tanpa ia sadari. Rata-rata, dalam kehidupan pengidap latah selalu terdapat tokoh otoriter, entah ayah atau ibu. Bisa jadi, latah merupakan jalan pemberontakannya terhadap dominan orang tua yang sangat menekan. Walau demikian tokoh otoriter tidak harus berasal dari lingkungan keluarga.
    c. Teori Pengondisian. Inilah yang disebut latah gara-gara ketularan.
    Seseorang mengidap latah karena dikondisikan oleh lingkungannya, misalnya gara-gara latah, seseorang merasa diperhatikan dan diperhatikan oleh lingkungan. Dengan begitu, latah juga merupakan upaya mencari perhatian. Latah semacam ini disebut ”latah gaul”.
    Penyebab utama latah adalah kecemasan atau tertekan gara-gara stres.

    C. Macam – Macam Latah
    Menurut Dr. Rinrin R. Kaltarina, Psi.,M.Si. Ada empat macam latah.
    2) Ekolalia: mengulangi perkataan orang lain
    3) Ekopraksia: meniru gerakan orang lain
    4) Koprolalia: mengucapkan kata-kata yang dianggap tabu/kotor
    5) Automatic obedience: melaksanakan perintah secara spontan pada saat terkejut, misalnya; ketika penderita dikejutkan dengan seruan perintah seperti ”sujud” atau ”peluk”, ia akan segera melakukan perintah itu.



    D. Bahaya Latah
    a) Mengekang Kreatifitas. Karena kita sudah terbiasa untuk meniru orang lain, berbuat seperti orang lain bertingkah laku. akhirnya kita kehilangan daya untuk ‘mencipta’ hal-hal yang baru, yang lebih segar dan kita akan mapan dengan kejumudan. “be a leader dont be a follower”
    b) Mengikis keberagaman. Jangan harap menemukan hal-hal ‘baru’ jika budaya ini terlanjur menjadi akut. semua orang akan memilih untuk seragam ketimbang bersusah payah membuat hal yang sama sekali lain. Bisa-bisa slogan kita akan berubah dari “walaupun berbeda namun tetap satu jua” menjadi “walaupun satu asalkan berbeda-beda”.
    Baik Buruknya Tergantung Peniruan
    Menurut Evi Elviati, Psi., psikolog dari Essa Consulting Group, baik buruknya anak bersikap latah terhadap sang teman tergantung apa yang ditirunya. Jika sifatnya negatif, maka orang tua harus segera menghentikan dengan memberinya penjelasan kepada anak. Sebaliknya, jika yang dicontoh adalah hal-hal positif, maka orang tua justru harus memberikan dukungan agar anak terus melakukan hal itu.

    E. Penanganan / Penyembuhan
    Syarat munculnya latah adalah adanya keterkejutan. Untuk mengurangi dan menyembuhkan latah, ia harus bisa menemukan ketenangan hidup. Misalnya, keluar dari rumah kalau orang tuanya kerap melakukan tekanan atau berganti bidang pekerjaan jika pekerjaannya itu membuatnya stres.
    Untuk menyembuhkan si latah, lingkungan memang harus berempati. Ada penderita latah yang sembuh sendiri setelah berkeluarga dan hidup tenang. Selebihnya, penderita dianjurkan melakukan latihan relaksasi, meditasi, dan konsentrasi secara rutin. Kegiatan ini akan membantu penderita menuju kesembuhan. Dan, sering-seringlah melakukan aktivitas menyenangkan yang tidak membuat stres (Dr. Rinrin R. Khaltarina, Psi., M.Si.).
    Terapi puasa cukup populer di Eropa maupun AS. Kabar gembira lain, hasil riset terakhir membuktikan puasa yang dijalankan secata tepat dan benar, bisa berfungsi sebagai terapi bagi penderita latah. Ini bersumber kepada fakta bakti bahwa pausa dapat membuat seseorang lebih mampu menguasai dan mengendalikan diri.


    Thanks banget buat penjelasannya.

    Pertanyaan mengenai latah ini tercetus begitu saja,
    soalnya kemarin saya bertemu dengan beberapa teman saya,
    dan dari situ kami sempat membahas mengenai latah,
    masing-masing memiliki argumen yang berbeda-beda,
    dan juga versi pengalaman yang berbeda dari penyebab-penyebab latah,
    makanya saya coba bertanya.
    Mungkin ada opini yang berbeda dan juga keterbatasan pengetahuan saya mengenai latah (maklum rada kurang pinter seh).

    Yang paling menarik katanya penyebab latah itu karena mimpi lautan alat kelamin pria. Kata teman saya, ini bener karena dah dia tanyakan pada banyak orang yang latah.
    So, saya jadi penasaran juga. Terlepas dari logis apa engga. saya mencoba untuk mencari kebenaran "lain" saja.

    Thanks buat infonya.
  • Oh....
    akhirnya sunshine gabung diroom.
    Mat gabung ya cerita "lelaki terindah2nya" keren juga tuh.
    Jadi ingat pengalaman pribadi gue (hampir mirip sih)
  • Oh....
    akhirnya sunshine gabung diroom.
    Mat gabung ya cerita "lelaki terindah2nya" keren juga tuh.
    Jadi ingat pengalaman pribadi gue (hampir mirip sih)
  • hebat afkaristan bs tau sdetil it... kyk psikolog aj.
  • iam_REBEL wrote:
    hebat afkaristan bs tau sdetil it... kyk psikolog aj.
    bener banget kayaknya doi anak kedokteran nih
  • Ditoxku1 wrote:
    iam_REBEL wrote:
    hebat afkaristan bs tau sdetil it... kyk psikolog aj.
    bener banget kayaknya doi anak kedokteran nih
    waduh waduh...
    gw cuma copy paste aja kali
    ge an gw masih kelas 11 neh
    emg ada rencana mau masuk kedokteran
    doain ya...
  • afkaristan wrote:
    Ditoxku1 wrote:
    iam_REBEL wrote:
    hebat afkaristan bs tau sdetil it... kyk psikolog aj.
    bener banget kayaknya doi anak kedokteran nih
    waduh waduh...
    gw cuma copy paste aja kali
    ge an gw masih kelas 11 neh
    emg ada rencana mau masuk kedokteran
    doain ya...
    abang doakan impianmu tercapai.
    Amin
  • Ditoxku1 wrote:
    afkaristan wrote:
    Ditoxku1 wrote:
    iam_REBEL wrote:
    hebat afkaristan bs tau sdetil it... kyk psikolog aj.
    bener banget kayaknya doi anak kedokteran nih
    waduh waduh...
    gw cuma copy paste aja kali
    ge an gw masih kelas 11 neh
    emg ada rencana mau masuk kedokteran
    doain ya...
    abang doakan impianmu tercapai.
    Amin
    thanks...
Sign In or Register to comment.