It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at [email protected]
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
kok nama gue di bawa bawa tanpa ijin gue seh ... ? ... kalau fertigo suka meraih punya org tanpa malu itu gue nggak ngarti tuh ... ngakunya ke gue die masih ting ting kok, ( tapinya juga gue nggak tau apanya die yg masih ting ting, kalo ketingtingan iye kali ye .... )
fer ... elu ngaku ting ting ama sapa aje seh .... ?
ntar aje .... kalo dah ketemuan .... dulkichit gue paling pinter tuh ...
Engkau yang kucintai
Kau yang kucintai
Yang kucintai
Kucintai
Cintai
T-a-i
(terpaksa pake hyphen karena disensor admin menjadi "kotoran" sehingga hilang maknanya!)
Pergi by Fertigo Januari 2005 dedicated to Sukadit
Bertabur sari dikau bertandang
Pelipur hati seraya berkumandang
Kini tiada makna dikau berkisah
Habis peluh seraya berpisah
Lerra by Fertigo Januari 2005 dedicated to Satria
Lerra terhalau gelombang dua samudera
Lembayung biru putih selaksa membentang
Lerra terbersit kilas lukisan ibunda
Lihatlah sama gugus taburan bintang
Bukannya dicekal Fer! Gw "sakit hati" udah ngomong sampe berbusa, ternyata nggak ada artinya! Trus udah kringetan, ditinggal begitu aja! :P
nah itu tadi kan puisi... gimana kalau soal pantun dit? saya duluan yah...
*hihihihihi jadi semangat deh*
Tukang setrika jual beli konde
Si satria rambutnya berketombe
ahuhauhuahuahuahuahuhauhauhuahuahuahauhuahuahu
Buah kedondong simpan di bantal, minta baskom dikasih kain;
punya brondong biayanya mahal, mendingan oom nyari yang lain! :roll:
Green Pub Anno 1983
Dia dan aku duduk di sudut ruangan
Membisu di antara lagu-lagu yang berkumandang
Masing-masing terbuai dalam angan
Sesekali saling mencuri pandang
Kunyalakan sebatang rokok
Dia menoleh sambil tersenyum
Sementara seorang gadis montok
Berusaha mencari perhatian umum
Pengunjung bertepuk tangan
Ketika band memainkan lagu kesayangan
Kupanggil pelayan yang lewat di depanku
“Bung, draft beernya tambah lagi satu!”
Dia dan aku duduk di sudut ruangan
Membisu lagi dalam ramainya suasana
Mungkin orang mengira kami bukan teman
Karena kami tak saling bicara
Pengunjung kembali bertepuk tangan
Ketika band mengakhiri lagu kesayangan
Dia tersenyum lagi penuh arti
Dan akupun mengangguk tanda mengerti
Antara dia dan aku terjalin ikatan
Sehingga komunikasi tak perlu diucapkan
Kami sama-sama tahu pasti
Bahwa kami akan saling menyayangi
Setidaknya untuk beberapa jam mendatang
Sekedar mengisi waktu senggang
Ketika hati masing-masing merasa sepi
Akibat cinta yang tak pernah jadi
(Arlington, September 1983)
Mungkin gw emang romantis ya Fer? OneNight Stander aja gw bikinin puisi! :P