apa harus kulupakan...?

andi_22

salam buat sahabat2 semua..........
au cuma mau cerita2 aja.....aku ga tau sebenarnya apa sikap yang harus aku ambil.......aku gay.....tapi sedangkan aku adalah seorang santri disalah satu pesantren unggul didaerah ku.......dan aku dikenal dengan anak yang baek lah......
emang kawan2 aku ga ada yang tau kalo aku gay......tapi aku sering curhat ama kakak leting aku......mereka sangat marah.......bahkan mereka ga nyangka kalo aku adalah seorang gay.......
saat itu mereka nasehatin aku mati2an bahkan mereka bilang "aku adalah milik Allah,aku bukan milik anjing2 itu".........aku tau aku slah dan aku juga sangat kepengen berubah......tapi aku merasa itu ga bisa.........
dan aku juga ga mau ngecewain mereka.........mereka yang paling baek buat aku.....

emang selama di asrama aku sibuk dan bisa ngelupain segala hal yang menyangkut diluar termasuk kalo aku ini adalah gay......tapi kala aku keluar aku jadi manusia liar............
aku ga tau harus gmn.......apa aku harus terus berjuang tuk berubah.....ato aku terus dengan perasaan hina ini...........
ok thx.......

geo

andiiiiiii............ kamu harus kuat. Aku dulu juga anak kesayangan guru agamaku

waktu masih SD, trus anak paling rajin sholat di rumah,ortu naek haji ampe 5x

Yang terpenting adalah terimalah dirimu ini apa adanya, itu jauh lebih sulit

daripada berharap diterima oleh orang laen, kalo kamu dah mandiri nanti

pasti dah kamu bisa lebih terbuka ama diri kamu sendiri, kamu engga sendirian

di dunia ini..... yang penting kita bisa jaga diri, ok buddy...

dhidhie

geo wrote:

andiiiiiii............ kamu harus kuat. Aku dulu juga anak kesayangan guru agamaku

waktu masih SD, trus anak paling rajin sholat di rumah,ortu naek haji ampe 5x

Yang terpenting adalah terimalah dirimu ini apa adanya, itu jauh lebih sulit

daripada berharap diterima oleh orang laen, kalo kamu dah mandiri nanti

pasti dah kamu bisa lebih terbuka ama diri kamu sendiri, kamu engga sendirian

di dunia ini..... yang penting kita bisa jaga diri, ok buddy...

Woooow ngga' kebayang susahnya hidup di antara orang alim. Two thumbs up for you Geo

segawon

Susah kalo kehidupan ini disambungin sama bidang agama..
Yg pasti kita juga milik ALLAH

CinTaPuCCiNo

segawon wrote:

Susah kalo kehidupan ini disambungin sama bidang agama..
Yg pasti kita juga milik ALLAH

Yoi....SetuJu

RAIN

Berpikirlah bahwa seakan-akan Allah yang menciptakan dan menggariskan dirimu jadi gay...jadi setidaknya rasa bersalah/hina kamu berkurang

valparaiso

hmmm ..

kisah yang sama...
banyak gundah ngak karuan kalau aku ngumpul sama semua keluarga besarku ( miasalnya lebaran)..semua angota keluarga pada sungkem dan cuma di cium aja sama kakak ibuku ..giliran aku ...waduuuuuuh...ribuan pujian panjang di berika pada aku

"ANAK BAIK LAH".."ANAK NGAK MACEM MACEMLAH" ...'ANAK YANG SUKSES DI KEJAANNNYA LAH.." ANAK YANG SABAR MENGURUS ORANG TUA LAH' ..DLL ..tapi di hati gue nangis banget setiap kali itu terjadi ..

meraka hanya liat kulit luar aku ,berangkat pagi pulang kerja malam,ibadah rajin,kelakuan ngak macem macem dll

tapi mereka ngak tau rentang waktu dari pagi sampe malam apa aja yang sudah aku lakukan dengan dunia gay ku ini..(maaf) mereka ngak tau mungkin aku abis ML ,NYONTEK DI TOILET ,RENANG DI TEMPAT GAY DLL

tapi aku tetep sikap yang aku ambil adalah berjalan saja seperti yang kini terjadi..kalaupun nanti mereka tau siapa aku paling tidak aku punya argumentasi yang bisa membelaku ..

buat andi ngak usah menghukum diri kita terlalu berlebihan,kita emang sudah "salah" tapi kita punya hak untuk menikmati dunia ini dengan menjadi diri kita sendiri

dhidhie

valparaiso wrote:

hmmm ..

kisah yang sama...
banyak gundah ngak karuan kalau aku ngumpul sama semua keluarga besarku ( miasalnya lebaran)..semua angota keluarga pada sungkem dan cuma di cium aja sama kakak ibuku ..giliran aku ...waduuuuuuh...ribuan pujian panjang di berika pada aku

"ANAK BAIK LAH".."ANAK NGAK MACEM MACEMLAH" ...'ANAK YANG SUKSES DI KEJAANNNYA LAH.." ANAK YANG SABAR MENGURUS ORANG TUA LAH' ..DLL ..tapi di hati gue nangis banget setiap kali itu terjadi ..

meraka hanya liat kulit luar aku ,berangkat pagi pulang kerja malam,ibadah rajin,kelakuan ngak macem macem dll

tapi mereka ngak tau rentang waktu dari pagi sampe malam apa aja yang sudah aku lakukan dengan dunia gay ku ini..(maaf) mereka ngak tau mungkin aku abis ML ,NYONTEK DI TOILET ,RENANG DI TEMPAT GAY DLL

tapi aku tetep sikap yang aku ambil adalah berjalan saja seperti yang kini terjadi..kalaupun nanti mereka tau siapa aku paling tidak aku punya argumentasi yang bisa membelaku ..

buat andi ngak usah menghukum diri kita terlalu berlebihan,kita emang sudah "salah" tapi kita punya hak untuk menikmati dunia ini dengan menjadi diri kita sendiri

C'mon don't be so sad laah. Klo Valparaiso ANAK BAIK ".."ANAK NGAK MACEM MACEM" ...'ANAK YANG SUKSES DI KEJAANNNYA .." ANAK YANG SABAR MENGURUS ORANG TUA ' , it means that you have a great personality. Ngga' semua orang str8 bisa jadi kaya' kamu. If you are a gay, and you have such kind a personality, it means you really achieve something in your life. I proud of you. Masalah misalnya you do something related with your gay life, emangnya orang str8 engga' ada yang nglakuin itu semua ? Emangnya semua orang str8 itu pasti suci and alim ? Kesuksesan kita, kepribadian baik kita, ketaatan kita dalam beribadah, ngga' ada hubungannya sama orientasi seksual kita. Something that can be done both by str8 and gay, it means that it doesn't related with our sexuality. Don't continuously blame yourself because you are a gay. We are human. Our duty is to be a human. No need to try being an angel, but of course don't be evil for somebody else.

can

Jika keinginan besarmu ingin berubah, maka berjuanglah untuk itu

Jangan pernah sekali-kali mengangap diri hina, Tuhan (Allah) yang mempunyai hak untuk menentukan apakah manusia itu hina atau tidak disisinya.

Berjuanglah

sulthan

berat yah, tapi menurtku, kamu tidak aka selamanya di asrama...jadi..jalani saja dulu. kalau mau selama iini menjalankan dua kehidupan yang bertolak belakang, menurtku selma kamu masih bisa dan kamu survive lanjut saja. hal yang paling penting adalah ilmunya kamu bisa dapatkan dari pesantren itu.

menurtku seorang alumni pesantren, tidak harus jadi kiyai, ulama, ustad dll. sama seperti dari pendidikan pendeta atau pastor atau seminari.. ada juga beberapa yang tidak sesuai dengan pendidikannya...manusiawi kan?

seorang alumni keguruan, banyak yang tidak jadi guru, pun alumni pertanian kerja di bank..menurtku itu pilihan.

setelah selesai pendidikan, kamu akan lebih "leluasa" menentukan kehidupan kamu, menurutku orientasi sex kamu adalah tanggungjawab kamu dengan tuhan kamu...jadi..selama kamu bertanggungjawab atas pilihan kamu...kamu hadapi saja

geo

Keep spirit dah pokoknya....

calmman

sulthan wrote:

berat yah, tapi menurtku, kamu tidak aka selamanya di asrama...jadi..jalani saja dulu. kalau mau selama iini menjalankan dua kehidupan yang bertolak belakang, menurtku selma kamu masih bisa dan kamu survive lanjut saja. hal yang paling penting adalah ilmunya kamu bisa dapatkan dari pesantren itu.

menurtku seorang alumni pesantren, tidak harus jadi kiyai, ulama, ustad dll. sama seperti dari pendidikan pendeta atau pastor atau seminari.. ada juga beberapa yang tidak sesuai dengan pendidikannya...manusiawi kan?

seorang alumni keguruan, banyak yang tidak jadi guru, pun alumni pertanian kerja di bank..menurtku itu pilihan.

setelah selesai pendidikan, kamu akan lebih "leluasa" menentukan kehidupan kamu, menurutku orientasi sex kamu adalah tanggungjawab kamu dengan tuhan kamu...jadi..selama kamu bertanggungjawab atas pilihan kamu...kamu hadapi saja

gw suka kata2 sulthan yang: menurutku orientasi sex kamu adalah tanggungjawab kamu dengan tuhan kamu...jadi..selama kamu bertanggungjawab atas pilihan kamu...kamu hadapi saja
gw suka itu, karena paling tidak kita ga coba mencari pembenaran atas semua ini (maap), meskipun ini semua bukan hanya kesalan kita semata...

peg@

Kisahnya hampir sama dgnku cuman bedanya akudilahirkan dari keluarga beragama, , , tk di Mesjid TPA sewaktu kecil aku memang dididikdi lingkungan agama, apa jadinya mereka tau bahwa aku gay kecewa deh Ortu, tpi saat ini dgn seringnya aku mebaca buku yg Friendly pd gay, nonto drama gay, ataudi ienternet2 tentang gay yg friendly tahap demi tahap tanggapanku tentang gay selama ini buruk berubah berbeda kini aku menyadari inilah jalan hidupku yg harus kutempuh ga mungkin kita menyalahkan siapapun toh aku sudah begini, aku cuman saran bacalah buku2 yg Friendly pd gay atau sesekali nonton drama gay atau di internet2 yg Friendly juga, banyak kehidupan gay yg aku belum pahami setidaknya kita tau pertama2 kehidupan dunia ini dari hal ini, met coba ya

dhidhie

pegasus wrote:

Kisahnya hampir sama dgnku cuman bedanya akudilahirkan dari keluarga beragama, , , tk di Mesjid TPA sewaktu kecil aku memang dididikdi lingkungan agama, apa jadinya mereka tau bahwa aku gay kecewa deh Ortu, tpi saat ini dgn seringnya aku mebaca buku yg Friendly pd gay, nonto drama gay, ataudi ienternet2 tentang gay yg friendly tahap demi tahap tanggapanku tentang gay selama ini buruk berubah berbeda kini aku menyadari inilah jalan hidupku yg harus kutempuh ga mungkin kita menyalahkan siapapun toh aku sudah begini, aku cuman saran bacalah buku2 yg Friendly pd gay atau sesekali nonton drama gay atau di internet2 yg Friendly juga, banyak kehidupan gay yg aku belum pahami setidaknya kita tau pertama2 kehidupan dunia ini dari hal ini, met coba ya

Baca buku-buku atau liat film-film yang gay-friendly emang solusi yang bagus bagi kita-kita yang baru mulai menapak di dunia gay. But just remember one thing, gay life can be as ordinary as hetero life. So don't be too impressed on the beautiful side of gay life. On the other hand, we also shall remember that many bad things also happened in gay life. We can't just deny and ignore it. I have read the story of happy gay couple that has been living together for 40 years, as well as I read the story about a lonenly, abandoned old gay person. It's remarkable for me to know about these true stories, coz maybe either of those stories can happen to me someday. I just don't want to make everybody become pesimistic about the prospect of our life as a gay, but like any other things in the world, everything always have two sides. Our ability to recognize both sides will help us to direct our life in this messy world.

geo

Tul kata dhidhie, hidup itu ada yang enak ada yang engga, dua2nya itu yang

bikin kita hidup.....

pilatme

geo wrote:

Tul kata dhidhie, hidup itu ada yang enak ada yang engga, dua2nya itu yang

bikin kita hidup.....

Bukannya Starmild yang bikin hidup lebih hidup ? :roll: :roll: :roll: