It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at [email protected]
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
Hei update Someday yang ke 7udah hadir!!!!
CHAPTER 7: TRY TO FORGET HIM
Kelas sudah tampak penuh namun chris masih juga belum juga terlihat batang hidungnya. Di kelas sesekali andrew memandang ke bangku milik chris yang berada di sebelahnya
'Chris ke mana ya?' tanya andrew dalam hati
Sebuah kekhawatiran terbesit dalam pikiran andrew, sejak hari itu di mana hati nya hancur karena farrel dengan langusng memeluk karen di depannya, sejak itu juga ia merasa chris adalah orang yang baik. Beruntung karena pada saat itu chris sigap menarik tangan andrew yang stengah menyeretnya menuju kantin dengan air mata yang mengalir di pipinya. Jika tak ada chris entah apa yang akan terjadi mungkin farrel akan bertanya-tanya melihatnya menangis saat itu. Menangisi sesuatu yang farrel tak boleh tau
"Chris nggak masuk ya dre?" tanya sinta tiba-tiba duduk d samping andrew di bangku yang biasa di tempati oleh chris
Andrew mengangkat kedua bahunya
"Kamu kenapa dre?" tanya sinta khawatir
"Hah?"
"Kamu lagi melamun apa sih dre?" sinta jadi sewot
"Kok kayaknya gak minat banget jawab pertanyaanku"
Andrew nyengir kuda " hehehe... Maaf ya ta, bukannya bengong tapi cuma lg nggak fokus aja"
"Sama aja geblek!"
"Minggir dong ta aku mau duduk nih" ujar chris yang kehadirannya tak di sadari oleh sinta maupun andrew
"Kirain kamu nggak masuk chris" ujar sinta yang bangkit dari bangku chris dan kembali ke tempat duduknya yang semula
Seperginya sinta andrew dan chris tak berbicara sama sekali dua-duanya terlihat canggung
Hingga akhirnya bel sekolah berbunyi dan keduanya juga masih terdiam
"Selamat pagi anak-anak!" sapa pak Richard, guru biologi di kelas andrew
"Pagi pak!!!" jawab anak-anak dengar serempak
"Buka buku paket kalian halaman 255" perintah pak Richard
"Hari ini kita akan membahas tentang penyakit leukimia"
Seisi kelas pun mengikuti kata- kata pak Richard
"Diantara kalian siapa yang tau berapa banyak sel darah putih yang ada dalam orang yang memiliki penyakit leukimia?" tanya pak Richard
Chris mengangkat tangannya
"Ya kamu!!!" tunjuk pak Richard pada chris
"Lebih dari 200.000 pak!" jawab chris dengan yakin
"Ya kamu benar!"
Andrew memandang ke arah chris yang menatapnya balik dengan senyuman
Saat istirahat andrew masih terdiam di bangkunya. Ia tak beranjak kemanapun, farrel juga tak mendatanginya seperti biasa seperti saat karen belum belum kembali ke sekolah ini. Sedangkan chris sejak lonceng berbunyi entah sudah kelayapan dimana.
"Nggak istirahat dre?" tanya sinta
Andrew menggelengkan kepalanya
"Nunggu farrel ya?"
Andrew hanya mengangkat bahunya tanpa bersuara
"Kamu kenapa sih dre?"
Lagi-lagi andrew hanya menggeleng kali ini ia tersenyum pada sinta
"Ikut aku ke kantin aja yuk!" sinta menarik tangan andrew dan dia tak menolak keduanya pun berjalan menuju kantin
Saat melewati kelas farrel, matanya menangkap sosok yang ia rindukan farrel. Ia melihat farrel yang asyik berduaan saja dengan orang yang ada di sampingnya. Ia tak bisa melihat dengan jelas orang itu tapi instingnya mengatakan kalau itu adalah karen
'Karen ya itu pasti karen' batin andrew yang masih saja fokus pada farrel
Dugg
"Aww..." andrew mengusap pelipisnya
Karena terlalu fokus pada farrel ia jadi tak melihat jalan yang akhirnya membuatnya menabrak seseorang
"Aduh sakit..." erang andrew
"Kamu nggak apa-apa kan dre?" tanya sinta khawatir yang melihat pelipis andrew yang sedikit memar
"Andrew lain kali kalo jalan liat kedepan dong... Sakit dre?" chris memeriksa pelipis andrew dan langsung mengajakanya ke UKS
Ini adalah kedua kalinya andrew bertabrakan dengan chris dengan alasan yang sama yaitu karena farrel
Andrew cemberut "nggak apa-apa kok chris entar juga sembuh..." tolaknya dengan melirik ke arah farrel dengan ujung matanya
"Tapi tetap aja harus di obatin biar nggak makin memar..."
Andrew nggak menjawab
"Dre kamu dengar aku kan?" chris membuyarkan lamunan andrew
"Hah... Iya... Apa...?" tanya andrew dengan terbata-bata, chris hanya tersenyum melihatnya
"Kamu kenapa si dre?" bisik sinta padanya
"Daritadi aku lihat kok asik gak konsen...? Jelas-jelas chris segede itu d tabrak juga..."
Andrew merubah pandangannya jadi tertuju pada sinta yang berada di sebelahnya dengan kening berkerut.
"Lain kali kalo jalan hati-hati ya..." pesan chris dengan mengacak-acak rambut andrew dan kemudian melangkah pergi
Ketika malam hari andrew pun prgi ke rumah farrel dan alangkah kagetnya andrew ketika melihat kamar farrel
Andrew melangkah dengan gontai ke arah taman , hatinya terasa seperti tercabik. Belum cukup farrel menyakitinya dengan bermesraan di dalam kelas di depan matanya, kini ia tambah dengan kebersamaanya bersama karen di dalam kamar yang selama ini hanya dirinyalah orang yang boleh masuk kesana
"Semuanya sudah berubah sekarang... Farrel sudah menemukan seseorang yang dia sayang dan orang itu bukan aku..." ujarnya sambil duduk di sebuah ayunan di taman kompleks rumahnya
Andrew menghela nafas panjang ia menutup mata sambil menghirup udara malam yang terasa dingin
'Sudah saatnya aku melupakan farrel, janjinya dalam hati' andrew tersenyum. Perlahan ia membuka matanya. Samar ia melihat seseorang yang berdiri di depannya sambil tersenyum.
Sekian untuk update Someday yang ke 7 selamat membaca, sorry gua masih belum bisa nepatin janji untuk up 3x bih banyak tp setidaknya nih da 2x bih bnyak jadi untuk update slanjutnya akan gua up 2x bih bnyak kek gni juga thanks n slamat membaca
btw aq inget @soratanz kok tp cuma 5%, 95% nya inget si R soalnya cerita ini mirip kisahku sama si R T.T
Hmmm masih kurang 10% ya, okey deh gw akan lengkapin tebakan cerita yang 10% itu...