Semua orang pasti mau punya hubungan yang ideal, walau yang dimaksud dengan 'ideal' itu bisa berbeda-beda bagi setiap orang. Lalu hubungan yang ideal tuh yang kayak gimana?
WARNING : tulisan ini hanya berupa opini asal penulis (yang pengalaman dalam menjalin hubungannya sangat minim), mungkin akan ditemukan perbedaan pendapat dengan pembaca, dan mungkin akan menyesatkan sehingga tidak bisa dijadikan acuan dalam menjalin hubungan. Tulisan ini tidak bermaksud untuk menyinggung suatu pihak, dan merupakan tulisan asal semata.
Setiap orang pasti mau punya hubungan yang ideal, kecuali anda bukan orang. Namun sebuah hubungan biasanya tidak akan menjadi ideal jika orang yang terlibat memiliki pandangan yang berbeda terhadap makna 'ideal' itu sendiri. Hubungan yang 'ideal' bagi tiap orang dipengaruhi secara signifikan oleh tipe seseorang tersebut dalam menjalin hubungan, namun terkadang tipe yang dimiliki bisa sangat jauh dari kata 'ideal'.
Jika anda termasuk tipe orang dibawah ini, maka bersyukurlah karena anda akan susah untuk memiliki hubungan yang ideal :
Anda tipe yang kalo pacaran harus selalu saling mengabari setiap saat? Silahkan cari pasangan yang pengangguran, yang selalu siap memegang handphone karena dia memang tidak punya kerjaan lain selain membalas chat anda. Bahkan dia tidak punya kerjaan untuk menafkahi hidupnya! Pasti dia akan selalu siap mengabari anda, dan mungkin sering ngajak makan bareng tapi pas bayar alesan ga bawa dompet biar dibayarin dulu.
Anda tipe yang kalo pacaran harus selalu dianter kemana-mana? Silahkan cari pasangan yang memiliki profesi sebagai supir (Taksi, jika anda lebih mementingkan kenyamanan. Ojek, jika anda mementingkan kecepatan) karena memang pekerjaan yang ia lakukan adalah mengantar orang kemana-mana. Tentu itu jika anda bisa menoleransi bau tidak sedap yang kadang timbul akibat efek samping dari akumulasi keringat.
Anda tipe yang kalo pacaran selalu minta dibayarin? Silahkan cari pasangan orang kaya yang bisa menghabiskan uang ratusan ribu hanya untuk segelas air mineral (atau bahasa kerennya : 'sparkling water'). Namun harap diperhatikan, besar kemungkinan orang yang anda cari adalah kakek-kakek tua renta dengan harta melimpah, atau orang kaya buruk rupa yang tidak memiliki pilihan pasangan hidup lain selain anda (anda pun pilihan terakhirnya).
Anda tipe yang kalo pacaran melihat tampang? Silahkan cari pasangan yang memiliki profesi sebagai ahli bedah plastik. Walau kecil kemungkinan ia bisa mengoperasi wajahnya sendiri, ia memiliki koneksi yang tinggi untuk dapat mempertahankan wajah rupawannya (atau memperbaiki wajahnya, jika ia tadinya buruk rupa). Atau bisa jadi muka anda yang akan ia operasi karena kebetulan muka anda yang ternyata dibawah standar tapi pingin punya pacar rupawan.
Anda tipe yang kalo pacaran melihat body? Silahkan cari pasangan anda di gym, cari yang memiliki otot paling kekar dan perut sixpack. Besar kemungkinan ia akan menulari anda dengan kebiasaannya memakai steroid, atau ia akan rewel dalam memilih makanan karena mengikuti pola makan tertentu. Waktu yang ada pun sebagian besar akan ia gunakan di gym, sehat sekali bukan? Ya, itu kalo dia tidak tergoda dengan tubuh kekar lain di sekitarnya.
Jika anda termasuk tipe diatas, maka saya sangat salut karena tingkat kedewasaan anda dalam mencari hubungan sangat rendah! Selamat! Dan tentu saja itu bukanlah tipe hubungan yang ideal - duh.
Lalu bagaimana hubungan yang ideal itu? Ada beberapa pendapat yang menjelaskan tentang hubungan yang ideal, namun bukan berarti dapat diterima begitu saja.
Hubungan yang ideal tidak memandang fisik.
Pro : Tentu, hubungan yang ideal tidak berlandaskan fisik yang sewaktu-waktu dapat berubah. Apalagi kalo cuma melihat fisik, banyak orang yang lebih rupawan dari pasangan anda. Namun jika anda berharap pasangan anda lebih rupawan, besar kemungkinan seleranya bukan sekelas anda lagi.
Kontra : Namun bukan berarti anda bisa menjadikannya alasan untuk tidak merawat tubuh. Tidak usah sixpack atau perut rata lah, yang penting anda good for public's eyes.
Hubungan yang ideal tidak memandang harta.
Pro : Tentu, hubungan yang ideal tidak berlandaskan kepada materi yang dapat diberikan, materi juga sewaktu-waktu dapat berubah. Anda mau putus jika pasangan anda tiba-tiba cuma bisa mentraktir nasi goreng di pinggir jalan? Pikir lagi, orang lain bahkan belum tentu mau menemani anda makan.
Kontra : Namun bukan berarti anda bisa begitu saja mengabaikan bahwa mau bagaimanapun, hidup itu perlu materi. Anda tetap butuh uang untuk hidup, so go get some work to do!
Untuk yang sudah menjalin hubungan, anda bisa menilai sendiri apakah hubungan anda bisa dikatakan ideal atau tidak (bisa berbeda beda tiap orang) berdasarkan kebiasaan anda dengan pasangan anda :
Semakin nyaman anda dengan pasangan, anda tidak akan menunjukkan semangat berlebihan ketika akan bertemu dengan pasangan anda. Namun mau bagaimanapun anda tetap akan meluangkan waktu untuk bertemu, karena itu sudah menjadi kebutuhan anda.
Semakin nyaman anda dengan pasangan, anda tidak butuh komunikasi yang terlalu banyak. Tidak ada lagi chat setiap waktu yang menuntut harus segera dibalas. Hal-hal yang ingin disampaikan dapat tersalurkan bukan dengan kata-kata.
Semakin nyaman anda dengan pasangan, akan ada perubahan kebiasaan dari diri anda yang terpengaruh oleh pasangan anda, atau sebaliknya. Hal-hal kecil dapat mengingatkan anda terhadap pasangan, bahkan ketika sedang berjalan dan melihat tempat makan kesukaannya, anda dapat tersenyum sendiri ketika mengingat wajah pasangan anda. Atau ketika mendengar suatu lagu kesukaan pasangan anda, besar kemungkinan anda akan mulai menyukainya, karena lagu itu mengingatkan anda terhadap pasangan anda.
Semakin nyaman anda dengan pasangan maka pola pikir anda akan semakin dewasa (harusnya), dengan pandangan yang terbuka.
Jadi, apa anda sudah menemukan hubungan yang ideal tersebut?
.
.
.
.
Warning : tulisan ini dibuat untuk hiburan semata, jangan dianggap serius lah.
Comments
@arif_jogja : Nulis sendiri, 1000% ga copas, bulan puasa gaboleh boong.
@LittlePigeon : Itu pujian berarti? Makasih ya
@exel_badboy : seperti kepingan puzzle juga
@G700 : .........
@Greent : yap
a sama cowok.. harusnya kuat. selain itu ideal juga dari faktor lingkungan... ga ada gangguan dari tetangga usil, atau fanatik tertentu yang punya 'ijin' bunuh pelaku dan korban anal di tempat....
<:-P