New Member; Need help...

abxis

frozen heart wrote:

Coba aja tembak dua2nya waktu tgl 1 Apr, kan bisa buat alasan April Mop kalau gagal.

brillian

bfoujan_mine

Kalau aku kasi tau sekolah aku berarti aku come out. Ya aku peluk2 kalau berduaan aja. Lagipula, khan cuma pegang2 tangan, punggung ato bahu. sperti merangkul.
Bukannya sombong, aku lumayan berprestasi di sekolah. Walau tidak menjadi yang nomor 1 tapi setidaknya salalu 5 besar. Walaupun begitu, aku pun tidak begitu jamin sih masalah UN. Karena hal itu selalu mengganggu pikiranku. Terlebih lagi sewaktu dekat UN begini. Jadinya, aku pasrah sama yang diatas semoga bisa lulus karena aku benar- benar gak bisa konsentrasi sama pelajaran.

abxis

bfoujan_mine wrote:

Kalau aku kasi tau sekolah aku berarti aku come out. Ya aku peluk2 kalau berduaan aja. Lagipula, khan cuma pegang2 tangan, punggung ato bahu. sperti merangkul.
Bukannya sombong, aku lumayan berprestasi di sekolah. Walau tidak menjadi yang nomor 1 tapi setidaknya salalu 5 besar. Walaupun begitu, aku pun tidak begitu jamin sih masalah UN. Karena hal itu selalu mengganggu pikiranku. Terlebih lagi sewaktu dekat UN begini. Jadinya, aku pasrah sama yang diatas semoga bisa lulus karena aku benar- benar gak bisa konsentrasi sama pelajaran.

amin

bfoujan_mine

Sebelumnya sekali lagi aku mau ngucapin banyak terima kasih buat advice/responnya.

Betul sekali seharusnya memprioritaskan UN tapi aku tidak bisa konsentrasi. Kira kira menurut semuanya, kalaupun aku ngungkapin perasaan aku waktu april mop (seperti advisenya frozen heart). Bagusnya langsung atau via email/sms ya? atau ada advice lainnya?

frozen heart

Langsung, karena:
1. Kata tiada nada. Artinya sekedar tulisan dalam email, sms, atau msn, ym, dsb. bisa diterima secara beda2 karena yang membaca tidak mendengar nada suara. Suatu kalimat akan berbeda arti bila disampaikan dengan nada yang berbeda.

2. Dengan menyampaikan secara langsung, dia bisa menatap mimik wajah dan mata kamu saat berbicara. Jadinya ini bisa buat trik manipulasi juga.
Caranya: Katakan dengan mimik wajah serius. Jangan cengengesan, senyam-senyum, atau sambil menahan ketawa. 100% serius. Nah masalah kalau dia sudah menangkap secara serius dan:
Menerima: Congratz
Menolak: Langsung ubah wajah dan sikap, ketawa lepas, dll. semacemnya, terus jelasin kalau itu cuman sekedar april mop.

Saran: Kalau misalnya diterima, jangan terburu senang. Ati2 aja, siapa tahu dianya ikutan maen april mop lagi. Ntar malah panjang urusannya.

kurogami

bfoujan_mine wrote:

Salam kenal buat semuanya...
Aku memang bukan newbie cuma ini pertama kalinya buat thread buat minta bantuannya.

Aku masih sekolah SMA. Sekarang Aku kelas XII (3 SMA).
Aku sebenarnya lagi suka sama temen Aku, cuma yang menjadi masalah, Aku menyukai dua orang sekaligus dan uda mau dekat UN.
Satunya teman sekelas Aku namanya, Roy. Yang satunya lagi, adik kelas Aku namanya, Josef.
Terus terang Aku lumayan dekat dengan mereka berdua. Namun Aku lebih dekat dengan Roy dibandingkan Josef.
Tapi Aku lebih kepincut sama Josef. Tapi ya... dua- duanya suka ^o^ Soalnya sama- sama ganteng.

Dan dua2nya pun gak tau tuh statusnya. Entah gay atau straight? Tapi dua2nya gak punya pacar (kayaknya) padahal banyak cewek yang naksir.

Nah si Roy orangnya lembut dan gentle banget. Tapi gak sissy. Orangnya perhatian dan telaten banget. Apalagi kalau sedang sibuk ngebahas kegemarannya, kayak automotif.
Walau gak begitu suka automotif, terpaksa aku baca2 info seputar automotif, biar nyambung sama dia.
Kalau aku lagi dekat ama Roy kadang2 suka nafsu banget. Soalnya dia sering meluk2 atau megang2 aku apalagi kalo lagi berduaan ngerjain PR sama2.
Kadang2 Aku juga suka megang2 dia dan sampai sekarang dia gak pernah nolak. Tapi sampe sekarang ya cuma kayak sahabat.

Nah yang satu lagi si Josef, dia lebih cool. Tapi kadang2 dia buat kesel karena kadang2 cuek banget.
Wakktu istirahat, aku sering mergokin dia liat2 aku.
Dan waktu itu pas di kantin aku gabung sama temen2nya.
Karena ada temannya yang nanya pacar aku, lalU aku bilang kalo Josepf pacar aku. Tapi dianya mengiyakan.
Dan sayangnya semua nganggap becanda dalam susana humor.
Tapi kalo si Josef aku gak pernah sampe pegang2 karena jarang banget berduaan sama dia.

Tolong minta advisenya dari semua ya... Karena terus terang aku ngak pernah punya relationship sama Gay.
Meskipun uda jadi Gay sejak aku kecil tapi aku ngak pernah punya keberanian untuk menyatakan perasaan aku.
Karena biasanya endingnya menyakitkan banget, seperti waktu aku masih SMP.
n'Aku sangat mohon advisenya... dari semua.

Diem aj deh mendingan...aku skrg jg lg ky githu kok..malah aku sukanya dah dr 3th lalu....
bentar lg kan UAN...mendingan ga usah cr masalah d di skull....
klo dia suka kia dia pasti akn lbh berani..biasanya orang bisa nilai kita kok walaupun kita nggak ng0ndek or kegatelan , tp biasanya org tu ky punya sixthsense githu lho..and i believe it....jd..tungg ajah....

BLACK-SNAKE

giripeni wrote:

Sekarang lagi mau ujian, bentar lagi kan, gak ada 2 minggu lagi dah ujian.

Misal kamu come out sekarang, dianya menolak dan kamu sakit hati, gak bisa konsen belajar, dan gak lulus, siapa yang rugi, kamu dong.

Secara psikis sekarang bukan waktu yang tepat mikirin itu dulu, prioritaskan yang lebih penting.

Jadikan perasaanmu sebagai pemacu semangat, kalau kamu bisa bagus nilainya, kamu bisa bilang. Pada siapa terserah kamu. Kamu pasti tahu kamu lebih suka siapa. Pikirkan nanti kalau kamu punya nilai bagus (misalnya semua 10, atau rata rata 9,5), nanti pacar kamu bangga, punya BF pintar. Kalau ditolak ya bilang dalam diri anda, kerugian dianya yang nolak orang pintar kayak kamu.

Good luck.

Setuju, bagusnya kamu fokus ujian dulu aja lah, soal Roy sama Josef di pikir nanti aja dulu, good luck...(Kiss Hugs)

fernando_cherry

hatakekakashi wrote:

Smuany trgntung kptusan loe,. Kalo udah ga tahan y loe jujur,. Tp klo mw diem y pendem aj tu prasaan dlm ati,.. Pikirin smuany bae2,. Jgn ampe nyesel nantiny,. Yah smua kputusan psti pny resiko sndiri,.. GudLAk., hwahahahahaha,..

emang so pastikan.... setidaknya tentukan baik dan buruknya. BTW wakyu gw SMU juga punya sifat2 kayak loe kok ... (gak pa...pa itu namanya tahap belajar u/ percintaan) fuhhhhh sudah berlalu 10 tahun ternyata.

bfoujan_mine

Thanks buat postnya yang beda nih dari kurogami n black snake. Aku benar2 thanks appreciate atas postnya jadi masuk n lain. Tapi problemnya, aku gak bisa konsentrasi karena pikirin mereka melulu. apalagi 3 bulan ini. benar2 gak tenang. Tapi, aku sungguh menghargai respon kalian semua.

Anonymous

Halo BF (karena namanya susye, Gw singkat aja yach)...
Salam kenal.
Waduh U jarang banget post...
HAHHAHA...

Hmmm, masalah yang cukup pelik.
Tapi sebelum U bertindak, coba U pilih dulu diantara mereka berdua, mana yang paling U suka.
Gw sarankan jangan nembak dua duanya.
Banyak energi yang akan tersita.
U paling suka dengan yang mana? (secara keseluruhan, termasuk kans untuk dapat diterima sebagai co nya.
Roy atau Josef???
Setelah U udah putuskan.
Barulah U bisa naik ke tahap selanjutnya.
Ingat sekali lagi, bahwa U harus siap dengan konsekuensi apapun, termasuk jika teman U itu ngga kontak lagi ke U.
U siap ngga?
Jika U udah siap dengan semuanya.
Lakukan aja apa yang U mau.
Tapi ada beberapa aturan yang harus U pakai.

1. Tidak meninggalkan bukti apapun!
Ini penting, karena jika U menembak dengan surat cinta atau SMS, disamping memang menimbulkan bukti yang tidak dapat disangkal di kemudian hari, juga terkesan NGGA GENTLE!

2. Konsekuensi
Apapun konsekuensi yang terjadi U harus terima.
Mulai dari kotbah tentang agama (kadang bisa juga terjadi), tentang dosa menjadi Gay, bla bla bla, atau bisa juga doi bereaksi yang lain, putus kontak, ngga mau berteman dengan U, sampe jadi ember.
Tapi...
Kalo U hanya berpikiran negatif ya ngga akan pernah punya pasangan (kecuali memang U yang ditembak)
HHAHAH...
So, semangat aja yach, dan U khan co juga, masa sih ngga bisa nanggung konsekuensinya.
Toh bentar lagi kul khan?
Udah ngga sekolah disana lagi...

3. Jangan lupa konsentrasi sama Ujian...
Ini juga tak kalah pentingnya.
Dengan terpecahnya konsentrasi U, bisa bisa ujian U gagal.
Apa tidak sebaiknya juga dipertimbangkan dengan nembaknya setelah ujian selesai?

Itu aja saran dari Gw.
Semoga bermanfaat...

Cheers,


Terry Sie

abxis

Terry Sie wrote:

Halo BF (karena namanya susye, Gw singkat aja yach)...
Salam kenal.
Waduh U jarang banget post...
HAHHAHA...

Hmmm, masalah yang cukup pelik.
Tapi sebelum U bertindak, coba U pilih dulu diantara mereka berdua, mana yang paling U suka.
Gw sarankan jangan nembak dua duanya.
Banyak energi yang akan tersita.
U paling suka dengan yang mana? (secara keseluruhan, termasuk kans untuk dapat diterima sebagai co nya.
Roy atau Josef???
Setelah U udah putuskan.
Barulah U bisa naik ke tahap selanjutnya.
Ingat sekali lagi, bahwa U harus siap dengan konsekuensi apapun, termasuk jika teman U itu ngga kontak lagi ke U.
U siap ngga?
Jika U udah siap dengan semuanya.
Lakukan aja apa yang U mau.
Tapi ada beberapa aturan yang harus U pakai.

1. Tidak meninggalkan bukti apapun!
Ini penting, karena jika U menembak dengan surat cinta atau SMS, disamping memang menimbulkan bukti yang tidak dapat disangkal di kemudian hari, juga terkesan NGGA GENTLE!

2. Konsekuensi
Apapun konsekuensi yang terjadi U harus terima.
Mulai dari kotbah tentang agama (kadang bisa juga terjadi), tentang dosa menjadi Gay, bla bla bla, atau bisa juga doi bereaksi yang lain, putus kontak, ngga mau berteman dengan U, sampe jadi ember.
Tapi...
Kalo U hanya berpikiran negatif ya ngga akan pernah punya pasangan (kecuali memang U yang ditembak)
HHAHAH...
So, semangat aja yach, dan U khan co juga, masa sih ngga bisa nanggung konsekuensinya.
Toh bentar lagi kul khan?
Udah ngga sekolah disana lagi...

3. Jangan lupa konsentrasi sama Ujian...
Ini juga tak kalah pentingnya.
Dengan terpecahnya konsentrasi U, bisa bisa ujian U gagal.
Apa tidak sebaiknya juga dipertimbangkan dengan nembaknya setelah ujian selesai?

Itu aja saran dari Gw.
Semoga bermanfaat...

Cheers,


Terry Sie

wow gak nyangka

Little_Stereo

bfoujan_mine wrote:

Sebelumnya sekali lagi aku mau ngucapin banyak terima kasih buat advice/responnya.

Betul sekali seharusnya memprioritaskan UN tapi aku tidak bisa konsentrasi. Kira kira menurut semuanya, kalaupun aku ngungkapin perasaan aku waktu april mop (seperti advisenya frozen heart). Bagusnya langsung atau via email/sms ya? atau ada advice lainnya?

Langsung doung! ndak gentle akh! lagian bisa langsung lliat reaksinya mereka kalo salah satu ada yg boong tinggal keliatan

soal konsekuensi kalo di ceramahin kan ada tameng april mop tinggal lo latihan aja cengar cengir yg murni 100%

BLACK-SNAKE

bfoujan_mine wrote:

Thanks buat postnya yang beda nih dari kurogami n black snake. Aku benar2 thanks appreciate atas postnya jadi masuk n lain. Tapi problemnya, aku gak bisa konsentrasi karena pikirin mereka melulu. apalagi 3 bulan ini. benar2 gak tenang. Tapi, aku sungguh menghargai respon kalian semua.

Coba berdoa minta petunjuk sama Tuhan, coba shalat malam kalo kamu muslim (hehehehe sok religius yah?) tapi bener kok itu membantu banget.

Coba ikut kelas yoga, dan meditasi, ini juga bagus untuk manage your mind and soul, menjaga kestabilan emosimu, Insya Allah membantu. kiss n hugs

bfoujan_mine

Pas pulang sekolah, aku yoga sama mama aku sampe beliau terheran2 melihat aku. aku bilang mau cari pencerahan supaya bisa berubah padahal lagi mau milih cowok;
Tentang Roy, Kemarin siang aku pergi ke tempat les ambil tes TOEFL aku tapi Roy tiba2 menawarkan bantuannya buat nganterin aku karena jeputan aku ngak datang jadinya pas di motor aku peluk dia karena dia suruh aku pegangan mungkin karena dia pikir aku biasa naik mobil atau karena motor sportnya- kursi penumpangnya agak kurang nyaman(mungkin perasaan aku), jadinya kemaren tanganku sampe deket perut hampir kena ... dia DAN dia biasa saja. kontras saja anukupun ikut tegang untung ketutup tas laptop dia.
Tapi tadi pagi pas lagi pramuka, Josef bikin aku lumer. Tadi junior yang sakit maag. Waktu yang lainnya marahin dia karena si Junior, dia malahan membelikannya makanan dan obat maag. memang ini bukan kali pertama dia berbuat gitu. sikapnya itu membuatku semakin suka sama dia.
Hal ini buat bingung...
Kalau kalian adalah aku, kalian pilih yang mana?