Bandung, 04-01-2018
Dear D,
D...Ini adalah awal tahun pertama kita tidak bersama lagi, sejak 3.6 tahun kita lewati hari-hari bersama.Hari ini aku hari ini melihat foto-foto kamu dengan dia, kamu tampak bahagia, i hope so...karena aku ingin kamu selalu bahagia.
Tiga setengah tahun bukan waktu yang singkat, khusus nya aku, jujur aku sulit melupakan kamu...tapi maaf aku memilih jalan ini, memilih untuk mengakhiri hubungan special kita, karena aku harus tetap mengikuti prinsip yang sudah aku buat sejak awal, aku tidak akan berada diantara "dua" orang. Aku harap D paham akan maksud ku.
Cinta itu...bukan politik, kita tidak bisa bermain "cantik" untuk sebuah rasa, biarlah rasa ini aku simpan saja, entah sampai kapan, aku tidak bisa memastikan D, Yang aku bisa sekarang hanya berdoa agar rumah tangga kalian kelak langgeng sampai akhir hayat memisahkan, mungkin suatu saat akan tumbuh rasa cintamu kepadanya, atau mungkin sudah.
D...aku tau perasaan seperti ini sulit di hilangkan, atau mungkin tidak bisa hilang, tapi aku harap kamu bisa meredam perasaan seperti ini, untuk tidak mengenal lelaki lain setelah kamu berumah tangga. Kamu tau alasan aku, kenapa aku berusaha ikhlas melepasmu? karena aku tidak mau karma pengkhianatan itu menimpa kita berdua dan aku tidak mau kamu berada dalam posisi yang serba sulit.
Aku berharap kamu akan selalu baik-baik saja dan bahagia, Selamat Menempuh Hidup Baru D, sekarang kamu menjadi kepala keluarga, tanggung jawab kamu sebagai Imam jauh lebih berat.
Love,
From R
Comments
Melepasnya adalah pilihan yang tepat.
Ntah dia bakalan senang, bahagia atau menyesal ya bodo amat.
Toh dah pilihan hidup dia kwk gitu.
Kebetulan tidak ada pembicaraan kearah sana, mudah-mudahan jangan saya berharap dia langgeng.
semoga aja ndak, biar nulis surat lg
Sulit dilakukan, akan tetapi harus dilakukan.
Artinya kamu ga egois.
Thanks
Yah, inilah kehidupan kita hanya berusaha menjadi baik.
From Ron89
?
Baper maksimal !!