"love will lead you back"

adam aom

"If Your Dream Comes True Will You Stop Dreaming?"

semua cerita cinta tidak akan indah akhirnya, dan selalu membuat kita terluka olehnya maka dari itu tutup hati mu biarlah ia menjadi rahasia yang tidak akan pernah kamu ceritakan dan biar ia pergi bersamamu kelak..


malam itu seperti biasa dia terbangun lagi, dia selalu terbangun dengan mimpi yang sama akhir akhir ini "membingungkan" desisnya.

di mimpi itu dia bergandengan tangan dengan seseorang yang telah berumur, melihat senja. senja itu begitu magis dan ada rasa aneh diantara mereka, ikatannya sangan erat. begitu haru hingga kadang kadang tetesan bening mengalir begitu saja ketika terbangun.


tapi siapa dia? dia betul betul tidak memiliki jawaban dikepalanya dan jelas itu bukan ayahnya karena mereka berdua masih ada sampe sekarang dan sering bertemu.


hari itu dia begegas ke perpustakann besar di kota, setelah meminum tehnya dia berencana mengambil kacamata di atas meja makannya tapi sial sikunya mengenai gelas teh tersebut dan sukses jatuh menyiram baju yang ia kenakan saat itu "ahh sial..." sambil mengumpat dan berdiri untuk mengenakan baju yg lain. setelah semua selesai dia lantas membuka pintu dan berjalan ke perpustakaan dia terbiasa berjalan kaki karena dikompleks itu ditumbuhi banyak pepohonan di setiap jalan, membuat setiap pejalan kaki nyaman untuk berjalan.

ketika hampir melihat atap perpustakan, dia dikejutkan dengan kecelakan yang terjadi tepat di depan matanya hanya satu kedipan dan orang itu berada tepat di depan matanya, dia hanya tegang tak bergerak melihat kejadian barusan... "apalagi ini" komentarnya dalam hati. 7 detik diam dia lantas membantu wanita itu untuk berdiri dan si pengendara membatunya dengan sangat susah payah.


wanita itu sangat aneh... dia memiliki mata biru dan kulit sangat pucat, wanita itu tersenyum seakan dia baik baik saja padahal pergelangan kakinya mengeluarkan darah segar sampai ke aspal jalanan.


sesampainya di tepi jalan perempuan itu mendengus "sangat bodoh bukan? ahh sudahlah... tinggalkan saja aku disini, aku baik baik saja" sambil meraba betisnya yang kutau itu sangat sakit "eh ..hemm oke aku meninggalkan mu disini apakah semuanya baik baik saja?" dia bahkan sangat sopan untuk orang yang baru dia kenal

"aku marta.." sahut wanita itu singkat dan menjulurkan tangannya
"aku.. marco" membalas uluran tangannya.

"oke sekarang aku sudah bisa pergi? dan nona apa semuanya baik baik saja?" potong si pengendara yang sejak tadi melihat kejadian tersebut dengan pandangan datar dan bigung

"hemm" marta hanya menaggguk
dan sisopir melenggang masuk ke mobilnya dan menggumam tidak jelas hanya melihatku bingung dan merasa kasihan...

kulihat marta di belakang sudah bangun dan tempatnya kemudian menutup mata ku dan berbisik yang tak ku mengerti "accoiportego".
pandanganku tiba tiba kabur....

dan sekarang marco mendapati tubuhnya tertidur di tempat yang sama, yakni tempat tidurnya dia berguman "apakah ini mimpi lagi?" dia mendengus dan mengusap wajahnya agar tersadar.


pagi yang cerah... hari ini marco memutuskan untuk datang ke perpustakaan di kotanya sekedar untuk membaca disana, setelah minum teh marco hendak mengambil kacamatanya tapi naas sikunya menyenggol gelas tehnya sehinggal mengenai baju marco "ahh.. sial" sembari ke kamar dan mengganti baju, seketika itu marco tersadar kejadian itu, itu jelas sama dengan adegan yang kemarin.

marco berjalan cepat dan mengambil telepon genggam miliknya dan betapa terkejutnya dia melihat tanggal yang tertera di layar telepon genggamnya, ini tanggal yang sama dengan tanggal kemarin, marco berusaha berfikir positif kalu ini mungkin kesalahan atau kebetulan
setelah mengabaikan kejadian tersebut macro bergegas keluar rumah.
atap perpustakaan sudah terlihat dan teringat akan kejadian kemarin yang tepatnya hari ini entah mengapa marco merasa pusing mengingat ingat kejadiannya.
setelah sampai di jalan tempat insiden itu terjadi marco menunggu moment kecelakan itu tapi tidak ada yang terjadi ketika mobil lewat marco menyadari bahwa si pemilik mobil adalah pria yang menabrak wanita tempo hari yang marco tau bernama marta..

"bagaimana? bingung? " tegur seseorang dari belakang

Marco melikir kebelakang melihat siapa yang berbicara
alagkah terkejutnya marco melihat sosok tersebut

"terimakasih untuk yang kemarin, tepatnya hari ini". sambil tersenyum wanita itu menepuk pundak marco

Marco hanya mematung dia sangat kaget wajahnya pucat
"tapi.... bagaimana?" bagaimana mungkin?" marco berkata tanpa berbalik

"eh..? " marta berbalik dan tersenyum kembali
"terimakasih telah menolongku waktu itu, aku benar benar ceroboh" Marta kembali tersenyum

"Ini adalah hadiah dariku, terima saja kamu akan menyukainya" marta berkedip

"maksud mu? aku bingung sangat bingung" marco berbalik

-_-" (marta) "aku memberi mu kemampuan untuk menjelajahi waktu, kamu akan menyukainya sungguh" Marta berusahan meyakinkan

Marco berdengus tidak percaya

"dan kamu bisa mengintip siapa pria dalam mimpi mu itu" marta kini berubah menjadi meyakinkan 190• berubah

Marco kaget sedemikian rupa mengapa wanita ini tau tentang itu.






bersambung

lulu_75

menarik ceritanya ... jadi penasaran ...