Berikut adalah beberapa ulasan penemuan yang sangat
keren mengenai genetika orang-orang gay.
Homoseksualitas ada dimana saja.
Sekitar 10% populasi manusia adalah homoseksual. Tidak ada
konsensus yang tetap namun diperkirakan jarak 3.4%
hingga 20% dari populasi adalah gay.
Perilaku Homoseksual telah diamati terdapat di 1500 spesies
binatang.
Seluruh spesies Simpanse Kerdil adalah biseksual. Untuk
meyakinkan kesetiaan, Singa jantan sering melakukan seks
terhadap sesamanya untuk menguatkan ikatan. Bebek dan
Angsa adalah pasangan hidup, 4-5% pasangan Bebek dan
Angsa adalah Gay. Begitu juga dengan Lumba-Lumba,
Pinguin, Bison, dan Jerapah.
Dapatkah paparan hormon sebelum lahir dapat juga
menentukan apakah seseorang akan terlahir gay?
Penilaian Spasial - Penelitian menunjukkan paparan awal
hormon, seperti testosteron, dalam rahim berkontribusi
untuk mendeteksi kemampuan ini—mencocokkan lereng
garis. Rata-rata, dalam hal kesadaran spasial. Pria lebih
baik dalam hal mencocokkan sudut ketimbang Wanita. Pria
Gay menghasilkan nilai lebih buruk ketimbang Pria Straight.
Wanita Lesbian menghasilkan nilai lebih baik ketimbang
Wanita Straight.
Digit Rasio dikaitkan dengan kemampuan penilaian spasial.
Rasio Digit – Semakin panjang jari seseorang dapat
mengindikasi orientasi seksualnya. Rasio Digit antara jari
telunjuk dan jari manis diperkirakan akan dipengaruhi oleh
jumlah paparan testosteron ketika dalam rahim. Semakin
pendek jari telunjuk relatif terhadap jari manis, semakin
banyak testosteron yang terpapar. Pria Gay dan Wanita
Straight lebih mungkin memiliki jari telunjuk yang lebih
panjang (dibandingkan dengan jari manis). Wanita Lesbian
dan Pria Straight lebih mungkin memiliki jari telunjuk yang
lebih pendek (dibandingkan dengan jari manis).
Tingginya level testosteron dikaitkan dengan pendeknya
jari telunjuk apabila dibandingkan dengan jari manis.
Dapatkah paparan hormon sebelum lahir dapat juga
menentukan apakah seseorang akan terlahir gay?
Pada Wanita, mereka yang memiliki digiti rasio lebih
maskulin, lebih mungkin untuk menjadi Gay. Penelitian
menunjukkan baik rasio hypermasculine (maskulinitas yang
berlebih) serta rasio feminim pada Pria Gay (Berdasarkan
peneilitian oleh Dennis McFadden, seorang profesor
psikologi di Universitas Texas, Austin).
Kewenangan (Dalam hal ini tangan yang sering dipakai)
31% Pria Gay lebih mungkin untuk menjadi Kidal
dibandingkan dengan Pria Heteroseksual. 91% Wanita
Lesbian lebih mungkin untuk menjadi Kidal dibandingkan
dengan Wanita Heteroseksual.
Pusaran Rambut
Dapatkah kamu mengatakan jika seseorang adalah gay dari
arah pusaran rambutnya? Kenapa? Gen yang mengontrol
arah pertumbuhan rambut mungkin berhubungan dengan ke-
kidal-an dan orientasi seksual seseorang. Dalam sebuah
survey, 23% Gay mempunyai pusaran rambut yang
berlawanan dengan arah jarum jam (kearah kiri). Secara
populasi umum, hanya 8% yang mempunyai pusaran rambut
berlawanan dengan arah jarum jam.
Urutan Lahir
Mungkin menjadi faktor dalam menentukan orientasi
seksual. Mempunyai kakak laki-laki dapat meningkatkan
kemungkinan seorang pria menjadi Gay. Kakak perempuan
tidak mempunyai sebuah efek dan tidak menjadi masalah
apabila saudara laki-laki tumbuh bersama dalam satu rumah.
Peluang seorang pria menjadi Gay meningkat sebanyak 33%
untuk setiap penambahan kakak laki-laki yang mereka
punya. 15% Pria Gay dapat atribut homoseksualitas
terhadap urutan lahir mereka (Berdasarkan penelitian oleh
Ray Bianchard dan Anthony F Bogaert dari Universitas
Toronto). Mengapa urutan kelahiran bisa menjadi faktor?
Sebuah penelitian dalam Ulasan Triwulan Biologi
mengusulkan bahwa epigenetik merupakan kekuatan
pendorong dibelakang orientasi seksual. Epigenwazzit? Mari
diperjelas. Epigenetik adalah faktor warisan yang mengatur
DNA untuk mengubah gen aktif dan mati. Perubahan
epigenetik telah berevolusi untuk keuntungan orang dewasa
tetapi terkadang diberikan untuk anak mereka. Epigenetik
mungkin bertanggung jawab untuk respon di dalam ibu
dengan anak laki-laki yang banyak. Setelah melahirkan
anak laki-laki, tubuh ibu akan melawan produksi dari anak
laki-laki yang lain dengan memfeminimkan orientasi
seksualnya. Mewariskan penanda epigenetik dapat
menjelaskan mengapa homoseksual tampaknya terkadang
bisa memiliki keluarga, meskipun kurang konfirmasi gen
Gay.
Saudara Kembar
Dalam sebuah penelitian dari 400 pasangan kembar, peneliti
di Universitas Nortwestern menemukan penanda gen yang
mungkin berkontribusi untuk orientasi seksual. Penelitian
ini menemukan bahwa pria Gay berbagi tanda genetik dalam
bagian Kromosom X; XQ28.
Pemindai Otak
Pria Gay dan Wanita Heteroseksual mempunyai 2 bagian otak
yang sama atau kurang lebih berukuran sama besar. Wanita
Lesbian dan Pria Heteroseksual mempunyai bagian otak
kanan yang lebih besar. “Ini merupakan rangkaian panjang
obervasi lainnya yang menunjukkan adanya Alasan Biologis
untuk Orientasi Seksual” – Dean Hamer, ahli biologi
molekular dari National Institute of Health
Kapan Mereka Memutuskan Untuk Menjadi Gay? Ketika
belum ditemukannya penilitian yang menyimpulkan apa yang
menjadi penentu orientasi seksual, hal ini diyakini secara
luas dalam komunitas sains bahwa genetik dan faktor
perkembangan lainya bermain peran dalam hal ini.
Comments
Aing juga.
hehehe maaf yah... ia.. setelah saya review sendiri mata saya jadi sakit sendiri hehehhe
saya kira tulisan bold bisa membantu... tapi yahh sudahlah hehehe makasi masukannya... mungki. harus ada spasinya
ia itu artikel di salah satu blog yang aku dapat (blog nya ambil dari suatu situs heheheh (aku suka baca blognya)
Yes! Aku str8! Akhirnyaaaaa
hahahhaah lol... finaly... bakat terpendam mu teruangkap