BoyzForum! BoyzForum! - forum gay Indonesia www.boyzforum.com

Howdy, Stranger!

It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!

Selamat datang di situs Boyzforum yang diarsipkan oleh Queer Indonesia Archive. Forum untuk komunitas gay Indonesia yang populer ini didirikan pada tahun 2003, dan ditutup pada tanggal 15 Desember 2020.

Forum ini diabadikan untuk kepentingan sejarah. Tidak akan ada konten baru di forum ini. Silakan menikmati forum ini sebagai potongan dari sejarah queer Indonesia.

MALAYSIA KEMBALI MEMANCING KEMARAHAN INDONESIA

2»

Comments

  • babylon wrote:
    calberuz wrote:
    di Kalimantan byk suku Dayak yg sakti jd Indo ga bakal kalah klo perang :lol: :lol: :lol:

    umm, setahuku suku Dayak adalah penduduk asli Borneo, jadi terdapat di Kalimantan (Indonesian Borneo) dan juga Serawak-Sabah (Malaysian Borneo)
    Nevertheless, sebagai daerah perbatasan, penduduk di sana saling bergantung satu sama lain

    owh gt ya :oops:
  • calberuz wrote:
    babylon wrote:
    calberuz wrote:
    di Kalimantan byk suku Dayak yg sakti jd Indo ga bakal kalah klo perang :lol: :lol: :lol:

    umm, setahuku suku Dayak adalah penduduk asli Borneo, jadi terdapat di Kalimantan (Indonesian Borneo) dan juga Serawak-Sabah (Malaysian Borneo)
    Nevertheless, sebagai daerah perbatasan, penduduk di sana saling bergantung satu sama lain

    owh gt ya :oops:
    Makanya jenk..lol
  • babylon wrote:
    calberuz wrote:
    di Kalimantan byk suku Dayak yg sakti jd Indo ga bakal kalah klo perang :lol: :lol: :lol:

    umm, setahuku suku Dayak adalah penduduk asli Borneo, jadi terdapat di Kalimantan (Indonesian Borneo) dan juga Serawak-Sabah (Malaysian Borneo)
    Nevertheless, sebagai daerah perbatasan, penduduk di sana saling bergantung satu sama lain

    setuju
    tp jgn lupa suku dayak yg terdiri dari berbagai suku besar dan sub sukunya sebagian besar berada d Kalimantan (Indonesian Borneo),klo yg masuk malaysia klo gak salah cuma dua suku besar n sub suku turunannya
    yg perlu disalahkan adalah pemerintah gak pernah mau mengurusi daerah perbatasan coba deh klo kalian k daerah perbatasan yg mereka tau cuma malaysia
  • mulky wrote:
    Ancaman di wilayah perbatasan Kalimantan Barat dengan Malaysia semakin serius. Selain terus meningkatkan kekuatan pasukan militernya, Malaysia merekrut pemuda-pemuda Indonesia untuk bergabung dalam pasukan paramiliter yang dinamakan Asykar Wataniah. Pasukan ini disinyalir dihadir gelarkan untuk memprofokasi kemarahan warga negara Indonesia. Wataniah atau Malaysian Ranger diduga sebagai cadangan militer yang disiapkan Malaysia untuk menghadapi Indonesia jika terjadi perang antar kedua negara.

    Malaysia berupaya memperkuat wilayah perbatasan dengan menggelar kekuatan pasukan dengan cara merekrut orang Indonesia untuk menjaga sumber daya potensial yang mempunyai nilai ekonomi tinggi. Ribuan hektar kelapa sawit milik Malaysia dan beragam sumber daya alam lainnya tersimpan di wilayah perbatasan RI-Malaysia ini. Mereka membayar paramiliter sewaan , yang disinyalir di antara mereka adalah prajurit TNI aktif dengan bayaran yang lumayan demi kepentingan mereka.
    Para Informasi itu terungkap dalam Rapat Dengar Pendapat Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI yang membidangi masalah pertahanan dan keamanan Negara dengan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Letnan Jenderal TNI Agustadi Sasongko Purnomo pada hari Senin, 11 Februari 2008. Bukan hanya itu, Malaysia juga menggeser sejumlah patok batas kedua Negara. Tim Kodim 0906/Tanjung Pura berhasil mengambil gambar patok-patok yang bergeser itu pada 30 Juni 2007. Pergeseran patok batas selama tahun 2007 tercatat dilakukan sebelas kali.

    Berdasarkan pemantauan dari tim survey Taman Nasional Kayan Mentarang dan WWF pada 24 Juli 2007 lalu dengan menggunakan pesawat perintis Cessna juga menemukan lokasi aktivitas jalan dan kompleks bangunan pada koordinat 4°21"10" LU dan 115º56'45" BT yang berdekatan dengan HPH Sabah Forest Industry Corporation milik Malaysia. Hal ini diduga terkait dengan praktik penebangan hutan Malaysia di perbatasan.

    Wajar saja Indonesia sering kecolongan, karena berdasarkan data, sedikitnya jumlah anggota laskar wataniyah Malaysia saat ini sekitar 40ribuan, dan memiliki lebih dari 100 pos di perbatasan. Itu tentunya melebihi pos yang dimiliki Indonesia khususnya di Kalimantan Timur yang baru tergelar 29-31 pos, sehingga belum semua wilayah perbatasan tercakup pengamanannya.

    Menurut Menhan, Juwono Sudarsono, perkuatan pertahanan di perbatasan RI-Malaysia tidak saja merupakan masalah pertahanan tetapi juga masalah ekonomi, bagaimana masyarakat Indonesia di sepanjang perbatasan dapat hidup layak dan tidak tergiur untuk bergabung dengan Malaysia.

    Melihat fenomena di atas akankan pemerintah kita tetap berdiam diri saja? Akankah pemerintah kita memble? (mengutip Pak Permadi). Setelah kita kecolongan dengan dirampasnya Pulau Sipadan dan Ligitan oleh Malaysia, akankah banyak WNI yang membelot ke Malaysia demi meraup ringgit yang lebih layak?? Ataukah ada persoalan kesejahteraan yang menghinggapi para prajurit TNI atau POLRI?? Selayaknya bangsa ini belajar pada sejarah, belajar pada presiden pendahulu. Pemerintah sekarang harus tegas dalam berdiplomasi dengan negara jiran ini. Kalau dibiarkan terus-menerus, martabat bangsa ini akan terinjak-injak dan luntur pamornya.

    Coba Bung Karno atau Pak Harto masi hidup...Wih...dah tinggal nama tuh Malaysia...

    Engkong nya Boby dulu, yang jadi Presiden Ri pertama tuh...Dia mah dari dulu dah benci ama yang namanya MALAYSIA dan terbukti dah kelihatan atitude nya itu ga bagus...Hilangkan Malaysia dari peta dunia!!!(emangnya mampu???hahahha) Jangan Kale...No War...(tuh bapak2 perwira ma pejabat2 negara ga pusing. asal harta dan kasus korupsi mereka ga di jajah ama KPK&jaksa agung)


    NUSANTARA
    Lyric:Tony Koeswoyo

    Kuharap kau tidak akan cemburu
    Melihat hidupku(tuh malaysia cemburu kali ye...)
    Hidupku bebas selalu kawanku
    Tiada yang memburu(sekarang, kalo dulu? coba aja kalo ga diculik.)

    Di nusan tara yang indah rumahku
    Kamu harus tau
    Tanah Permata tak kenal kecewa
    Dikatulistiwa(taman laut bunaken aja dah rusak ga keurus...mengecewakan)

    Lautnya luas seperti jiwaku(terlalu luas ampe dirampas ama malaysia)
    alamnya ramah seperti senyumku(sering banjir krn ulah manusia)
    hutanya lebat seperti rambutku(wes dugunduli para cukong2 indonesia&malaysia)
    Gunungnya tinggi seperti hatiku(negara yg penuh dgn KKN)
Sign In or Register to comment.